Anda di halaman 1dari 44

SUHU DAN KALOR

Pendahuluan
• Dalam kehidupan sehari-hari sangat
banyak didapati penggunaan energi
dalam bentuk kalor:
– Memasak makanan
– Ruang pemanas/pendingin
– Dll.
•Temperatur?

•Panas?
• Panas adalah energi yang ditransfer
antara objek (benda) yang memiliki
temperatur berbeda
• Benda dikatakan dalam keadaan
kontak termal satu sama lain jika
terjadi pertukaran energi
diantaranya
• Kesetimbangan termal adalah
keadaan dimana dua objek berada
dalam kontak termal dan tidak
terjadi transfer panas (pertukaran)
Hukum ke-nol Termodinamika
Ide dasar: kesetimbangan termal yang
ditentukan oleh kuantitas fisis temperatur

Dua benda dalam kontak termal,


setimbang bila memiliki temperatur sama

Aliran panas terjadi dari benda yang


memiliki temperatur lebih tinggi ke benda
lain sampai temperatur keduanya sama
Suhu dan Pemuaian
•Pada kehidupan sehari-hari temperatur
merupakan ukuran mengenai panas
atau dinginnya benda.
•Es dikatakan memiliki temperatur rendah • Api dikatakan panas atau
bertemperatur tinggi
•Temperatur merupakan sifat sistem yang
menentukan apakah sistem berada dalam
keadaan kesetimbangan dengan sistem lain

Kesetimbangan
termal ?
Api
Tsetimbang

•Jika dua sistem dengan temperatur yang berbeda


diletakkan dalam kontak termal, maka kedua sistem tersebut
pada akhirnya akan mencapai temperatur yang sama.
•Jika dua sistem dalam kesetimbangan termal dengan
sistem ketiga, maka mereka berada dalam kesetimbangan
termal satu sama lain
► Alat yang digunakan untuk mengukur temperatur
disebut termometer
► Untuk mengukur temperatur secara kuantitatif,
perlu skala numerik seperti oC, oF, K, oR
Penetapan Skala Termometer
Tabel 1. Penetapan Skala Berapa Jenis Termometer.
Celcius Reamur Fahrenheit Kelvin Rankine
Jenis (C) (R) (F) (K) (Rn)
Termometer
Titik beku es 00 00 320 273 4920
Titik didih air 1000 800 2120 373 6720
Jumlah skala 100 80 180 100 180

⎡ Tx − T0 x ⎤ ⎡ Ty − T0 y ⎤ C: R: F: K: Rn = 5: 4: 9 : 5: 9

⎢ ⎥ =⎢ ⎥
⎣ Tax − T0 x ⎦ o x ⎢⎣ Tay − T0 y ⎥⎦ o y
C R F-32 K-273 Rn-492
= = = =
5 4 9 5 9
Tx/Ty adalah suhu dalam skala termometer yang diketahui atau dicari.
T0x/T0y adalah suhu air membeku dalam skala termometer x atau y.
Tax/Tay adalah suhu air mendidih dalam skala x atau y.
Termometer
►Alat untuk mengukur temperatur
►Prinsip kerja berdasarkan perubahan sifat fisis
sistem terhadap perubahan temperatur
►Beberapa sifat fisis yang berubah terhadap
temperatur:
a. Volume zat cair
b. Panjang zat padat
c. Tekanan gas pada volume tetap
d. Volume gas pada tekanan tetap
e . Hambatan listrik konduktor
f. Warna benda
Termometer yang biasa digunakan:
Terbuat dari cairan (merkuri atau alkohol) yang
ditempatkan dalam tabung gelas.
Prinsip kerja berdasarkan perubahan volume cairan
Skala yang digunakan adalah Celcius
2. Adi membuat termometer yang pada
tekanan 1 atm termometernya
menunjukkan bahwa air mendidih pada
suhu 230 derajat Adi. Sementara es
melebur pada suhu -20 derajat Adi.
Jika suhu udara tercatat 86oF,
berapakah angka yang ditunjukkan
termometer Adi?
Konversi suhu
Titik beku air 0oC, 32oF, 273K, 0oR
Titik didih air 100oC, 212oF, 373K, 80oR

5
Konversi umum = T (oC) = 9 [ T(oF) – 32]
9
T (oF) = [ T (oC) + 32]
5

Contoh :
Temperatur sebuah benda adalah -40 0F. Berapa
nilai ini pada skala Celcius ?
Pemuaian
• Suatu zat jika dipanaskan pada umumnya
akan memuai dan menyusut jika didinginkan

