Anda di halaman 1dari 25

MENGOPERASIKAN FORKLIFT

C.29OKB09.007.1
DAFTAR ISI

Daftar Isi ................................................................................................i


Kata Pengantar .......................................................................................1
A. Pendahuluan …………………………………………………………………… ..2
B. Panduan Penggunaan Modul ............................................................2
C. Daftar Ikon .......................................................................................4
D. Bacaan Referensi ..............................................................................5
E. Pengantar Teori.................................................................................6
F. Langkah Kerja ..................................................................................9
G. Implementasi Unit Kompetensi .........................................................14
1. Elemen Kompetensi 1 ..................................................................14
1.1 Referensi……………………………………………………………..14
1.2 Aktivitas………………………….…………………………………..14
1.3 Video Youtube………………………………….…….………………14
2. Elemen Kompetensi 2 ..................................................................16
2.1 Referensi……………………………………………………………..16
2.2 Diskusi……………………………………………………......….....16
2.3 Pemeriksaan……………………………………………………….. 16
2.4 Pikirkan………………………………………….…………...…….. 16
2.5 Video Youtube………………………………….…….………………17
H. Lampiran ..........................................................................................18
1. Kamus Istilah ..............................................................................20
2. Referensi .....................................................................................20
3. Unit Kompetensi ..........................................................................21
4. Daftar Nama Penyusun ...............................................................23
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT buku Materi


Pelatihan Berbasis Kompetensi dengan judul ”Mengoperasikan Forklift
(C.29OKB09.007.1)” dapat tersusun dengan baik dan menjadi media
pembelajaran untuk mentransformasikan pengetahuan, keterampilan dan
sikap kerja kepada peserta pelatihan.

Penyusunan Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi merupakan hasil


identifikasi silabus, capaian unit kompetensi, kriteria capaian yang lalu
dituangkan ke dalam pokok pembahasan sebagaimana ditentukan dalam
pedoman penyusunan materi pelatihan berbasis kompetensi.

Materi pelatihan berbasis kompetensi diformulasikan menjadi 2 (dua)


buku, yakni buku Materi dan buku Asesmen (penilaian) yang tidak
terpisahkan dalam penggunaannya. Materi pelatihan ini menjadi salah satu
bahan pengajaran kepada peserta pelatihan agar pelaksanaan pelatihan
dapat dilakukan secara efektif dan efesien.

Kami berharap materi ini dapat meningkatkan kemampuan aplikatif


bagi peserta pelatihan dan instruktur serta dapat dikembangkan lebih
lanjut.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan tuntunan kepada kita


semua dalam melakukan berbagai upaya untuk menunjang proses
pelaksanaan pelatihan berbasis kompetensi guna menghasilkan tenaga
kerja yang kompeten dan berdaya saing tinggi.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Jakarta, September 2020

1
A. PENDAHULUAN

Tuntutan pembelajaran berbasis kompetensi menjadi sangat penting


dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang
kompeten, sesuai dengan tuntutan kebutuhan pasar kerja. Selaras
dengan tuntutan tersebut, maka dibutuhkan mekanisme pelatihan
yang lebih praktis, aplikatif, serta dapat menarik dilaksanakan
sehingga memotivasi para peserta dalam melaksanakan pelatihan yang
diberikan. Seiring dengan mudahnya teknologi digunakan, maka
materi pelatihan dapat disajikan dengan berbagai media pembelajaran
sehingga dapat diakses secara offline dan online.
Materi pelatihan ini terdiri dari buku Panduan Materi Pelatihan dan
buku Panduan Asesmen. Serta dilengkapi dengan materi yang bersifat
soft copy seperti materi presentasi dan video.

B. PANDUAN PENGGUNAAN MATERI

Beberapa ketentuan panduan penggunaan materi yang harus


diperhatikan adalah sebagai berikut:

1. Materi ini dapat dijadikan rujukan untuk pelaksanaan PBK dengan


penggunaannya dapat dikembangkan dan dikontekstualisasikan
sesuai dengan kebutuhan, materi ini terdiri dari:

a. Bacaan Referensi

b. Pengantar Teori

c. Langkah Kerja

d. Implementasi Unit kompetensi

e. Lampiran :

1) Kamus istilah

2) Daftar referensi

3) Unit kompetensi

4) Daftar penyusun

2
2. Slide powerpoint dan video merupakan kelengkapan yang dapat
dijadikan referensi bagi para instruktur.

3. Peran instruktur terkait dengan penggunaan modul, antara lain:

a. Instruktur dapat menggunakan modul dengan referensi video


dan powerpoint yang terlampir dalam modul sebagai referensi,
diharapkan dapat mengembangkan bahan yang disesuaikan
dengan BLK masing-masing

b. Proses pembelajaran dapat disampaikan dengan menggunakan


berbagai sumber yang menguatkan peserta pelatihan, baik
melalui tahapan persiapan, pelaksanaan di kelas, praktek,
melakukan investigasi, menganalisa, mendiskusikan, tugas
kelompok, presentasi, serta menonton video.

c. Keseluruhan materi yang tersedia sebagai referensi dalam buku


ini dapat menjadi bahan dan gagasan untuk dikembangkan oleh
instruktur dalam memperkaya materi pelatihan yang akan
dilaksanakan.

4. Buku penilaian menjadi kesatuan, namun disajikan dalam paket


buku penilaian secara terpisah. Buku penilaian dapat berupa soal
tertulis, panduan wawancara, serta instruksi demonstrasi yang akan
dilaksanakan sesuai dengan proses penilaian yang dilaksanakan.

5. Referensi merupakan referensi yang menjadi acuan dalam


penyusunan buku panduan pelatihan ini.

6. Lampiran merupakan bagian yang berisikan lembar kerja serta


bahan yang dapat digunakan sebagai berkas kelengkapan pelatihan.

3
C. DAFTAR IKON

Daftar ikon yang dapat digunakan dalam buku ini, antara lain:

Ikon Keterangan

Ikon ini memiliki arti anda diminta untuk mencari


atau menemui seseorang untuk mendapatkan
informasi
Pemeriksaan

Icon ini memiliki arti anda diminta untuk


menuliskan/mencatat,melengkapi,latihan/aktivitas
(bermain peran, presentasi) dan mencatatkan
dalam lembar kerja pada buku/media lain sesuai
Aktivitas instruksi

Icon ini memiliki arti anda harus melihat pada


aturan atau kebijakan yang berlaku dan prosedur-
prosedur atau materi pelatihan/ sumber informasi
lain untuk dapat melengkapi latihan/ aktivitas ini.
Referensi
material/manual

Icon ini memiliki arti ambil waktu untuk Anda


dapat berpikir/ menganalisa informasi dan catat
gagasan-gagasan yang anda miliki.
Berpikir

Icon ini memiliki arti berbicara/ berdiskusi lah


dengan rekan anda untuk gagasan yang anda
Komunikasi/ miliki.
Diskusi

Icon ini memiliki arti pilihlah bacaan yang


dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan materi
pelatihan.
Membaca

Icon ini memiliki arti pilihlah video/youtube yang


dibutuhkan dalam materi pelatihan.
Video/Youtube

4
D. BACAAN REFERENSI

Membaca secara lengkap :

 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 Tahun


1985 tentang pesawat angkat dan angkut
 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 9 Tahun
2010 tentang operator dan petugas pesawat
angkat dan angkut

5
E. PENGANTAR TEORI

Mengoperasikan Forklift

Forklift yang lazim disebut “ Forklift Truck “ adalah sebuah alat


yang terdiri dari body ( badan ) dan work equipmen yang dipergunakan
untuk mengangkat barang dan dapat memindahkan barang tersebut ke
sesuatu tempat serta menyusunnya dimana barang itu dipindahkan.
Forklift pada dasarnya ada dua buah fork ( garpu ) yang dipasang pada
mast dan dapat digerakan naik atau turun serta miring kedepan atau
belakang. Gerakan – gerakan tadi dioperasikan dengan tenaga hidrolik.
Untuk menaikan dan menurunkan serta menyusun barang perlukan
seorang operator yang kompeten memiliki pengetahuan tentang arti
keselamatan kerja dan trampil dalam mengoperasikan forklift tersebut
biasanya memiliki Surat Izin Operator (SIO).

Kemampuan angkat forklift sesuai besar kecilnya kapasitas forklift


tersebut dengan kemampuan maksimum masing – masing forklift antara
1 ton sampai dengan 40 ton.

Jenis Forklift :

A. Jenis Forklift Pada Umumnya ada 4, Yaitu: Counterbalance


(Counterweight), Reach Truch, Stacking Truck, Stacking Lift.
B. Jenis Forklift Berdasarkan Mesin, yaitu : Forklift bermesin pembakaran
(Internal Combustion Chamber), Forklift bermesin elektrik, (Fuel
Cell/Electric Vehicle), Forklift bermesin Hybrid (pembakaran+elektrik).
C. Jenis Forklift Berdasarkan Transmisi, Yaitu Transmisi
Automatic/Otomatis (Matic), Transmisi Manual.

6
Forklift pada umumnya beserta komponen-komponen
(Gambar 1)

Ruang kabin forklift beserta komponen-komponen


(Gambar 2)

7
1. Kunci kontak 15. Tongkat Kecepatan Tinggi Rendah (Clutch)
2. Sinyal pemanas 16. Rem parkir
3. Petunjuk pemanas awal 17. Klakson
4. Lampu peringatan pemisah air 18. Sakelar utama
5. Petunjuk bahan bakar 19. Sakelar lampu belok
6. Lampu pengisi 20. Kontak sekering
7. Indikator tekanan oli 21. Pedal gas
8. Hour meter 22. Pedal rem
9. Indikator suhu air 23. Pedal inching
10. Petunjuk kecepatan (Km/Jam) 24. Tempat duduk
11. Indikator suhu oli 25. Tongkat angkat
12. Lampu peringatan 26. Tongkat ungkit
13. Tongkat kendali Maju mundur (A) 27. Tuas pengunci roda kemudi
14. Tongkat kendali Maju mundur (B) 28. Stir (steering wheel)

Keterangan Gambar

Setelah dapat pengoperasian bagian-bagian forklift tentu harus bisa


pengendalian forklift tersebut. Cara pengendaliaannya, yaitu :

1.Stir : diarahkan sesuai keinginan operator pada area kerja yang aman

pada jalannya yang sesuai prosedurnya.

2. Rem :kontrol batas kecepatan maksimal minimal dan dikondisikan

dengan jalan yang sesuai prosedurnya

3. Muatan (Load) : pastikan yang dibawa tidak melebihi Counterbalance

maksimal dan di letakkan beban di load center sesuai

prosedurnya.

4. Pastikan berjalan normal/aman semua instrumen indikator beserta


komponen lainnya

8
Keselamatan Kerja Saat mengoperasikan dan mengendalikan forklift

1. Gunakan sabuk pengaman. Ini akan membuat Anda aman di kursi di


dalam cabin.
2. Saat memarkir forklift, garpu harus pada posisi datar di lantai dengan
kontrol diatur ke netral dan set rem parkir.
3. Saat mengoperasikan forklift di tanjakan, beban harus selalu berada di
sisi menanjak dari lereng. Mendorong maju naik tanjakan. Mendorong
mundur turun lereng.
4. Ketika berjalan tanpa beban pada garpu, jagalah posisi garpu pada
sekitar 4-6 inci dari lantai.
5. Jangan pernah membiarkan siapa pun untuk berjalan di bawah beban
terangkat
6. Berhenti pada saat berada di sudut blind spot untuk memeriksa lalu
lintas lainnya di daerah tersebut. Ini termasuk forklift dan pejalan kaki
lainnya. Membunyikan klakson dan melihat sebelum Anda
melanjutkan
7. Jika membawa beban tinggi yang menghalangi pandangan ke depan
Anda, mengemudi secara terbalik dan putar kepala sehingga Anda
dapat melihat di mana Anda akan pergi
8. Jika beroperasi di sekitar forklift lainnya menjaga panjang jarak tiga
forklift antara forklift dan tidak bertabrakan
9. Jangan pernah mengarahkan forklift ke arah belakang orang yang
tidak menyadari bahwa forklift berada di belakang mereka.

Peralatan K3

Alat Pelindung Diri


( Gambar 31. )

9
10
F. LANGKAH KERJA

MENGOPERASIKAN FORKLIFT

No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN


1 Pengoperasi
Buku manual an dan  Menyiapkan buku pedoman Forklift
Menyiapkan forklift pengendalia
n Forklift Menyiapkan unit forklift sesuai prosedur
yang aman yang akan digunakan. Misalkan mau mengangkat
sesuai beban 1 ton forklift yang kita pakai harus diatas
dengan muatan yang akan diangkat yaitu 1,5 ton misalnya
fungsinya (dengan kode di body forklift yang ada angkanya
15)

Cara cek awal sebelum mengoperasikan


forklift

Link :
https://www.youtube.com/watch?v=qG3hdP4BoKo
Cek satu persatu komponen forklift yang
berhubungan dengan pengoperasian forklift

9
MENGOPERASIKAN FORKLIFT

No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN


2 Pengenalan forklift (otomatis)
Link :

https://www.youtube.com/watch?v=1DCIt5VPUt4
&t=12s
Pengenalan Forklift yang menggunakan
transmisi otomatis (tanpa pedal kopling manual)

Pengenalan forklift (manual)

https://www.youtube.com/watch?v=_7BNiX5j5fg
pengenalan forklift yang menggunakan
transmisi manual

10
MENGOPERASIKAN FORKLIFT

No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN


3. Cara simpel belok forklift buat patokan

Link :
https://www.youtube.com/watch?v=QniZaBsDKnQ
 Patokan saat berbelok tiang harus sejajar as roda
depan lalu belokan stir sesuai keinginan operator
berdasarkan prosedur

4. Mengangkut dan menurunkan barang

Link :
https://www.youtube.com/watch?v=eF3sd8r3Mn4
saat mengangkut dan menurunkan barang saat
forklift beroperasi sebaiknya dilingkungan area kerja
aman dan kondusif sesuai prosedur

11
G. IMPLEMENTASI UNIT KOMPETENSI

Elemen Kompetensi 1

Menyiapan pengoperasian Forklift

Baca Referensi 1.1:

Silahkan untuk mencari informasi dan membaca beberapa


hal manual book/buku pedoman forklift yang akan
digunakan sesuai prosedur

Aktivitas 1.2 :

Silahkan menyiapkan unit forklift sesuai peruntukannya


berdasarkan prosedur yang ada

Aktivitas 1.3 :

Silahkan Mengecek Check Sheet sesuai prosedur sebelum


forklift digunakan (kondisi mesin mati)

Video Youtube 1:

Silahkan melihat youtube berikut ini:


Link:
https://www.youtube.com/watch?v=fZxiMTrj9YQ

https://www.youtube.com/watch?v=du_Y6UOzUv4&t=1
51s

Catat rangkum hasil Anda menyaksikan tayangan video


tersebut.

14
Unit Forklift :
Carilah buku pedoman/manual
forklift saat mau digunakan
sesuai prosedur ?
Catatan:

Jenis Forklift:

Catatan:

Periksalah Check Sheet sesuai prosedur sebelum forklift digunakan kondisi


mesin mati dan kondisi mesin hidup:

Catatan:

15
Elemen Kompetensi 2

Mengendalikan Forklift

Baca Referensi 2.1:


Silahkan untuk mencari informasi bagaimana cara
mengoperasikan forklift dengan ketentuan berikut:
1. Jenis forklift yang mau dioperasikan
2. Cara pengoperasian forklift ?

Diskusi 2.1:
Silahkan untuk mendiskusikan informasi bagaimana cara
mengoperasikan forklift yang Anda pelajari:
1. Jenis forklift yang mau dioperasikan
2. Cara bagaimana pengoperasian sebelum bawak dan
sesudah bawak beban?

Dari hasil diskusi yang dilakukan dalam kelompok, buatlah


catatan dan presentasikan di kelas hasil diskusi setiap
kelompok.

Pemeriksaan 2.1:

Silahkan untuk pengecekannya sekali lagi sebelum


mengoperasikan forklift:

1. Periksa setiap tuas/tongkat posisi netral sebelum


dirunningkan engine !
2. Periksa tuas rem posisi bekerja atau terkunci (ban
berhenti) !
3. Start engine (runningkan engine)

Catat hasil pemeriksaan.

