Anda di halaman 1dari 12

ANALISA PROGRAM

Analisa Program
No. Masalah Program Target waktu JurnalPendukung Isi Jurnal
Kelebihan Kelemahan

1. Belum  Membuat  Rabu, 01 Juli  Metode  Metode JURNAL 1  Tujuan:


terlaksananya SPO 2020 coaching coaching  JudulJurnal: Penelitianinibertujuanuntukmeninja
discharge discharge mendukung membutuhkan upelatihandalamkeperawatanuntuk
A Review of the
planningsecar planning potensi orang seorangmanajer meningkatkankualitasdischarge
a optimal tersebut untuk yangmemilikiko Quality planning
memaksimalka mpetensidalam Improvement in  Metode:
 Edukasi  Menungg n kinerja memberikanbim Sebuahtinjauanliteraturdilakukande
Discharge Planning
tentang u mereka bingan, nganmengumpulkanhasilpublikasiil
kesepakat through Coaching in
pelaksanaan  Metode manajemensitua miahdalam 2011-2016 dari database
an dari Nursing
discharge coaching dapat si, seperti EBSCO, ProQuest, PubMed,
Karu ICU
planning membantu mempertahanka  Nama Penulis: sarjana Google, dan American
peserta nkualitasperawa Journal of Nursing (AJN).
- Candra Dewi
menerapkan tan Pencariandilakukandenganmenggun
Rahayu
pengetahuan,  Ringkasan akan kata kunci “coaching”, “nurse”,
- Tri Hartiti
keterampilan dengan “supervision” dan “discharge
- Muhammad Rofi’i
yang dipelajari, planning”.
komputer
dan  Nama Jurnal:  Hasil:
pengalaman maupun Nurse Media  Coachingdianjurkansebagaicara
sukses video Journal of Nursing 6 mengembangkanketerampilank
(1)
sebelumnya epemimpinanklinisdalamkontek
membutuhka
untuk s,
n tenaga ahli  TahunTerbit:
menghasilkan 2016 denganmenempatkanindividuk
kinerja terbaik agar konten edalamsituasinyata di mana
 Ringkasan yang yang merekamengalamilangsungmas
dihasilkankomp dihasilkan alah-masalahunik yang
uterlebihdisuka dapat tingkat terjadidalampengaturankliniste
i oleh dokter rtentu (McNamara et al., 2014).
kepuasaan
dan  Supervisipembinaan dan
pasienkarena baik pasien mentoring
format maupun berhubunganpositifdenganpen
terstruktur dan gembanganbakat, dan
penyedia
efisiensiwaktu, tetapitidakadahubungan yang
dan layanan signifikanantarapengawasankas
menghasilkanti kesehatan ar dan pengembanganbakat.
ngkatkepuasan  Proses discharge
yang planningmembutuhkankompet
lebihtinggiuntu ensipraktisikesehatandalambeb
kpenyedialayan erapacara,
ankesehatan termasukkemampuanuntukme
dan pasien. ndengarkankebutuhan dan
 Ringkasan dan harapanklien,
instruksikeluar pendapatanggotatimkesehatanl
berbasis video ainnya dan
juga tidakhanyaberpikirbahwamerek
bermanfaatdal asendirimampumenyelesaikans
ammeningkatk emuamasalah.
anpasien dan Pemahamantentang proses
pemahamanpe perencanaankepulangansangat
rawattentang pentinguntukdimiliki, karena
diagnosis dan proses inisecararutindilakukan
instruksikeluar di layanankesehatan.
daripasien. Kepercayaanpetugaskesehatan
 Teknologiu di depanklien juga
ntukmemb menentukankeberhasilan
erikaninfor proses
perencanaanpemulangan.
masimenin
gkatkanpe  Kesimpulan:
mahamanp  Studiliteraturmenunjukkanbahwape
mbinaanmemilikikorelasidengandisc
asiententan
harge planning. Discharge
ginstruksiko Planningsangatpentingbagipasien
dan keluarga;
ndisi dan
manajemenkeperawatan; dan
kepulangan manajemenrumahsakit.
Coachingadalahmetodebantuan
mereka.
yang merupakan salah
satuteknikpengawasanlangsungdari
manajerkepadastaf. Coaching yang
dilakukandenganbaikmampumening
katkankompetensi dan
motivasiperawatdalamasuhankeper
awatan dan
dokumentasikeperawatan.
Kemampuanmanajer,
dalamhaliniadalahmanajerruang,
masihkuranguntukmelatihsehinggap
erluuntukmemperbaikinya. Oleh
karenaitu, iniakanberdampakpositif
pada
kualitasperencanaanpembuangan.
2. Kepatuhancucita  Memberi 1. Perluwaktu 1. Ketersedianb  Saatpraktikla  JudulJurnal:  Tujuan
nganperawatseb masukan yang lama arang ‘The effect of Mengukurtingkatkepatuhanhand
kepada Karu handi hygienesebelum dan
esar 86,6% dalampenga (handrub) hand hygiene
untuk nggaran dan meningkatkan minggu II compliance on sesudahintervensi di ruang ICU
 Metode
menempatk perencanaa kesadaran hospital- Kegiatandilakukandalam 2
an handrub npengadaan dan acquired faseyaitupreintervensi dan
pada setiap 2. Ketersediaa kepatuhancuc infections in an postintervensidimana program
meja /bed nbarang di itangan pada ICU setting in a intervensidenganmemberikanpendidik
pasien Kuwaiti teaching ankesehatankepadadokter dan
distributor perawat,
perawattentangkonsepdasarinfeksi
tidakterpenu pasien dan hospital”
nosocomial, 5 moment cucitangan,
hi keluarga  Nama tekhnikcucitangan,
2. Membantume Penulis selainituhandrubdiletakkandiruangper
ngaturtatakelo Mona F. Salama, awat, didalam dan diluarkamarpasien,
labarangdirua Wafaa Y. Jamal, dan disampingtempattidurpasien
ngansesuaide Haifa Al Mousa,  Sample
nganfungsiny Khaled A. Al- 12 dokter dan 26 stafperawat
a AbdulGhani, Vincent  Hasil
3. Membantume O. Rotimi - Pada
ninggatkanpet  Nama jurnal preintervensikepatuhancucitangan
Journal of infection perawatlebihtinggi (50%)
ugaskesehata
and public health dibandingkandokter (38,4%),
nketikasebelu bahkansetelahdiberikanintevensidi
m dan  TahunTerbit
berikankepatuhancucitanganperaw
sesudahkonta 2013 atlebihtinggi (82,5%)
kdenganpasie dibandingkandokter (43,2%)
n dan akantetapidenganpemberianinterv
lingkunganny ensitingkatkepatuhan pada
a semuapetugaskesehatanmengala
4. Mengurangike mipeningkatan
jadianinfeksin - Kasusinfeksinosokomialdiruangan
mengalamipenurunanstelahdilakuk
osokomial
anintervensi (5,2%)
dibandingkansebelumdilakukanint
ervensi (17,6%)
- Kejadianorganisme yang
rentanterhadapberbagaiobat di
ICU
menjukanadanyapenurunansesud
ahdilakukanintervensi
 Diskusi
- Bahwauntukmeningkatkankepatuh
anterhadaphand
hygienebukanhanyadibutuhkanpen
kessajatetapiperluadanyaobservas
idarikepalaperawat dan
penyediaansarana dan prasarana
(handrub) diruangan.

