Beberapa pesan ...

“Dengan mempelajari alam, kamu akan tahu betapa

Tuhan telah menciptakan alam yang indah dan
menakjubkan untuk dinikmati... Usahakan dunia ini
berada dalam keadaan yang semakin baik dari saat
ini” - BP
Beberapa pesan ...
“Kepada mereka yang memiliki mata untuk melihat
dan telinga untuk mendengar, bahwa hutan adalah
sekaligus merupakan laboratorium, sebuah
perkumpulan dan sebuah candi” - BP
Dunia saat ini ... Isu lingkungan
 Lapisan ozon makin menipis di permukaan bumi,
suhu muka bumi makin tinggi, es di kutub makin
berkurang  efek rumah kaca
 Pertumbuhan penduduk bumi tidak berimbang
dengan ketersediaan sumberdaya alam 
kelaparan, pencemaran udara
 Eksploitasi sumberdaya alam yang tidak
memperhatikan aspek kelestarian dan
keberlanjutan  illegal activities
 Pelestarian Lingkungan menjadi isu global
Mengapa?
“Protect the Earth for children. We must safeguard our
natural environment, with its diversity of life, its beauty
and its resources, all of which enhance the quality of life,
for present and future generations. We will give every
assistance to protect children and minimize the impact
of natural disasters and environmental degradation on
them.”
A World Fit for Children, 2002, paragraph 7, section 10,
United Nations General Assembly Special Session on Children, 2002
The world’s population is young, with some 2.2 billion
people under the age of 18.
Children and young people have unique insights into
solving problems in their communities, and often play a
key role in the survival of their families in the event of
natural disaster.
We believe that by recognizing the rights and capacities
of girls and boys, young women and young men, the
challenges posed by climate change can be turned into
opportunities for sustainable development.
Why children and young people?

“Approximately 175 million children will be affected by

climate change induced natural disasters every year over
the next decade.”
— Legacy of Disasters; Children Bear the Brunt of Climate Warming Save the Children UK,
2007
Pramuka dan Lingkungan :
• Pramuka wajib untuk “Cinta Alam dan Kasih
Sayang Sesama Manusia”
• Beraktivitas di alam terbuka.
• Memiliki tata cara pengakuan atas prestasi yang
diraih melalui Sistem Tanda Kecakapan,
termasuk Tanda Kecakapan Khusus di bidang
Pelestarian Lingkungan
• Mengembangkan aktivitas di bidang lingkungan,
melalui Better World Framework

“Nature study will show you how full of beautiful and

wonderful things God has made the world for you to enjoy...
Try to leave this world a little better than you found it”

Baden-Powell, Last Message to the Scouts of the World

Untuk pendidikan lingkungan, Pramuka telah :
(Internasional )
Mengembangkan :
• World Scout Environmet
Programme :
• Scout Centres of
Excellence for Nature and
Environment (SCENES)
• Scouts Go Solar
• Messenger of Peace
Programme
• Scouts for SDG’s
• Partnership with YUNGA,
WWF, UNEP
(Indonesia)
• Membentuk :
• Saka Tarunabumi (1966)
• Saka Wanabakti (1984)
• Saka Kalpataru (2013)
• Program Gerakan Tunas untuk
Pelestarian DAS (1985)
• Menyediakan SKK Lingkungan
Hidup (1995)
• Program Pramuka Peduli
Bidang Pelestarian Lingkungan
Hidup (2007)
• Program Gudep Ramah
Lingkungan (2017)
• Kerjasama dengan WWF
Indonesia (2019)
WSE Badge
Cubs Scout Ventures Rovers
(under 11 (from 11 to (Above15 (Above15
years old) 15 years old) years old years old

Partnership Programme Badge

YUNGA Badge
Bagi Pramuka, Alam dan Lingkungan
adalah “kampus” sebagai tempat
belajar dan beraktivitas
Setiap Pramuka wajib menjaga dan melestarikan
alam dan lingkungan
•Gerakan Pramuka Indonesia menjadi pilot
project inisiasi ini di Asia Pasifik
•Kwarnas telah menunjuk 2 orang sebagai
pengelola di tingkat nasional, kak Sonny
Sanjaya (Annas Abdimas, dan kak Nauli
Damayanthie (Staf Kwarnas)
“Pramuka harus mampu
menjadi Patriot Lingkungan
yang handal”
GKR Mangkubumi
“We value the crucial function of education in
raising global awareness about the reality of
climate change and the ways to become more
energy efficient.
Therefore, we request that the G8 support
formal and non-formal education
programmes, including youth organizations
and mass media.”
— Junior 8 Summit, Wismar Declaration, 2007
 bentuk kepedulian pramuka dalam menghadapi
Pramuka Peduli
situasi yang tidak menguntungkan bagi sebagian
masyarakat Indonesia.

Satuan Tugas wadah yang dibentuk oleh kwartir untuk mengelola

Pramuka Peduli kegiatan Pramuka Peduli.

Pramuka Peduli wadah untuk mewujudkan aksi pramuka peduli

Pelestarian sebagai kegiatan bakti pramuka bersama-sama dengan
Lingkungan masyarakat, pemerintah serta Lembaga Swadaya dan
Hidup Organisasi Masyarakat lainnya secara terintegrasi dan
dikoordinasikan oleh Gerakan Pramuka untuk
mengembangkan kegiatan pelestarian lingkungan
hidup.

Unit Pramuka Peduli Bidang Pelestarian Lingkungan

Unit PP PLH
Hidup sebagai wadah kegiatan anggota Gerakan
Pramuka di bidang pelestarian lingkungan hidup.
Bidang Aktivitas
 Pendidikan Lingkungan Hidup sebagai Landasan
Program
 Kegiatan Pelatihan
 Gerakan Aksi Pelestarian Lingkungan Hidup
Pendidikan Lingkungan Hidup
Pramuka Peduli Pelestarian Lingkungan Hidup
menekankan pada pelaksanaan Pendidikan Lingkungan
Hidup yang memadukan peningkatan pengetahuan
(knowledge); membangkitkan kepedulian (awareness);
mendorong perubahan perilaku(attitude),
meningkatkan keahlian (skill) dan mendorong
partisipasi (participation) = KAASP dalam mendorong
perubahan perilaku untuk mengelola lingkungan secara
berkelanjutan untuk generasi sekarang dan mendatang.
Kegiatan Pelatihan
 Dilakukan per golongan
 Mencakup :
 Air
 Sampah
 Energi
 Pangan
 Keanekaragaman Hayati
 Kesehatan dan Sanitasi
Gerakan Aksi
 Gerakan Aksi Konservasi
 Pelestarian keanekaragaman hayati
 Konservasi tanah dan air
 Rehabilitasi lahan kritis
Perlindungan dan pelestarian kawasan yang dilindungi
 Gerakan Aksi Pengendalian Pencemaran
 Aksi Pengendalian Pencemaran Air
 Aksi Pengendalian Pencemaran Pesisir dan Laut
 Aksi Pengendalian Pencemaran Lahan
 Aksi Pengendalian Pencemaran Udara
Gerakan Aksi
Gerakan Aksi Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim
 Aksi Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca
 Aksi Hemat dan Konservasi Energi
 Aksi Adaptasi Perubahan Iklim, Aksi Bertanam dengan
Pupuk Organik, Aksi Gerakan Pengembangan Kampung
Iklim
 Aksi Transportasi Hijau Aksi Hemat dan Konservasi Air.
 Gerakan Aksi Sanitasi dan Higienis
 Gerakan Aksi Ketahanan Pangan
 Gerakan Aksi Konsumsi Berkelanjutan
Terima Kasih