Dimana 𝐴𝑠 adalah luasan permukaan obyek perpindahan panas. Besar perpindahan panas konduksi dari obyek
menuju ke medium tak berhingganya dapat diformulasikan dengan “Dimensionless conduction heat rate”
Example 1.
Dik :
D= 15 cm
L= 4 m
pipa ditancapkan kedalam bumi dengan kedalaman = 20 cm
Temperatur dinding pipa(T1) = 75 ℃
Temperatur permukaan bumi (T2)= 5 ℃ Tentukanlah kehilangan panas pada pipa
K=0,8 w/m. ℃
Dit : Tentukanlah kehilangan panas pada pipa
Dijawab: Diasumsikan untuk dapat menghitung shape factor conduction dari Panjang pipa yang sebenarnya
pada kasus ini, maka digunakan persamaan yang diberikan pada Tabel 3-1. Dimana D<3r sehingga
2𝜋𝐿 2𝜋(4)
S= 𝐷 = 𝐶𝑜𝑠ℎ−1 (20 = 25, 14 𝑚
𝐶𝑜𝑠ℎ−1 ( ) ൗ7,5)
𝑟
Dik :
Tungku berbentuk kubus berdimensi S= 50 cmx 50 cm 50 cm
Konduktivita thermal bagian dalam tungku berbahan fireclay brick (K)= 1,04 w/m. ℃
Ketebalan dinding (L)= 10 cm.
Temperatur dalam Tungku (T1)= 500℃
Temperatur luar Tungku (T2)= 50℃
Dit : Tentukanlah kehilangan panas pada dinding tungku
Dijawab: Diasumsikan untuk dapat menghitung luasan shape factor conduction dari kasus ini berbentuk kubus, maka
digunakan persamaan yang diberikan pada Tabel 3-1. dengan menambahkan faktor bentuk untuk dinding, tepi, dan sudut:
𝐴 (0,5)(0,5)
• Untuk shape factor pada dinding Tungku S= 𝐿 = = 2,5 m
0,1
• Untuk shape factor pada bagian tepi Tungku S= 0,54𝐷= (0,54)(0,5)= 0,27 m
• Untuk shape factor pada sudut Tungku S= 0,15𝐷= (0,15)(0,1)= 0,015 m
Terdapat 6 bagian sisi dinding, 12 sisi tepi tungku, dan 8 sudut maka total shape factor adalah
S= (6)(2,5)(120(0,27)(8)(0,015)= 18,36m
Maka jumlah kehilangan panas pada dinding
q= 𝑘𝑠∆𝑇 = (1,04 𝑊Τ𝑚 . ℃ 18,36 𝑚 500 − 50 ℃ = 8,592 𝑊
Penyusunan Model Persamaan Diferensial
Pada kasus perpindahan panas konduksi yang melibatkan bentuk geometri dan kondisi batas yg
rumit dan belum ditemukan solusinya dengan menggunakan faktor bentuk konduksi maka
diperlukan penyelesaian lain yg lebih akurat dan detail. Alternatif penyelesaian terbaik yang
sering digunakan adalah metode numeric (numerical technique) antara lain :
1. Finite-Difference
2. Finite-Element,
3. Boundary-Element Method.
Kelebihan lain metode numerik adalah meraka dapat mudah dikembangkan pada saat
membutuhkan penyelesaian tiga dimensi. Oleh sebab kemudahan penggunaannya maka finite-
difference method cocok digunakan untuk pengenalan metode numerik.
Jaringan Nodal (Nodal Network)
Jaringan Nodal (Nodal Network)
7. Aliran panas pada boundry kondisi dihitung dengan dua cara: sebagai aliran panas konduksi pada permukaan atas
dan samping temperature 100 dan 500◦C dan aliran panas konveksidua sisi lainnya pada blok . Untuk permukaan aliran
panas pada sisis suhu 500◦C,
Untuk permukaan aliran panas yang keluar pada sisis suhu 100◦C,