Aktivitas 2.1:

Silahkan menstart mesin sesuai prosedur untuk


mengoperasikan forklift.

16
Video Youtube 2:

Silahkan melihat youtube berikut ini:


Link:
https://www.youtube.com/watch?v=xB1i3EjHL7c&t=80s

Catat rangkum hasil Anda menyaksikan tayangan video


tersebut.

Pikirkan 2.1:
 Aspek K3 yang penting diperhatikan dalam proses
runningkan engine/kondisi mesin hidup (forklift tidak
berjalan) menurut saya adalah:

 Apabila rem tidak bekerja dengan baik, maka akan


mempengaruhi laju kendaraan yang tidak terkontrol,
menurut saya penyebabnya adalah:

17
H. LAMPIRAN

KAMUS ISTILAH

Load Adalah beban aman yang dapat diangkat sesuai


anjuran pabrik, terletak dibagian depan forklift
( SWL = Safety Weight Load )

Fulcrum Adalah titik tumpu antara bagian depan dengan


bagian belakang dimana forklift dapat
mengalami keseimbangan.

Counter balance Adalah berat pengimbang daripada barang yang


diangkat termasuk berat counter weight, tangki
solar, oli, dan engine serta semua perlengkapan
yang ada dibagian belakang roda depan.

Counter weight Adalah pemberat yang ada dibagian belakang


forklift sebagai pengimbang tambahan dan
komponen – komponen forklift lainnya.

Fork / Garpu Adalah alat utama yang digunakan untuk


mengambil dan memindahkan barang.

Mast Adalah tiang penyangga yang berfungsi sebagai


tempat gerakan garpu naik turun dengan
bantuan peralatan lain seperti ; rantai, roller dan
sebagainya.

Full free lift Adalah adalah gerakan bebas garpu naik dan
turun sebatas maksimum ketinggian tiang
penyangga.

Safe Working Load Adalah Ketentuan beban maksimum yang ada.

load Center Adalah Pusat beban.

Service weight Adalah berat total forklift tidak termasuk berat


operator.

Maximum load Adalah beban maksimum yang dapat


ditumpukan pada load centernya.

Maximum lifting height Adalah jarak ketinggian dari permukaan tanah

18
sampai fork dinaikan maksimum, dengan posisi
mest tegak lurus dengan standar beban pada
load center.

Maximum under Adalah ketinggian dari permukaan tanah


clearance kebagian terendah dari forklift tidak termasuk
fork dan ban (jarak antara bagian mast atau
bagian bawah differesial case).

Mast tilting angle Adalah besarnya sudut kemiringan mast kedepan


atau kebelakang.

Free lift Adalah jarak dari permukaan tanah ke fork


dimana inner mast belum keluar dari inner
mast ( overall height tidak berubah ) Mast dalam
keadaan tegak lurus.

Minimum Turning radius adalah setengah dari diameter lingkaran saat


berbelok tajam.

Turning radius makin kecil, maka turning


abilitynya membesar.

Minimum intersecting Adalah minimum dari gang dimana forklift


aisle masih dapat membelok, dinyatakan dalam mm.

19
REFERENSI

 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 Tahun 1985 tentang pesawat


angkat dan angkut.
 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 9 Tahun 2010 tentang
operator dan petugas pesawat angkat dan angkut

 Nissan-K15,K21, K25 Gasoline Engine


 Komatsu-Shop Manual 6BG1, 6Bg1T Diesel Engine
 PT. Bina Prima Lestari
 Komatsu Technical Report-Introducing Electric Powered Forklift Truck
“New ARION” Series
 Transport Training Centre-Forklift Operator Manual
 https://www.youtube.com/watch?v=qG3hdP4BoKo
 https://www.youtube.com/watch?v=1DCIt5VPUt4&t=12s
 https://www.youtube.com/watch?v=_7BNiX5j5fg
 https://www.youtube.com/watch?v=QniZaBsDKnQ
 https://www.youtube.com/watch?v=eF3sd8r3Mn4
 https://www.youtube.com/watch?v=fZxiMTrj9YQ
 https://www.youtube.com/watch?v=du_Y6UOzUv4&t=151s
 https://www.youtube.com/watch?v=xB1i3EjHL7c&t=80s

