Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN

PRAKERIN T.P 2019-2020

Di Gedung Rektorat

Universitas Lampung

Diajukan Sebagai Prasyarat Untuk

Mengikuti Ujian Kompetensi/Ujian Sekolah (UKOM/US)

Di SMK Gajah Mada Bandar Lampung

Tahun Pelajaran 2019-2020

Disusun Oleh :

1. NUR HAMIDAH NIS 8931 NISN 0016612307


2. NOVA AULIA RAHMADANI NIS NISN
3. SEBRIYANA NIS 8940 NISN
4. BUKHARI SULAIMAN NIS NISN

SMK GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG

2020

i
LAPORAN
PRAKERIN
Di Gedung Rektorat
Universitas Lampung
MENYETUJUI:

Guru Pembimbing Pembimbing Dunia Usaha/Kerja

SMK Gajah Mada Bandar Lampung

FERRYDA LAILA, S.S

Ketua Pelaksana

Prakerin SMK Gajah Mada Bandar Lampung

Drs. Karimanto

MENGETAHUI/ MENGESAHKAN:

Kepala SMK Gajah Mada Bandar Lampung Kepala Kantor

ENDEN SOPA SOPIYANA,S.Sos., M.Pd.


NIP.

ii
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kita Panjatkan Kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberikan Rahmat dan Hidayat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Industri yang telah kami laksanakan di Gedung
Rektorat Universitas Lampung dan merupakan salah satu syarat untuk ujian Akhir
Sekolah tahun pelajaran 2019/2020.
Laporan ini saya selesaikan dengan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu
pada kesempatan ini saya menyampaikan rasa terima kasih kepada:

1. Ibu Enden Sopa Sopiyana S.Sos., M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMK Gajah Mada
Bandar Lampung
2. Drs. Karimanto selaku Ketua Pelaksana Prakerin kelas XI SMK Gajah Mada
Bandar Lampung.
3. Ibu Ferryda Laila,S.S., dan Ibu Aprida Rinaldo , S,A.B. selaku Guru Pembimbing
Praktik Kerja Industri.
4. Bapak Suyanto selaku Pembimbing dari Universitas Lampung.
5. Bapak Prof. Dr. Karomani, M.Si. selaku Rektor Universitas Lampung.
6. Kajur,Sekjur dan seluruh tenaga kerja di Universitas Lampung.
7. Dan seluruh rekan-rekan yang membantu.

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... ii


KATA PENGANTAR................................................................................. iii
DAFTAR ISI .......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1 Tujuan Praktik Kerja Industri ...................................................... 1

1.2 Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Industri ........................ 2

BAB II LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI .......................... 4


2.1 Sejarah singkat perusahaan/Institusi Tempat Praktik .................... 4
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan/Institusi Tempat Praktik .............. 6
BAB III PENUTUP .................................................................................. 7
3.1 Simpulan ................................................................................... 7
3.2 Saran ........................................................................................ 7

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Tujuan Praktik Kerja Industri


Adapun tujuan umum dari praktik kerja adalah sebagai berikut:
a. Menghasilkan alumni tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional
b. Menginplementasikan ilmu pengetahuan dan keterapan atas kerja yang
c. Sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh alumni tenaga kerja tersebut.
d. Meningkatkan efisien proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas profesional .
e. Memberi pengakuan dan penghargaan terhaap pengalaman kerja
bagian proses pendidikan.
f. Meningkatkan dan relevan pendidikan kejuruan melalui peran serta Institusi
pasangan.
g. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
h. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap
yang menjadi bekal dasar pengembangan dirinya secara berkelanjutan.
i. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
j. Meningkatkan efesiensi penyelenggaraan pendidikan menengah
kejuruanmelalui pendayagunaan sumberdaya pendidikan yang ada di dunia
kerja.
k. Menerapkan ilmu Pelajaran yang telah didapat di sekolah untuk dilaksanakan
di tempat Prakerin.
k. Menambah Wawasan serta Pengalaman dari Tempat Prakerin.
l. Meningkatkan kreatifitas dan inovasi siswa.
m. Memberikan ilmu berupa tata cara beradaptasi di lingkungan pekerjaan,
Tata cara berbicara yang sopan,serta berperilaku dengan baik sebagai
seorang anak sekolah.

