Anda di halaman 1dari 27

Lampiran 11

KISI-KISI PRETEST-POSTEST PILIHAN GANDA

No Indikator Soal Jawaban Aspek Skor


Kognitif
1. Tekanan hidrostatis pada suatu titik didalam bejana Penyelesaian : C4
yang berisi zat cair ditentukan oleh : Konseptual
1) Massa jenis zat cair
2) Volume zat cair dalam bejana
3) Kedalaman titik dari permukaan zat cair
4) Bentuk bejana
Jawaban yang benar adalah…..
A. 1,2, dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. 1,2,3, dan 4

(Soal Standar UN )
2. Seekor ikan berenang didasar laut yang dapat Penyelesaian : C4
dianggap airnya tenang. Besar tekanan yang Konseptual
dirasakan ikan akan bergantung dari…..
1) Massa jenis air laut
2) Berat ikan tersebut
3) Kedalaman posisi ikan dari permukaan
4) Luas permukaan kulit ikan tersebut
Dari empat pernyataan di atas yang benar adalah….
A. 1,2, dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. Semua benar
(Soal Standar SNMPTN)

3. Gaya total pada dasar kolam berdiameter 2,0 m Penyelesaian : C5


pada kedalaman 1,0 m yang disebabkan oleh berat Prosedural
Diketahui :
udara dan air jika tekanan atmosfer adalah 1,0 ×10 5
N/m2 adalah…..
A. 2,5 ×106 N
B. 3,2 ×106 N
C. 3,5 ×106 N
D. 6,0 ×106 N
E. 8,7 ×10 6 N
(AP Physics B)
4. Penyelesaian : C4
Sebuah balon dengan diameter 10 m berisi udara Prosedural
Diketahui : m a= 0,5 kg
panas. Kerapatan udara di dalam bola adalah 75 %
kerapatan udara luar (kerapatan udara luar 1,3 x =3m
kg/m3). Besar massa total maksimum penumpang
θ = 300
dan beban yang masih dapat diangkut balon
tersebut adalah…… K = 900 Nm-1
A. Nol
B. 1,3 kg Ditanya : X pemendekkan
C. 170 kg maksimum Pegas?
D. 510 kg
E. 680 kg Dijawab :
(UMPTN 1989) 1
K x2=m. g .sin 300 . S
2
1 1 1
( 900 ) x 2= ×10 × ×3
2 2 2
900 x 2=15
15
x 2=
900
x=0,129 m
x=12,9 cm

5. Air terjun setinggi 20 m digunakan untuk Penyelesaian : C4


pembangkit listrik tenaga air (PLTA).Setiap detik, Prosedural
air mengalir 10 m3. Jika efesiensi generator 55%
dan percepatan gravitasi g = 10 m/s2, maka daya
rata – rata yang dihasilkan ( dalam kW) adalah….
A. 110
B. 1.100
C. 2.200
D. 2.500
E. 5.500

(UMPTN 1996)
6. Air mengalir dari satu titik dipenampang besar (jari Penyelesaian : C4
– jari 1 cm) ketitik lain dipenampang lebih kecil Prosedural
(jari – jari 0,5 cm).Jika perbedaan tekanan antara
kedua titik ini adalah 4.800 Pa, maka laju air dalam
penampang besar adalah……(massa jenis air =
1.000 kg/m3)
A. 0,5 m/s
B. 0,6 m/s
C. 0,8 m/s
D. 1.0 m/s
E. 1,5 m/s
(PP I 1982)
7. Suatu fluida mengalir dari kiri ke kanan dalam pipa Penyelesaian : C4
seperti ditunjukkan gambar disamping.Diameter Konseptual
pipa di titik 2 lebih kecil dari pada dititik 1, dan
massa jenis fluida adalah tetap sepanjang pipa.
Kecepatan dan tekanan aliran dititik 1 dan 2 jika
dibandingkan adalah…..

Kecepatan Tekanan
A. v1 < v 2 p1 = p2
B. v1 < v 2 p1 > p2
C. v1 =v 2 p1 < p2
D. v1 > v 2 p1= p2
E. v1 > v 2 p1 > p2

(Sample Physics B)
8. Air Mengalir keatas melalui pipa seperti C4
ditunjukkan pada gambar disamping dengan laju Konseptual
alir debit 14,4πL/s. Jika tekanan pada ujung bawah
adalah 190 kPa, maka tekanan pada ujung atas pipa
adalah (dalam kPa)…..
A. 50
B. 60
C. 70
D. 80
E. 100
(UMPTN 1990 Rayon A)
9. Gambar dibawah ini menampilkan tangki air yang Penyelesaian: C4
dinding bagian bawahnya bocor.Air memancarkan Prosedural
dari lubang dan sampai ditanah dengan jarak
mendatar 5.0 m. Tinggi y adalah….
A. 4,0 m
B. 5,0 m
C. 6,0 m
D. 8,0 m
E. 10 m

(UMPTN 1994 Rayon A)


10. Sebuah balok berat berada pada dasar sebuah Penyelesaian : C5
akuarium berisi air. Pernyataan yang benar tentang Konseptual
besar gaya normal yang dikerjakan pada balok oleh
dasar akuarium yaitu….
A. Gaya normal sama dengan berat balok
B. Gaya normal lebih kecil daripada berat balok
C. Gaya normal lebih besar daripada berat balok
D. Gaya normal sama dengan gaya apung pada
balok
E. Gaya normal lebih besar daripada gaya apung
pada balok

(SPMB)
11. Sebuah pipa U mula-mula diisi sejumlah air, Penyelesaian : C4
kemudian dipipa kiri dituangkan 15 cm minyak. Prosedural
Jika selisih tinggi permukaan minyak dalam pipa
kiri dan permukaan air dalam pipa kanan adalah
…..
A. 600 kg/m3
B. 700 kg/m3
C. 750 kg/m3
D. 800 kg/m3
E. 850 kg/m3

(Bank Soal Penulis)

12. Pompa hidrolik mempunyai perbandingan diameter C4


pengisap 1 : 30. Apabila piston besar dimuati mobil Prosedural
36000 N , agar setimbang maka piston kecil diberi
gaya sebesar……N
A. 10
B. 20
C. 40
D. 80
E. 100

( Soal Standar UN)


13. Sebuah benda terapung di atas permukaan air yang Penyelesaian : C4
berlapiskan minyak dengan 50% volume benda Prosedural
berada didalam air.Dan 40 % didalam minyak,
sisanya berada diatas permukaan minyak,sisanya
berada diatas permukaan minyak.Apabila massa
jenis minyak 0,8 gr/cm3,maka massa jenis benda
adalah….gr/cm3

A. 0,82
B. 0,66
C. 0,64
D. 0,50
E. 0,48

(Bank Soal Penulis)


14. Pada sistem tampak pada gambar, silinder kiri L Penyelesaian : C4
luas penampang 1000 cm2 dan di beri beban 500 Prosedural
kg. Pengisap kanan S, luas penampang 25 cm2
sedang beratnya dapat diabaikan.Sistem diisi cairan
dengan ρ=1,40 gram/cm 3 Supaya sistem
setimbang maka besar pengisap F adalah ….N
A. 30
B. 90
C. 105
D. 150
E. 110
(Soal Standar UN )
15. Sebuah benda terapung diatas permukaan air yang Penyelesaian : C4
berlapiskan minyak dengan 50 % volume benda Prosedural
berada didalam air, dan 30 % didalam minyak, dan
sisanya berada diatas permukaan minyak. Jika
massa jenis minyak ¿ 0,8 g/cm3 maka massa jenis
benda tersebut adalah ….(gram/cm3)
A. 0,62
B. 0,68
C. 0,74
D. 0,78
E. 0,82
(Soal Standar UN)
16. Sebuah pipa kapiler berjari – jari 0,2 mm Penyelesaian : C4
dimasukkan tegak lurus kedalam sebuah bejana Prosedural
berisi zat cair bermassa jenis 1,02×10 3kg/m3. Sudut
kontak zat cair dengan dinding pipa 370.Apabila
tegangan permukaan zat cair 0,06 N/m dan
percepatan gravitasi 10 m/s2 maka kenaikan zat cair
dalam pipa kapiler adalah….. cm
A. 1
B. 1,2
C. 4,5
D. 9,4
(Soal Standar SNMPTN)
17. Sebuah kolam renang berukuran 1,5 m×0,6 m × Penyelesaian : C4
20m setelah dibuang airnya, kemudian diisi Prosedural
kembali menggunakan pompa air dengan pipa yang
luas penampangnya 10 cm2.Jika kelajuan air yang
keluar dari pompa 10 m/s , kolam akan penuh
dalam waktu …..menit.
A. 120
B. 90
C. 60
D. 50
E. 30
(Bank Soal Penulis)