ΔL, ΔA, ΔV = Perubahan


ΔL = α Lo ΔT panjang, luas dan volume
L0, Ao, Vo = Panjang, luas dan
ΔA = β Ao ΔT volume awal

ΔV = γ Vo ΔT ΔT = Perubahan suhu (0C)


α, β, γ = Koefisien muai panjang,
luas dan volume (0C-1)
γ = 3α dan β = 2α
Contoh penerapan:
bimetal yang digunakan pada termostat
• Pembengkokan terjadi karena perbedaan koefisien
muai panjang

Bimetal digunakan pada


termostat sebagai on/off
kontak listrik
Contoh soal
1. Sebuah cincin besi berdiameter 1,5 m pada
suhu 200C. Harus dipanaskan didalam ketel
dengan suhu berapakah cincin tersebut
agar diameternya menjadi 1,52 m, jika αbesi
= 12 x 10-6 / 0C

T?
2. Tangki baja bervolume 70 L pada sebuah mobil
diisi sampai penuh dengan bensin pada suhu
200C. Mobil kemudian ditinggalkan tetap berada
dibawah sinar matahari, dan tangki mencapai
temperatur 400C. Berapa banyak bensin yang
akan meluap dari tangki ? γ bensin = 950 x 10-6 /0C
γ tangki = 36 x 10-6 /0C
Perilaku anomali air
•4oC 0oC : Volumenya membesar
•0oC 4oC : Volumenya mengecil dengan massa
jenis (ρ) paling tinggi, sehingga perilaku air ini sangat
penting untuk bertahannya kehidupan di dalam air laut
selama musim dingin
Panas dan kerja mekanik
• Energi internal adalah semua energi
sistem yang berasosiasi dengan
komponen mikroskopiknya (atom,
molekul)
• Energi internal:
- energi kinetik translasi, rotasi,
vibrasi molekul
- energi potensial molekul
• Panas adalah energi yang ditransfer
akibat perbedaan temperatur
• Kerja adalah jumlah energi yang
ditransfer ke sistem
Kapasitas panas
• Kapasitas panas adalah energi yang
diperlukan untuk meningkatkan
temperatur zat sebesar 1 o C
Jika energi Q diberikan pada benda dan
menyebabkan kenaikan temperatur ∆T,
maka:
Q = C ∆T
• Panas spesifik adalah kapasitas panas
persatuan massa. Jika energi Q
ditransferkan oleh panas ke zat
bermassa m, sehingga menaikkan
temperatur sebesar ∆T, maka
Transfer energi (oleh panas) antara
benda bermassa m ke sekelilingnya
untuk menaikkan tempertur ∆T adalah

Bila temperatur naik, maka Q dan ∆T


positif, energi mengalir ke sistem
Bila temperatur turun, maka Q dan ∆T
negatif, energi keluar dari sistem
• Panas spesifik berubah terhadap
temperatur, namun vaariasi
temperatur dapat diabaikan jika
interval temperatur tidak terlalu
besar dan panas spesifik dapat
dianggap konstan.
• Contoh panas spesifik air berubah
sekitar 1% dari 0 oC ke 100 oC pada
tekanan tetap.
Kalorimeter
• Salah satu cara menentukan panas
spesifik zat adalah dengan menggunakan
kalorimeter.
• Sampel dipanaskan hingga temperatur
tertentu Tx, ditempatkan dalam tabung
yang berisis air dan diketahui massanya
(T air < T sampel).
• Berdasarkan kekekalan energi, jumlah
energi yang diberikan sampel sama
dengan jumlah energi yang diterima air
• Jika massa sampel mx dan panas
spesifik cx , Tf temperatur akhir
kesetimbangan
Kalor
„ Kalor merupakan transfer energi dari satu
benda ke benda lain karena adanya
perbedaan temperatur
„ Dalam satuan SI, satuan kalor adalah
joule dengan 1 kal = 4.186 J
„ 1 kalori (kal) = kalor yang dibutuhkan
untuk menaikkan temperatur 1 gr air
sebesar 1oC
•Suhu (T) : ukuran dari energi kinetik rata-rata
dari molekul secara individu
3
Ek = kT
2
•Energi dalam (U) : energi total dari semua
molekul pada benda
3 3
U= NkT = nRT
2 2
•Kalor (Q) : energi yang mengalir (ditransfer) bukan
yang tersimpan pada benda, sehingga arah aliran Q
pada kedua benda bergantung pada T bukan pada
berapa banyak U yang dimiliki benda
z Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubah
suhu suatu sistem

m = massa (gr)
Q = m c ΔT c = kalor jenis (kal/g0C)
ΔT = Perubahan suhu (0C)
ƒ Jika bagian yang berbeda dari sistem
yang terisolasi berada pada temperatur
yang berbeda, kalor akan mengalir dari
temperatur tinggi ke rendah
ƒ Jika sistem terisolasi seluruhnya, tidak ada
energi yang bisa mengalir ke dalam atau
keluar, maka berlaku kekekalan energi
dengan

Qserap = Qlepas
Contoh soal
1. Hitunglah jumlah kalor yang
diperlukan untuk menaikkan suhu
20 Kg besi (c = 0,11 kal/g0C) dari
100C ke 900C
Jawab.