20
UNIT KOMPETENSI

KODE UNIT : C.29OKB09.007.1


JUDUL UNIT : Mengoperasikan Forklift
DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini berhubungan dengan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja
yang dibutuhkan dalam mengoperasikan forklift.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Menyiapkan 1.1 Jenis, fungsi, dan cara kerja


pengoperasian forklift diidentifikasi.
forklift 1.2 Metode pengoperasian
forklift diidentifikasi.
1.3 Standar kapasitas dan ukuran
muatan forklift diidentifikasi.
1.4 Prosedur pengoperasian
forklift diidentifikasi.
1.5 Check sheet Total
Preventive Maintenance
(TPM) forklift diidentifikasi.
1.6 Prosedur Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) dan
Ringkas, Rapi, Resik, Rawat,
Rajin (5R) diidentifikasi.
1.7 Kesiapan forklift dipastikan
sesuai prosedur.
2. Mengendalikan forklift 2.1 Muatan dipastikan sesuai
2.2 prosedur. Forklift dioperasikan
2.3 sesuai prosedur. Kondisi
ketidaknormalan forklift
2.4 dilaporkan sesuai prosedur.
Hasil pekerjaan dilaporkan
sesuai prosedur.

BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1 Jenis mencakup dan tidak terbatas pada counter
balance, reach truck, stacking truck, dan stacking lift.
1.2 Metode mencakup dan tidak terbatas pada pengoperasian
di area indoor, outdoor, dan kondisi jalan (rata,
bergelombang, dan miring).
1.3 Prosedur mencakup dan tidak terbatas pada cara

21
membawa muatan, batas penumpukan muatan, posisi
parkir, dan pengisian daya/bahan bakar forklift.
1.4 TPM mencakup dan tidak terbatas pada pengecekan,
pelaporan, dan kondisi ketidaknormalan forklift.
1.5 K3 dan 5R mencakup dan tidak terbatas pada Alat
Pelindung Diri (APD), penerapan dalam prosedur kerja.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan
2.1.1 Forklift
2.1.2 Pallet
2.1.3 Rak Supply
2.1.4 Peti (besi dan kayu)
2.1.5 Material
2.2 Perlengkapan
2.2.1 APD: Helm, safety shoes, safety vest, sarung tangan
katun, kaca mata, dan masker
3. Peraturan yang diperlukan
3.1 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 Tahun 1985 tentang
pesawat angkat dan angkut.
3.2 Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 9 Tahun 2010 tentang
operator dan petugas pesawat angkat dan angkut.
4. Norma dan standar
4.1 Norma
(Tidak Ada)
4.2 Standar
4.2.1 Prosedur Kerja
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penilaian dilakukan untuk mengetahui kemampuan,
yang meliputi aspek pengetahuan, keterampilan, dan
sikap kerja dalam mengoperasikan forklift.
1.2 Penilaian dapat dilakukan dengan observasi atau
praktik, dan evaluasi portofolio.
1.3 Penilaian dapat dilakukan di Tempat Uji Kompetensi (TUK).
2. Persyaratan kompetensi
(Tidak ada.)
22
3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
3.1 Pengetahuan
3.1.1 Pengenalan dasar Forklift
3.1.2 Memahami prosedur pengoperasian Forklift
3.1.3 Memahami prosedur pengendalian Forklift
3.1.4 Memahami prosedur pemeliharaan Forklift
3.1.5 Memahami prosedur K3 dan 5R
3.2 Keterampilan
3.2.1 Mengoperasikan Forklift
3.2.2 Mengendalikan Forklift
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Disiplin
4.2 Cermat
4.3 Konsisten
5. Aspek kritis
5.1 Kedisiplinan, kecermatan dan konsistensi dalam
mengoperasikan forklift sesuai prosedur

DAFTAR NAMA PENYUSUN

Jabatan Dalam
NO. NAMA PROFESI
Tim

1. Budi Doli Sormin  Instruktur Otomotif Penyusun


BBPLK Bandung
 Asesor LSP BBPLK
Bandung

23

Anda mungkin juga menyukai