1. Pembagian Planet
Berdasarkan jaraknya dengan matahari, planet-planet dikelompokkan menjadi :
1. Planet Dalam
Terdiri dari empat planet yang terdekat dengan matahari yaitu Merkurius, Venus,
Bumi, dan Mars.
2. Planet Luar
Terdiri dari lima planet yang letaknya jauh dari matahari yaitu Yupiter, Saturnus,
Uranus, Neptunus.
Antara kedua kelompok planet tersebut, tepatnya antara planet Mars dan Yupiter terdapat
sabuk asteroid.
1. Planet Inferior
Planet yang orbitnya di sebelah dalam orbit bumi.
Contohnya : Merkurius, Venus.
2. Planet Superior
Planet yang orbitnya di sebelah luar orbit bumi.
Contohnya : Mars Yupiter, Uranus, Saturnus, Neptunus.
1. Planet Teresterial
Planet-planet yang berukuran kecil, rapat, dan mempunyai permukaan yang keras.
Contohnya : Merkurius, Venus, Bumi, Mars.
2. Planet Jovian
Planet-planet yang sebagian besar merupakan gas.
Contohnya : Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus.
MATAHARI
MERKURIUS
VENUS
BUMI
MARS
YUPITER
SATURNUS
NEPTUNUS
2. Revolusi Bumi
Revolusi bumi adalah gerakan bumi mengelilingi matahari.
Waktu bumi mengelilingi matahari adalah 365 ¼ hari.
Akibat revolusi bumi anatara lain.
a. Pergantian musim
Indonesia terletak di daerah tengah bumi atau khatulistiwa sehingga hanya ada 2 musim yaitu
hujan dan kemarau. Musim hujan terjadi pada bulan Oktober – Maret, sedangkan musim
kemarau pada bulan April – September. Pada bulan Oktober sampai Maret bertiup angin
muson barat yang banyak membawa uap air sehingga di Indonesia mengalami musim hujan.
Sedangkan pada bulan April-September bertiup angin muson timur yang sedikit membawa air
sehingga di Indonesia mengalami musim kemarau.
b. Perbedaan lamanya siang dan malam
c. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan
d. Gerak semu tahunan matahari (matahari seolah-olah bergeser ke arah utara
dan selatan)
Pada 21 Juni bumi utara mengalami siang
terpanjang sedangkan selatan mengalami
malam terpanjang.
Pada 22 Desember bumi selatan
mengalami siang terpanjang sedangkan
utara mengalami malam terpanjang.
Pada 21 Maret dan 23 September
matahari terlihat berada di khatulistiwa
B. Gerakan Bulan
Bulan melakukan 3 gerakan yaitu :
1. Rotasi (berputar pada porosnya) = 29 ½ hari
2. Revolusi (mengelilingi bumi) = 29 ½ hari
3. Bersama bumi mengelilingi matahari
Waktu rotasi dan revolusi bulan sama yaitu 29,5 hari sehingga wajah bulan yang tampak dari bumi
selalu sama.
Akibat gerakan bulan
1. Adanya fase-fase bulan (purnama, sabit, paruh dan cembung)
Fase bulan baru/mati (bulan tidak tampak)
Fase bulan sabit
Fase bulan separuh
Fase bulan cembung
Fase bulan purnama (bulan tampak penuh/bulat)
2. Pasang surut air laut
3. Adanya gerakan bumi dan bulan menyebabkan terjadinya gerhana matahari dan bulan
C. Gerhana Matahari dan Bulan
1. Gerhana Matahari
Gerhana matahari terjadi pada fase bulan baru/mati,
Gerhana matahari terjadi jika bulan berada diantara matahari dan bumi dalam satu
garis lurus, sehingga cahaya matahari yang menuju bumi terhalang oleh bulan
Ada 3 jenis gerhana matahari
1. Gerhana Matahari Total (total eclipse)
Terjadi jika permukaan bumi tertutupi oleh bayang-bayang umbra
bulan. Bagian tepi yang masih terlihat adalah korona
2. Gerhana Matahari sebagian (partial eclipse)
Terjadi jika permukaan bumi tertutupi oleh bayang-bayang
penumbra bulan
x
X = gerhana matahari total
2. Gerhana Bulan
Terjadi jika bumi berada diantara matahari dan bulan dalam satu garis lurus, sehingga
cahaya matahari yang menuju bulan terhalang oleh bumi
Gerhana bulan terjadi pada fase bulan purnama,
Ada 3 jenis gerhana bulan
1. Gerhana bulan total : terjadi jika bulan tepat berada dalam daerah umbra bumi
2. Gerhana bulan sebagaian : terjadi jika sebagian bulan berada pada umbra bumi dan
sebagian lagi berada dalam penumbra bumi
3. Gerhana bulan penumbra : terjadi jika semua bagian bulan berada di bagian
penumbra bumi
Jika kita bandingkan jumlah hari antara kalender masehi dan hijriah ada selisih waktu.
Jumlah hari dalam kalender masehi lebih banyak 11 hari jika dibandingkan jumlah hari
dalam kalender hijriah. Hal ini karena satu kali bumi berevolusi terhadap matahari selama
365 hari sedangkan 12 kali revolusi bulan terhadap bumi hanya 354 hari. Itulah sebabnya
hari raya Islam selalu mundur 11 hari dari tahun sebelumnya pada kalender masehi.