Dalam Al Qur’an, istilah asmaul husna disebut empat kali yakni dalam Surat Al
A’raf ayat 180, Al Isra’ ayat 110, Thaha ayat 8 dan Al Hasyr ayat 24. Berikut ini
terjemahnya:
Katakanlah: “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana
saja kamu seru, Dia mempunyai asmaul husna (nama-nama yang terbaik) dan
janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula
merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu”. (QS. Al Isra’:
110)
Dialah Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Dia
mempunyai asmaul husna (nama-nama yang baik), (QS. Thaha: 8)
Daftar Isi [hide]
Arti Asmaul Husna
Keutamaan Asmaul Husna
o 1. Dikabulkannya doa
o 2. Dianjurkan mempelajarinya
o 3. Masuk surga
Tabel Asmaul Husna Arab dan Latin
Makna, Dalil dan Khasiat Asmaul Husna
Ibnu Katsir menjelaskan, asmaul husna tidak hanya terbatas sampai bilangan
sembilan puluh sembilan. Hal itu berdasarkan hadits yang diriwayatkan Imam
Ahmad dalam Musnadnya.
1. Dikabulkannya doa
Penulis Fiqih Islam wa Adillatuhu itu juga menjelaskan, seorang hamba mesti
berdoa kepada Allah dengan nama-namaNya dan tidak boleh menyeru Allah
kecuali dengan nama-namaNya yang baik.
2. Dianjurkan mempelajarinya
Dalam Tafsir Al Qur’anil Adhim, Ibnu Katsir mengetengahkan hadits tentang doa
dengan asmaul husna. Lalu seorang sahabat bertanya: “Wahai Rasulullah,
apakah kami boleh mempelajarinya?”
3. Masuk surga
Siapa yang menghafal dan merenungi 99 asmaul husna, ia akan masuk surga.
Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
Dimulai dari nama yang paling agung dan menghimpun seluruh nama dan
sifatNya yakni Allah. Baru setelah itu diuraikan 99 asmaul husna.
ُ هَّللا
Nama ini hanya khusus bagi Allah, tidak boleh dan tidak pernah dipakai
siapapun baik di zaman jahiliyah maupun di masa Islam. Ini nama paling agung
dan paling banyak disebutkan dalam Al Quran yakni mencapai 2698 kali.
Bahkan Al Quran dibuka dengan nama ini, yaitu dengan bacaan basmalah.
Bahkan dianjurkan membaca basmalah dalam melakukan segala kebaikan.
Dengan menyebut nama Allah, kita mendapatkan kekuatan dan keberkahan.
Nama Ar Rahman sama seperti nama Allah, tidak boleh digunakan seorang
makhluk pun. Dan memang tidak ada yang bisa mengasihi seluruh makhluk
seperti Allah. Baik beriman maupun kafir, semuanya mendapatkan rezeki dari
Allah.
Dalil nama Ar Rahman bisa dilihat antara lain di Surat Thaha ayat 5, Al Mulk
ayat 29, Ar rahman ayat 1, dan Al Isra’ ayat 110. Tentu juga ada di awal Al
Quran yakni basmalah.
2. Ar Rohim ()الرحِي ُم
َّ artinya Maha Penyayang
Ar Rahim adalah nama bagi Dzat Allah dan juga merupakan salah satu sifatNya.
Jika Ar Rahman adalah maha pengasih untuk semua makhluk, Ar Rahim adalah
maha penyayang untuk hambaNya yang beriman.
Nama Ar Rahim disebutkan bersama nama Ar Rahman dalam empat ayat. Yakni
Al Fatihah ayat 3, Al Baqarah ayat 163, Fushilat ayat 2, dan Al Hasyr ayat 22.
Sedangkan Ar Rahim bersama Allah dan Ar Rahman disebutkan 114 kali dalam
mushaf yakni basmalah.
Dalil nama Al Malik bisa dilihat dalam Al Quran surat Al Hasyr ayat 23, Al
Mukminun ayat 116, dan Ali Imran ayat 26.
Al Quddus berasal dari kata Al Qudsu yang berarti kesucian. Masjid Al Aqsha
disebut dengan baitul maqdis yang berarti masjid disucikan dari segala dosa.
