Anda di halaman 1dari 281

Bobot

Penilaian
Baru
A. PENGUNGKIT (60) 60.00
I. PEMENUHAN (20) 20.00
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00
i. Tim Reformasi Birokrasi (1) 0.40
ii. Road Map Reformasi Birokrasi (1) 0.40
iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi (2) 0.80
iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja (1) 0.40
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 1.00
i. Harmonisasi (2,5) 0.50
ii. Sistem pengendalian dalam penyusunan
peraturan perundang-undangan (2,5) 0.50

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 2.00


i. Evaluasi (3) 1.00
ii. Penataan (3) 1.00
4 PENATAAN TATALAKSANA 2.00
i. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap
0.60
(SOP) kegiatan utama (1,5)
ii. E-Government (2) 0.80
iii. Keterbukaan Informasi Publik (1,5) 0.60
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 5.00
i. Perencanaan kebutuhan pegawai sesuai dengan
kebutuhan organisasi (1) 0.33
ii. Proses penerimaan pegawai transparan, objektif,
akuntabel dan bebas KKN (2) 0.67
iii. Pengembangan pegawai berbasis kompetensi (1) 0.33
iv. Promosi jabatan dilakukan secara terbuka (6) 2.00
v. Penetapan kinerja individu (2) 0.67
vi. Penegakan aturan disiplin/kode etik/kode
perilaku pegawai (1) 0.33
vii. Pelaksanaan evaluasi jabatan (1) 0.33
viii. Sistem Informasi Kepegawaian (1) 0.33
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.00
i. Keterlibatan pimpinan (2) 0.67
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja (4) 1.33
7 PENGUATAN PENGAWASAN 4.00
i. Gratifikasi (1,5) 0.50
ii. Penerapan SPIP (1,5) 0.50
iii. Pengaduan Masyarakat (2) 0.67
iv. Whistle-Blowing System (1,5) 0.50
v. Penanganan Benturan Kepentingan (1,5) 0.50
vi. Pembangunan Zona Integritas (2,5) 0.83
vii. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) 0.50
(1,5)
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.00
i. Standar Pelayanan (1) 0.33
ii. Budaya Pelayanan Prima (1) 0.33
iii. Pengelolaan Pengaduan (1,5) 0.50
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan (1,5) 0.50
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi (1) 0.33
Bobot
Penilaian
Baru
II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN (10)
1 DEREGULASI KEBIJAKAN 1.00
- Kualitas Kebijakan 1.00
2 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 1.00
- Organisasi Berbasis Kinerja 1.00
3 PENATAAN TATALAKSANA 1.00
i. E-Government 0.20
ii. Kualitas Pengelolaan Arsip 0.20
iii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa 0.20
iv. Kualitas Pengelolaan Keuangan 0.20
v. Kualitas Pengelolaan Aset 0.20
4 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 2.50
i. Merit System 1.00
ii. ASN Profesional 1.00
iii. Kualitas Pengelolaan ASN 0.50
5 PENGUATAN AKUNTABILITAS 1.25
- Kualitas Perencanaan 1.25
6 PENGUATAN PENGAWASAN 2.00
i. Penerapan SPIP 1.00
ii. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) 1.00
7 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 1.25
i. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan 0.50
ii. Publik
InovasiSesuai Undang-undang
Pelayanan Publik 25 Tahun 2009 0.75
II. REFORM (30) 30.00
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.50
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 2.50
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 3.00
4 PENATAAN TATALAKSANA 2.50
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 7.50
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.00
7 PENGUATAN PENGAWASAN 6.00
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.00

B. HASIL (40) 40.00


1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 10.00
i. Opini BPK (3) 3.00
ii. Nilai SAKIP (7) 7.00
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 10.00
- Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) 10.00
4 KINERJA ORGANISASI (10) 10.00
i. Capaian Kinerja 6.67
ii. Kinerja Lainnya 3.33
Penilaian Bobot Lama

A. PENGUNGKIT (60) 60.00


I. PEMENUHAN (20)
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 5.00
i. Tim Reformasi Birokrasi 1.00
ii. Road Map Reformasi Birokrasi 1.00
iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi 2.00
iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja 1.00
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 5.00
i. Harmonisasi 2.50
ii. Sistem pengendalian dalam penyusunan
peraturan perundang-undangan 2.50

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 6.00


i. Penataan Organisasi 3.00
ii. Evaluasi Kelembagaan 3.00
iii. Tindak Lanjut Evaluasi
4 PENATAAN TATALAKSANA 5.00
i. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap 1.50
(SOP)
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2.00
iii. Keterbukaan Informasi Publik 1.50
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 15.00
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan
1.00
Kebutuhan Organisasi
ii. Proses Penerimaan Pegawai Transparan,
Objektif, Akuntabel, dan Bebas KKN 2.00
iii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi 1.00
iv. Promosi Jabatan dilakukan secara Terbuka 6.00
v. Penetapan Kinerja Individu 2.00
vi. Penegakan Aturan Disiplin/Kode Etik/Kode
1.00
Perilaku Pegawai
vii. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan 1.00
viii. Sistem Informasi Kepegawaian 1.00
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 6.00
i. Keterlibatan pimpinan 2.00
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 4.00
7 PENGUATAN PENGAWASAN 12.00
i. Gratifikasi 1.50
ii. Penerapan SPIP 1.50
iii. Pengaduan Masyarakat 2.00
iv. Whistle-Blowing System 1.50
v. Penanganan Benturan Kepentingan 1.50
vi. Pembangunan Zona Integritas 2.50
vii. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) 1.50
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 6.00
i. Standar Pelayanan 1.00
ii. Budaya Pelayanan Prima 1.00
iii. Pengelolaan Pengaduan 1.50
Penilaian Bobot Lama
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan 1.50
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 1.00
II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN (10)
i. Kualitas Pengelolaan Arsip
ii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa
iii. Kualitas Pengelolaan Keuangan
iv. Kualitas Pengelolaan Aset
v. Merit System
vi. ASN Profesional
vii. Kualitas Perencanaan
viii. Maturitas SPIP
ix. Kapabilitas APIP
x. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan
II. REFORM (30)Publik Sesuai Undang-undang 25 Tahun 2009
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
ii. Komitmen Pimpinan
iii. Membangun Budaya Kerja
2 DEREGULASI KEBIJAKAN
i. Peran Kebijakan
ii. Penyelesaian Kebijakan
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
i. Organisasi Berbasis Kinerja
ii. Penyederhanaan Organisasi
iii. Hasil Evaluasi Kelembagaan
4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)
yang Terintegrasi
iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM
i. Kinerja Individu
ii. Evaluasi Jabatan
iii. Assessment Pegawai
iv. Pelanggaran Disiplin Pegawai
v. Kebutuhan Pegawai
vi. Penyetaraan Jabatan
vii. Manajemen Talenta
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
ii. Aplikasi Akuntabilitas Kinerja Terintegrasi
iii. Pemberian Reward and Punishment
iv. Kerangka Logis Kinerja
7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat
Negara (LHKPN)
Penilaian Bobot Lama
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur
Sipil Negara (LHKASN)
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
iv. Pembangunan Zona Integritas
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Inovasi Pelayanan Publik
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
B. HASIL (40) 40.00
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 17.00
i. Opini BPK (3) 3.00
ii. Nilai SAKIP (7) 14.00
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 7.00
- Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) 7.00
4 KINERJA ORGANISASI (10) 6.00
i. Capaian Kinerja -
ii. Kinerja Lainnya 6.00
Indeks RB
Penilaian Bobot
2019 2020

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN (20) 20.00 0.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 2.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 3.00 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 2.50 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 3.00 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.50 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.50 #DIV/0!
II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN (10) 10.00 0.00 0.00
i. Kualitas Pengelolaan Arsip 1.00 0.00
ii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa 1.00 0.00
iii. Kualitas Pengelolaan Keuangan 1.00 0.00
iv. Kualitas Pengelolaan Aset 1.00 0.00
v. Merit System 1.00 0.00
vi. ASN Profesional 1.00 0.00
vii. Kualitas Perencanaan 1.00 0.00
viii. Maturitas SPIP 1.00 0.00
ix. Kapabilitas APIP 1.00 0.00
x. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan 1.00 0.00
Publik Sesuai Undang-undang 25 Tahun 2009
III. REFORM (30) 30.00 0.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 3.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 4.50 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 3.75 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 4.50 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 3.75 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.75 #DIV/0!
TOTAL PENGUNGKIT 60.00 0.00 #DIV/0!

B. HASIL (40)
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 10.00 0.00 0.00
i. Opini BPK (3) 3.00 Blm Diisi
ii. Nilai SAKIP (7) 7.00 Blm Diisi
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 10.00 0.00 0.00
- Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) 10.00 Blm Diisi
4 KINERJA ORGANISASI (10) 10.00 0.00 0.00
i. Capaian Kinerja 5.00 Blm Diisi
ii. Kinerja Lainnya 2.00 Blm Diisi
iii. Survei Internal Organisasi 3.00 Blm Diisi
TOTAL HASIL 40.00 0.00 0.00

NILAI EVALUASI REFORMASI BIROKRASI 100.00 0.00 #DIV/0!