1
n. Membekali siswa dengan pengalaman yang sebenarnya dalam Dunia Usaha
dan Industri sebagai persiapan, guna menyesuaikan diri dalam Dunia Kerja
dan Masyarakat.
o. Mengembangkan sikap profesionalisme, disiplin, dan tanggung jawab serta
memperluas wawasan siswa/i terhadap jenis pekerjaan di tempat Praktek
Kerja Industri.
p. Mendorong siswa/i untuk berjiwa enterpreneurship,serta penyerapan
tekhnologi baru di lapangan kerja.
Adapun tujuan khusus dan praktik kerja adalah sebagai berikut:
a. Mempersiapkan para siswa dan siswi untuk belajar bekerja secara mandiri,
bekerja dalam satu tim dan mengembangakan potensi serta kualitas yang
sesuai dengan minat dan bekal masing-masing.
b. Meningkatkan status dan kepribadian para siswa dan siswi sehingga mereka
mampu bertindak , berkomunikasi, memiliki rasa tanggung jawab dan disiplin
yang tinggi.
c. Memberi kesempatan bagi siswa dan siswi yang berprestasi untuk menjadi
tenaga trampil dan produktif berdasarkan pengetahuan standar profesi.
1.2 Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Industri
Adapun tujuan dari pembuatan laporan Prakerin ini antara lain:
a. Sebagai bukti tertulis bahwa siswa telah melaksanakan pakerin,
b. Agar siswa mampu mengembangkan dasar-dasar teori yang didapatkan dari
sekolah yang berhubungan dengan hasil prakerin,
c. Siswa dapat menuangkan pikiran ke dalam tulisan yang dapat diuji
keilmihannya.
d. Untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti UAN / UAS
e. Sebagai bukti selama penulis mengikuti kegiatan praktek kerja industri
(PRAKERIN) di gedung Rektorat Universitas Lampung selama 6 bulan.
f. Sebagai study perbandingan antara materi yang di dapat.
g. Siswa dapat mengenal dunia kerja secara langsung, serta dapat menumbuhkan
sikap profesional siswa untuk memasuki lapangan kerja.

2
BAB II
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan / Institusi Tempat Praktik.


Keinginan mendirikan perguruan tinggi di Lampung merupakan cita – cita para
tokoh masyarakat Lampung sejak tahun 1960-an, yang di maksudkan sebagai wahana
untuk mencerdaskan masyarakat pada jenjang pendidikan tinggi, karena semakin
banyak putra- putri terbaik lulusan SMA yang harus pergi ke Jawa atau Palembang
untuk dapat melanjutkan studinya. Di pihak lain, Provinsi Lampung yang baru
terbentuk juga sangat memerlukan tenaga lulusan perguruan tinggi dalam jumlah
banyak, guna melaksanakan kegiatan pembangunan di daerah ini.
Cita – cita pendirian perguruan tinggi di Lampung tersebut diupayakan terwujud oleh
dua panitia, yaitu :
(1) Panitia Pendirian dan Perluasan Sekolah Lanjutan (P3SL) yang berubah menjadi
Panitia Pendirian dan Perluasan Sekolah Lanjutan dan Fakultas( P3SLF) di ketuai
oleh Zainal Abidin Pagar Alam, dan,
(2) Panitia Persiapan Pembentukan Yayasan Perguruan Tinggi Lampung
(P3YPTL) di ketuai oleh Nadirsyah Zaini, M.A. Kedua panitia di lebur menjadi
Yayasan. Pembina Perguruan Tinggi Lampung(YPPTL). Yayasan ini membentuk
Fakultas Ekonomi, Hukum, dan Sosial (FEHS), berkedudukan di Jalan Hasanuddin
34 Telukbetung. YPPTL ditugasi membina FEHS tersebut dan mengupayakan
status Negeri. Jalan yang ditempuh adalah dengan bekerjasama dengan
Universitas Sriwijaya (Unsri) di Palembang. Berdasarkan Keputusan Presiden Unsri
Nomor D-40-7-1961

(Unsri) di Palembang. Berdasarkan Keputusan Presiden Unsri Nomor D-40-7-1961 ,


tanggal 14 Februari 1961, terhitung sejak 1 Februari 1961, FEHS Lampung di tetapkan
sebagai Fakultas Ekonomi Cabang Unsri dan Fakultas Hukum Cabang Unsri
berkedudukan di Telukbetung, Lampung. Pada tanggal 23 September 1965, keluar
surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 195

3
Tahun 1965, yang meresmikan berdirinya Universitas Lampung sebagai universitas
negeri di Lampung. Keputusan PTIP tersebut di kukuhkan dengan keputusan Presiden
RI No. 73 Tahun 1966.

Pada saat di resmikan, Universitas Lampung di singkat Unila, terdiri dari dua
fakultas yaitu : Fakultas Ekonomi dan Fakultas Hukum yang semula keduanya
merupakan fakultas-fakultas cabang Unsri. Pada tahun 1968 Institut Keguruan dan
Ilmu Pendidikan (IKIP) Cabang Jakarta diintegrasikan ke dalam Unila berdasarkan
keputusan Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi Nomor 1 Tahun 1968 menjadi
Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dan Fakultas Metematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam. Hari jadi Unila di tetapkan pada tanggal 23 September 1965,
berdasarkan pada keluarnya Surat Keputusan Menteri PTIP yang menetapkan
berdirinya Unila. Unila terus berkembang dengan adanya 7 (Tujuh) fakultas, sampai
pada tahun 2002/2003 dibuka program pendidikan Dokter. Berdasarkan SK Dikti
Nomor 3195/D/I/2003 Unila mendapat izin menyelenggarakan Program Pendidikan
Dokter yang tahun ajaran 2002/2003 mulai menerima mahasiswa baru.