Q = m c ΔT

= 20.103 gr x 0,11 kal/goC x (90 – 10)oC

= 17600000 kal
Perubahan Wujud Benda

a = menyublim
b = deposisi
c = mencair
d = membeku
e = mengembun
f = menguap
Perubahan Fasa
„ Zat dapat berbentuk padat, cair atau gas. Ketika
terjadi perubahan fasa, sejumlah kalor dilepas
atau diserap suatu zat yaitu
Q=mL Q = kalor (kalori)
m = massa (gr)
L = kalor laten (kal/gr)

Kalor penguapan air Kalor peleburan es


(1000C) = 530 kal/gr (00C) = 80 kal/gr
„ Kalor laten untuk mengubah cairan menjadi gas
tidak hanya pada titik didih (1000C) tetapi juga
pada suhu ruang. Hal ini disebut evaporasi
Contoh
► Berapa banyak energi yang harus dikeluarkan
lemari es dari 150 kg air pada 200C untuk
membuat es pada – 120C
Jawab

20 Q1=maircairΔT Qtot = Q1 + Q2 + Q3
Temperatur (0C)

Q2=mes Les
0

Q3=mescesΔT
-12

Kalor yang ditambahkan


2. 150 g air bersuhu 100C dimasukkan ke
dalam 200 g air (c = 1 kal/g0C) bersuhu
300C Berapakah suhu akhir sistem
tersebut jika tidak ada kalor yang hilang
terserap gelas

+ =

Tes Tair Tsetimbang


Perpindahan kalor
Kalor berpindah dari satu tempat
atau benda ke yang lain dengan tiga
cara :
1. konduksi
2. konveksi
3. radiasi
Konduksi Konduksi
Berpindahnya kalor dari satu tempat ke tempat lain
dengan cara tumbukan antar molekul, dengan laju
aliran kalor
K = Konduktivitas termal (J/s.m. C)
0

ΔQ ΔT A = Luas penampang (m2)


H = = - KA
Δt l T = Suhu (0C)
L = Tebal / panjang (m)

T1 T2
K besar konduktor
K kecil isolator

L
Contoh
1. Berapa laju aliran kalor melalui jendela
kaca sebuah rumah dengan luas 2.0 m x
1.5 m x 3.2 mm, jika temperatur pada
permukaan dalam dan luar jendela 15
dan 14 0C dengan konduktivitas termal
0.84 J/s.m.0C
2. 10 kg es bersuhu 0 0C tersimpan di dalam kotak
stryrofoam berukuran 10cm x 10cm x 10cm
dengan ketebalan 1,5 cm dan konduktivitas
termal 55 x 10-4 kal/0C.m.s. Jika suhu diluar
kotak 25 0C, berapa lamakah waktu
penyimpanan sampai semua es tersebut
mencair
Konveksi
kalor ditransfer dari satu tempat ke
tempat yang lain dengan pergerakan
molekul, zat atau materi Konveksi
Konveksi paksa Konveksi alami

•Aliran udara panas/dingin dipantai


Sepanci air dipanaskan •Arus samudra yang hangat/dingin
karena perubahan cuaca
• Konveksi
Konveksi merupakan proses transfer panas yang
melibatkan perpindahan dari molekul-molekul zat
cair maupun gas.
Radiasi
Kecepatan sebuah benda meradiasikan
energi/ persamaan Stefan-Boltzmann
ΔQ
= e σAT 4

Δt
e =koefisien pemancaran
σ= 5.67 x 10-8 W/m2K4
A = Luas permukaan
T = suhu
• Radiasi
Radiasi merupakan transfer panas secara pancaran spontan dan dapat
melalui ruang hampa

Laju energi yang dipancarkan dalam


radiasi diekspresikan oleh persamaan
Stefan
P = σ. A.e. T4

P = daya radiasi dalam watt


σ = konstanta stefan-boltzmann = 5,67 x 10-7 W/m2.K4
A = luas area pemancaran
e = koefisien emisivitas
T = suhu dalam kelvin

Anda mungkin juga menyukai