Hasil Evaluasi RB
Catatan
Hasil Evaluasi RB
Rekomendasi
Nilai
Penilaian Bobot
Pusat

A. PENGUNGKIT 60.00 #DIV/0!


I. PEMENUHAN (20) 20.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00 #DIV/0!
i. Tim Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0!
ii. Road Map Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0!
iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi 0.80 #DIV/0!
iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja 0.40 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 2.00 #DIV/0!
i. Harmonisasi 1.00 #DIV/0!
ii. Sistem pengendalian dalam penyusunan peraturan perundang-
undangan 1.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 3.00 #DIV/0!
i. Penataan Organisasi 1.00 #DIV/0!
ii. Evaluasi Kelembagaan 1.00 #DIV/0!
iii. Tindak Lanjut Evaluasi 1.00 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 2.50 #DIV/0!
i. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap (SOP) 0.50 #DIV/0!
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 1.50 #DIV/0!
iii. Keterbukaan Informasi Publik 0.50 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 3.00 #DIV/0!
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan Kebutuhan
Organisasi 0.20 #DIV/0!

ii. Proses Penerimaan Pegawai Transparan, Objektif, Akuntabel, dan


Bebas KKN 0.40 #DIV/0!

iii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi 0.20 #DIV/0!


iv. Promosi Jabatan dilakukan secara Terbuka 1.20 #DIV/0!
v. Penetapan Kinerja Individu 0.40 #DIV/0!
vi. Penegakan Aturan Disiplin/Kode Etik/Kode Perilaku Pegawai
0.20 #DIV/0!

vii. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan 0.20 #DIV/0!


viii. Sistem Informasi Kepegawaian 0.20 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0!
i. Keterlibatan pimpinan 1.00 #DIV/0!
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 1.50 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.50 #DIV/0!
i. Gratifikasi 0.30 #DIV/0!
ii. Penerapan SPIP 0.30 #DIV/0!
iii. Pengaduan Masyarakat 0.50 #DIV/0!
iv. Whistle-Blowing System 0.30 #DIV/0!
v. Penanganan Benturan Kepentingan 0.30 #DIV/0!
vi. Pembangunan Zona Integritas 0.50 #DIV/0!
vii. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) 0.30 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.50 #DIV/0!
i. Standar Pelayanan 0.40 #DIV/0!
ii. Budaya Pelayanan Prima 0.40 #DIV/0!
iii. Pengelolaan Pengaduan 0.60 #DIV/0!
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan 0.70 #DIV/0!
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 0.40 #DIV/0!
II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN (10) 10.00 0.00
i. Kualitas Pengelolaan Arsip 1.00 0.00
ii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa 1.00 0.00
iii. Kualitas Pengelolaan Keuangan 1.00 0.00
iv. Kualitas Pengelolaan Aset 1.00 0.00
v. Merit System 1.00 0.00
vi. ASN Profesional 1.00 0.00
vii. Kualitas Perencanaan 1.00 0.00
viii. Maturitas SPIP 1.00 0.00
ix. Kapabilitas APIP 1.00 0.00
x. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan Publik Sesuai 1.00 0.00
Undang-undang 25 Tahun 2009
III. REFORM (30) 30.00 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0!
i. Komitmen dalam Perubahan 1.50 #DIV/0!
ii. Komitmen Pimpinan 1.00 #DIV/0!
iii. Membangun Budaya Kerja 0.50 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 3.00 #DIV/0!
i. Peran Kebijakan 2.00 #DIV/0!
ii. Penyelesaian Kebijakan 1.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 4.50 #DIV/0!
i. Organisasi Berbasis Kinerja 1.50 #DIV/0!
ii. Penyederhanaan Organisasi 1.50 #DIV/0!
iii. Hasil Evaluasi Kelembagaan 1.50 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 3.75 #DIV/0!
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi Penyederhanaan Jabatan 0.50 #DIV/0!
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang Terintegrasi 1.00 #DIV/0!
iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat 2.25 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 4.50 #DIV/0!
i. Kinerja Individu 1.00 #DIV/0!
ii. Evaluasi Jabatan 0.50 #DIV/0!
iii. Assessment Pegawai 0.50 #DIV/0!
iv. Pelanggaran Disiplin Pegawai 0.50 #DIV/0!
v. Kebutuhan Pegawai 0.50 #DIV/0!
vi. Penyetaraan Jabatan 0.50 #DIV/0!
vii. Manajemen Talenta 1.00 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 #DIV/0!
ii. Aplikasi Akuntabilitas Kinerja Terintegrasi 1.00 #DIV/0!
iii. Pemberian Reward and Punishment 1.00 #DIV/0!
iv. Kerangka Logis Kinerja 0.75 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 3.75 #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) 0.75 #DIV/0!
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara 0.60 #DIV/0!
iii. (LHKASN)
Mekanisme Pengendalian Aktivitas Utama (SPIP) 0.60 #DIV/0!
iv. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0!
v. Pembangunan Zona Integritas 0.60 #DIV/0!
vi. Peran APIP 0.60 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.75 #DIV/0!
i. Inovasi Pelayanan Publik 2.50 #DIV/0!
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan Konsultasi 1.25 #DIV/0!
TOTAL PENGUNGKIT 60.00 #DIV/0!

B. HASIL (40)
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN (10) 10.00 0.00
i. Opini BPK (3) 3.00 Blm Diisi
ii. Nilai SAKIP (7) 7.00 Blm Diisi
2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (10) 10.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi
3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN (10) 10.00 0.00
- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP) 10.00 Blm Diisi
4 KINERJA ORGANISASI (10) 10.00 0.00
i. Capaian Kinerja 5.00 Blm Diisi
ii. Kinerja Lainnya 2.00 Blm Diisi
iii. Survei Internal Organisasi 3.00 Blm Diisi
TOTAL HASIL 40.00 0.00

NILAI EVALUASI REFORMASI BIROKRASI 100.00 #DIV/0!


Nilai Catatan/Keterangan/ Penjelasan
Indeks RB
Unit Pusat

#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!
0.20 #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
0.00 0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!

0.00
Blm Diisi
Blm Diisi
0.00
Blm Diisi
0.00
Blm Diisi
0.00
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
0.00

#DIV/0! #DIV/0!
an/Keterangan/ Penjelasan
Unit

-
-
-
-

-
-

-
-

-
-

-
-

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

-
-
-

-
-
-

-
-

-
-
-
-

-
-
-
-

-
-
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi telah melaksanakan tugas


sesuai rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi telah melakukan


monitoring dan evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Road Map Reformasi Birokrasi telah disusun dan
diformalkan
b. Road Map Reformasi Birokrasi telah mencakup 8
area perubahan yang terintegrasi

c. Road Map Reformasi Birokrasi telah mencakup


"quick win"

d. Penyusunan Road Map Reformasi Birokrasi telah


melibatkan seluruh unit organisasi
Penilaian
e. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi Road Map
Reformasi Birokrasi kepada anggota organisasi

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi


a. PMPRB telah direncanakan dan diorganisasikan
dengan baik

b. Aktivitas PMPRB telah dikomunikasikan pada


masing-masing unit kerja

c. Telah dilakukan pelatihan yang cukup bagi Tim


Asessor PMPRB

d. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh Asesor sesuai


dengan ketentuan yang berlaku

e. Koordinator asesor PMPRB melakukan reviu


terhadap kertas kerja asesor sebelum menyusun
kertas kerja instansi

f. Para asesor mencapai konsensus atas pengisian


kertas kerja sebelum menetapkan nilai PMPRB
instansi
Penilaian
g. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah
dikomunikasikan dan dilaksanakan

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan tertinggi secara
aktif dan berkelanjutan dalam pelaksanaan
reformasi birokrasi

b. Terdapat media komunikasi secara reguler untuk


menyosialisasikan tentang reformasi birokrasi yang
sedang dan akan dilakukan

c. Terdapat upaya untuk menggerakkan organisasi


dalam melakukan perubahan melalui
pembentukan agent of change ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
i. Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan pemetaan
terhadap peraturan perundang-undangan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat mengahmbat yang
akan direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi peraturan perundang-
undangan yang tidak harmonis/tidak
sinkron/bersifat menghambat

ii. Sistem pengendalian dalam penyusunan peraturan


perundang-undangan
a. Adanya Sistem pengendalian penyusunan
peraturan perundangan yang mensyaratkan
adanya Rapat Koordinasi, Naskah
Akademis/kajian/policy paper, dan Paraf
Koordinasi
b. Telah dilakukan evaluasi atas pelaksanaan sistem
pengendalian penyusunan peraturan perundang-
undangan

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Penataan Organisasi
a. Telah disusun desain organisasi yang sesuai
dengan rencana strategis

b Telah dilakukan penyederhanaan tingkat struktur


organisasi

c. Telah dirumuskan mekanisme hubungan dan


koordinasi antara Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT)
dengan Kelompok Jabatan Fungsional yang
ditetapkan oleh pimpinan instansi.

d. Telah dilakukan pengalihan jabatan struktural ke


jabatan fungsional sesuai kriteria unit organisasi
yang berpotensi dialihkan.
Penilaian
e. Telah disusun kelompok jabatan fungsional yang
sesuai dengan tugas dan fungsi unit organisasi

ii. Evaluasi Kelembagaan


a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan untuk
menilai ketepatan fungsi dan ketepatan ukuran
organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur jenjang


organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis


kemungkinan duplikasi fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis satuan


organisasi yang berbeda tujuan namun
ditempatkan dalam satu kelompok

e. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis


kemungkinan adanya pejabat yang melapor
kepada lebih dari seorang atasan

f. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian tugas dan


fungsi dengan sasaran kinerja unit organisasi di
atasnya
Penilaian
g. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis
rentang kendali terhadap struktur yang langsung
berada di bawahnya

h. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis


kesesuaian struktur organisasi dengan kinerja yang
akan dihasilkan

i. Telah dilakukan evaluasi atas kesesuaian struktur


organisasi dengan mandat/kewenangan

j. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis


kemungkinan tumpang tindih fungsi dengan
instansi lain

k. Telah dilakukan evaluasi yang menganalisis


kemampuan struktur organisasi untuk adaptif
terhadap perubahan lingkungan strategis

iii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti dengan
mengajukan perubahan organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti dengan


penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap (SOP)
Penilaian
a. Telah disusun peta proses bisnis yang sesuai
dengan pedoman penyusunan Peta Proses Bisnis
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang sesuai


dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang sesuai


dengan dokumen rencana strategis dan rencana
kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang sesuai


dengan tugas dan fungsi dan selaras dengan
Kinerja Organisasi secara berjenjang

e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke dalam


prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas fungsi (peta


level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur operasional telah


dievaluasi dan disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas birokrasi
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta proses
bisnis yang sesuai dengan efektivitas hubungan
kerja antar unit organisasi untuk menghasilkan
kinerja sesuai dengan tujuan pendirian organisasi

