Selain gelombang mekanik, terdapat gelombang yang dalam perambatannya tidak memerlukan
medium, yaitu gelombang elektromagnetik. Cahaya merupakan contoh gelombang
elektromagnetik.
Hipotesis Maxwell
Gejala-gejala kelistrikan dan kemagnetan erat hubungannya satu sama lain. Hal ini tampak
pada gejala-gejala sebagai berikut.
1. Muatan medan listrik dapat menghasilkan medan listrik disekitarnya, yang besarnya
diperlihatkan oleh hukum Coulumb.
2. Arus listrik atau muatan yang mengalir dapat menghasilkan medan magnet disekitarnya
yang besar dan arahnya ditunjukkan oleh hokum Bio-Savart atau hukum Ampere.
3. Perubahan medan magnetik dapat menimbulkan GGL induksi yang
dapat menghasilkan medan listrik dengan aturan yang diberikan oleh hukum induksi
Faraday.
Pada ketiga teori ini terdapat hubungan antara listrik dengan medan magnet. Muatan listrik
yang diam menghasilkan medan magnet. Muatan listrik yang bergerak dapat menghasilkan
medan magnetik. Perubahan medan magnetik akan menghasilkan medan listrik.
Dinamo yang digerakkan dapat menghasilkan aliran listrik yang digunakan untuk menyalakan
lampu. Dinamo tersusun atas magnet dan lilitan kawat di sekelilingnya. Ketika magnet bergerak
di sekitar lilitan, maka menyebabkan arus mengalir.
Maxwell mengemukakan sebuah hipotesis bahwa perubahan medan magnet pada dinamo
dapat menimbulkan medan listrik dan sebaliknya perubahan medan listrik dapat menimbulkan
medan magnet. Adapun percobaan yang digunakan Maxwell dalam hipotesanya adalah dua
bolam isolator yang diikat pada ujung pegas. Kedua bolam diberi muatan listrik berbeda, yaitu
muatan positif dan negatif. Perubahan listrik yang diberikan pada pegas terhadap waktu akan
menghasilkan medan magnet yang berbeda pula.
Proses berantai dari perubahan medan listrik dan medan magnet yang berbentuk gelombang
menjalar ke segala arah. Gelombang ini disebut gelombang elektromagnetik. Gelombang ini
dapat berupa cahaya gelombang radio, sinar-X, sinar gamma atau yang lainnya. Hal ini dapat
diilustrasikan sebagai bak air yang tenang diberi sentuhan sedikit, maka terjadi gelombang
menyebar ke segala arah. Gelombang elektromagnetik tersusun atas perambatan medan listrik
E dan medan magnet B yang saling tegak lurus satu sama lain.
Gambar 1
Gambar 2
Gelombang air
Gelombang elektromagnetik
Menurut perhitungan Maxwell, kecepatan perambatan gelombang elektromagnetik hanya
bergantung pada dua besaran, yaitu permitivitas listrik ( ) dan permeabilitas magnet ( ).
Nilai sebesar 8,85 × 10–12 C2/Nm2 dan nilai sebesar 12,60 x 10–6 wb/Am. Jika kedua nilai ini
Sebagaimana gelombang mekanik, gelombang elektromagnetik juga memiliki sifat yang kurang
lebih hampir sama. Adapun sifat dari gelombang elektromagnetik, antara lain, dapat merambat
di ruang hampa, merupakan gelombang transversal, mengalami pemantulan (refleksi),
mengalami pembiasan (refraksi), mengalami interferensi, mengalami lenturan (difraksi), dan
arah rambatannya tidak ditentukan oleh medan listrik maupun medan magnet.
Cahaya, gelombang radio, sinar-X, dan sinar gamma adalah contoh dari gelombang
elektromagnetik. Berbagai jenis gelombang elektromagnetik tersebut hanya berbeda dalam
frekuensi dan panjang gelombangnya. Hubungan kecepatan perambatan gelombang, frekuensi,
dan panjang gelombang dinyatakan sebagai berikut.
Keterangan:
Perbedaan interval/jarak panjang gelombang dan frekuensi gelombang yang disusun dalam
bentuk tabel panjang gelombang dan frekuensi secara berurutan disebut spektrum gelombang
elektromagnetik. Gelombang radio memiliki frekuensi terendah, sedangkan sinar gamma
memiliki frekuensi tertinggi.
Contoh Soal
1. Sebuah pemancar radio bekerja pada daerah frekuensi 600 kHz dan 90 MHz. Berapa
panjang gelombang siaran yang diterima pesawat radio?
= 90 MHz = 9 × 107 Hz
Ditanyakan : a. 1= ...?
b. 2 = ...?
Jawab :
a. 1
b. 2
b. = 30 m/s
Ditanyakan : = ... ?
Jawab :
Spektrum gelombang elektromagnetik tampak memiliki warna yang berbeda-beda. Warna ini
disebabkan perbedaan frekuensi gelombang. Berdasarkan frekuensi gelombang inilah dapat
diketahui sifat/karakteristik gelombang. Rentang frekuensi tertinggi (sinar gamma) hingga
frekuensi rendah (radio) serta aplikasi setiap spektrum gelombang elektronik adalah sebagai
berikut.
Gambar 3
Bom atom memancarkan sinar gamma
gelombangnya berkisar antara 10–5 nm sampai 0,1 nm. Sinar gamma berasal dari
radioaktivitas nuklir atau atom-atom yang tidak stabil dalam waktu reaksi inti. Sinar gamma
memiliki daya tembus yang sangat kuat, sehingga mampu menembus logam yang memiliki
ketebalan beberapa sentimeter. Jika diserap pada jaringan hidup, sinar gamma akan
menyebabkan efek yang serius seperti mandul dan kanker.
