0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
30 tayangan2 halaman
Instruksi kerja ini memberikan petunjuk pengoperasian truck dengan aman untuk menjaga keselamatan alat, barang dan lingkungan kerja. Beberapa poin pentingnya adalah melakukan pemeriksaan alat sebelum bekerja, melaporkan kerusakan, menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan muatannya, serta mematikan mesin saat meninggalkan alat.
Instruksi kerja ini memberikan petunjuk pengoperasian truck dengan aman untuk menjaga keselamatan alat, barang dan lingkungan kerja. Beberapa poin pentingnya adalah melakukan pemeriksaan alat sebelum bekerja, melaporkan kerusakan, menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan muatannya, serta mematikan mesin saat meninggalkan alat.
Instruksi kerja ini memberikan petunjuk pengoperasian truck dengan aman untuk menjaga keselamatan alat, barang dan lingkungan kerja. Beberapa poin pentingnya adalah melakukan pemeriksaan alat sebelum bekerja, melaporkan kerusakan, menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan dan muatannya, serta mematikan mesin saat meninggalkan alat.
Revisi 0 Tanggal 10.03.14 BAGIAN 3. PENGOPERASIAN TRUCKING
Tujuan : Memberikan petunjuk pengemudi dalam pengoperasian truck untuk
menjaga keselamatan dan keamanan alat mekanis, barang dan areal kerja. Ruang Lingkup : Instruksi kerja ini berlaku dibagian peralatan untuk pengoperasian trucking. Penanggung Jawab : Kasi. Peralatan Pelaksana : Truck Driver Form : Pemeriksaan Harian Truck Sebelum Pengoperasian Referensi : 1. Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 2. Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.
INSTRUKSI KERJA :
1. Sebelum bekerja lakukanlah pemeriksaan terhadap truck anda terlebih dahulu,pikirkan
keselamatan anda, truck yang dioperasikan harus dalam keadaan normal dan gunakan alat pelindung diri : baju kerja, safety helm dan safety shoes. 2. Segera laporkan kepada atasan bila terjadi kerusakan, apabila anda tidak dapat memperbaiki sendiri (perlu perbaikan khusus). 3. Hidupkan mesin beberapa saat untuk pemanasan sebelum mulai operasi. 4. Jangan menginjak pedal gas selama melakukan pemanasan. 5. Hindarkan percepatan dan pengereman mendadak yang kasar serta jangan lakukan pada belokan tajam. 6. Jangan mengangkut beban melebihi beban angkut yang diijinkan. Sebelum mengangkut yakinkan berapa berat dan dimana letak titik beratnya. 7. Aturlah plat beban (buntut truck) pada posisi sesuai dengan lebar beban yang akan diangkat untuk menjaga keseimbangan barang yang akan diangkut. 8. Perhatikan beban yang mungkin dapat menggelinding ketika diangkat. Aturlah beban dengan rapih dan stabil yang memungkinkan beban tidak menggelinding selama diangkat. 9. Aturlah letak beban yang seimbang. Ketika mengangkat beban yang lebar dan bentuknya tidak beraturan, operasikan forklift anda dengan hati-hati. 10. Jangan menaruh beban pada tempat yang tinggi dalam keadaan forklift pada lantai yang miring, ketika menaruh beban yang tinggi perhatikan permukaan lantai. 11. Jangan diijinkan seseorang berdiri atau atau lewat dibawah garpu yang sedang diatas dengan atau tanpa beban sekalipun. 12. Jangan menggunakan truck untuk menarik beban. 13. Perhatikan sekeliling sebelum menjalankan truck. Sebelum berjalan yakinkan tuas telah digerakkan pada posisi yang dikehendaki dan periksa jalan yang akan dilalui, pastikan tidak ada halangan. 14. Berjalan dan berhenti secara perlahan-lahan. Hindari kejutan ketika berhenti atau terutama saat membawa beban. Jangan membelok terlalu tajam pada kecepatan tinggi. INSTRUKSI KERJA Halaman 2 dari 2 Revisi 0 Tanggal 10.03.14 BAGIAN 3. PENGOPERASIAN TRUCKING
15. Hindari tindakan akrobatik.
16. Matikan mesin apabila anda meninggalkan truck. Parkirkan truck anda pada permukaan yang kuat, datar dan aman. Yakinkan rem tangan (jika ada) dan handle dalam posisi netral dan kunci kontak dicabut. 17. Periksa kondisi truck, setiap selesai mengoperasikan truck.