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE)


a. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Arsitektur SPBE

b. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Peta Rencana SPBE
Penilaian
c. Tim Koordinasi SPBE
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
melaksanakan tugas dan program kerjanya

d. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
menerapkan Manajemen Layanan SPBE
Penilaian
e. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Layanan Kepegawaian Berbasis Elektronik

f. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Layanan Kearsipan Berbasis Elektronik
Penilaian
g. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Layanan Perencanaan, Penganggaran,
dan Kinerja Berbasis Elektronik

h. Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah
memiliki Layanan Publik Berbasis Elektronik

iii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang keterbukaan
informasi publik
Penilaian
b. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
kebijakan keterbukaan informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA


APARATUR
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan
Kebutuhan Organisasi
a. Rencana redistribusi pegawai telah disusun dan
diformalkan
b. Proyeksi kebutuhan 5 tahun telah disusun dan
diformalkan
c. Perhitungan formasi jabatan yang menunjang
kinerja utama organisasi telah dihitung dan
diformalkan

d. Perhitungan kebutuhan pegawai telah dilakukan


sesuai kebutuhan organisasi

ii. Proses Penerimaan Pegawai Transparan, Objektif,


Akuntabel, dan Bebas KKN
a. Pengumuman penerimaan diinformasikan secara
luas kepada masyarakat

b. Pendaftaran dapat dilakukan dengan mudah, cepat


dan pasti (online)
c. Persyaratan jelas, tidak diskriminatif

d. Proses seleksi transparan, objektif, adil, akuntabel


dan bebas KKN
e. Pengumuman hasil seleksi diinformasikan secara
terbuka
iii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi
a. Telah ada standar kompetensi jabatan
b. Telah dilakukan asessment pegawai
Penilaian
c. Telah disusun rencana pengembangan kompetensi
dengan dukungan anggaran yang mencukupi

d. Telah dilakukan pengembangan pegawai berbasis


kompetensi sesuai dengan rencana dan
kebutuhan pengembangan kompetensi

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


pengembangan pegawai berbasis kompetensi
secara berkala

iv. Promosi Jabatan dilakukan secara Terbuka


a. Kebijakan promosi terbuka telah ditetapkan

b. Promosi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi


telah dilaksanakan

c. Promosi terbuka dilakukan secara kompetitif dan


obyektif
d. Promosi terbuka dilakukan oleh panitia seleksi
yang independen
e. Hasil setiap tahapan seleksi diumumkan secara
terbuka
v. Penetapan Kinerja Individu
a. Capaian kinerja individu telah dijadikan dasar
untuk pemberian tunjangan kinerja
Penilaian
b. Ukuran kinerja individu telah memiliki kesesuaian
dengan indikator kinerja individu level diatasnya

c. Pengukuran kinerja individu dilakukan secara


periodik

d. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi atas


pencapaian kinerja individu.

e. Hasil penilaian kinerja individu telah dijadikan


dasar untuk pengembangan karir
individu/pemberian penghargaan dan sanksi
lainnya

vi. Penegakan Aturan Disiplin/Kode Etik/Kode Perilaku


Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku instansi
telah ditetapkan
b. Adanya monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan
aturan disiplin/kode etik/kode perilaku instansi

c. Adanya pemberian sanksi dan imbalan (reward)


Penilaian
vii. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan
a. Informasi faktor jabatan telah disusun
b. Peta jabatan telah ditetapkan

c. Kelas jabatan telah ditetapkan

d. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi jabatan


berdasarkan SKJ

viii. Sistem Informasi Kepegawaian


a. Sistem informasi kepegawaian telah dibangun
sesuai kebutuhan
b. Sistem informasi kepegawaian terus dimutakhirkan

c. Sistem informasi kepegawaian digunakan sebagai


pendukung pengambilan kebijakan manajemen
SDM
d. Sistem informasi kepegawaian dapat diakses oleh
pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan terlibat secara langsung pada saat
penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan terlibat secara langsung pada saat
penyusunan Penetapan Kinerja

c. Pimpinan memantau pencapaian kinerja secara


berkala

d. Pimpinan telah memahami kinerja yang harus


dicapai dalam jangka menengah

e. Pimpinan memahami kinerja yang diperjanjikan di


setiap tahun

f. Pimpinan memantau rencana aksi kinerja secara


berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas SDM yang
menangani akuntabilitas kinerja

b. Pedoman akuntabilitas kinerja telah disusun


c. Pemutakhiran data kinerja dilakukan secara
berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
Penilaian
i. Gratifikasi
a. Telah terdapat kebijakan penanganan gratifikasi
b. Telah dilakukan public campaign

c. Penanganan gratifikasi telah diimplementasikan


d. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
e. Hasil evaluasi atas penanganan gratifikasi telah
ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah terdapat peraturan Pimpinan organisasi
tentang SPIP
b. Telah dibangun lingkungan pengendalian

c. Telah dilakukan penilaian risiko atas organisasi

d. Telah dilakukan kegiatan pengendalian untuk


meminimalisir risiko yang telah diidentifikasi

e. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan kepada
seluruh pihak terkait

f. Telah dilakukan pemantauan pengendalian intern

g. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Telah disusun kebijakan pengaduan masyarakat
Penilaian
b. Penanganan pengaduan masyarakat telah
diimplementasikan

c. Hasil penanganan pengaduan masyarakat telah


ditindaklanjuti

d. Telah dilakukan evaluasi atas penanganan


pengaduan masyarakat

e. Hasil evaluasi atas penanganan pengaduan


masyarakat telah ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
a. Telah terdapat Whistle Blowing System
b. Whistle Blowing System telah disosialisasikan

c. Whistle Blowing System telah diimplementasikan


d. Telah dilakukan evaluasi atas Whistle Blowing
System

e. Hasil evaluasi atas Whistle Blowing System telah


ditindaklanjuti

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Telah terdapat Penanganan Benturan Kepentingan
Penilaian
b. Penanganan Benturan Kepentingan telah
disosialisasikan

c. Penanganan Benturan Kepentingan telah


diimplementasikan
d. Telah dilakukan evaluasi atas Penanganan
Benturan Kepentingan

e. Hasil evaluasi atas Penanganan Benturan


Kepentingan telah ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan zona integritas

b. Telah ditetapkan unit yang akan dikembangkan


menjadi zona integritas
c. Telah dilakukan pembangunan zona integritas

d. Telah dilakukan evaluasi atas zona integritas yang


telah ditentukan

e. Telah terdapat unit kerja yang ditetapkan sebagai


“menuju WBK/WBBM”

vii. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)


a. Rekomendasi APIP didukung dengan komitmen
pimpinan
Penilaian
b. APIP didukung dengan SDM yang memadai secara
kualitas dan kuantitas.

c. APIP didukung dengan anggaran yang memadai

d. APIP berfokus pada client dan audit berbasis risiko

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan

b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan


Penilaian
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar
pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya peningkatan
kemampuan dan/atau kompetensi tentang
penerapan budaya pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah diakses


melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian penghargaan dan


sanksi bagi petugas pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian kompensasi
kepada penerima layanan bila layanan tidak sesuai
standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan konsultasi
pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola pengaduan dan


konsultasi pelayanan
Penilaian
c. Telah dilakukan tindak lanjut atas seluruh
pengaduan pelayanan untuk perbaikan kualitas
pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas penanganan


keluhan/masukan dan konsultasi

iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan


a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat terhadap
pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat diakses


secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei kepuasan


masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi dalam
memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus menerus

II. HASIL ANTARA AREA PERUBAHAN


i. Kualitas Pengelolaan Arsip
- Hasil Pengawasan Kearsipan
Penilaian
ii. Kualitas Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa
- Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang dan Jasa

iii. Kualitas Pengelolaan Keuangan


- Indeks Pengelolaan Keuangan

iv. Kualitas Pengelolaan Aset


- Indeks Pengelolaan Aset

v. Merit System
- Indeks Merit System

vi. ASN Profesional


- Indeks Profesionalitas ASN

vii. Kualitas Perencanaan


- Indeks Perencanaan

viii. Maturitas SPIP


- Maturitas SPIP

ix. Kapabilitas APIP


- Indeks Internal Audit Capability Model (IACM)

x. Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar Pelayanan Publik


- Penilaian Tingkat Kepatuhan Terhadap Standar
Pelayanan Publik Sesuai Undang-undang 25 Tahun
2009

