Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER METODOLOGI PENELITIAN

PRODI DIII GIZI JURUSAN GIZI POLTEKKES KEMENKES PALANGKA RAYA


2020
PENGAJAR : TEGUH SUPRIYONO, STP, M.Si
Hari/Tanggal :Selasa, 5Mei 2020

1. Sebutkan syarat-syarat kuesioner yang baik! (nilai 10)


2. Cara pengumpulan data penelitian sangat banyak. Beberapa metode pengumpulan
data adalah menggunakan instrument kuesioner dengan teknik wawancara dan angket.
Jelaskan perbedaan (nilai 20)
3. Apa saja tahapan pengolahan data dan jelaskan masing-masing tahap secara singkat!
(nilai 30)
4. Penyajian data penelitian menjadi salah satu hal yang penting dalam menuliskan
laporan penelitian. Jelaskan beberapa contoh penyajian data hasil penelitian dan
Berikan contoh masing-masing! (nilai 40)

NAMA : ESTY WIDYA LESTARI


NIM : PO.62.31.3.18.208

Jawab :
1. 1.Mendesain kata-kata yang tepat dan jelas
2.Jangan menggunakan kata-kata ilmiah atau istilah-istilah asing yang tidak
dimengerti oleh responden.
3.Pada pertanyaan/pernyataan jangan melebar dan terlalu luas dan dibatasi
lingkup pertanyaan.
4.Pada pertanyaan tidak diperkenankan terlalu panjang atau double pertanyaan.
5.Pertanyaan tidak boleh memimpin.
6.Sebaiknya untuk dihindari pembuatan pertanyaan yang double negatif. 

2. -Angket, dengan memberikan suatu pertanyaan dan dijawab oleh responden,


berbeda dengan wawancara yang berkomunikas langsung.
- Angket / kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada orang lain
yang dijadikan responden untuk dijawabnya
-Wawancara, dengan tatap muka langsung dan saling bertanya. Berbeda dengan
pengamatan, pengamatan hanya mengamati tanpa melakuakn interaksi.

3. - Editing => Pengecekan isian formulir/kuesioner, apakah jawaban yang ada di


kuesioner:
a. Lengkap (semua terjawab)
b. Jelas (tulisan jawaban jelas)
c. Relevan (Jawaban relevan)
d. Konsisten (pertanyaan berhubungan jawabannya konsisten)
- Coding => Merubah data berbentuk huruf menjadi data berbentuk
angka/bilangan. Contoh: tingkat pendidikan. KEGUNAAN: untuk
mempermudah pada saat analisis data dan mempercepat entry data
o SD kode 1
o SLTP kode 2
o SLTA kode 3
o PT kode 4
- Processing => Mengentry data dari kuesioner ke paket computer
- Cleaning => Pengecekan kembali data yang sudah di entry, apakah ada
a.kesalahan atau tidak
b.Salah entry data
c.Data tidak konsisten, dll
d.Cara Cleaning data
e.MEngetahui missing data
f.Mengetahui variasi data
g.Mengetahui konsistensi data

4. Penyajian data menggunakan Tabel


 untuk menghasilkan gambaran datayang komunikatif, dibutuhkan penyajian
yang sesuai kebutuhan. Dalam hal ini, penyajiandata dalam bentuk tabel
bertujuan untuk memberikan informasi dan gambaran mengenai jumlah
secara terperinci sehingga memudahkan pengolah data dalam menganalisis
data. Contoh : Tabel TABULAR , Tabel Frekuensi ,Tabel silang,
 tabel silang

Jenis kelamin Kebiasaan merokok

Tidak merokok Dulu merokok Sekarang merokok

Laki-laki 160 220 320


Perempuan 575 275 50

Total 735 495 370

Penyajian data menggunakan diagram


 Penyajian data dalam bentuk diagram ini sebagai suatu alat untuk
menyajikan data statistik yang dapat berwujud gambar atau lambang.
Dengan begitu, pengertian dari diagram itu sendiri merupakan serangkaian
gambar-gambar yang menunjukan data secara visual serta didasarkan atas
nilai-nilai pengamatan aslinya maupun dari tabel-tabel yang dibuat
sebelumnya. Penyajian Data dalam bentuk Diagram ini bertujuan supaya
informasi yang diperlukan oleh pengguna bisa didapatkan dengan mudah
dan juga cepat. Secara umum, penyajian data dalam diagram yang paling
sering dipakai adalah penyajian data dalam bentuk diagram batang,
lingkaran, baris dan juga pohon.
 Gambar Data Numerik:
Ogive (Poligon % Kumulatif)
Data diurutkan dari yang terkecil:
12, 13, 17, 21, 24, 24, 26, 27, 27, 30, 32, 35, 37, 38, 41, 43, 44, 46, 53, 58

Ogive
100
80
60
40
20
0
10 20 30 40 50 60

Batas Klas (Bukan Titik tengah)

Anda mungkin juga menyukai