Anda di halaman 1dari 4

Flowchart 2 Tes Mandiri Waktu : UTBK

SET-2
Fisika 22,5 menit
BELAJAR SESUAI CARA KERJA OTAK

01. Pada t = 0 bola A jatuh bebas dari ketinggian 03. Pada t = 0 s, lift yang mula-mula diam mulai
tertentu di atas tanah. Pada t = 1,4 s bola B jatuh bergerak turun dengan percepatan tetap 2 m/s2.
bebas dari tempat yang sama. Jarak vertikal bola Pada t = 1,5 s, sebuah sekrup jatuh dari langit-
A dan B saat laju bola B 12 m/s adalah langit lift yang tingginya 3,24 m dari lantai lift.
(A) 7,2 m (D) 26,6 m Jika g = 10 m/s2, berapa kelajuan sekrup saat
(B) 14,4 m membentur lantai lift?
(C) 23,6 m (E) 33,8 m (A) 12 m/s (D) 4,8 m/s
Gunakan gerak vertikal ke bawah (B) 7,2 m/s
vt  v o  gt (C) 5,4 m/s (E) 4,2 m/s
Gunakan gerak vertikal ke bawah skrup
1 2
y  vo t  gt
2 vt  v o  gt
1 2
tA=0 tB=0 t A = 1,4 s t B = 0 t A = 1,4 + tB tB y  vot  gt asL = g-aL
2
A B B A B vt2  v o2  2ah
3,24 m
yB
yA B
asL = percepatan skrup
A terhadap lift lift
y
VtB = 12 m/s
A
aL = 2 m/s2
04. Partikel bergerak harmonik sederhana pada
bidang vertikal. Posisi terendah dan posisi
Untuk menentukan jarak vertikal benda A dan B
tertingginya di atas meja adalah 5 cm dan 25 cm.
(y), kita harus mencari dulu tB pada saat Waktu yang diperlukan dari posisi tertinggi ke
kecepatannya 12 m/s dengan menggunakan posisi terendah 0,5 detik. Laju gerak partikel saat
rumus v tB  v oB  gt dimana voB = 0 posisinya 21 cm di atas meja adalah
(A) 6 cm/s (D) 12 cm/s
02. Dari ketinggian 75 m di atas tanah, batu (B) 8 cm/s
dilemparkan vertikal ke atas dengan laju awal 10 (C) 10 cm/s (E) 16 cm/s
m/s. Berapa lama waktu yang diperlukan batu Gerak harmonik sederhana
untuk mencapai tanah?.. (g = 10 m/s2)
(A) 10 s (D) 6 s
(B) 8 s
(C) 7 s (E) 5 s
Gerak vertikal ke atas (termasuk GLBB)
Rumus yang harus hafal : A
y
(0) Titik
vt  v0  gt setimbang
25 cm A
V0 1 2
h  v0t  gt 21 cm
2
g vt2  v02  2 gh
h 5 cm

meja
Catatan jika h dibawah benda maka nilai h
negatif, begitu juga nilai g negatif karena Kecepatan pada saat simpangan tertentu
arahnya ke bawah, kalo vo keatas nilainya positif 2
v   A2  y 2 ;   2f 
T

Soal Tes Mandiri UTBK Set-2 Super Intensif 2019


05. Sebuah partikel bergerak harmonik sederhana Mesin Kalor
dengan amplitudo A dan periode T. Jika gerak Usaha mesin(W) Efisiensi ()
partikel itu dimulai dari titik setimbang ke W  Q1  Q2 W
bawah, waktu minimum yang diperlukan agar 
Q1
posisi partikel ½ A di atas titik setimbang dan
Q1 = kalor yang diserap
sedang bergerak ke bawah adalah
Q2 = kalor yang dilepas
11T 5T
(A) (D)
12 12 08. Mesin kalor Carnot A yang beroperasi pada
7T efisiensi n1 diserikan dengan mesin kalor Carnot
(B)
12 B yang efisiensinya n2 sedemikian sehingga
2T T panas yang dibuang mesin A menjadi input
(C) (E)
3 12 untuk mesin B. Efisiensi total susunan seri mesin
A dan B adalah
Gerak harmonik sederhana (A) n1 + n2
y  A sin(t ) n  n2
(B) 1
v  A cos(t ) n 1 .n 2
(C) n1 + n2 – n1.n2
a   2 A sin(t )   2 y
(D) n1 + n2 +n1.n2
(E) n1.n2
Efisiensi mesin Carnot
T T2 = suhu rendah/dingin
  1  2 T1 = suhu tinggi/panas
T1
A
09. Efisiensi dari sebuah mesin kalor Carnot yang
Titik K3 K4 Y=½A
setimbang beroperasi pada suhu tandon dingin 270C dapat
K1 K2 ditingkatkan dari 25% menjadi 40% dengan
A meningkatkan suhu tandon panas dari t1 (0C)
menjadi t2 (0C). Suhu t1 dan t2 itu adalah
(A) 4000C dan 5000C
(B) 3000C dan 4000C
(C) 1270C dan 3270C
(D) 1270C dan 2270C
06. Sebuah partikel bergerak harmonik sederhana.
(E) 270C dan 2270C
Pada simpangan 6 cm kelajuan partikel 40 cm/s
Efisiensi mesin Carnot
dan pada simpangan 8 cm kelajuannya 30 m/s.
T T2 = suhu rendah/dingin
Kelajuan partikel itu pada simpangan 5 cm   1  2 T1 = suhu tinggi/panas
adalah T1

(A) 25 3 cm (D) 50 cm/s 10. Elektron (m = 9,0 x 10-31 kg) yang bergerak
(B) 45 cm dengan energi kinetik 500 eV (1 eV = 1,6 x 10-19 J)
(C) 30 2 cm/s (E) 40 2 cm/s memasuki alat pemilih kecepatan. Kuat medan
Gerak harmonik sederhana magnet di dalam alat itu 15 mT. Kuat medan
y  A sin(t ) listrik di dalam alat agar elektron tidak
v   A2  y 2 mengalami defleksi selama melintasi alat, adalah
v  A cos(t )
(A) 0,2 kV/m (D) 200,0 kV/m
a   2 A sin(t )   2 y
(B) 2,0 kV/m
(C) 20,0 kV/m (E) 2000,0 kV/m
07. Sebuah mesin kalor bekerja dengan efisiensi 25%. Syarat electron tidak mengalami defleksi
Setiap siklus mesin membuang kalor 9 kJ. Jika FListrik  FMagnet
daya out-put mekanis mesin adalah 60 kW,
jumlah siklus mesin tersebut adalah qE  qBv
(A) 10/detik (D) 80/detik Energi Kinetik
(B) 20/detik 1
Ek  mv 2
(C) 50/detik (E) 100/detik 2

Soal Tes Mandiri UTBK Set-2 Super Intensif 2019


11. Di dalam alat pemilih proton, terdapat medan 5
terhadap garis tegak. Jika sin  = , maka
magnet homogen yang tegak lurus terhadap 13
medan listrik homogen. Besar medan listrik 5000 muatan q = …
V/m arah ke y-. Jika saat proton memasuki alat (A) – 0,25 C
dengan laju 5 x 106 m/s pada arah x+ ternyata E
(B) + 2,5 C 
proton tidak mengalami defleksi. Kuat medan (C) – 2,5 C
magnet beserta arahnya di dalam alat itu adalah (D) + 25 C
q
F =qE
(A) 1,0 mT, arah ke z+
(E) - 25 C
(B) 1,0 mT, arah ke z- 
Untuk menentukan q gunakan
(C) 2,0 mT, arah ke z+
F
(D) 2,0 mT, arah ke z- tan   FR
(E) 2,5 mT, arah ke z+ w w=mg