III. REFORM (30)


1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat perubahan yang
konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan telah
terintegrasi dalam sistem manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah diintegrasikan
dalam sistem manajemen
c. Instansi mendorong unit kerja untuk melakukan
perubahan (reform)
- Jumlah unit kerja seluruhnya
- Jumlah unit kerja yang melakukan perubahan
ii. Komitmen Pimpinan
Penilaian
a. Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi, dengan adanya
target capaian reformasi yang jelas di dokumen
perencanaan instansinya

b. Pimpinan memiliki komitmen terhadap


pelaksanaan reformasi birokrasi, dengan adanya
perhatian khusus kepada unit kerja yang berhasil
melaksanakan reformasi
- Jumlah unit kerja yang berhasil melaksanakan
reformasi

- Jumlah unit kerja yang berhasil melaksanakan


reformasi yang mendapat reward/perhatian
khusus dari Pimpinan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja positif dan
menerapkan nilai-nilai organisasi dalam
pelaksanaan tugas sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
i. Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki peta
keterkaitan dengan kebijakan lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau perizinan


yang diterbitkan memuat unsur kemudahan dan
efisiensi pelayanan utama instansi

- Jumlah kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan baru yang terbit
Penilaian
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan dan atau
perizinan yang terbit memuat unsur kemudahan
dan efisiensi pelayanan utama instansi
ii. Penyelesaian Kebijakan
- Penyelesaian kebijakan sesuai dengan Program
Legislasi K/L/Pemda

- Jumlah total kebijakan yang ada dalam program


legislasi K/L/Pemda
- Undang-Undang
- Peraturan Pemerintah
- Peraturan Presiden
- Peraturan Menteri
- Peraturan Daerah
- Peraturan Kepala Daerah
- Jumlah kebijakan di diterbitkan sesuai dalam
program legislasi K/L/Pemda
- Undang-Undang
- Peraturan Pemerintah
- Peraturan Presiden
- Peraturan Menteri
- Peraturan Daerah
- Peraturan Kepala Daerah
- Jumlah kebijakan di diterbitkan diluar/tidak sesuai
program legislasi K/L/Pemda
- Undang-Undang
- Peraturan Pemerintah
- Peraturan Presiden
- Peraturan Menteri
- Peraturan Daerah
- Peraturan Kepala Daerah
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
i. Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka mewujudkan
organisasi yang efektif, efisien dan tepat ukuran
sesuai dengan proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang dihasilkan.

ii. Penyederhanaan Organisasi


- Peta Proses Bisnis yang ideal dalam rangka
Penyederhanaan Organisasi

- Jumlah seluruh Peta Proses Bisnis sebelum ada


Penyederhanaan Organisasi
Penilaian
- Jumlah Peta Proses Bisnis yang seharusnya ada
dalam rangka Penyederhanaan Organisasi
- Jumlah Peta Proses Bisnis setelah disesuaikan
dengan Penyederhanaan Organisasi
iii. Hasil Evaluasi Kelembagaan
- Hasil Evaluasi Kelembagaan

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi Penyederhanaan
Jabatan
- Telah disusun peta proses bisnis dengan adanya
penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang


Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi dan mampu
mendorong pelaksanaan pelayanan publik yang
lebih cepat dan efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi dan mampu


mendorong pelaksanaan pelayanan internal
organisasi yang lebih cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat


Penilaian
a. Transformasi digital pada bidang proses bisnis
utama telah mampu memberikan nilai manfaat
bagi organisasi secara optimal

b. Transformasi digital pada bidang administrasi


pemerintahan telah mampu memberikan nilai
manfaat bagi organisasi secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang pelayanan publik
telah mampu memberikan nilai manfaat bagi
organisasi secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA


APARATUR
i. Kinerja Individu
a. Ukuran kinerja individu telah berorientasi hasil
(outcome) sesuai pada levelnya

b. Pencapaian kinerja individu telah menjadi dasar


dalam pemberian tunjangan kinerja/penghasilan

ii. Evaluasi Jabatan


- Hasil evaluasi jabatan pimpinan tinggi sudah
disampaikan ke menteri/pejabat berwenang

- Jumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama keatas


- Jumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama keatas
yang sudah menjabat lebih dari 5 th
- Jumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama keatas
sudah menjabat lebih dari 5 th yang sudah dirotasi
iii. Assessment Pegawai
- Hasil assessment telah dijadikan pertimbangan
untuk mutasi dan pengembangan karir pegawai

iv. Pelanggaran Disiplin Pegawai


Penilaian
- Penurunan pelanggaran disiplin pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun sebelumnya


- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah diberikan
sanksi/hukuman
v. Kebutuhan Pegawai
- Hasil perhitungan kebutuhan pegawai telah
dijadikan dasar dalam pembuatan formasi dan
penerimaan pegawai baru
- Jumlah pegawai yang dibutuhkan berdasarkan
hasil analisis perhitungan kebutuhan pegawai
- Jumlah formasi yang diusulkan
vi. Penyetaraan Jabatan
- Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Jabatan
Fungsional dalam rangka penyederhanaan
Birokrasi
- Jumlah Jabatan Administrasi
- Jumlah Jabatan Administrasi yang telah
disetarakan
vii. Manajemen Talenta
a. Dilakukan pemetaan talenta yang hasilnya
digunakan untuk proses penempatan jabatan
kritikal dan rencana suksesi jabatan

b. Penerapan Manajemen Talenta dalam pengisian


Jabatan Pimpinan Tinggi
- Jumlah Jabatan Pimpinan Tinggi
- Jumlah Jabatan Pimpinan Tinggi yang ditetapkan
pengisiannya melalui proses manajemen talenta
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Persentase Sasaran dengan capaian 100% atau
lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
Penilaian
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% atau
lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil direfocussing
untuk mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah dimanfaatkan
untuk menciptakan efektifitas dan efisiensi
anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian Kinerja telah
dijadikan dasar sebagai pemberian reward and
punishment bagi organisasi

iv. Kerangka Logis Kinerja


- terdapat Peta strategis yang mengacu pada kinerja
utama (Kerangka Logis Kinerja) organisasi dan
dijadikan dalam penentuan kinerja seluruh
pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara
(LHKPN)

- Persentase penyampaian LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


Penilaian
- Kepala Daerah/Menteri/ Kepala Lembaga
- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil
Negara (LHKASN)
- Persentase penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN tidak wajib


LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Mekanisme Pengendalian Aktivitas Utama (SPIP)
- Telah dilakukan mekanisme pengendalian aktivitas
secara berjenjang.

iv. Penanganan Pengaduan Masyarakat


- Persentase Penanganan Pengaduan Masyarakat

- Jumlah pengaduan masyarakat yang harus


ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang sedang
diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang selesai
ditindaklanjuti
v. Pembangunan Zona Integritas (ZI)
Penilaian
- Komitmen Pembangunan ZI (Akumulatif):

- Pemetaan Unit Kerja untuk membangun ZI:


- Jumlah seluruh Unit Kerja yang ada
- Jumlah Unit Kerja yang memiliki resiko integritas
tinggi
- Jumlah Unit Kerja yang dibangun Zona Integritas
- WBK dalam 1 tahun:
- Jumlah Unit Kerja yang telah Diusulkan
- Jumlah Unit Kerja Mendapat Predikat WBK
- WBBM dalam 1 tahun:
- Jumlah Unit Kerja yang telah Diusulkan
- Jumlah Unit Kerja Mendapat Predikat WBBM
vi. Peran APIP
a. APIP telah menjalankan fungsi konsultatif
Penilaian
b. APIP memberikan saran masukan terkait
peningkatan kinerja unit kerja

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah mendorong
perbaikan pelayanan publik pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme, dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan

Jumlah Inovasi yang dibuat


Jumlah Inovasi yang berpengaruh terhadap
perbaikan layanan
b. Upaya dan/atau inovasi pada perijinan/pelayanan
telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan Konsultasi
- Penanganan pengaduan pelayanan dan konsultasi
dilakukan melalui berbagai kanal/media secara
responsive dan bertanggung jawab
Jumlah Pengaduan dan konsultasi yang masuk
Jumlah Pengaduan dan konsultasi yang langsung
direspon dan tertangani sesuai SOP
TOTAL PENGUNGKIT

B. HASIL
1 AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN
i. Opini BPK
Penilaian
ii. Nilai SAKIP

2 KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


- Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik (IPKP)

3 PEMERINTAH YANG BERSIH DAN BEBAS KKN


- Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK)

