NAMA : Maria Fatima Gracia C.

NIM : 545170067

Soal

Apa perbedaan antara Business Model dan Business Plan?

Model Bisnis (Business Model) adalah cara di mana perusahaan menciptakan nilai dan menghasilkan keuntungan, sedangkan Rencana Bisnis (Business Plan) adalah dokumen yang menyajikan strategi perusahaan dan
kinerja keuangan yang diharapkan untuk tahun-tahun mendatang. Menurut Steve Blank, Model Bisnis (Business Model) adalah rencana sebelum rencana.

Jawaban
Lean canvas merupakan template rencana bisnis yang dapat membantu memecah ide supaya lebih mudah dibaca dan dipahami.

Business Plan adalah rencana tertulis yang menjelaskan tentang bagaimana suatu kegiatan bisnis dilakukan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat dicapai. ... Anteseden tersebut kemudian disintesiskan dalam rencana
bisnis pada level strategic business plan, strategic business tactic dan strategic business action.

Business Model Canvas (BMC) oleh Alexander Osterwalder dalam bukunya Business Model Generation merupakan framework sederhana bagi pelaku usaha atau bisnis dalam menciptakan nilai pada bisnisnya.
Terdapat sembilan elemen penting yang dapat dianalisis dan menjadi gambaran dasar pemikiran terkait bisnis yang akan dijalankan pada BMC. Kesembilan elemen penting tersebut yaitu:
1. Customer Segments (Segmen Pelanggan)
Menggambarkan target pasar yang bagaimana yang akan dijangkau oleh pelaku bisnis, apakah menyasar secara khusus atau umum.
2. Value Propotition (Penawaran Nilai)
Menggambarkan suatu keunggulan dari produk dan layanan yang ditawarkan dibandingkan dengan produk dan layanan dari pelaku bisnis yang lain.
3. Channels (Saluran Distribusi)
Menggambarkan bagaimana produk, jasa, dan nilai tambah yang dihasilkan dapat sampai ke tangan pelanggan. Channels menjadi sarana untuk menyampaikan value proposition kepada pelanggan.

4. Customer Relationships (Hubungan dengan Pelanggan)

Menggambarkan kiat kiat pelaku bisnis dalam meciptakan kedekatan dan kenyaman pelanggan terhadap produk dan layanan.
5. Revenue Streams (Arus Pendapatan)
Menggambarkan sumber pendapatan yang akan diperoleh dari masing-masing segmen pelanggan.
6. Key Resources (Sumber Daya Utama)
Menggambarkan bagaimana aset aset perusahaan dapat menciptakan nilai tambah bagi pelanggan dan keberlangsungan bisnis. Aset ini berupa manusia, teknologi, dan lainnya.
7. Key Activites (Aktivitas Kunci)
 Menggambarkan kegiatan kunci yang ada pada bisnis yang sedang dilakukan. Kegiatan utama ini untuk dapat menjalankan atau menciptakan value proposition
8. Key Partnerships (Kemitraan Utama)
Menggambarkan jejaring mitra yang dapat mendukung dalam menghasilkan produk, jasa, dan nilai yang akan diperoleh konsumen
9. Cost Structure (Struktur Biaya)
Gambaran mengenai kelompok biaya yang dibutuhkan dalam bisnis baik dalam bentuk biaya tetap, biaya variabel, biaya operasional dan lainnya.

Berikut adalah Lean Canvas untuk barang PPI saya yaitu Portable & Knockdown Coffee Grinder with 8 Level of Coarseness.

