K3

OPERASIONAL
FORKLIFT
• M. PRAYOGA DIANA P. 151811713063
• MEGA RATNANIGTYAS H. 151811713009
• SOFI DWI SANITA 151811713018
• OTNIEL MARCEVINO 151811713025
• ROICHAN ALFI K. 151811713026
• DEVANANDA RAHILIA S. 151811713033
• CAHYA KURNIA W. 151811713049
• NOVENDRA CHANDRA P. 151811713057
DASAR HUKUM
• UU No 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja,
• Peraturan Menteri Tenaga kerja No. 5 tahun 1985
tentang Pesawat Angkat dan Angkut,
• Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 9 tahun 2010
tentang Operator dan Petugas Pesawat Angkat dan
Angkut.

2
Dari beberapa berita yang berhasil dikumpulkan,
kecelakaan kerja akibat forklift, yang sering terjadi
antara lain terguling, menabrak, kejatuhan, dan lain-
lain yang menyebabkan kerusakan, korban cacat tetap,
sampai kematian. Bagaimana sih seharusnya
penanganan keselamatan kerja pada pengoperasian
forklift itu?

3

IMPLEMENTASI PROSEDUR
OPERATOR
• Seorang operator forklift wajib
mempunyai SIO (Surat Ijin
Operator).
• Setiap Forklift mempunyai
beberapa kapasitas angkut yang
berbeda beda
• Harus mengetahui pemindahan
barang yang berbahaya
INSPEKSI RUTIN
• Persiapan peralatan
• Performa mesin forklift
• Kualitas forklift yang memadai
• Jalur Lintasan Forklift
KUALITAS KESEHATAN DAN
KEBUGARAN OPERATOR
• Energi yang di butuhkan
dalam mengendarai forklift
sangat tinggi
• Perhatikan Target dan Jam
Kerja Operator
• Perhatikan keletihan
operator
4
PRAKTEK DASAR
KESELAMATAN BEKERJA
DENGAN FORKLIFT
• Gunakanlah sabuk pengaman,
• Ketika Memarkirkan Forklift, Garpu
Forklift harus berada di posisi datar
di lantai dengan kontrol diatur ke
netral serta set rem parkir.
• Ketika mengoperasikan Forklift di
tanjakan, beban harus selalu ada di
sisi menanjak dari lereng.
Mendorong maju ketika naik
tanjakan serta mendorong mundur
ketikan turun lereng.

5
• Sewaktu mengoperasikan Forklift Forklift tanpa adanya
beban di garpu Forklift, maka jagalah posisi garpu Forklift
sekitar 4 hingga 6 Inchi dari lantai.
• Jangan sampai ada orang yang berjalan di bawah beban
yang terangkat.
• Berhentilah ketika berada di sudut Blind Spot, guna
memeriksa lalu lintas yang lainnya di area tersebut,
termasuk memeriksa Forklift serta pejalan kaki lainnya.

6
Membunyikan klakson Apabila membawa Apabila beroperasi Jangan sampai
serta melihat-lihat beban tinggi yang dapat berdekatan dengan mengarahkan Forklift ke
terdapat pejalan kaki menghalangi forklift lainnya, maka arah belakang seseorang
atau Forklift lain atau penglihatan Anda ke jagalah jarak dengan dimana orang tersebut
tidaknya sebelum depan, maka Forklift lain supaya tidak tidak mengetahuinya
melanjutkan mengemudilah secara terjadinya benturan atau bahwa terdapat Forklift
pengoperasian. terbalik serta kepala tabrakan. di belakangnya.
mengarah berbalik.

7
LARANGAN DALAM MENGOPERASIKAN FORKLIFT
• Jangan melebihi beban angkat maksimum
sesuai dengan “Load Chart / Grafik Beban”
pada forklift anda.
• Hindari mengangkat beban pada posisi
lantai yang tidak rata
• Jangan sekali – sekali menahan beban
dengan tangan atau melalui tiang garpu
yang. sedang dioperasikan.
• Jangan mengangkat beban dengan posisi
tiang garpu condong ke depan.
• Jangan saling mendahului, terutama di
tikungan dan lokasi kerja dengan
pandangan. terhalang.
• Jangan menjalankan dengan cara yang
mengundang bahaya,
• Jangan lupa kurangi kecepatan dan
bunyikan klakson pada saat anda
membelok di. tikungan yang tertutup.
• Jangan membentur lampu, pipa, pintu atau
kabel.
• Dilarang mengeluarkan kepala dan anggota
badan.
• Jangan mengangkat garpu terlalu tinggi
pada saat berjalan.
• Jangan menggunakan forklift untuk
menaikkan orang bekerja di atas.
• Jangan menggunakan forklift untuk
mengangkut penumpang.
8
HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
• Laporkan segera kepada atasan anda
segala kelainan yang anda temukan pada
forklift sebelum dioperasikan.
• Palet yang digunakan harus sesuai dengan
besar/volume beban yang diangkat.
• Atur lebar garpu/fork pada forklift sesuai
dengan beban yang diangkat.
• Aturlah beban seaman dan seimbang
mungkin
• Pada saat berjalan dengan muatan,
usahakan beban yang dibawa serendah
mungkin. dengan jalan / lantai ( + 15 cm )
• Jalankan dan hentikan forklift anda secara
perlahan. Jangan gunakan rem secara.
mendadak terutama pada saat membawa
beban.
• Berhati – hatilah pada saat berjalan dan
awasi jalan yang akan anda lalui; lubang,
dan benda – benda penghalang di jalan
dapat mengakibatkan forklift miring dan
membahayakan beban yang anda bawa.
• Perhatikan pula lebar daerah operasi
sebelum anda melintasinya. Beban yang
besar / lebar dapat jatuh dan rusak bila
membentur pintu atau benda di area
sempit.
• Pada saat melintasi jembatan, jangan lupa
memperkirakan kemampuan jembatan.
• Pada medan operasi yang sulit atau
pandangan terhalang, gunakan pemandu
untuk. membantu anda.
9
 SAFETY PERMIT

SURAT IZIN ALAT (SIA) SURAT IZIN OPERATOR (SIO)

Sertifikat kelayakan yang Sertifkat yang diberikan
diberikan menyangkut ijin menyangkut Ijin Perorangan
pemakaian Alat Angkut dan didalam sebuah perusahaan
Alat Angkut kepada sebuah dalam hal kelayakan
perusahaan. mengoperasikan Alat Angkat
dan Alat Angkut.

10
Secara terperinci mengenai
Sertifikat SIA dan SIO termasuk
kriteria yang sesuai dengan
Undang-undang No. 1 Tahun
1970 tentang Keselamatan Kerja,
dan Permennaker no.
PER.05/MEN/1985 tentang
Pesawat / Alat Angkat dan Alat
Angkut (Forklift, Backoe,
Loaders, Truck, Excavators,
Cranes, Dll ).
LISENSI K3
Lisensi Keselamatan dan Kesehatan
Kerja atau disingkat dengan Lisensi K3
adalah kartu tanda kewenangan
seoprang Operator untuk
mengoperasikan pesawat / Alat Angkat
dan Alat Angkut sesuai dengan jenis dan
kualifikasinya atau petugas untuk
penanganan Pesawat / Alat Angkat dan
Alat Angkut.
THANK YOU!
FLORA@CONTOSO.COM

HTTP://WWW.CONTOSO.COM/