SEJARAH GEDUNG REKTORAT

Usaha untuk mendirikan perguruan tinggi di daerah Keresidenan Lampung timbul dari
dua panitia yang lahir tahun 1959, yaitu panitia pendirian dan perluasan sekolah

4
lanjutan (P3SL) di Tanjung Karang, yang diketuai oleh Zainal Abidin pagar alam dan
sekretarisnya Tjan Djiit Soe: dan Panitia Persiapan Pembentukan Yayasan Perguruan
Tinggi Lampung (P3YPTL) yang dibentuk di jakarta pada tanggal 20 Agustus 1959
dengan Ketua Nadirsjah Zaini, M.A. dan Sekretaris Hilman Hadikusuma.Pada tanggal
19 Januari 1960 P3SL mengadakan musyawarah dengan tokoh-tokoh masyarakat
Lampung untuk mempersiapkan berdirinya suatu perguruan tinggi. Pada waktu itu
P3SL dirubah namanya menjadi Panitia Pendirian Perluasan Sekolah Lanjutan Dan
Fakultas (P3SLF) dengan Ketua Zainal Abidin Pagar Alam dan Sekretaris Tjan Djiit Soe.
Pada awalnya, Unila berada di 3 (tiga) lokasi, yaitu Jalan Hasanudin Nomor 34;
kompleks jalan Jendral Suprapto Nomor 61 Tanjung Karang; dan kompleks Jalan
Sorong Cimeng Teluk Betung. Sejak Tahun 1973/1974 telah dibuka kampus Unila di
Gedong Meneng dan saat ini semua Fakultas sudah berada di dalam kampus tersebut.
Antara tahun 1960 sampai 1965, Unila dipimpin oleh seorang Koordinator. Sejak
tanggal 25 Desember 1965 sampai dengan 28 Mei 1973, Unila dipimpin oleh satu
presidium yang diketuai oleh Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Propinsi Lampung.
Sejak Mei 1973 sampai sekarang, Unila dipimpin oleh seorang Rektor secara berurut
adalah sebagai berikut :
1. Kusno Danupayono (1960-1965)
2. Hi. Zainal Abidin Pagar Alam (1965-1973)
3. Prof. Dr. Ir. Hi. Sitanala Arsyad ( 1973-1981)
4. Prof. Dr. R. Margono Slamet (1981-1990)
5. Hi.Alhusniduki Hamim S.E. M.S.c (1990-1998)
6. Prof. Dr. Ir. Muhajir Utomo, M.S.c (1998-2007)
7. Prof. Dr. Ir. Sugeng P Harianto, M.S. (2007-2015)
8. Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, M.P. (2015-2019)
9. Prof. Dr. Ir. Karomani, M.Si.(2019-2023)

5
STRUKTUR ORGANISASI
UNIVERSITAS LAMPUNG

6
BAB III
PENUTUP

1.1 Simpulan

Setelah melakukan kegiatan prakerin ini, saya mendapatkan banyak pengalaman


dan ilmu baru yang tidak diajarkan di sekolah. Kita biasa diajarkan teori di
sekolah, dan di tempat prakerin kita akan mempraktikkannya.Pada intinya,
kegiatan prakerin sangat berguna untuk mengembangkan apa yang sudah
diajarkan di sekolah. Prakerin bisa dikatakan sebagai pelengkap serta proses
pematangan agar siap ketika sudah berkecimpung di dunia kerja.Prakerin dapat
menunjang saya untuk menjadi tenaga kerja menengah yang ahli dan
profesional dalam bidangnya yang mampu memenuhi pasar nasional atau
bahkan internasional. Dengan begitu saya akan mempunyai sikap yang akan
menjadi bekal dasar pengembangan diri secara berkelanjutan dan dapat
mengamalkan apa yang telah di perolehnya, dalam kehidupan sehari-hari.

1.2 Saran

1. Sekolah perlu memberikan penekanan pada penguasaan keterampilan yang


relevan dengan perkembangan teknologi di dunia kerja. Dengan demikian
kami peserta Prakerin dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang
diperoleh secara maksimal.

2. Sekolah perlu memberikan penekanan pada masalah budaya kerja yang


berlaku pada instansi pemerintah maupun swasta. Dengan demikian apabila
siswa melakukan Prakerin pada instansi yang ditempatkan, para siswa akan
dapat menyesuaikan diri dengan mudah.

Anda mungkin juga menyukai