2. Sinar-X
Sinar-X mempunyai frekuensi antara 1016Hz sampai 1020 Hz. Panjang gelombangnya 10–11
sampai 10–8 m. Sinar –X ditemukan oleh Wilhelm Conrad Rontgen pada tahun 1895. Untuk
menghormatinya sinar-X juga disebut sinar rontgen. Sinar-X dihasilkan dari elektron-elektron
yang terletak di bagian dalam kulit elektron atom atau dapat dihasilkan dari elektron dengan
kecepatan tinggi yang menumbuk logam. Sinar-X banyak dimanfaatkan dalam bidang
kedokteran seperti untuk memotret kedudukan tulang, dan bidang industri dimanfaatkan untuk
menganalisis struktur kristal.
Sinar-X mempunyai daya tembus yang sangat kuat. Sinar ini mampu menembus zat padat
seperti kayu, kertas, dan daging manusia. Pemeriksaan anggota tubuh dengan sinar-X tidak
boleh terlalu lama, karena membahayakan.
Gambar 4 Gambar 5
Cara kerja sinar-X Sinar-X digunakan untuk memotret tulang
3. Sinar Ultraviolet
Panjang gelombang sinar tampak yang terpendek dalam spektrum bersesuaian dengan cahaya
violet (ungu) dan yang terpanjang bersesuaian dengan cahaya merah. Semua warna pelangi
terletak di antara kedua batas tersebut.
Salah satu aplikasi dari sinar tampak adalah penggunaan sinar laser dalam serat optik pada
bidang telekomunikasi.
Sinar infra merah mempunyai frekuensi antara 1011 Hz sampai 1014 Hz. Panjang gelombangnya
lebih panjang/besar dari pada sinar tampak. Frekuensi gelombang ini dihasilkan oleh getaran-
getaran electron pada suatu atom atau bahan yang dapat memancarkan gelombang
elektromagnetik pada frekuensi khas.
Keterangan:
Contoh Soal
Melalui antena sebuah radar pesawat terbang, dipancarkan pulsa gelombang radar. Pulsa
gelombang yang pertama dipancarkan, diterima kembali oleh antena pesawat setelah 2 × 10-4
s. Berapa jarak objek dari pesawat?
Diketahui : a. ∆t = 2 × 10–4 s
b. c = 3 . 108 m/s
Ditanyakan : s = .... ?
Jawab :
7. Gelombang Radio dan Televisi
Gelombang radio mempunyai frekuensi antara 104 Hz sampai 109 Hz. Gelombang televisi
frekuensinya sedikit lebih tinggi dari gelombang radio. Gelombang ini diaplikasikan sebagai alat
komunikasi, sebagai pembawa informasi dari satu tempat ke tempat lain.
a. Gelombang Radio AM
Informasi yang dipancarkan oleh antena yang berupa suara dibawa gelombang radio berupa
perubahan amplitudo yang disebut amplitude modulasi (AM). Gelombang AM mempunyai
frekuensi antara 10 4 Hz sampai 10 7 Hz. Gelombang tersebut memiliki sifat mudah dipantulkan
oleh lapisan ionosfer bumi, sehingga mampu mencapai jangkauan yang sangat jauh dari
stasiun pemancar radio. Kelemahan gelombang radio AM adalah sering terganggu oleh gejala
kelistrikan di udara, sehingga gelombang yang ditangkap pesawat radio kadang terdengar
berisik.
b. Gelombang Radio FM
Pemancar FM lebih jernih jika dibandingkan dengan pemancar AM. Hal ini dikarenakan
gelombang radio FM tidak terpengaruh oleh gejala kelistrikan di udara. Gelombang radio FM
tidak dapat dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga tidak dapat menjangkau tempat-tempat
yang jauh di permukaan bumi. Supaya jangkauan gelombang jauh diperlukan stasiun
penghubung (relai), yang ditempatkan di satelit atau di permukaan bumi.
c. Gelombang Televisi
Gelombang televisi lebih tinggi frekuensinya dari gelombang radio FM. Sebagaimana
gelombang radio FM, gelombang televisi membawa informasi gambar dan suara. Gelombang
ini tidak dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga diperlukan penghubung dengan satelit atau di
permukaan bumi untuk tempat yang sangat jauh.
Soal pilihan ganda :
1. Pernyataan berikut yang bukan termasuk sifat 6. Gelombang elektromagnetik yang mempunyai
gelombang elektromagnetik adalah …. frekuensi paling tinggi adalah ….
a. merupakan gelombang transversal a. gelombang mikro
c. cahaya tampak
a. 30.000m – 3.000m
d. sinar inframerah
b. 3.000m – 300m
e. sinar gam
c. 300m – 30 m
d. 3m – 0,3m
e. 30m – 3m
Kunci Jawaban
1. A
Sifat-sifat Gelombang elektromagnetik adalah :
1. Merupakan gelombang transversal
2. Mengalami pemantulan, pembiasan, interferensi, difraksi, dan polanisasi
3. Tidak dapat dibelokkan medan magnet maupun medan listrik
4. Mempunyai kecepatan 3.108 m/s2
2. C
C = 3.108 M/S2
= 20 MHz
=?
Jawab :
3. A
Sudah Jelas
4. B
Frekuensi medium wave adalah 300 KHz-3 MHz dengan panjang gelombang 300 m, digunakan
untuk gelombang medoium local dan radio jarak jauh
5. E
Sudah jelas
6. E
Sudah jelas
7. D
Sudah jelas
8. C
Sudah Jelas
9. C
Sudah jelas
10. B
Matahari adalah sumber sinar ultraviolet