Anda di halaman 1dari 20

FORKLIFT

Definisi

Truk dalam industri untuk mengangkut dan membawa barang


dan banyak digunakan di industri.
Komponen Forklift
Jenis Forklift
1. FORKLIFT REACH TRUCK
berfungsi memindahkan beban berkapasitas besar
Jenis Forklift
FORKLIFT ELECTRIC
digunakan sebagai alat angkut dalam pemindahan barang berkapasitas
besar baik indoor maupun outdoor
Jenis Forklift
• FORKLIFT DIESEL
• berfungsi sebagai alat angkut untuk bongkar muat dan sangat baik
digunakan di outdoor.
Jenis Forklift
• FORKLIFT GASOLINE
• Kendaraan yang difungsikan untuk bongkar muat atau pemindahan
barang dari satu area ke area yang lain
Beban Angkat
• Adalah beban yang dapat diangkat dan dipindahkan oleh sebuah
alat angkat angkut yang dapat dilakukan tanpa adanya kendala pada
prosesnya .Dimana beban sebuah porklift hampir ¾ dari berat dari
porklift itu sendiri sehingga banyak parameter yang menetukan
salah satunya adalah load center atau pusat beban
Ingat :
 Beban yang terlalu berat akan menyebabkan
bagian belakang kendaraan menjadi ringan; hal
ini akan meyulitkan anda untuk mengendalikan
kemudi.
 Beban yang terlalu berat juga bisa menekan
komponen- komponen tiang dan hidraulik,
sehingga bisa merusakkan komponen itu.
 Suatu beban atau muatan yang nampaknya
aman pada permukaan tanah, mungkin saja
berbahaya pada saat dinaikkan.
 Beban kerja yang aman selalu ditetapkan
untuk kondisi yang ideal. Karena itu, anda harus
selalu memperhitungkan keadaan permukaan
tanah yang buruk, angin kencang, tanjakan tajam
dan bahaya-bahaya lainnya.
KESTABILAN GERAK KENDARAAN

( KETAHANAN SEWAKTU MEMBELOK )


Hilangnya keseimbangan/kestabilan berarti
bahwa kendaraan Fork Lift akan terbanting ke
kiri atau kekanan.
Kendaraan Fork Lift, baik dalam keadaan
kosong maupun bermuatan, cenderung untuk
menjadi tidak stabil apabila terdapat beban lain
yang menggangu keseimbangan kendaraan
tersebut.
Misalnya : Kecepatan kendaraan yang semakin
tinggi dan pembelokan yang semakin tajam
akan menimbulkan gaya yang dapat membuat
kendaraan terjungkal atau terguling. Bila garpu
berada dalam posisi dinaikkan, maka
kecenderungan untuk terjungkal akan semakin
besar.
Jalankan kendaraan dengan menempatkan
muatan serendah mungkin. Dengan menjaga
muatan tetap pada posisi rendah, maka
kendaraan akan tetap stabil.
Jangan sekali-kali menaikkan muatan
ketika sedang mendekati tumpukan atau
timbunan.
Jangan mencoba untuk berputar atau
menyeberang di lereng- lereng atau jalan
menurun.
Harap selalu mengurangi kecepatan bila
hampir sampai di belokan atau ketika
melewati jalan yang tidak rata.
jangan sekali-kali mengangkat muatan
dengan hanya menggunakan satu lengan garpu
saja.
Sebelum menjalankan kendaraan, pastikan
bahwa semua ban sudah terisi angin yang
cukup.
AYUNAN BAGIAN BELAKANG
Banyak kecelakaan terjadi pada kendaraan Fork Lift karena operatornya tidak mengerti atau tidak mampu
mengendalikan ayunan bagian belakang kendaraan.
Kendaraan Fork Lift mengatur arah kendaraan dari as (poros) bagian belakang dan berputar pada roda-roda depan;
bagian belakang kendaraan (bobot pengimbang) berayun lebar pada saat truk membelok. Anda harus berusaha
supaya ayunan bagian belakang ini tidak mengenai benda-benda, rak-rak, peralatan atau pejalan kaki sewaktu
kendaraan membelok di tikungan atau sewaktu berbalik di lorong-lorong dan tempat yang sempit.
Pengemudi yang cakap sebenarnya mulai untuk mengambil atau menempatkan muatan kendaraannya jauh-jauh
sebelum ia sampai pada tempat yang dituju.
untuk membantu anda untuk membantu anda mencapai ketrampilan semacam itu. Jika anda
mempelajari diagram ini dengan baik, dan kemudian mempraktekkannya pada waktu
mengoperasikan kendaraan dalam situasi demikian, maka anda akan mampu mengemudikannya
dengan aman dan efisien.

Pergunakan cara ini : Jangan memakai cara


tetaplah dekat dengan ini : mulai membelok
tikungan bagian dalam dari tengah-tengah
jalan
Hanya seorang operator yang terlatih dengan baik
mendapat kepercayaan mengoperasikan Forklift/boleh
menjalankan Forklift tersebut.
Apakah anda pengemudi Forklift yang dapat
diandalkan? Apakah anda telah memahami dengan
Forklift anda? Apakah anda telah memakai
pakaian kerja yang aman?