Fmagnet 14. Pada tiap titik sudut segitiga sama sisi yang
y+ panjang sisinya 30 cm diletakkan muatan listrik
B masing-masing +3 C, + 3 C dan – 3 C. Besar
z-
resultan gaya listrik pada muatan + 3 C adalah
+ v (A) 0,9 N (D) 1,2 N
E x- x+ (B) 0,9 3 N
(C) 0,9 2 N (E) 1,8 N
Flistrik Resultan gaya Coulomb
z+
FR  F1  F2  2 F1 F2 cos 
y-
Gaya Coulomb
Garis – garis
qq
medan listrik F  k 1 22
R
Syarat electron tidak mengalami defleksi
15. Sebuah benda terletak tegak pada sumbu utama
FListrik  FMagnet
cermin cekung berjari-jari 16 cm. Bayangan nyata
qE  qBv terbentuk dengan perbesaran 2 kali. Jika benda
digeser sejauh 8 cm menjauhi cermin, maka
12. Dua proton dengan satu elektron disusun perbesarannya menjadi
dengan tiga cara seperti gambar. Besar resultan (A) 4 kali (D) 2/3 kali
gaya pada elektron untuk tiap cara berturut-turut (B) 3/2 kali
F1, F2, dan F3. (C) 1 kali (E) ¼ kali
p
D Rumus Cermin
d d D d p
e p p p e p e 1 1 1 f = panjang fokus cermin
D  
(1) (2) (3) s = jarak benda
f s s
Urutan resultan gaya itu s’= jarak bayangan
s
(A) F1> F2> F3 (D) F2> F1> F3 M s’= +, nyata didepan cermin
(B) F1 = F2> F3 s
s’= - , maya dibelakang cermin
(C) F1> F3> F2 (E) F2> F3> F1 R = 2f M = perbesaran
Resultan gaya
1) Jika gaya searah
FR = F1 + F2 16. Anda berdiri pada jarak 10 m di depan cermin
2) Jika gaya berlawanan cekung yang jari-jari kelengkungannya 4 m.
FR = F1 - F2 kemudian anda berjalan menuju cermin dengan
3) Jika membentuk sudut laju tetap 1 m/s. Berapa lama anda berjalan saat
FR  F1  F2  2 F1 F2 cos  melihat bayangan anda di cermin tingginya dua
kali tinggi badan anda?
13. Partikel bermuatan listrik q dan bermassa 6 gr (A) 1 s (D) 8 s
digantung di ujung tali ringan yang vertikal. (B) 3 s
Ketika dikenakan medan listrik E = 1 x 103 N/C (C) 7 s (E) 9 s
yang homogen dan mendatar, hal itu
menyebabkan tali menyimpang sejauh sudut 

Soal Tes Mandiri UTBK Set-2 Super Intensif 2019


Gunakan rumus cermin atau pelajari sifat bayangan R
(D) terbalik pada jarak di depan cermin
01) Sifat bayangan dari cermin cekung 3
1) Benda diantara f dan M R
(E) tegak, pada jarak di belakang cermin
3
Gunakan rumus cermin
18. Umur partikel pion ketika diukur di
laboratorium adalah 2,5 x 10-8 detik. Berapa laju
M f
minimum pion agar dapat menempuh jarak 15
m?
2c
(A) 0,5c (D)
5
Sifat bayangan : 2c
1. Nyata (perlu layar untuk (B)
melihat bayangan) 5
2. Diperbesar 2c c
(C) (E)
3. Terbalik (didepan cermin) 6 5
Untuk mencari jarak gunakan rumus
2) Benda lebih dari M S = v.t
Waktu yang digunakan adalah waktu saat
partikel bergerak
to
t
1   vc 
2
M f
19. Seorang pengamat dibumi mengukur panjang
pesawat angkasa yang sedang menuju bumi dan
memperoleh hasil 80 m. Ketika pesawat sudah
Sifat bayangan : mendarat dibumi ternyata panjangnya 100 m.
1. Nyata (perlu layar untuk laju pesawat angkasa itu saat menuju bumi
melihat bayangan, didepan adalah
cermin) (A) 0,4c
2. Diperkecil (B) 0,5c
3. Terbalik (C) 0,6c
(D) 0,7c
3) Benda diantara cermin dan f (E) 0,8c
Gunakan rumus kontraksi panjang
2
v
L  Lo 1   
c
M f 20. Benda A dan B memiliki massa diam yang sama.
Jika A bergerak dengan laju 0,8c sementara B
Sifat bayangan : bergerak dengan laju 0,6c, perbandingan energi
4. Maya (dibelakang cermin, kinetik relativistic A terhadap B adalah
dapat dilihat langsung dengan (A) 16/9 (D) 8/3
mata (B) 4/3
5. Diperbesar (C) 3/2 (E) 32/27
6. Tegak Energi kinetik relativitas (Ek)

17. Sebuah objek tegak diletakkan pada jarak R di  


depan cermin cembung yang jari-jari  1 
Ek  E o   1
kelengkungannya R. Bayangan objek itu yang  1  
v 2

dihasilkan cermin  c 
(A) di tak berhingga Eo = moc = energi diam
2

(B) terbalik, pada jarak R di depan cermin


(C) tegak, pada jarak R di belakang cermin

Soal Tes Mandiri UTBK Set-2 Super Intensif 2019

Anda mungkin juga menyukai