 Melakukan 1. Menimbulka 1. Sosialisasi  Menungguke  JudulJurnal:  Tujuan


sosialisasi nkejenuhanp (stimulasi) ‘A Comparison - Untukmemantaustrategisosialiasip
hand sepakatandar engunaanalatsederhanaberbiayare
esertajikama dapatmeningk of Hand
hygiene teri yang atkanpartisipa iKaru ICU ndah (ring bell)
Hygiene
terstruktur disampaikan sipeserta dapatmempengaruhikebiasaanposi
Practices tif (kepatuhancucitangan)
dan tidakmenarik 2. Salah
terintegrasi using “Ring  Metode
2. Penerimaan satustrategim
the Bell”, A - Desain
kegiatansosi enimbulkanre penelitianmengunakanobservasion
Low Cost Hig
alisasi pada spon yang al case control study
pembelajarr positifbagipe Impac
- Mengunakanduakelompokyaitukel
endah mbelajar yang Innovative ompokkontrol (ICU A) dan
kurangmotiva Tool” klompokintervensi (ICU B)
sinya  Nama - Bel
3. Meningkatkan Penulis digantungdisebelahwastafeldenga
kepatuhanterh Dr Anand S ninstruksimembunyikan bel
sebelummencucitangan
adap SOP Kannapur, Dr
 Sampel
yang Sudarshan Naik - Semuapetugaskesehatan pada
sudahada  Nama Jurnal ruangan ICU A dan B
4. Mengurangiha Journal of Applied  Hasil
l-hal yang Research - Terdapatpeningkatankepatuhancu
bersifatabstra  TahunTerbit citangan pada ICU B 2,5kali
k, dibandingkandengan ICU B
2020
karenalangsu - Sosialsiasidenganmengunakanrin
ngdikerjakand g bellmemilikinilai yang
alambentuktin signifikanterhadappeningkatankep
dakan atuhancucitangan (p value
5. Melatihpembe =0,0001)
lajaruntukmen  Diskusi
gingatkembali - Pendekatansosialiasicucitanganm
(review) dan elaluipenyedianhandrub, pelatihan
dan pendidikan,
berfikirkritis
keterlibatankepalaruangandalamm
engevaluasikegiatan HH
dapatmeningkatkanangkakepatha
ncucitanganakantetapitidakbertaha
n lama,
pertimbanganprilakudapatmempen
garuhikepatuhanterhadap hand
hygene salah satunyadenganalat
ring bell
secaraefektifdapatmeningkatkanke
patuhancucitanganpetugas