Sebelum bekerja lakukanlah pemeriksaan kondisi


terhadap Forklift anda terlebih dulu.
Pikirkanlah keselamatan kerja anda, sebelum memulai
bekerja. Forklift harus dioperasikan dalam keadaan
kondisi yang normal. Tundalah untuk mengoperasikan
Forklift apabila menurut anda kondisinya tidak normal.
 Segera laporkan ke atasan apabila terjadi
kerusakan apabila anda tidak dapat
memperbaikinya/yang memerlukan perbaikan
khusus.
 Forklift yang rusak harus diperbaiki terlebih dahulu,
sebelum perbaikan dilakukan Forklift jangan
dioperasikan dulu. Ingat keselamatan kerja dimulai
dari Forklift yang aman untuk dioperasikan.
 Jangan melebihi beban angkat yang diijinkan.
 Periksa dan angkatlah beban yang masih dalam batas
daya angkat yang diijinkan.
 Sebelum mengangkat yakinlah berapa berat beban dan
dimana letak titik beratnya.
 Pengoperasian yang aman memerlukan pengertian
tentang bagaimana memutuskan beban itu termasuk
dalam kapasitas yang diijinkan.
 Selalu gunakan ukuran palet yang sesuai.
 Periksa kondisi dan kemampuan tumpuan palet
terhadap beban.
 Beban sering terjatuh dengan tiba-tiba karena
mempergunakan palet yang tidak sesuai
 Aturlah garpu pada posisi selebar mungkin.
 Sebelum mengangkat beban periksalah lebar garpu telah
diatur selebar mungkin, bisa dicapai oleh kondisi beban,
semakin lebar garpu dapat disetel semakin beban akan
stabil.
 Perhatikan beban yang memungkinkan bisa
menggelinding ketika diangkat.
 Aturlah beban dengan rapih dan stabil yang
memungkinkan tidak dapat menggelinding.

 Aturlah letak beban yang seimbang.


 Ketika mengangkat beban yang lebah dan yang
bentuknya tidak beraturan, operasikan Forklift
anda dengan hati-hati dan perhatikan
kemungkinan nungging, dan juga bila anda
mengangkat batang panjang pipa panjang dan
lain sebagainya
 Jangan diijinkan seseorang berdiri atau lewat
dibawah garpu yang sedang diatas dengan atau
tanpa beban sekalipun.
 Jagalah jangan sampai tangan anda atau kaki
anda berada diantara mast.
 Tidak boleh meletakkan tangan atau kaki
diantara Mast dengan alasan apapun.
 Kelalaian kecil saja dapat menyebabkan
kecelakaan atau luka-luka.
 Jangan menggunakan Forklift anda untuk
menarik beban.
 Forklift dibuat untuk pekerjaan mengangkat
beban.
 Selalu gunakan loadbackrest extension dan pelindung atas atau
canopy.
 Untuk menempatkan barang diatas, berhati-hatilah ketika
mengangkat barang pada kedudukan yang tinggi, jangan
sampai ada benda ringan yang memungkinkan bisa
jatuh/menggelinding.
 Jangan mengangkat barang pada posisi garpu tilt kedepan.
 Mast harus posisi tegak atau sedikit miring belakang ketika
mengangkat beban. Pengangkatan barang dapat dimiringkan
kedepan (tilt kedepan) hanya ketika hendak meletakan beban
 Angkatlah beban diatas lantai serendah/sedekat mungkin ketika
sedang transpot, kira-kira 10-15 cm dari lantai. Jangan
mengangkat beban terlalu tinggi bila diperlukan.
 Angkatlah beban diatas lantai serendah/sedekat mungkin
ketika sedang transpot, kira-kira 10-15 cm dari lantai. Jangan
mengangkat beban terlalu tinggi bila diperlukan.
 Usahakan beban bersandar pada backrest dengan mast miring
kebelakang.

 Jangan mengangkat dan menurunkan beban dengan kondisi


Forklift sedang berjalan, buatlah seluruh panjang garpu dibawah
beban, dengan beban bersandar pada Backrest.
 Selalu lihatlah sekeliling sebelum menjalankan Forklift.

 Sebelum jalan yakinlah tuag telah digerakan pada posisi yang


LOAD CENTER BEBAN ANGKAT DARI FORKLIFT

• Pusat Beban (Load Center) adalah bagian tengah beban forklift dari depan ke
belakang. Untuk load center pada forklift bisa di hitung menggunakan dengan
mengukur kapasitas beban yang akan dibawa, dan membaginya menjadi dua
(memberikan beban merata yang memposisikan dari belakang (counter
weight) sampai ke sandaran (backrest forklift).
MENENTUKAN BESARAN LOAD CENTER BEBAN ANGKAT DARI FORKLIFT

• Biasanya untuk forklift kapasitas 1-3 ton, load center yang ditetapkan adalah
500 mm (berada di tengah fork). Semakin besar ukuran barang yang diangkat,
maka load center-nya akan meningkat juga. Untuk load center pada forklift
dapat Anda hitung dengan mudah dengan mengukur dimensi beban yang akan
dibawa. jika bentuk beban yang dibawa tidak beraturan cukup mencari titik
keseimbangan beban, di situlah Anda bisa menemukan load center-nya.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DALAM
MENGGUNAKAN FORKLIFT
-Forklift Listrik

1. Kelebihan
a. Ramah lingkungan
b. Mudah untuk bermanufer
c. Lebih mudah

2. Kekurangan
a. Investasi awal akan tinggi (downtime)
b. Bukan pilihan terbaik jika untuk digunakan diluar ruangan
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai