Anda di halaman 1dari 3

1.

50 mL larutan NH4OH 0,1 M direaksikan dengan 25 mL H2SO4 0,1 M, maka derajat


hidrolisis garam yang terbentuk adalah … . (Kb=10−6)
Kw
α=
√ Kb × [ G ]
10−4
¿

√ 10−6 ×

¿ 3,87 ×10−4 M
2,5
75( )
×2

%α=3,87 ×10−4 ×100 %


¿ 3,87 ×10−2 %
¿ 0,0387
2. Diantara larutan garam berikut, manakah yang akan memiliki pH>7 ?
(Kb NH3=1,8×10−5)
1. NH4CN
2. NH4F
3. NH4CH3COO
Didapatkan
Ka HCN=6,2×10−10, HF=6,6×10−4, CH3COOH=1,8×10−5 dan Kb NH3=1,8×10−5
Maka NH4CN akan bersifat basa karena Ka<Kb
3. Dalam proses titrasi asam lemah dengan basa kuat, fenomena hidrolisis akan terjadi
pada … .
Fenomena hidrolisis akan terjadi pada setiap langkah setelah titrasi dimulai, karena
sudah terbentuk garam sebelum sebelum titik ekivalen.
4. Dalam sebuah percobaan garam XCl (X adalah kation golongan 3) dilarutkan di
dalam air. Manakah diantara pengamatan berikut yang akan benar didapatkan pada
percobaan ini?
a. Bila ditambahkan indikator BTB larutan berwarna kuning

b. Laju pembentukan XOH akan sama besar dengan laju pembentukan X+


c. Komposisi X+ dan XOH di dalam larutan tetap
d. A dan B benar
e. A, B, C benar
Reaksi yang terjadi adalah:
X++H2O⇌H++XOH.
e.abc benar
5. 50 mL larutan NH4OH 0,1 M direaksikan dengan 25 mL H2SO4 0,1 M, maka
konsentrasi H+ di dalam campuran adalah … . (Kb=10−6)
2NH4OH + H2SO4 → (NH4)2SO4 + 2H2O
M 5 mmol 2,5 mmol
R 5 mmol 2,5 mmol 2,5 mmol 5 mmol
S - - 2,5 mmol 5 mmol

¿
( 2,575 )× 2
¿
√ 10−4 ×

10−6
¿ 2,5 ×10−5 M

6. Prinsip utama mengapa hanya garam dari asam/basa lemah yang terhidrolisis adalah

Semakin kuat suatu asam/basa, maka semakin lemah basa/asam konjugasi nya dan
tidak dapat bereaksi dengan air. Oleh sebab itulah hanya garam dari asam/basa lemah
yang akan terhidrolisis.
7. Garam berikut ini yang dapat memerahkan lakmus biru adalah … .
CH3COONa
NH4Cl
Na2SO4
KCN
NH4CN
Garam yang dapat memerahkan lakmus biru merupakan garam asam, garam yang
terbentuk dari asam kuat dan basa lemah. NH4ClNH4Cl terbentuk dari
larutan NH4OHNH4OH (basa lemah) dan HClHCl (asam kuat).
8. Suatu larutan dengan pH 5 – log2, terbentuk dari reaksi 75 mL larutan NH4OH 0,4 M
dengan larutan H2SO4 0,2 M. Tentukan tetapan hidrolisis dari garam yang terbentuk!

H2SO4 + 2NH4OH → (NH4)2SO4 + 2H2O

75 mL×0,2 M=15 mmol 75 mL×0,4 M=30 mmol 15 mmol

pH= 5 – log 2

15

2 ×10−5 = kh ×
150
×2

4 ×10−10 =Kh×0,2

Kh=2 ×10−9

9. Larutan CH3COONa sebanyak 50 mL diukur dengan sebuah pH meter dan diapatkan


bahwa pH nya 11. Berapakah massa garam yang terdapat di dalam larutan?
(KaCH3COOH=10−5, Ar C=12, O=16, Na=23)
¿
[ G ] =0,1 M
Maka, massa = 0,1 mol/L×0,05 L×60 gr/mol=0,3 gram.
10. Perhatikan daftar garam berikut
1. NH4Cl
2. CH3COOK
3. K2SO4
4. CH3COONH4
5. KNO3
Berapakah jumlah garam di atas yang mengalami hidrolisis total?

Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari asam lemah dan basa
lemah. Garam CH3COONH4 berasal dari asal lemah CH3COOH dan basa
lemah NH3 atau NH4OH

11. Sejumlah asam sulfat tepat bereaksi dengan amonium hidroksida. Pernyataan berikut
yang benar adalah … .
1. Terbentuk garam yang bisa terhidrolisis total.
2. pH larutan 7.
3. Terbentuk endapan garam amonium sulfat.
4. Dalam air, ion NH+4NH4+ akan terhidrolisis
H2SO4+2NH4OH→(NH4)2SO4+2H2O
Garam (NH4)2SO4 bisa mengalami hidrolisis sebagian.
12. Apabila NH4CN dilarutkan, larutan yang terbentuk akan … .
(Kb NH3=1,8×10−5, Ka HCN=6,2×10−10)
Karena Kb dari basa penyusun garam (NH3) lebih besar dari Ka
asamnya (HCN) maka larutan akan cenderung bersifat basa.

Anda mungkin juga menyukai