ADMINISTRASI GUDANG
SOP MANAJEMEN GUDANG
BISNIS DARING DAN PEMASARAN
KE
LAS
XII
1
Oleh : Anggit Nuraini Ginawati, S.Pd
SMK PGRI BATANG
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt. Atas karunianya sehingga modul ini
Modul pengelolaan bisnis ritel smk kelas xii ini ada untuk menambah khazanah ilmu
dan pegangan praktis bagi siswa-siswi SMK Kompetensi Keahlian Bisnis Daring dan
Pemasaran. Modul ini merupakan edisi revisi yang disusun dengan mengacu pada kurikulum
2013 yang telah direvisi ( Permendikbud No. 24 Tahun 2016 ). Sistematika dan urutan
Kompetensi dalam modul ini telah sesuai dengan kebutuhan di lapangan, terutama dengan
pemasaran serta keterkaitan dengan kompetensi pada kelompok mata pelajaran wajib.
Buku ini didedikasikan pula agar lulusan kompetensi keahlian pemasaran siap dan
mampu bekerja secara profesional dalam menangani pemasaran sebagai staf pemasaran,
Akhirnya penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan dukungan hingga modul ini dapat terselesaikan. Semoga modul ini
pemasaran.
Penyusun
Pada setiap kegiatan usaha yang Anda jalanka, tertib pada usaha yang bergerak di
bidang pergudangan ritel, tertib administrasi adalag sebuah hal yang penting. Sistem
administrasi atau manajemen gudang bisa disebut dengan sebagai sebuah cara mengelola
sebuah aktivitas yang saling berkaitan antara satu dan yang lainnya dalam hal
5. Mengidentifikasiformat SOP
1. Bagi siswa
kinerja yang diharapkan, kriteria keberhasilan dan kondisi yang diberikan dalam
rangka membentuk kompetensi kerja yang akan dicapai melalui modul ini
b. Bacalah dengan cermat dan pahami setiap materi kegiatan belajar, rencanakan
d. Jika Anda telah menguasai secara tuntas semua kegiatan belajar dalam modul ini
2. Peran Guru
tahap belajar
c. Membantu siswa dalam memahami konsep dan menjawab pertanyaan siswa mengenai
d. Membantu siswa untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang
TUJUAN KOMPETENSI
A. Uraian Materi
e. Prediksi pemesanan
Daftar ini memuat barang yang mendekati jumlah minimum.
3. Dokumen-dokumen gudang
Dalam pengelolaan barang dalam gudang, dokumen bagian gudang
difokuskan pada tiga buah buku gudang, yaitu buku penerimaan gudang, buku
pengeluaran gudang, dan kartu persediaan/ stock barang sebagai berikut :
a) Buku penerimaan gudang
Buku ini memuat informasi mengenai item/barang yang diterima bagian
gudang. Setiap penerimaan barang harus disertai dengan bukti transaksi,
antara lain nota, faktur, kuitansi, dan lain-lain.
Buku penerimaan gudang akan memuat informasi tentang nomor
penerimaan, tanggal, kode barang, nama spesifikasi barang, nomor purchase
barang, dan jumlah barang. Adapun pihak yang terlibat dalam proses
penerimaan barang adalah sebagai berikut :
1) Bagian penerimaan yang bertugas menyerahkan barang yang diterima
dari pemasok.
2) Bagian gudanng yang bertugas menyimpan dan mencatat bahan baku,
mencatat mutasi tiap barang dalam kartu gudang dan barang, serta
menyimpan dan mengamankan barang dalam gudang.
3) Bagian akuntansi yang bertugas membuat catatan dalam gudang dengan
kartu persediaan lalu mengurangi tempat untuk stock lainnya sehingga
dapat memberikan dampak pada hal lainnya.
b) Format SOP
Aktivitas operasional gudang diharapkan sudah mengacu pada satu
Standard Operating Prosedure (SOP) pergudangan yang jelas untuk
dilakukan oelh karyawan gudang. Beberapa akibat yang sering terjadi dari
ketidakjelasan SOP adalah sebagai berikut :
1. Budaya kerja semau atasan atau budaya kerja berdasarkan kebiasaan
yang turun-temurun. Hal ini dapat berakibat pada penurunan motivasi bagi
karyawan yang menghendaki adanya satu standarisasi kerja.
2. Kualitas pekerjaan yang tidak terstandar sehingga kualitas kerja
bergantung pada orang dan bukan kepada sistem.
3. Terbuka potensi terjadinya kebocoran aset perusahaan dalam berbagai
jenis penyimpangan karena tidak adanya panduan SOP yang jelas.
11
12
TUGAS 3
1. Toko Aneka Jaya memesan barang kepada PT. Khong Guan Nissin pada 2 Mei 2019,
dengan rincian sebagai berikut.
Wafer Nissin 500 gr 12 kaleng, Khong Guan 1.000 gr 24 kaleng, Monde Butter
Cookies 454 gr 24 kaleng, Egg Roll Original Kaleng Kotak 300 gr 12 kaleng, Sirup
Marjan Blewah 24 botol, dan Sirup Fresh Orange 24 botol.
Berdasarkan data tersebut, Anda diminta untuk membuat surat pesanan barang.
2. Toko Aneka Baru menjual barang dagang pada tanggal 5 Mei 2019 kepada konsumen
berikut.
a. Monica Diva di Semarang, dengan rincian: 3 kaleng Wafer Nissin 500 gr @Rp
90.000,00 dan 3 kaleng Monde Butter Cookies 454 gr @Rp 110.000,00.
b. Sri Murtini di Semarang, dengan rincian: 2 kaleng Wafer Nissin 500 gr @Rp
90.000,00, 2 kaleng Monde Butter Cookies 454 gr @Rp 110.000,00, dan 4 botol
Sirup Marjan Blewah @Rp 17.500,00
Berdasarkan data tersebut, Anda bertindak sebagai penjual diminta untuk membuat
nota kontan.
3. Toko Aneka Jaya membeli barang dari PT. Khong Guan Nissin pada tanggal 3 Mei 2019
menggunakan surat jalan dengan rincian sebagai berikut:
Wafer Nissin 500 gr 12 kaleng, Khong Guan 1.000 gr 24 kaleng, Monde Butter
Cookies 454 gr 24 kaleng, Egg Roll Original Kaleng Kotak 300 gr 12 kaleng, Sirup
Marjan Blewah 24 botol, dan Sirup Fresh Orange 24 botol.
Toko Aneka Jaya menjual barang dagang kepada:
a. Indah di Semarang, dengan rincian 3 kaleng Wafer Nissin 500 gr @Rp 90.000,00,
3 kaleng Monde Butter Cookies 454 gr @Rp 110.000,00.
b. Rini di Semarang, dengan rincian 2 kaleng Wafer Nissin 500 gr @Rp 90.000,00,
13
14