Laporan Akhir Uas, Kelompok I
Laporan Akhir Uas, Kelompok I
BASIS DATA
Oleh :
KELAS PROFESIONAL TI / SI / MI
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas laporan Basis Data yang berjudul “Registrasi BPJS
Kesehatan”. Laporan ini kami susun dengan tujuan untuk memudahkan dn mempercepat
admin dalam melakukan pendaftaran BPJS Kesehatan dan dapat menghindari antrian
panjang.
Pada kesempatan kali ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada teman – teman, dosen
pembimbing, serta kepada seluruh pihak yang telah ikut membantu guna penyelesaian
laporan ini. Kami sangat menyadari laporan ini masih belum menemukan kata sempurna,
oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun guna hasil yang
lebih baik lagi.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat berguna bagi kami dan bagi semuanya, semoga apa
yang kami bahas disini dapat dijadikan tambahan ilmu pengetahuan teman – teman semua.
Terima kasih.
Penyusun
i
Daftar Isi
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
BAB I Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 1
3.1.Pengertian Normalisasi 5
3.2.Tujuan Normalisasi 5
3.3.Proses Normalisasi 5
3.4.Pentingnya Normalisasi 5
BAB V Penutup 16
5.1 Kesimpulan 16
ii
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
BPJS Kesehatan adalah program yang diselenggarakan langsung dari pemerintah dan
diwajibkan kepada seluruh masyarakat Indonesia. BPJS Kesehatan memiliki undang –
undang dan peraturan pemerintah yang mengatur kewajiban ini, artinya jika seseorang
ikut asuransi swasta maka juga diharuskan juga mendaftar asuransi BPJS Kesehatan
sehingga prosesnya pun lebih mudah dan terjamin oleh pemerintah.
BPJS Kesehatan hadir sejak 1 Januari 2014 sengaja diluncurkan oleh pemerintah
untuk meringankan masyarakat Indonesia. Meskipun dalam sistem dan mekanisme BPJS
Kesehatan masih nampak sulit dan rumit tidak seperti asuransi konvensional, namun
pemerintah membenahi dan memperbaiki sistem agar tercipta layanan terbaik untuk
kepuasan peserta BPJS.
Dalam pendaftaran atau akan melakukan pengubahan data di kantor BPJS Kesehatan
Cabang Malang yang beralamat di Jl. R. Tumenggung Suryo No.44, Bunulrejo,
Kec.Blimbing, setiap peserta harus mengalami antrian panjang. Tidak hanya dalam hal
mendaftar dan melakukan perubahan data, ketika peserta berobat ke rumah sakit, maka
antrian panjang juga dialami peserta.
Dengan berbagai kendala dan permasalahan yang dialami BPJS Kesehatan Cabang
Malang, maka kami akan membuat suatu system aplikasi berbasis database yang mana
akan memberikan solusi untuk polemik tersebut dengan fungsi sebagai berikut:
Mengambil Semua data admin
Dengan aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah pengolahan data pada pendaftaran
peserta BPJS Kesehatan Cabang Malang sehingga data dapat lebih efisien, akurat dan
aksesnya cepat.
Batasan masalah dalam sistem ini berupa registrasi pendaftaran peserta BPJS
Kesehatan dimana didalamnya terdapat data-data sebagai berikut:
Tabel Admin
Tabel Faskes
Tabel Paket Iuran
Tabel Nasabah
Tabel Pembayaran
Tabel Detail Pembayaran
Tabel Detail Bulan Pembayaran
Dengan data diatas akan terdapat menu-menu seperti tambah data, hapus, edit ataupun
menu pencarian.
2
BAB II
CDM adalah model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata
terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entitas (entity) serta hubungan
(relationship) antara entitas-entitas itu. CDM direpresentasikan dalam bentuk Entity
Relationship. Manfaat penggunaan CDM dalam perancangan database adalah sebagai berikut
:
Memberikan gambaran yang lengkap dari struktur basis data yaitu arti,
hubungan, dan batasan-batasan
Alat komunikasi antar pemakai basis data, designer, dan analis.
Asumsi dan tabel yang di gunakan pada Conseptual Data Model BPJS Kesehatan.
Berikut tahapan – tahapan dalam membuat Conseptual Data Model & Physical Data Model
(CDM & PDM) dalam power designer .
3
a) Buat Conseptual Data Model lengkap dengan tipe data dan relasinya
b) Masuk ke Tool > Generate Physical Data Model untuk membuat PDM
4
BAB III
Normalisasi
3.1.Pengertian Normalisasi
Normalisasi adalah menempatkan field atau attribut ke dalam tabel sehingga desain
basis data harus memenuhi kondisi yang tidak mengandung anomali.
3.2.Tujuan Normalisasi
3.3.Proses Normalisasi
Data diuraikan dalam bentuk tabel, selanjutnya dianalisis berdasarkan persyaratan tertentu ke
beberapa tingkat.
Apabila tabel yang diuji belum memenuhi persyaratan tertentu, maka tabel tersebut perlu
dipecah menjadi beberapa tabel yang lebih sederhana sampai memenuhi bentuk yang optimal.
3.4.Pentingnya Normalisasi
Kehilangan informasi bisa terjadi bila pada waktu merancang database (melakukan
proses dekomposisi yang keliru).
Bentuk normalisasi yang sering digunakan adalah 1st NF, 2nd NF, 3rd NF, dan
BCNF.
Bentuk normal yang pertama atau 1NF mensyaratkan beberapa kondisi dalam
sebuah database, berikut adalah fungsi dari bentuk normal pertama ini.
Syarat untuk menerapkan normalisasi bentuk kedua ini adalah data telah
dibentuk dalam 1NF, berikut adalah beberapa fungsi normalisasi 2NF.
a. Data UNF
b. Data 1 NF
7
c. Data 2 NF
d. Data 3 NF
8
BAB IV
Implementasi Database
1. Create Database
2. Create admin
4. Create faskes
9
5. Create Nasabah
6. Tabel Pembayaran
9. Insert Data
11
12
13
4) Mengambil data nasabah yang mendaftar dari tanggal 1 Januari 2020 sampai 31
Januari 2020
Penutup
5.1. Kesimpulan
Dibuatnya Database ini memudahkan admin dalam mengelola data tunggakan nasabah dan
memudahkan nasabah dalam melakukan pendaftaran atau pembaruan data nasabah. Sehingga
mampu menghindari antrian panjang yang biasa dihadapi oleh nasabah dengan mengambil
data admin yang tersedia dalam database.
Dengan aplikasi database ini diharapkan dapat mempermudah pengolahan data pada
pendaftaran peserta BPJS Kesehatan Cabang Malang sehingga data dapat lebih efisien, akurat
dan aksesnya cepat.
16