Malaikat Jibril disebut ruhul qudus karena suci dari kesalahan terutama saat
menyampaikan wahyu.
Nama Al Malik disebutkan dalam Al Quran surat Al Hasyr ayat 23 dan Al Jumuah
ayat 1.
Nama Al Mukmin sangat baik untuk dijadikan sebagai dzikir orang yang sedang
ketakutan, karena dengan menyebutnya sepenuh hati, Allah akan memberikan
rasa aman dari segala bahaya.
Khasiat atau keajaiban dari dzikir dengan menyebut nama Al Muhaimin, Allah
akan memberi memelihara dirinya, urusan dan juga rezekinya.
Selain dalam Surat Al Hasyr ayat 23, nama Al Aziz juga disebutkan dalam surat
Ali Imran ayat 62, Al Mulk ayat 2 dan Fathir ayat 10.
Khasiat atau keajaiban dari dzikir dengan menyebut nama Al Aziz, Allah akan
memberi kekuatan, kekuasaan dan wibawa di hadapan manusia.
9. Al Jabbar ( )ا ْل َج َّبا ُرartinya Maha Kuasa
Al Jabbar artinya Allah berkuasa untuk memaksakan kehendakNya kepada
hambaNya, berkuasa memerintah dan melarang sehingga makhluk hanya bisa
sami’na wa atha’na. Al Jabbar juga bermakna kuat dan tahan sehingga tidak
ada yang bisa berbuat buruk dan membahayakanNya.
Asmaul Husna kesembilan ini juga disebutkan dalam Surat Al Hasyr ayat 23.
Nama Al Khaliq disebutkan dalam Al Quran antara lain surat Al Hasyr ayat 4, Al
Mukminun ayat 14, dan Fathir ayat 3.
Asmaul Husna ke-12 ini difirmankan Allah dalam Surat Al Hasyr ayat 24 dan Al
Baqarah ayat 54.
Nama Al Ghoffar tercantum dalam Surat Az Zumar ayat 5 dan Shad ayat 66.
Menyebut asmaul husna ini sangat tepat ketika memohon ampunan dan ditutupi
aib-aib kita.
Nama Al Qohhar tercantum dalam Surat Az Zumar ayat 4 dan Shad ayat 65.
Allah memberikan contoh tiga doa dengan menyebut nama Al Wahhab yakni
pada surat Shad ayat 35, Shad ayat 9 dan Ali Imran ayat 8. Baik memohon
ampunan maupun karunia dan kekuasaan, Allah mengajarkan agar kita
menyebut asmaul husna ke-16 ini.
ُ )الر َّز
17. Ar Rozzaq (اق َّ artinya Maha Pemberi Rezeki
Al Rozzaq artinya Allah maha pemberi rezeki dan menyampaikannya kepada
hamba-hambaNya. Nama Ar Rozzaq tercantum dalam Surat Adz Dzariyat ayat
58 dan Hud ayat 6.
Dzikir dengan nama Ar Rozzaq sangat tepat jika kita menginginkan dimudahkan
dan dilancarkan rezeki oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Asmaul husna ke-18 ini tercantum dalam Surat Saba’ ayat 26, Fathir ayat 2, Al
A’raf ayat 96, dan Al A’raf ayat 89. Ketika berdoa meminta dibukakan rezeki
atau meminta keputusan terbaik, sebutlah nama Al Fattah.
Nama Al Alim tercantum dalam Surat Saba’ ayat 26, Al Hijr ayat 86, dan Al
Baqarah ayat 32.
Asmaul Husna ke-21 ini tercantum dalam Surat Al Baqarah ayat 245 dan Asy
Syura ayat 27.
Nama Ar Rafi’ misalnya disebutkan dalam Surat Al Mujadilah ayat 11. Kadang
juga disebutkan bersama Ar Khafidh sehingga jelas bahwa Allah merendahkan
dan meninggikan siapa yang dikehendakiNya. Misalnya dalam Surat Al Waqi’ah
ayat 3.
