Tujuan Pelaporan harga Pokok Produksi

Tujuan diadakannya pelaporan harga pokok produksi agar Manajemen tau apa saja yang
dibutuhkan dan dikeluarkan dalam menghasilkan suatu produk. Sehingga produk tersebut memiliki
nilai jual yang pas untuk konsumen. Jangan sampai menetapkan harga jual terlalu murah atau pun
terlalu mahal sehingga hal tersebut dapat merugikan perusahaan itu sendiri sebagai produsen.
Dalam pelaporan ini juga manajemen akan tahu kinerja dari para karyawandalam menghasilkan
produk. Apabila perusahaan dapat memenuhi keinginan dari masyarakat maka perusahaan akan
mendapat laba lebih besar.

1. Pengendalian Biaya
Agar manajemen dapat mengawasi biaya yang belum terjadi maupun yang suah terjadi,
sehingga apat diketahui biaya apa saja yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk
dan dapat dievaluasikan agar biaya dapat digunakan secara efektif dan efisien.
2. Menetapkan Harga Jual
Harga pokok produksi satu unit merupakan salah satu faktor untuk menentukan harga jual.
Selain itu perusahaan harus dapat menentukan biaya lainnya yang kemungkinan akan
timbul.
3. Perencanaan
Untuk melakukan kegiatan produksi harus membuat perencanaan terlebih dahulu.
Perencanaan itu dinyatakan dalam anggaran dan dimunculkan dalam bentuk data
kuantitatif.
4. Penentuan Laba
Menghitung biaya output dalam suatu periode dan biaya lainnya ditandingkan dengan
pendapatan untuk menghitung laba. Proses penandingan melibatkan identifikasi biaya
jangka pendek dan jangka panjang, serta biaya tetap dan biaya variabelnya.