 Menganjurk 1. Membutuhk 1. Memberikanp  Saatpraktikla  JudulJurnal:  Tujuan
anuntuk analat dan engaruhposist ‘Cleaning - Mengeksplorasisikapstafkebersiha
penerapan han di n di RS
biayatambah if pada Staff’s
sistem anuntukmen petugasuntuk minggu II terhadapkepatuhancucitangan
Attitudes about
reward and yiapkanhadi meningkatkan  Metode
Hand Hygiene - Desain penelitiankualitatif pada
punishment ah kepatuhancuc
pada terkait in a  Sample
2. Hanyaberfok itangan
kepatuhan Metropolitan - 12 petugaskebersihan RS
us pada 2. Mendorongpe
melakukan Hospital in  Hasil
petugas tugas yang - Pada penelitianiniterdapat 3
cuci tangan Australia:
yang lain temautamaterkaitdengankepatuha
aktifdan untukmengiku A Qualitative
ncucitanganpetugaskebersihan RS
menimbulka ti role model Study” yang
n rasa untukpencapa  Nama diidentifikasiyaitubudayacucitanga
rendahdiri ian target Penulis n, promosicucitangan dan
pada (kepatuhancu Marguerite C. nilaikepatuhanterhadapcucitangan
petugas citangan Sendall, - Budayacucitanganmencakuppeng
yang lain 100%) aruh, penghargaan dan
3. Pemberianpu Laura K. pengakuandaritemansebaya,
nishment McCosker pengawas dan budaya RS,
dapatmenjadi sertapraktikcucitangan
and Kate Halton
perbaikanbagi - Petugaskebersihan RS
 Nama Jurnal menganggapbahwatemansebaya
kesalahan Journal of memilikipengaruhbesarterhadapbu
yang dayacucitanganhaltersebutdikaren
environmental
dilakukan oleh akanmerekamenganggapbanyakp
research and
petugas erawat (temansebaya) yang
4. Meningkatkan public health
mengunakan baju
rasa  TahunTerbit bertuliskantentangkepatuhancucita
percayadiriba 2019 ngan dan
gipenerimare merekatampakkerensehinggadeng
ward anmeningkatkankepatuhanakancu
citangantersebutmerekaakanmend
apatkan reward berupa baju yang
samadengan yang
perawattersebutpakai dan
merekamerasa banga
denganpenghargaan yang
merekadapat
- Menurutpetugaskebersihan RS
dibandingkandenganpenggunaan
poster dengan tulisan yang rinci
dan
membinggungkanlebihbaikmengun
akan Bahasa yang sederhana dan
mudahdimengerti
(tolongcucitanganmu)
selainitupemberian pita dan balon
di
sebelahwastafellebihmenarikperha
tian dan mendorong orang
untukmencucitangan
- Pesertamenganggapbahwatindaka
ncucitanganditempatkerjaberdamp
ak pada
kebiasaancucitanganmerekasehin
gganilaikepatuhancucitanganberas
aldarikebaiasaan
 Diskusi
- Peningkatanmotivasikepatuhancuc
itangandapatditingkatkandenganp
emberianpenghargaan dan
pengakuan (pemberiankaos)
- Mempromosikanadanyapemberian
reward
dapatmeningkatkankepatuhancucit
angandibandingkanintervensipendi
dikan
3 Preconference  Penyusunan  Rabu, 01  Dengansosialis  membutuhkan JURNAL 1  Tujuan:
dan post SOP pre dan Juli 2020 asi SOP pre Untukmengetahuiadakahpengaruhp
sosok yang  JudulJurnal:
post dan post enelitiantentangpost
conference(se conference di berkemampuan
konference via Efektifitaspost conferenceterhadapoperan shift di
bagai inti ruang ICU manajerialdala
RSUD dr zoom RSUD Ungaran
darimetodeti conferenceterha
Abdul Rivai, menjadikanper mmemberikanb  Metode:
m)di Berau awat ICU dapoperan shift Quasy Experimentaldenganone
imbingan,
ruanganbelum lebihmengetah group pre test-post test design,
manajemensitu di
berjalan uitupoksisehing penelitimengamatioperan shift dan
 Sosialisasi  Menungguk gabisamenjalan asi agar ruangrawatinap
SOP via zoom, esepakatan
post conference dan
kanfungsinyade sosialisasilebih mengobservasikegiatan yang
dariKaru RSUD Ungaran
ngantepatdala dilakukantimdenganmembericheck
ICU diterima
mmemberikana  Nama list (pilihandilakukan dan
skepdengancar  menuntutpen tidakdilakukan)
Penulis:
a yang efektif guasaanIT  Sampel:
dan efisien - DwiPermatasari
 Jum’at, 03  tidaksemuap Perawatdiruangrawatinap RSUD
 Berkoordinasid Juli 2020
- Maria Suryani Ungaran
 Menambah erawat ICU
engankaruuntu - Wulandari  Variable:
kmemasukkans wawasan IT RSUD dr
osialisasikedala - Endra Amalia - Bebas (post conference)
dan juga Abdul - Terikat (operan shift)
mjadwalrutin - Defitra Akmal
pengetahua Rivaiakrabde
- Yuli Permata  Tehnik:
nkhususnya ngantehnolog Sari Total sampling (7 orang katim)
tentang pre i (zoom  Tempat:
 Nama Jurnal: Ruang rawatinapkelas I, II, dan III
dan post meeting) JIKK kecuali perinatology, ICU dan VIP.
konference (JurnalIlmuKeperaw  Waktu:
atan dan Mulai 1 April 2014, dilakukanselama
Kebidanan) 2 mgg di 2 ruangmasing-
masingruang 5 hari
 TahunTerbit:  Analisa data:
2015 - Univariat,
untukmengalisamasing-masing
variable
- Bivariat,
untukmengetahuihubungandiant
arakeduanya
 Hasil:
- Dari 7 responden 85.7% (6 orang)
dewasamuda,
semuaberjeniskelaminperempua
n, S1 85.7% dan lama bekerja> 2
tahunsebanyak 71.4%)
- Terdapat 8 pernyataandari 7
responden, ada 4 pernyataan
yang
berkategoribaiksebelumdilakuka
n post conferene,
namunsesudahdilakukan post
conference
terlihatadanyakenaikanpresentas
i, kenaikantertinggiterdapat pada
saatkatimmemimpin ronde
keperawatankekamarpasienyaitu
sebanyak 71.4%.
- Factor lain yang berpengaruh:
Usiadewasamudaatau yang
lebihtuamampumelakukanopera
ndenganbaik
Pendidikan S1 maupun D3
samasamamenunjukkantanggung
jawab
Lama kerja, katim yang lebih
lama
mampumenujukkankinerjalebihb
aik
Terdapatpengaruhadanyapost
conferenceterhadapoperan shift
dengannilai p-value 0.031