4 KINERJA ORGANISASI
i. Capaian Kinerja
ii. Kinerja Lainnya
Rata-
Penilaian Bobot Rata

A. PENGUNGKIT 36.30 #DIV/0!


I. PEMENUHAN 14.60 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00 #DIV/0!
i. Tim Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0!
ii. Road Map Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0!
iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi 0.80 #DIV/0!
iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja 0.40 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 1.00 #DIV/0!
- Harmonisasi 1.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 2.00 #DIV/0!
i. Evaluasi Kelembagaan 1.00 #DIV/0!
ii. Tindak Lanjut Evaluasi 1.00 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 1.00 #DIV/0!
i. Proses bisnis dan prosedur operasional tetap (SOP) 0.50 #DIV/0!
ii. Keterbukaan Informasi Publik 0.50 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 1.40 #DIV/0!
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan Kebutuhan 0.20 #DIV/0!
Organisasi
ii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi 0.20 #DIV/0!
iii. Penetapan Kinerja Individu 0.40 #DIV/0!
iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode Etik/Kode Perilaku Pegawai 0.20 #DIV/0!
v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan 0.20 #DIV/0!
vi. Sistem Informasi Kepegawaian 0.20 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0!
i. Keterlibatan pimpinan 1.00 #DIV/0!
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 1.50 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.20 #DIV/0!
i. Gratifikasi 0.30 #DIV/0!
ii. Penerapan SPIP 0.30 #DIV/0!
iii. Pengaduan Masyarakat 0.50 #DIV/0!
iv. Whistle-Blowing System 0.30 #DIV/0!
v. Penanganan Benturan Kepentingan 0.30 #DIV/0!
vi. Pembangunan Zona Integritas 0.50 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.50 #DIV/0!
i. Standar Pelayanan 0.40 #DIV/0!
ii. Budaya Pelayanan Prima 0.40 #DIV/0!
iii. Pengelolaan Pengaduan 0.60 #DIV/0!
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan 0.70 #DIV/0!
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 0.40 #DIV/0!
III. REFORM (30) 21.70 #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0!
i. Komitmen dalam Perubahan 1.50 #DIV/0!
ii. Komitmen Pimpinan 1.00 #DIV/0!
iii. Membangun Budaya Kerja 0.50 #DIV/0!
2 DEREGULASI KEBIJAKAN 2.00 #DIV/0!
- Peran Kebijakan 2.00 #DIV/0!
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 1.50 #DIV/0!
- Organisasi Berbasis Kinerja 1.50 #DIV/0!
4 PENATAAN TATALAKSANA 3.75 #DIV/0!
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi Penyederhanaan Jabatan 0.50 #DIV/0!
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang Terintegrasi 1.00 #DIV/0!
iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat 2.25 #DIV/0!
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 2.00 #DIV/0!
i. Kinerja Individu 1.00 #DIV/0!
ii. Assessment Pegawai 0.50 #DIV/0!
iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai 0.50 #DIV/0!
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 #DIV/0!
ii. Aplikasi Akuntabilitas Kinerja Terintegrasi 1.00 #DIV/0!
iii. Pemberian Reward and Punishment 1.00 #DIV/0!
iv. Kerangka Logis Kinerja 0.75 #DIV/0!
7 PENGUATAN PENGAWASAN 1.95 #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) 0.75 #DIV/0!
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Negara 0.60 #DIV/0!
(LHKASN)
Penanganan Pengaduan Masyarakat
iii. 0.60 #DIV/0!
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.75 #DIV/0!
i. Inovasi Pelayanan Publik 2.50 #DIV/0!
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan Konsultasi 1.25 #DIV/0!
%

#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
Catatan/Keterangan/ Penjelasan

-
-
-
-

-
-

-
-

-
-
-
-
-
-

-
-

-
-
-
-
-
-

-
-
-
-
-

-
-
-

-
-
-

-
-
-

-
-
-
-

-
-
-

-
-
Penilaian Bobot Rata-Rata 1

A. PENGUNGKIT 36.30 #DIV/0! #DIV/0!


I. PEMENUHAN 14.60 #DIV/0! #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
i. Tim Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja #DIV/0! Blm Diisi
telah dibentuk
b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai #DIV/0! Blm Diisi
rencana kerja
c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan #DIV/0! Blm Diisi
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi 0.40 #DIV/0! #DIV/0!


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan #DIV/0! Blm Diisi
b. Telah terdapat
sosialisasi/internalisasi Road
Map/Rencana Kerja Reformasi #DIV/0! Blm Diisi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi
c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi
unit kerja selaras dengan Road Map #DIV/0! Blm Diisi
Pemantauan dan Evaluasi Reformasi
iii. Birokrasi 0.80 #DIV/0! #DIV/0!
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang #DIV/0! Blm Diisi
berlaku
b. Para asesor mencapai konsensus atas
pengisian kertas kerja sebelum #DIV/0! Blm Diisi
menetapkan nilai PMPRB
c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL)
telah dikomunikasikan dan #DIV/0! Blm Diisi
dilaksanakan
d. Penanggungjawab RB internal unit
kerja telah melakukan pemantauan
dan evaluasi pelaksanaan rencana #DIV/0! Blm Diisi
kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi #DIV/0! Blm Diisi
birokrasi
b. Terdapat upaya untuk menggerakkan
unit kerja dalam melakukan
perubahan melalui pembentukan #DIV/0! Blm Diisi
agent of change ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN 1.00 #DIV/0! #DIV/0!


- Harmonisasi 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis,
dan pemetaan terhadap kebijakan
yang tidak harmonis/sinkron/bersifat #DIV/0! Blm Diisi
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus

b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang


tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat #DIV/0! Blm Diisi
menghambat
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
i. Evaluasi Kelembagaan 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah dilakukan evaluasi yang
bertujuan untuk menilai ketepatan
fungsi dan ketepatan ukuran #DIV/0! Blm Diisi
organisasi
b. Telah dilakukan evaluasi yang
mengukur jenjang organisasi #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan duplikasi #DIV/0! Blm Diisi
fungsi
d. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih #DIV/0! Blm Diisi
dari seorang atasan
e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian
tugas dan fungsi dengan sasaran #DIV/0! Blm Diisi
kinerja unit kerja di atasnya
f. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis rentang kendali
terhadap struktur yang langsung #DIV/0! Blm Diisi
berada di bawahnya
g. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja #DIV/0! Blm Diisi
yang akan dihasilkan
h. Telah dilakukan evaluasi atas
kesesuaian struktur organisasi #DIV/0! Blm Diisi
dengan mandat /kewenangan
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang #DIV/0! Blm Diisi
tindih fungsi dengan unit kerja lain
j. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap #DIV/0! Blm Diisi
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi 1.00 #DIV/0! #DIV/0!


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan #DIV/0! Blm Diisi
organisasi
b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan penyederhanaan birokrasi #DIV/0! Blm Diisi
4 PENATAAN TATALAKSANA 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
i. Proses bisnis dan prosedur operasional 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan #DIV/0! Blm Diisi
Peta Proses Bisnis
b. Telah tersedia peta proses bisnis yang
sesuai dengan tugas dan fungsi #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan dokumen rencana #DIV/0! Blm Diisi
strategis dan rencana kerja organisasi
d. Telah memiliki peta proses bisnis
yang sesuai dengan tugas dan fungsi
dan selaras dengan Kinerja Organisasi #DIV/0! Blm Diisi
secara berjenjang
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan
ke dalam prosedur operasional tetap #DIV/0! Blm Diisi
(SOP)
f. Telah dilakukan penjabaran peta
lintas fungsi (peta level n) ke dalam #DIV/0! Blm Diisi
SOP
g. Prosedur operasional tetap (SOP)
telah diterapkan #DIV/0! Blm Diisi
h. Peta proses bisnis dan Prosedur
operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan #DIV/0! Blm Diisi
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap


peta proses bisnis yang sesuai
dengan efektivitas hubungan kerja
antar unit organisasi untuk #DIV/0! Blm Diisi
menghasilkan kinerja sesuai dengan
tujuan pendirian organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik 0.50 #DIV/0! #DIV/0!


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik #DIV/0! Blm Diisi
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan #DIV/0! Blm Diisi
informasi publik
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 1.40 #DIV/0! #DIV/0!
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai 0.20 #DIV/0! #DIV/0!
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai
telah dilakukan sesuai kebutuhan unit #DIV/0! Blm Diisi
kerja
b. Analisis jabatan dan analisis beban
kerja telah dilakukan #DIV/0! Blm Diisi
c. Analisis jabatan dan analisis beban
kerja telah sesuai kebutuhan unit
kerja dan selaras dengan kinerja #DIV/0! Blm Diisi
utama
ii. Pengembangan Pegawai Berbasis 0.20 #DIV/0! #DIV/0!
Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan #DIV/0! Blm Diisi
b. pengembangan
Telah dilakukan kompetensi
pengembangan
pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan #DIV/0! Blm Diisi
pengembangan kompetensi
iii. Penetapan Kinerja Individu 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Penerapan Penetapan kinerja #DIV/0! Blm Diisi
b. individu
Terdapat penilaian kinerja individu
yang terkait dengan kinerja organisasi #DIV/0! Blm Diisi

