Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KERJA/TOR (TERM OF REFERENCE)

KEGIATAN PEMELIHARAAN SARANA RUMAH SAKIT


SATKER BLUD RS KONAWE
TAHUN 2018
 
 
Unit : Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit
Program : Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit
Hasil : Tersedianya Fasilitas Peralatan Sesuai standar
Satker : BLUD RS Konawe
Indikator Kinerja Keluaran : Terpenuhinya Fasilitas Sarana dan Prasarana RS
sesuai standar

1. Latar Belakang
Rumah Sakit merupakan bagian integral dalam pelayanan kesehatan. Agar
Rumah Sakit dapat memberikan pelayanan yang berkualitas, Rumah Sakit harus
di dukung oleh sumber daya yang memadai baik dari segi kualitas maupun
kuantitas. Sumber daya yang di maksud adalah Suber Daya Manusia ( SDM ) ,
Alat, sarana, dan prasarana. Selain itu Rumah sakit di tuntut untuk berusaha
secara optimal menjaga kesiapan peralatan medik , sarana dan prasarana
penunjang dengan baik dan konsisten.
Peralatan medik, non medik dan penunjang medik sangat membutuhkan
pemeliharaan dan pengawasan untuk menghindari kegagalan fungsi dan dapat
menghambat pemberian pelayanan.Sehinngga ketepatan dalam pemeliharaan
dan pengawasansangat dibutuhkan

Pemeliharaan Sarana –prasarana adalah kegiatan untuk menjaga


kehandalan sarana-prasarana agar selalu dalam keadaan layak fungsi. Sarana di
Rumah Sakit dapat dikategorikan sebagai :
 Sarana Medis
 Sarana Non Medis
 Sarana Penunjang Medis
 Komputer
 Mobiler

A. Dasar Hukum
 Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
 Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit Pada pasal 7
ayat (1) : Rumah Sakit harus memenuhi persyaratan lokasi,bangunan,
prasarana,sumber daya manusia, kefarmasian, dan peralatan
 UU No.44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit pada pasal 16 (1) :
Persyaratan peralatan sebagaimana dimaksud pada pasal 7 ayat ayat (1)
meliputi peralatan medis dan non medis harus memenuhi standar
pelayanan, persyaratan perysaratan mutu, keamanan, keselamatan dan
layak pakai

B. Batasan Kegiatan
 Kegiatan pemeliharaan sarana ( fasilitas ) BLUD RS Konawe dilaksanakan
pada tahun 2020 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2020

C. Indikator Keluaran
 Terpenuhinya Ketersediaan suku cadang dalam menunjang kegiatan
pemeliharaan sarana rumah sakit

D. Keluaran/Output
 Terpenuhinya kesiapan operasional dari seluruh peralatan yang di
perlukan dalam menunjang kelancaran pelayanan.

1. Alasan Dilaksanakan Kegiatan


a. Maksud Kegiatan
Menjaga Keselamatan Sarana termasuk pengawasan terhadap
pengaruh lingkungan , menjalankan usaha perbaikan terhadap sarana
yang rusak
b. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
Tujuan Umum :
Mempertahankan kondisi alat agar mampu beroperasi dengan efisien
melalui upaya mencegah terjadinya kerusakan serta mengurangi lama
waktu alat/sarana tidak dapat berfungsi kerena rusak.
Tujuan Khusus :
a) Menjaga Kualitas Sarana RS pada tingkat tepat guna memenuhi apa
yang dibutuhkan oleh produksi dan tidak mengganggu kegiatan
pelayanan
b) Menjamin keamanan dan keselamatan pasien,operator
c) Menjamin peralatan yang dapat di gunakan selalu dalam kondisi layak
pakai.
d) Menjadikan IPSRS BLUD RS Konawe, sebagai Pusat Rujukan
Pemeliharaan dan Perbaikan Sarana Prasarana .
2. Cara Pelaksanaan Kegiatan
Metode Pelaksanaan
a. Sistem Pengadaan.
Merancang rencana kebutuhan suku cadang yang di perlukan untuk
proses pemeliharaan.
b. Sistem Pemeliharaan.
1 Upaya pemeliharaan yang bersifat pencegahan oleh operator
2 Pemeliharaan secara rutin atau berkala di lakukan oleh teknisi RS
3 Melaksanakan perbaikan dibengkel rujukan atau pihak ketiga sesuai
persyaratan yang berlaku.
c. Sistem Pembinaan
1. Melakukan maintenance secara rutin tiap hari dan berkesinambungan
2. Meningkatkan system pemeliharaan dan perbaikan melalui pendidikan,
penataran dan pelatihan SDM.

3. Tahapan Kegiatan
a. Perawatan Kontruksi Lama
1. Perawatan Pencegahan ( Preventif Maintenance)
2. Perawatan Korektif ( Corrective Maintenance )
3. Perwatan Rutin ( Routine Maintenance )
b. Perawatan Kontruksi Baru
c. Perawatan Menyeluruh ( Total Maintenance )

4. Tempat Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan dilaksanakan di BLUD RS Konawe, Jl Diponegoro N0.301
Unaaha

5. Pelaksanaan dan Penanggung Jawab Kegiatan


a. Penerima Manfaat
Kegiatan Pemeliharaan sarana RS di BLUD RS. Konawe
dilaksanakan dengan upaya memberikan pelayanan fasilitas kesehatan
yang memadai dan layak pakai kepada masyarakat Konawe.
b. Pelaksana Kegiatan
1. Dilaksanakan Oleh Pemakai Peralatan
a. Menggunakan peralatan dengan cara benar dan aman
b. Memelihara Peralatan yang digunakan pada saat penggunaan
c. Melakukan pembersihan, perapian dan penyimpanan pada saat
selesai penggunaan

2. Dilaksakan oleh Teknisi


a. Preventive Maintenance ( PM ) meliputi :
1) Maintenance rutin harian
2) Inspeksi Periodik
3) Perbaikan terencana sebagai hasil inspeksi
b. Analisa Kerusakan
c. Kalibrasi Internal
3. Dilaksanakan Oleh Pihak III/Vendor
a. Kalibrasi External
b. Kontrak Service
c. Pekerjaan yang memerlukan suku cadang yang tidak tersedia di
gudang atau pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus serta
peralatan yang mempunyai teknologi yang belum dikuasai oleh
teknisi Rumah Sakit serta biaya yang besar

6. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit

7. Jadwal Kegiatan
a. Pemeliharaan Harian
b. Pemeliharaan Bulanan
c. Pemeliharaan 3 ( Tiga ) Bulanan.
d. Pemeliharaan 6 (Enam ) Bulanan
e. Pemeliharaan Tahunan

8. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut, rincian RBA
terlampir.

9. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi
Terealisasinya Dana Operasional Tahun Anggaran 2018. Terima kasih
 
 

Anda mungkin juga menyukai