JURNAL 2  Tujuan:
Untukmengetahuihubunganpre dan
 JudulJurnal:
post
HubunganPre conferencekeperawatandenganpela
dan Post ksanaanasuhankeperawatan di
Ruanganrawatinap Interne RSUD
ConferenceKepe drAchmadMochtar Bukit Tinggi
rawatandengan Tahun 2015.
 Metode:
PelaksanaanAsu Desain
hanKeperawata deskripsikorelasidenganpendekatan
cross sectional
n di RSUD DR  Sampel:
AchmadMochta Perawatdiruangrawatinterne
 Tehnik:
r Bukit Tinggi Total sampling
Tahun 2015  Instrument
Lembar observasi
 Nama  Tempat:
Ruang rawatinapinterne
Penulis:
 Waktu:
- Endra Amalia Mulai 13 Julis.d 1 Agustus 2015
- Defitra Akmal  Analisa data:
- Yuli Permata - Univariat,
Sari - Bivariat,
 Hasil:
 Nama Jurnal: Ada hubungan yang
signifikanantarapre
 TahunTerbit: coferencedenganpelaksanaanasuhan
 2015 keperawatandengan OR = 12.80
Pre conference yang kurang optimal
mempengaruhikelancaranpemberia
nasuhankeperawatan dan pada
penelitianinikarenakurangterorganis
aipembagian dan
perencanaanaskep.
Ada hubunganpost
conferencedenganpelaksanaanasuha
nkeperawatandengan OR 20.00
Dalampenelitianinievaluasidaripelak
sanaanaskep oleh katim dan
supervise keperawatan oleh
Karuakanlebihefektifbilakegiatanpre
post
conferenceterlaksanadenganbaik
Hasil Analisa p value 0.013 (p<0.05

Anda mungkin juga menyukai