Dalam Al Quran, dicontohkan doa dengan menyebut nama As Sami’ ini agar doa
dikabulkan dan ibadah diterima. Misalnya dalam Surat Al Baqarah ayat 127.
Al Bashir sering digandengan dengan As Sami’. Misalnya dalam Surat Asy Syura
ayat 11 dan Al Isra ayat 1. Dalam Al Qura juga dicontohkan doa dengan
menyebut nama As Sami’ dan Al Bashir agar doa dikabulkan dan ibadah
diterima. Misalnya dalam Surat Al Baqarah ayat 127.
Dalam Al Quran, dalil al hakam bisa dilihat pada Surat Al An’am ayat 114 dan
Surat Al Qashash ayat 70.
Allah memerintahkan kita berbuat adil sebagaimana Surat An Nahl ayat 90.
Rasulullah mencontohkan doa meminta perlindungan kepada Allah dari
kezaliman dan diberikan keadilan.
Nama Al Khabir dalam Al Quran tercantum dalam Surat Al An’am ayat 18 dan
103.
Nama Al Halim ada dalam Surat Al Baqarah ayat 235 dan Al Isra ayat 44.
Rasulullah mengajarkan menggunakan asmaul husna ini dalam doa:
“Tiada Tuhan selain Allah yang Maha penyantun lagi Maha Mulia, Mahasuci Allah
Rabb Arsy yang agung, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam.” (HR. Ibnu
Majah)
Dalam Al Quran, nama al ‘adhim disebutkan antara lain dalam Surat Al Baqarah
ayat 255 dan Surat Al Waqiah ayat 96.
Ibnu Abbas meriwayatkan, jika Rasulullah mendapat kesulitan, beliau berdoa
dengan menyebut nama al ‘adhiim:
Meminta ampunan kepada Allah, bisa disertai dengan menyebut asmaul husna
ke-34 ini.
Nama Asy Syakur dalam Al Quran disebutkan dalam Surat Asy Syura ayat 23
dan Fathir ayat 34.
Nama Al Ali dalam Al Quran disebutkan dalam Surat Al Hajj ayat 62 dan Ghafir
ayat 12.
Nama Al Kabir dalam Al Quran disebutkan dalam Surat An Nisa ayat 34 dan
Luqman ayat 30.
38. Al Hafidz ( )ا ْل َحفِي ُظartinya Maha Menjaga
Al Hafidz menunjukkan bahwa Allah sangat kuat menjaga yang ingin dijaga-
Nya. Allah menjaga, melindungi dan memelihara sesuatu yang dikehendakiNya.
Nama Al Hafidz dalam Al Quran disebutkan dalam Surat Saba’ ayat 21, Yusuf
ayat 64 dan Al hijr ayat 9. Membaca nama Al Hafidz dan merenunginya akan
mendatangkan penjagaan Allah.
Sebutlah nama Allah Al Muqit dalam doa saat menginginkan kecukupan, insya
Allah Dia akan memberikan kecukupan.
Dalam Al Quran, nama Al Hasib antara lain ada dalam Surat An Nisa ayat 6 dan
An Nisa ayat 86. Khasiat asmaul husna ke-40 ini, jika dibaca dan diamalkan,
insya Allah akan diberi kecukupan perlindungan.
Menyebut doa dengan Ya Mujib atau Ya Mujibas sa’ilin insya Allah memudahkan
terkabulnya doa dan permohonan.
85. Dzul Jalali wal Ikram ( ) ُذو ا ْل َجالَ ِل َواإلِ ْك َر ِامartinya Pemilik Kebesaran
dan Kemuliaan
Dzul Jalali wal Ikram artinya Allah Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan. Dia
sempurna dalam Dzat, sifat, dan perbuatanNya serta selalu memberikan nikmat
kepada hambaNya.
Nama An Nur dalam Al Quran antara lain terdapat dalam Surat An Nur ayat 35
dan 40.
Nama Al Hadi antara lain ada dalam Surat Al Hajj ayat 54 dan Surat Yunus ayat
25.
Demikian pembahasan 99 asmaul husna. Dilengkapi teks Arab dan latin disertai
arti, dalil, keutamaan dan khasiat asmaul husna. [Muchlisin
BK/BersamaDakwah]