Perekonomian Indonesia
Sistem Ekonomi
Indonesia
Abstract Kompetensi
Penentuan sistem ekonomi tidak dapat dilepaskan dari ideologi yang diyakini
oleh negara. Ideologi tertentu akan melahirkan sistem ekonomi tertentu pula karena
pada dasarnya, negara melalui ideologinya telah memiliki cara pandang tertentu
untuk memandang dan menyelesaikan persoalan yang mereka hadapi. Setiap
sistem ekonomi membutuhkan sekumpulan peraturan, ideologi yang mendasarinya,
menjelaskan peraturan tersebut dan keyakinan individu yang akan membuatnya
terus dijalankan.
Sistem perekonomian di berbagai negara dapat diklasifikasikan berdasarkan
bagaimana cara sistem itu menetapkan tindakan ekonominya, yakni
konsumsi,produksi dan distribusi serta pertukaran barang-barang dan jasa. Untuk
mengatasi masalah ekonomi yang bersifat fundamental (what, how, for whom) setiap
masyarakat mempunyai cara yang berbeda dalam memecahkannya sesuai dengan
sistem ekonomi yang dianutnya.
Sistem ekonomi merupakan keseluruhan lembaga ekonomi yang
dilaksanakan atau dipergunakan oleh suatu bangsa atau negara dalam melakukan
kegiatan ekonominya. Lembaga ekonomi yang dimaksud adalah berupa pedoman,
aturan atau kaidah yang digunakan masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonomi
(produksi, distribusi, konsumsi)
Suatu sistem ekonomi tidak bisa berdiri sendiri, sebab berkaitan erat dengan
pandangan hidup atau falsafah masyarakatnya. Dengan kata lain sistem ekonomi
merupakan bagian dari kesatuan ideologi kehidupan bermasyarakat pada suatu
negara atau bangsa. Pada dasarnya kita dapat membaginya menjadi dua titik
ekstrim, yaitu Sistem Ekonomi Kapitalis dan Sistem Ekonomi Sosialis Untuk
membedakannya dengan system ekonomi yang diterapkan oleh Negara lain, bisa
digunakan sudut pandangan yang menyangkut:
RANGKUMAN
Sistem ekonomi adalah cara sebuah negara untuk mengatur jenis produk
yang dihasilkan, menghasilkan barang itu dan bagaimana barang tersebut
didistribusikan kepada masyarakat. Penentuan sistem ekonomi tidak dapat
dilepaskan dari ideologi yang diyakini oleh negara. Pada dasarnya kita dapat
membaginya menjadi dua titik ekstrim, yaitu Sistem Ekonomi Kapitalis dan Sistem
Ekonomi Sosialis.
Sistem Ekonomi Kapitalis didasari oleh pandangan liberalisme,
individualisme, rasionalisme atau intelektualisme, materialisme dan humanisme. Ciri-
ciri Sistem Ekonomi Kapitalis adalah penjaminan atas hak milik perseorangan,
mementingkan diri sendiri (self interest), pemberian kebebasan penuh, persaingan
bebas (free competition), harga sebagai penentu (price system), dan peran negara
yang minimal.
Daftar Pustaka
1. Santosa, Iwan.(2013). Perekonomian Indonesia: Masalah, Potensi, dan Alternatif
Solusi. Graha Ilmu.
2. Tambunan, Tulus.(2012). Perekonomian Indonesia: Kajian Teoritis dan analisis
empiris. Ghalia Indonesia.
3. Basri, Faisal.(2010). Perekonomian Indonesia. Erlangga. Indonesia.
4. Boediono. (2016). Ekonomi Indonesia: Dalam Lintasan Sejarah. PT. Mizan Pustaka
5. https://books.google.co.id/books?
id=mfY8DwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=perekonomian+indonesia&hl=id&sa=X
&ved=0ahUKEwigtOmTgd7kAhWt7nMBHaW-
DXwQ6AEILjAB#v=onepage&q=perekonomian%20indonesia&f=false
6. https://books.google.co.id/books?
id=TnUmDwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=perekonomian+indonesia&hl=id&sa=
X&ved=0ahUKEwigtOmTgd7kAhWt7nMBHaW-
DXwQ6AEINTAC#v=onepage&q=perekonomian%20indonesia&f=false