c. Ukuran kinerja individu telah


memiliki kesesuaian dengan indikator #DIV/0! Blm Diisi
kinerja individu level diatasnya
d. Pengukuran kinerja individu
dilakukan secara periodik #DIV/0! Blm Diisi
e. Telah dilakukan monitoring dan
evaluasi atas pencapaian kinerja #DIV/0! Blm Diisi
individu.
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and #DIV/0! Blm Diisi
punishment lainnya
iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode 0.20 #DIV/0! #DIV/0!
Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode #DIV/0! Blm Diisi
b. perilaku instansi telah
Adanya monitoring danditetapkan
evaluasi atas
pelaksanaan aturan disiplin/kode #DIV/0! Blm Diisi
etik/kode perilaku
v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan 0.20 #DIV/0! #DIV/0!
a. Unit kerja telah #DIV/0! Blm Diisi
b. mengimplementasikan Standar
Unit kerja telah melaksanakan
Kompetensi Jabatan (SKJ)
evaluasi jabatan berdasarkan SKJ #DIV/0! Blm Diisi
vi. Sistem Informasi Kepegawaian 0.20 #DIV/0! #DIV/0!
- Sistem informasi kepegawaian dapat #DIV/0! Blm Diisi
6 PENGUATAN diakses oleh pegawai
AKUNTABILITAS 2.50 #DIV/0! #DIV/0!
i. Keterlibatan pimpinan 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara #DIV/0! Blm Diisi
b. langsung
Pimpinanpada saat penyusunan
unit kerja terlibat secara
Renstra
langsung pada saat penyusunan #DIV/0! Blm Diisi
Penetapan Kinerja
c. Pimpinan unit kerja memantau
pencapaian kinerja secara berkala #DIV/0! Blm Diisi
d. Pimpinan unit kerja telah memahami
kinerja yang harus dicapai dalam #DIV/0! Blm Diisi
jangka menengah
e. Pimpinan unit kerja memahami
kinerja yang diperjanjikan di setiap #DIV/0! Blm Diisi
tahun
f. Pimpinan unit kerja memantau
pencapaian kinerja secara berkala #DIV/0! Blm Diisi
ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja 1.50 #DIV/0! #DIV/0!
a. Terdapat upaya peningkatan #DIV/0! Blm Diisi
b. kapasitas SDMdata
Pemutakhiran yangkinerja
menangani
dilakukan
akuntabilitas
secara berkalakinerja #DIV/0! Blm Diisi
7 PENGUATAN PENGAWASAN 2.20 #DIV/0! #DIV/0!
i. Gratifikasi 0.30 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah dilakukan public campaign #DIV/0! Blm Diisi
b. Penanganan gratifikasi telah
diimplementasikan #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan evaluasi atas
kebijakan penanganan gratifikasi #DIV/0! Blm Diisi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti #DIV/0! Blm Diisi
ii. Penerapan SPIP 0.30 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah mengidentifikasi lingkungan #DIV/0! Blm Diisi
b. pengendalian
Telah dilakukan penilaian risiko unit
kerja #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan kegiatan
pengendalian untuk meminimalisir #DIV/0! Blm Diisi
risiko yang telah diidentifikasi
d. Sistem Pengendalian Internal (SPI)
telah diinformasikan dan
dikomunikasikan kepada seluruh #DIV/0! Blm Diisi
pihak terkait
e. Telah dilakukan pemantauan
pengendalian intern #DIV/0! Blm Diisi
f. Unit kerja telah melakukan evaluasi
atas Penerapan SPI #DIV/0! Blm Diisi
iii. Pengaduan Masyarakat 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
a. Hasil penanganan pengaduan #DIV/0! Blm Diisi
b. masyarakat telahevaluasi
Telah dilakukan ditindaklanjuti
atas
penanganan pengaduan masyarakat #DIV/0! Blm Diisi
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah #DIV/0! Blm Diisi
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System 0.30 #DIV/0! #DIV/0!
- Whistle Blowing System telah #DIV/0! Blm Diisi
disosialisasikan
v. Penanganan Benturan Kepentingan 0.30 #DIV/0! #DIV/0!
a. Penanganan Benturan Kepentingan #DIV/0! Blm Diisi
b. telah disosialisasikan
Penanganan Benturan Kepentingan
telah diimplementasikan #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan #DIV/0! Blm Diisi
d. Hasil evaluasi atas Penanganan
Benturan Kepentingan telah #DIV/0! Blm Diisi
ditindaklanjuti
vi. Pembangunan Zona Integritas 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah dilakukan pencanangan #DIV/0! Blm Diisi
b. Pembangunan
Telah dilakukanzona integritas level
pembangunan zona
unit kerja
integritas #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan evaluasi atas
pembangunan zona integritas #DIV/0! Blm Diisi
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 2.50 #DIV/0! #DIV/0!
i. Standar Pelayanan 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Terdapat kebijakan standar #DIV/0! Blm Diisi
b. pelayanan
Standar pelayanan telah
dimaklumatkan #DIV/0! Blm Diisi
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas
standar pelayanan #DIV/0! Blm Diisi
ii. Budaya Pelayanan Prima 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah dilakukan berbagai upaya #DIV/0! Blm Diisi
b. peningkatan kemampuan
Informasi tentang dan/atau
pelayanan mudah
kompetensi tentang penerapan
diakses melalui berbagai media #DIV/0! Blm Diisi
budaya pelayanan prima
c. Telah terdapat sistem pemberian
penghargaan dan sanksi bagi petugas #DIV/0! Blm Diisi
pemberi pelayanan
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima
layanan bila layanan tidak sesuai #DIV/0! Blm Diisi
standar
e. Telah terdapat sarana layanan
terpadu/terintegrasi #DIV/0! Blm Diisi
f. Telah terdapat inovasi pelayanan #DIV/0! Blm Diisi
iii. Pengelolaan Pengaduan 0.60 #DIV/0! #DIV/0!
a. Terdapat media pengaduan dan #DIV/0! Blm Diisi
b. konsultasi pelayanan
Terdapat unit yang mengelola
pengaduan dan konsultasi pelayanan #DIV/0! Blm Diisi
c. Telah dilakukan tindak lanjut atas
seluruh pengaduan pelayanan untuk #DIV/0! Blm Diisi
perbaikan kualitas pelayanan
d. Telah dilakukan evaluasi atas
penanganan keluhan/masukan dan #DIV/0! Blm Diisi
konsultasi
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan 0.70 #DIV/0! #DIV/0!
a. Dilakukan survei kepuasan #DIV/0! Blm Diisi
b. masyarakat terhadap pelayanan
Hasil survei kepuasan masyarakat
dapat diakses secara terbuka #DIV/0! Blm Diisi
c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil
survei kepuasan masyarakat #DIV/0! Blm Diisi
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 0.40 #DIV/0! #DIV/0!
a. Telah menerapkan teknologi #DIV/0! Blm Diisi
b. informasi dalamperbaikan
Telah dilakukan memberikan
secara
pelayanan
terus menerus #DIV/0! Blm Diisi
II. REFORM 21.70 #DIV/0! #DIV/0!
1 MANAJEMEN PERUBAHAN 3.00 #DIV/0! #DIV/0!
i. Komitmen dalam Perubahan 1.50 #DIV/0! #DIV/0!
a. Agen perubahan telah membuat #DIV/0! Blm Diisi
perubahan yang
- Jumlah Agen konkret di Instansi
Perubahan Blm Diisi
- Jumlah Perubahan yang dibuat Blm Diisi
b. Perubahan yang dibuat Agen
Perubahan telah terintegrasi dalam #DIV/0! Blm Diisi
sistem manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat Blm Diisi
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem Blm Diisi
manajemen
ii. Komitmen Pimpinan 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
- Pimpinan memiliki komitmen #DIV/0! Blm Diisi
terhadapBudaya
iii. Membangun pelaksanaan
Kerja reformasi
birokrasi, dengan adanya target 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
- Instansi
capaian membangun
reformasi yangbudaya kerja
jelas di #DIV/0! Blm Diisi
2 positif
dokumen dan
DEREGULASI KEBIJAKAN menerapkan
perencanaan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
- Peransehari-hari
Kebijakan 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki #DIV/0! Blm Diisi
b. peta keterkaitan
Kebijakan terkait dengan kebijakan
pelayanan dan atau
lainnya
perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi #DIV/0! Blm Diisi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit Blm Diisi
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit
memuat unsur kemudahan dan Blm Diisi
efisiensi pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI 1.50 #DIV/0! #DIV/0!
- Organisasi Berbasis Kinerja 1.50 #DIV/0! #DIV/0!
- Penyesuaian organisasi dalam rangka #DIV/0! Blm Diisi
4 PENATAAN mewujudkan
TATALAKSANA organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai 3.75 #DIV/0! #DIV/0!
i. Peta dengan
Proses Bisnis
prosesMempengaruhi
bisnis, dengan 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
Penyederhanaan Jabatan
mempertimbangkan kinerja
- Telah disusun peta proses utama
bisnis #DIV/0! Blm Diisi
yang dihasilkan.
dengan adanya penyederhanaan
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik 1.25 #DIV/0! #DIV/0!
jabatan
(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi #DIV/0! Blm Diisi
b. Implementasi SPBE telahpelaksanaan
dan mampu mendorong terintegrasi
pelayanan
dan mampupublik yang lebih
mendorong cepat
pelaksanaan
dan efisien
pelayanan internal organisasi yang #DIV/0! Blm Diisi
lebih cepat dan efisien
iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang #DIV/0! Blm Diisi
b. proses bisnis utama
Transformasi telah bidang
digital pada mampu
memberikan
administrasi pemerintahanbagi
nilai manfaat telahunit
kerja secara optimal
mampu memberikan nilai manfaat #DIV/0! Blm Diisi
bagi unit kerja secara optimal
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit #DIV/0! Blm Diisi
kerja secara optimal
5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM 2.00 #DIV/0! #DIV/0!
i. Kinerja Individu 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
- Ukuran kinerja individu telah #DIV/0! Blm Diisi
berorientasi
ii. Assessment hasil (outcome) sesuai
Pegawai
pada levelnya 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
- Hasil assessment telah dijadikan #DIV/0! Blm Diisi
pertimbangan
iii. Pelanggaran Disiplinuntuk mutasi dan
Pegawai
pengembangan karir pegawai 0.50 #DIV/0! #DIV/0!
- Penurunan pelanggaran disiplin #DIV/0! Blm Diisi
pegawai
- Jumlah pelanggaran tahun
sebelumnya Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran tahun ini Blm Diisi
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman Blm Diisi
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS 3.75 #DIV/0! #DIV/0!
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
- Penggunaan anggaran yang efektif
- dan efisien
Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Blm Diisi
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja
utama organisasi:
- Jumlah program Blm Diisi
- Jumlah kegiatan Blm Diisi
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja Blm Diisi
- Jumlah Sasaran Kinerja yang
tercapai 100% atau lebih Blm Diisi
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung #DIV/0! Blm Diisi
tercapainya kinerja utama organisasi:
- Jumlah Anggaran Total Blm Diisi
- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing Blm Diisi
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah #DIV/0! Blm Diisi
dimanfaatkan
iii. Pemberian Rewarduntuk menciptakan
and Punishment
efektifitas dan efisiensi anggaran 1.00 #DIV/0! #DIV/0!
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian #DIV/0! Blm Diisi
Kinerja
iv. Kerangka telah
Logis dijadikan dasar sebagai
Kinerja
pemberian reward and punishment 0.75 #DIV/0! #DIV/0!
- Terdapat Peta strategis yang
oleh unit kerja #DIV/0! Blm Diisi
7 mengacu
PENGUATAN PENGAWASAN pada kinerja utama
(Kerangka Logis Kinerja) organisasi 1.95 #DIV/0! #DIV/0!
i. Penyampaian Laporan
dan dijadikan dalamHarta Kekayaan
penentuan 0.75 #DIV/0! #DIV/0!
Pejabat Negara
kinerja (LHKPN)
seluruh pegawai
- Persentase penyampaian LHKPN #DIV/0! Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan
- Eselon I/II Blm Diisi
- Lainnya Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Blm Diisi
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 0.60 #DIV/0! #DIV/0!
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN #DIV/0! Blm Diisi
- Jumlah yang harus melaporkan (ASN
tidak wajib LHKPN) Blm Diisi
- Jumlah Eselon III Blm Diisi
- Jumlah Eselon IV Blm Diisi
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Blm Diisi
- Jumlah yang sudah melaporkan Blm Diisi
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat 0.60 #DIV/0! #DIV/0!
- Persentase Penanganan Pengaduan #DIV/0! Blm Diisi
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti Blm Diisi
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses Blm Diisi
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti Blm Diisi
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 3.75 #DIV/0! #DIV/0!
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik 2.50 #DIV/0! #DIV/0!
a. Upaya dan/atau inovasi telah #DIV/0! Blm Diisi
mendorong perbaikan pelayanan
publik pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
b. Upaya dan/atau inovasi pada
perijinan/pelayanan telah
dipermudah:
1. Waktu lebih cepat #DIV/0! Blm Diisi
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar Blm Diisi
- Jumlah perijinan/pelayanan yang
telah dipermudah Blm Diisi
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan 1.25 #DIV/0! #DIV/0!
Konsultasi
- Penanganan pengaduan pelayanan #DIV/0! Blm Diisi
dan konsultasi dilakukan melalui
berbagai kanal/media secara
responsive dan bertanggung jawab
2 3 4 5 6 7 8 9

