0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
103 tayangan1 halaman
Cerita pendek ini menceritakan tentang seorang pemuda yang jatuh cinta pada pandangan pertama dengan seorang gadis di kelasnya. Ia lalu menghabiskan waktunya untuk memperhatikan gadis itu dari jauh tanpa berani mendekat. Suatu hari, ia akhirnya mendapat kesempatan untuk berbagi peluk dan saling menatap dengan gadis itu, meski hanya untuk sementara.
Cerita pendek ini menceritakan tentang seorang pemuda yang jatuh cinta pada pandangan pertama dengan seorang gadis di kelasnya. Ia lalu menghabiskan waktunya untuk memperhatikan gadis itu dari jauh tanpa berani mendekat. Suatu hari, ia akhirnya mendapat kesempatan untuk berbagi peluk dan saling menatap dengan gadis itu, meski hanya untuk sementara.
Cerita pendek ini menceritakan tentang seorang pemuda yang jatuh cinta pada pandangan pertama dengan seorang gadis di kelasnya. Ia lalu menghabiskan waktunya untuk memperhatikan gadis itu dari jauh tanpa berani mendekat. Suatu hari, ia akhirnya mendapat kesempatan untuk berbagi peluk dan saling menatap dengan gadis itu, meski hanya untuk sementara.
Waktu itu, di ruang kelas pertama aku melihatmu. Tak pernah kau menoleh, hanya aku dan aku yang terus memperhatikanmu. Kita sering keluar masuk kelas yang sama namun tak pernah bertukar cerita, entah aku yang terlalu malu atau kau yang terlalu lugu. Aku tau kau pengantuk berat, tiada hari yang kau lewati tanpa tertunduk di kelas. Yaa aku tau, jelas aku tau karena waktuku habis memandangmu. Bukan hanya itu yang aku tahu, senyum kecil, tawa yang terbahak, uraian air mata ketika tak sanggup menahan perihnya hidup, bahkan gigi geligimu yang tak tersusun rapih akupun tau. Terlalu lama aku memperhatikanmu, berharap tiba waktu untuk kita saling bercerita, bertukar rasa, dan membalas cinta. Sehingga ketika waktu itu datang kepadaku, betapa bahagianya aku, tanpa harus menyelam ke dasar lautan, tanpa harus aku tertatih mendaki gunung tertinggi. Cukup dengan mu aku bahagia merasakan keindahan, walau waktu yang kau berikan sangatlah singkat, untuk jari saling berbagi peluk, untuk mata yang saling menatap, dan untuk hati yang saling terikat.