SEPTYANA NIDA FAIZAH / XI MIPA E / 29

TTS HIDROLISIS
MENDATAR
2. Berapa pH dari larutan CH3COONH4 0,1 M … (Ka = 10-5, Kb = 10-5)
6. Jika 100 mL larutan NaOH 0,5 M direaksikan dengan 200 mL larutan aspirin (asam
asetisalisilat) 0,1 M dengan Ka = 3 × 10–4 , pH akhir larutan
10. Konstanta (tetapan) kesetimbangan pada reaksi disebut
12. Terurainya garam dalam air yang menghasilkan asam dan basa
13. 250 mL larutan NH3 0,8 M dicampur dengan 250 mL larutan HCl 0,8 M (Kb = 10 −5).
Tentukan pOH larutan yang terjadi
14. Jika Kb > Ka, maka garam tersebut bersifat
15. Jika Ka (CH3COOH) = 1 X 10-5 maka pH larutan CH3COONa 0,1 M
17. Jika suatu asam kuat dicampur dengan basa lemah, maka akan terbentuk larutan garam
yang bersifat
19. Jika Kb (NH3) = 1 x 10-5, pH larutan NH4Cl 0,1 M
20. Larutan 25 mL HCl 0,2 M direaksikan dengan 25 mL NH 3 0,2 M sesuai reaksi: NH3 (aq) +
HCl (aq) → NH4Cl (aq) Harga pH larutan yang terjadi adalah …. (Kb NH3 = 10−5)

MENURUN
1. Tentukan pH dari larutan : ( Ka=10-5 dan Kb=10-5 ) CH3COONH4(aq) 1 M
3. Reaksi penguraian seluruh garam oleh air, yang mana komponen garam terdiri dari asam
lemah dan basa lemah
4. Ketika garam direaksikan dengan air hanya salah satu/sebagian ion saja yang mengalami
reaksi hidrolisis, sedangkan yang lainnya tidak
5. Sebanyak 250 mL larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 250 mL NaOH 0,2 M,
membentuk suatu garam sesuai dengan reaksi : CH3COOH(aq) + NaOH(aq) ==>
CH3COONa(aq) + H2O(l) (Ka = 1  10^-9). pH campuran tersebut
7. Apabila garam yang terdiri dari komponen molekul asam lemah dan basa kuat
direaksikan dengan molekul air, maka garam-garam ini hanya akan terhidrolisis
sebagian/parsial didalam air dan akan menghasilkan ion yang bersifat basa (OH-)
8. Jika Ka = Kb, maka garam tersebut bersifat
9. Sebanyak 50 mL larutan HNO2 0,1 M direaksikan dengan 50 mL KOH yang molaritasnya
0,1 M. Reaksi yang terjadi: KOH (aq) + HNO2 (aq) → KNO2 (aq) + H2O (l) Jika Kw air =
10−14 dan Ka HNO2 = 5 × 10−4 maka besar pH campuran tersebut
11. Reaksi hidrolisis antara garam dengan komponen molekul asam lemah dan basa kuat
direaksikan dengan molekul air, jika garam dengan komponen penyusun asam kuat dan
basa lemah dilarutkan ke dalam molekul air juga akan mengalami hidrolisis parsial dan
menghasilkan ion yang bersifat asam (H+)
16. Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 100 mL larutan NaOH 0,2
M. Jika Ka CH3COOH = 10-5 maka pH larutan setelah dicampur
18. Hidrolisis berasal dari kata “hidro” yang berarti