Problem (2)
Masalah yang sering didapat adalah
barang kami yang terlalu berat untuk
dibawa kemana-mana. Selain itu,
sudah banyak jenis penggiling kopi
yang bervariasi bentuk dan
macamnya (banyak pesaing). Solusi
yang customer kami dapatkan adalah
memang mereka lebih banyak
menaruh barang di coffee shop
sehingga memang tidak sering
dipindah-pindah.
Solution (4)
Solusi yang dapat kami berikan adalah
membuat satu tempat yang nyaman dan aman
untuk ditaruh barang kami (dirumah maupun di
coffe shop) sehingga tidak perlu untuk
dipindah-pindah berulang kali. Untuk pesaing,
jika orang memang menyukai kopi, orang
tersebut akan melihat sendiri keunggulan dan
keunikan dari barang kami karena da 8 level
yang dapat dibuat untuk menghaluskan biji
kopi sesuai dengan kebutuhan dan keunikan
yang lainnya.
Key Metrics (8)
Key metrics yang saya gunakan adalah, jumlah
customer yang didapatkan (dalam hal traffic
website dan juga email subscriber), revenus
dan discount (jumlah penjualan paket barang),
retention (seberapa banyak orang yang beli lagi
setelah pembelian pertama).
Unique Value Proposition (3)
Keunikan barang kami adalah
mempunyai laci-laci besar dan kecil
yang dapat menyimpan hasil gilingan
biji kopi. Meskipun berat, namun
memiliki pegangan untuk diangkat
dan dipindah ke tempat lain. Barang
kami dapat menghasilkan 8 jenis
kekasaran dari hasil gilingan kopi
yang dibuat sehingga customer dapat
memilih mau jenis bubuk kopi yang
halus atau kasar. Barang kami
memiliki warna dasar stainless
sehingga lebih original dibanding
yang lain. Dengan fungi yang banyak
juga, harga yang ditawarkan tidak
terlalu mahal dan worth it to buy.
Unfair Advantage (9)
Kami menciptakan barang ini karena kami juga
mempelajari cara mengolah biji kopi dan jenis-
jenisnya. Sehingga terkadang kami membuat
seminar tentang kopi dan promosi barang kami.
Kami juga membagi-bagikan kopi gratis untuk
orang yang datang ke store kami setiap
seminggu sekali.
Channels (5)
Kami munggunakan social media seperti
Facebook, Instagram, Blog atau web. Kami
juga menupload barang jualan kami di
Tokopedia dan Shoppe dengan tawaran diskon
yang menarik. Untuk chatting dengan customer
yang ingin bertanya kami menggunakan Line,
Whatsapp, SMS, serta Email.
Customer Segments (1)
Target barang PPI saya (Portable &
Knockdown Coffee Grinder with 8
Level of Coarseness) adalah
seseorang yang menyukai kopi dan
rutin meminum kopi dirumahnya
atau bisa juga coffee shop yang
masih baru yang mau merintis bisnis
kopi nya. Yang dapat menggunakan
barang PPI ini dapat berumur dari
18-55 tahun dikarenakan anak-anak
baik mengonsumsi kopi ketika
menginjak umur 18 tahun. Barang
PPI ini kami jual di store offline
kami di Jakarta Barat, jadi
masyarakat Jakarta dan sekitarnya
yang masih dekat dapat membeli di
offline store. Sedangkan untuk
wilayah yang jauh dapat membelinya
di online store kami. Barang ini dapat
dibeli oleh seseorang yang
berpenghasilan antara 2-4 juta
rupiah.

Cost Structure (7) Revenue Streams (6)

Fixed cost pada usaha kami adalah tidak memerlukan biaya sewa karena kami membuka store dirumah Untuk penawaran barang kami, setiap pembelian 2 produk akan mendapatkan voucher diskon belanja
kami sendiri, paling membutuhkan biaya listrik, air, biaya hosting dan domain setiap tahun, biaya email sebesar 10%. Sedangkan jika membeli barang kami sejumlah 3 atau lebih akan mendapatkan potongan
autoresponder, dan biaya 2 admin online shop. Variable cost: biaya pulsa atau kuota, biaya packaging harga sebesar 20%. Kami juga menjual laci, pegangan, grinder coffee secara terpisah-pisah sehingga jika
barang, dan alat kebersihan. ada salah satu part customer kami yang rusak bisa membelinya langsung di store kami.