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi

Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi Blm Diisi
10

#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!

Blm Diisi
Blm Diisi

#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
Blm Diisi

#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi

#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!

Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi

Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
#DIV/0!
Blm Diisi
Blm Diisi

Blm Diisi

Blm Diisi
#DIV/0!
Blm Diisi
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab
Penilaian

A. PENGUNGKIT
I. PEMENUHAN
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Tim Reformasi Birokrasi
a. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung
jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah dibentuk

b. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokrasi unit kerja
telah melaksanakan tugas sesuai
rencana kerja

c. Tim Reformasi Birokrasi/Penanggung


jawab Reformasi Birokras unit kerja
telah melakukan monitoring dan
evaluasi rencana kerja, dan hasil
evaluasi telah ditindaklanjuti

ii. Road Map Reformasi Birokrasi


a. Rencana Kerja Reformasi Unit Kerja
telah disusun dan diformalkan
b. Telah terdapat sosialisasi/internalisasi
Road Map/Rencana Kerja Reformasi
Birokrasi unit kerja kepada anggota
organisasi

c. Rencana Kerja Reformasi Birokrasi unit


kerja selaras dengan Road Map

iii. Pemantauan dan Evaluasi Reformasi


Birokrasi
Penilaian
a. Pelaksanaan PMPRB dilakukan oleh
Asesor sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

b. Para asesor mencapai konsensus atas


pengisian kertas kerja sebelum
menetapkan nilai PMPRB

c. Rencana aksi tindak lanjut (RATL) telah


dikomunikasikan dan dilaksanakan

d. Penanggungjawab RB internal unit kerja


telah melakukan pemantauan dan
evaluasi pelaksanaan rencana kerja

iv. Perubahan pola pikir dan budaya kinerja


a. Terdapat keterlibatan pimpinan unit
kerja secara aktif dan berkelanjutan
dalam pelaksanaan reformasi birokrasi

b. Terdapat upaya untuk menggerakkan


unit kerja dalam melakukan perubahan
melalui pembentukan agent of change
ataupun role model

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Harmonisasi
a. Telah dilakukan identifikasi, analisis, dan
pemetaan terhadap kebijakan yang
tidak harmonis/sinkron/bersifat
mengahmbat yang akan
direvisi/dihapus
Penilaian
b. Telah dilakukan revisi kebijakan yang
tidak harmonis/tidak sinkron/bersifat
menghambat

3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI


i. Evaluasi Kelembagaan
a. Telah dilakukan evaluasi yang bertujuan
untuk menilai ketepatan fungsi dan
ketepatan ukuran organisasi

b. Telah dilakukan evaluasi yang mengukur


jenjang organisasi

c. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan duplikasi
fungsi

d. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemungkinan adanya
pejabat yang melapor kepada lebih dari
seorang atasan

e. Telah dilakukan evaluasi kesesuaian


tugas dan fungsi dengan sasaran kinerja
unit kerja di atasnya

f. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis rentang kendali terhadap
struktur yang langsung berada di
bawahnya

g. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kesesuaian struktur
organisasi/unit kerja dengan kinerja
yang akan dihasilkan

h. Telah dilakukan evaluasi atas


kesesuaian struktur organisasi dengan
mandat /kewenangan
Penilaian
i. Telah dilakukan evaluasi yang
menganalisis kemungkinan tumpang
tindih fungsi dengan unit kerja lain

j. Telah dilakukan evaluasi yang


menganalisis kemampuan struktur
organisasi untuk adaptif terhadap
perubahan lingkungan strategis

ii. Tindak Lanjut Evaluasi


a. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti
dengan mengajukan perubahan
organisasi

b. Hasil evaluasi telah ditindaklanjuti


dengan penyederhanaan birokrasi

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Proses bisnis dan prosedur operasional
tetap (SOP)
a. Telah disusun peta proses bisnis yang
sesuai dengan pedoman penyusunan
Peta Proses Bisnis

b. Telah tersedia peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi

c. Telah disusun peta proses bisnis yang


sesuai dengan dokumen rencana
strategis dan rencana kerja organisasi

d. Telah memiliki peta proses bisnis yang


sesuai dengan tugas dan fungsi dan
selaras dengan Kinerja Organisasi secara
berjenjang
Penilaian
e. Peta proses bisnis sudah dijabarkan ke
dalam prosedur operasional tetap (SOP)

f. Telah dilakukan penjabaran peta lintas


fungsi (peta level n) ke dalam SOP

g. Prosedur operasional tetap (SOP) telah


diterapkan

h. Peta proses bisnis dan Prosedur


operasional telah dievaluasi dan
disesuaikan dengan perkembangan
tuntutan efisiensi, dan efektivitas
birokrasi

i. Telah dilakukan evaluasi terhadap peta


proses bisnis yang sesuai dengan
efektivitas hubungan kerja antar unit
organisasi untuk menghasilkan kinerja
sesuai dengan tujuan pendirian
organisasi

ii. Keterbukaan Informasi Publik


a. Adanya kebijakan pimpinan tentang
keterbukaan informasi publik
b. Melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan keterbukaan
informasi publik

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai
dengan Kebutuhan Organisasi
a. Perhitungan kebutuhan pegawai telah
dilakukan sesuai kebutuhan unit kerja

b. Analisis jabatan dan analisis beban kerja


telah dilakukan
Penilaian
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
telah sesuai kebutuhan unit kerja dan
selaras dengan kinerja utama

ii. Pengembangan Pegawai Berbasis


Kompetensi
a. Telah diidentifikasi kebutuhan
pengembangan kompetensi

b. Telah dilakukan pengembangan


pegawai berbasis kompetensi sesuai
dengan rencana dan kebutuhan
pengembangan kompetensi

iii. Penetapan Kinerja Individu


a. Penerapan Penetapan kinerja individu

b. Terdapat penilaian kinerja individu yang


terkait dengan kinerja organisasi

c. Ukuran kinerja individu telah memiliki


kesesuaian dengan indikator kinerja
individu level diatasnya

d. Pengukuran kinerja individu dilakukan


secara periodik

e. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi


atas pencapaian kinerja individu.
Penilaian
f. Hasil penilaian kinerja individu telah
dijadikan dasar untuk pengembangan
karir individu/pemberian reward and
punishment lainnya

iv. Penegakan Aturan Disiplin/Kode


Etik/Kode Perilaku Pegawai
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku
instansi telah ditetapkan

b. Adanya monitoring dan evaluasi atas


pelaksanaan aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku

v. Pelaksanaan Evaluasi Jabatan


a. Unit kerja telah mengimplementasikan
Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

b. Unit kerja telah melaksanakan evaluasi


jabatan berdasarkan SKJ

vi. Sistem Informasi Kepegawaian


- Sistem informasi kepegawaian dapat
diakses oleh pegawai
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Keterlibatan pimpinan
a. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan Renstra
Penilaian
b. Pimpinan unit kerja terlibat secara
langsung pada saat penyusunan
Penetapan Kinerja

c. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

d. Pimpinan unit kerja telah memahami


kinerja yang harus dicapai dalam jangka
menengah

e. Pimpinan unit kerja memahami kinerja


yang diperjanjikan di setiap tahun

f. Pimpinan unit kerja memantau


pencapaian kinerja secara berkala

ii. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja


a. Terdapat upaya peningkatan kapasitas
SDM yang menangani akuntabilitas
kinerja

b. Pemutakhiran data kinerja dilakukan


secara berkala

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Gratifikasi
Penilaian
a. Telah dilakukan public campaign

b. Penanganan gratifikasi telah


diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas kebijakan
penanganan gratifikasi
d. Hasil evaluasi atas penanganan
gratifikasi telah ditindaklanjuti
ii. Penerapan SPIP
a. Telah mengidentifikasi lingkungan
pengendalian

b. Telah dilakukan penilaian risiko unit


kerja

c. Telah dilakukan kegiatan pengendalian


untuk meminimalisir risiko yang telah
diidentifikasi

d. Sistem Pengendalian Internal (SPI) telah


diinformasikan dan dikomunikasikan
kepada seluruh pihak terkait

e. Telah dilakukan pemantauan


pengendalian intern

f. Unit kerja telah melakukan evaluasi atas


Penerapan SPI

iii. Pengaduan Masyarakat


a. Hasil penanganan pengaduan
masyarakat telah ditindaklanjuti

b. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan pengaduan masyarakat
Penilaian
c. Hasil evaluasi atas penanganan
pengaduan masyarakat telah
ditindaklanjuti
iv. Whistle Blowing System
- Whistle Blowing System telah
disosialisasikan

v. Penanganan Benturan Kepentingan


a. Penanganan Benturan Kepentingan
telah disosialisasikan

b. Penanganan Benturan Kepentingan


telah diimplementasikan
c. Telah dilakukan evaluasi atas
Penanganan Benturan Kepentingan

d. Hasil evaluasi atas Penanganan


Benturan Kepentingan telah
ditindaklanjuti

vi. Pembangunan Zona Integritas


a. Telah dilakukan pencanangan
Pembangunan zona integritas level unit
kerja
b. Telah dilakukan pembangunan zona
integritas

c. Telah dilakukan evaluasi atas


pembangunan zona integritas

8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK


i. Standar Pelayanan
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan
Penilaian
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan

c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas


standar pelayanan

ii. Budaya Pelayanan Prima


a. Telah dilakukan berbagai upaya
peningkatan kemampuan dan/atau
kompetensi tentang penerapan budaya
pelayanan prima

b. Informasi tentang pelayanan mudah


diakses melalui berbagai media

c. Telah terdapat sistem pemberian


penghargaan dan sanksi bagi petugas
pemberi pelayanan
Penilaian
d. Telah terdapat sistem pemberian
kompensasi kepada penerima layanan
bila layanan tidak sesuai standar

e. Telah terdapat sarana layanan


terpadu/terintegrasi

f. Telah terdapat inovasi pelayanan

iii. Pengelolaan Pengaduan


a. Terdapat media pengaduan dan
konsultasi pelayanan

b. Terdapat unit yang mengelola


pengaduan dan konsultasi pelayanan

c. Telah dilakukan tindak lanjut atas


seluruh pengaduan pelayanan untuk
perbaikan kualitas pelayanan

d. Telah dilakukan evaluasi atas


penanganan keluhan/masukan dan
konsultasi
Penilaian
iv. Penilaian kepuasan terhadap pelayanan
a. Dilakukan survei kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan

b. Hasil survei kepuasan masyarakat dapat


diakses secara terbuka

c. Dilakukan tindak lanjut atas hasil survei


kepuasan masyarakat

v. Pemanfaatan Teknologi Informasi


a. Telah menerapkan teknologi informasi
dalam memberikan pelayanan

b. Telah dilakukan perbaikan secara terus


menerus

II. REFORM
1 MANAJEMEN PERUBAHAN
i. Komitmen dalam Perubahan
a. Agen perubahan telah membuat
perubahan yang konkret di Instansi
- Jumlah Agen Perubahan
- Jumlah Perubahan yang dibuat
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan
telah terintegrasi dalam sistem
manajemen
- Jumlah Perubahan yang dibuat
- Jumlah Perubahan yang telah
diintegrasikan dalam sistem manajemen

ii. Komitmen Pimpinan


Penilaian
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap
pelaksanaan reformasi birokrasi,
dengan adanya target capaian reformasi
yang jelas di dokumen perencanaan

iii. Membangun Budaya Kerja


- Instansi membangun budaya kerja
positif dan menerapkan nilai-nilai
organisasi dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari

2 DEREGULASI KEBIJAKAN
- Peran Kebijakan
a. Kebijakan yang diterbitkan memiliki
peta keterkaitan dengan kebijakan
lainnya

b. Kebijakan terkait pelayanan dan atau


perizinan yang diterbitkan memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama unit kerja
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan baru yang terbit
- Jumlah kebijakan terkait pelayanan
dan atau perizinan yang terbit memuat
unsur kemudahan dan efisiensi
pelayanan utama instansi
3 PENATAAN DAN PENGUATAN ORGANISASI
- Organisasi Berbasis Kinerja
- Penyesuaian organisasi dalam rangka
mewujudkan organisasi yang efektif,
efisien dan tepat ukuran sesuai dengan
proses bisnis, dengan
mempertimbangkan kinerja utama yang
dihasilkan.

4 PENATAAN TATALAKSANA
i. Peta Proses Bisnis Mempengaruhi
Penyederhanaan Jabatan
Penilaian
- Telah disusun peta proses bisnis dengan
adanya penyederhanaan jabatan

ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik


(SPBE) yang Terintegrasi
a. Implementasi SPBE telah terintegrasi
dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan publik yang lebih cepat dan
efisien

b. Implementasi SPBE telah terintegrasi


dan mampu mendorong pelaksanaan
pelayanan internal organisasi yang lebih
cepat dan efisien

iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai


Manfaat
a. Transformasi digital pada bidang proses
bisnis utama telah mampu memberikan
nilai manfaat bagi unit kerja secara
optimal

b. Transformasi digital pada bidang


administrasi pemerintahan telah
mampu memberikan nilai manfaat bagi
unit kerja secara optimal
Penilaian
c. Transformasi digital pada bidang
pelayanan publik telah mampu
memberikan nilai manfaat bagi unit
kerja secara optimal

5 PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM


i. Kinerja Individu
- Ukuran kinerja individu telah
berorientasi hasil (outcome) sesuai
pada levelnya

ii. Assessment Pegawai


- Hasil assessment telah dijadikan
pertimbangan untuk mutasi dan
pengembangan karir pegawai

iii. Pelanggaran Disiplin Pegawai


- Penurunan pelanggaran disiplin
pegawai

- Jumlah pelanggaran tahun


sebelumnya
- Jumlah pelanggaran tahun ini
- Jumlah pelanggaran yang telah
diberikan sanksi/hukuman
6 PENGUATAN AKUNTABILITAS
i. Efektifitas dan Efisiensi Anggaran
- Penggunaan anggaran yang efektif dan
efisien
- Jumlah Program/Kegiatan yang ada
sebelumnya:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
- Jumlah Program/Kegiatan yang
mendukung tercapainya kinerja utama
organisasi:
- Jumlah program
- Jumlah kegiatan
Penilaian
- Persentase Sasaran dengan capaian
100% atau lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai
100% atau lebih
- Persentase Anggaran yang berhasil
direfocussing untuk mendukung
tercapainya kinerja utama organisasi:

- Jumlah Anggaran Total


- Jumlah Anggaran yang berhasil
direfocussing
ii. Pemanfaatan Aplikasi Akuntabilitas
Kinerja
- Aplikasi yang terintegrasi telah
dimanfaatkan untuk menciptakan
efektifitas dan efisiensi anggaran

iii. Pemberian Reward and Punishment


- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian
Kinerja telah dijadikan dasar sebagai
pemberian reward and punishment oleh
unit kerja

iv. Kerangka Logis Kinerja


- Terdapat Peta strategis yang mengacu
pada kinerja utama (Kerangka Logis
Kinerja) organisasi dan dijadikan dalam
penentuan kinerja seluruh pegawai

7 PENGUATAN PENGAWASAN
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Pejabat Negarapenyampaian
- Persentase (LHKPN) LHKPN

- Jumlah yang harus melaporkan


- Eselon I/II
- Lainnya
- Jumlah yang sudah melaporkan
Penilaian
ii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan
Aparatur Sipil Negara
- Persentase (LHKASN)
penyampaian LHKASN

- Jumlah yang harus melaporkan (ASN


tidak wajib LHKPN)
- Jumlah Eselon III
- Jumlah Eselon IV
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana
- Jumlah yang sudah melaporkan
iii. Penanganan Pengaduan Masyarakat
- Persentase Penanganan Pengaduan
Masyarakat
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
harus ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
sedang diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang
selesai ditindaklanjuti
8 PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik
a. Upaya dan/atau inovasi telah
mendorong perbaikan pelayanan publik
pada:
1. Kesesuaian Persyaratan
2. Kemudahan Sistem, Mekanisme,
dan Prosedur
3. Kecepatan Waktu Penyelesaian
4. Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis
Pelayanan
6. Kompetensi Pelaksana/Web
7. Perilaku Pelaksana/Web
8. Kualitas Sarana dan prasarana
9. Penanganan Pengaduan, Saran dan
Masukan

b. Upaya dan/atau inovasi pada


perijinan/pelayanan telah dipermudah:
1. Waktu lebih cepat
2. Alur lebih pendek/singkat
3. Terintegrasi dengan aplikasi

- Jumlah perijinan/pelayanan yang


terdata/terdaftar
- Jumlah perijinan/pelayanan yang telah
dipermudah
ii. Penanganan Pengaduan Pelayanan dan
Konsultasi
Penilaian
- Penanganan pengaduan pelayanan dan
konsultasi dilakukan melalui berbagai
kanal/media secara responsive dan
bertanggung jawab

Anda mungkin juga menyukai