18. Sebuah pipa besar mempunyai luas penampang 6 Penyelesaian : C4


2
cm .Ujung mempunyai keran dengan luas Prosedural
penampang 2 cm2,kecepatan zat cair yang mengalir
pada pipa yang besar 0,2 m/s. Dalam waktu 10
menit, zat cair yang keluar dari keran adalah…
A. 12 liter
B. 24 liter
C. 36 liter
D. 72 liter
E. 144 liter
(Bank Soal Penulis)
19. Sebuah pipa mendatar mempunyai dua bagian Penyelesaian : C5
diameter yang berbeda masing – masing 6 cm dan 3 Prosedural
cm. Jika pada diameter besar air mengalir dengan
kecepatan 1 m/s tekanan 15 kPa maka kecepatan
dan tekanan pada bagian yang lain adalah….
A. 4 m/s ; 15 kPa
B. 4 m/s ; 12 kPa
C. 4 m/s ; 7,5 kPa
D. 6 m/s ; 12 kPa
E. 3 m/s ; 8 kPa

(Soal Standar UN )
20. Jika air mengalir melewati pipa venturimeter, Penyelesaian : C5
dimana luas penampang A1 dan A2 masing – Prosedural
masing 10 cm2 dan 8 cm2, g = 10 m/s2.Selisih tinggi
permukaan air 5 cm.Maka kecepatan air yang
memasuki pipa venturimeter adalah….m/s
A. 1,33
B. 1,50
C. 2,0
D. 2,3
E. 2,5

(Bank Soal Penulis)

21. Seorang penerjun melompat keluar dari pesawat. Penyelesaian : C4


Setelah ia mencapai kecepatan terminalnya. Konseptual
Pernyataan berikut yang benar adalah…..
A. Gaya hambatan udara sama dengan beratnya
B. Gaya hambatan udara lebih besar daripada
beratnya
C. Gaya hambatan udara lebih kecil daripada
beratnya
D. Ia mulai diperlambat
E. Gaya hambat udara sama dengan beratnya
(Oxford College Physics Aptitude Test 2009)

22. Jika Udara (ρudara =1,36 kg/ m3 ¿dialirkan kedalam Penyelesaian : C4


tabung pitot dan perbedaan tinggi air raksa( Konseptual
ρraksa =13600 kg /m3 ¿pada manometer adalah 2 cm
maka kecepatan aliran udara tersebut adalah…m/s
A. 20
B. 20√ 2
C. 20√ 10
D. 200
E. 400
(Hasnita Hera 2017)
23. Suatu benda terapung di atas permukaan air yang Penyelesaian : C4
berpisah minyak dengan 50 % volume benda Konseptual
berada di dalam air, 30% di dalam minyak dan
sisanya berada di atas permukaan minyak.Jika
massa jenis minyak 0,8 g/cm3,maka massa jenis
benda tersebut adalah….(dalam g/cm3)
A. 0,62
B. 0,68
C. 0,74
D. 0,78
E. 0,82

(Hasnita Hera 2017)


24. 2.    Pesawat terbang tersebut memiliki sayap mirip Penyelesaian : C C4
sayap burung yaitu melengkung dan lebih tebal Konseptual
dibagian depan daripada di bagian belakang.Tidak
seperti sayap burung,sayap pesawat tidak dapat
dikepak kepakkan.Karena udara dipertahankan
mengalir melalui kedua sayap pesawat terbang
peristiwa diatas menunjukkan bahwa…..
A. Tekanan dibawah sayap lebih kecil dari tekanan
diatas sayap
B. Gaya yang timbul dibawah sayap lebih kecil
dari gaya yang timbul diatas sayap
C. Kecepatan aliran udara dibawah sayap lebih
kecil dari kecepatan aliran udara diatas sayap
D. Tekanan diatas sayap sama besar dengan
tekanan dibawah sayap
E. Gaya angkat tidak dipengaruhi oleh tebal
tipisnya lapisan udara
(Hasnita Hera 2017)
25. Menganalisis3.  Menurut bunyi hukum hooke besarnya pertambahan Penyelesaian : Hukum hooke : C4
hubungan Konseptual
panjang benda sebanding dengan gaya besarnya pertambahan panjang
hukum hooke
terhadap penyebabnya dan berbanding trebalik dengan benda sebanding dengan gaya
pertambahan
konstantanya, maka . . . . penyebabnya dan berbanding
panjang
benda a.     A. Makin besar konstanta pegas, maka terbalik dengan konstantanya, jadi
makin mudah pegas memanjang Makin kecil konstanta pegas. maka
b.     B. Makin kecil konstanta pegas. maka makin mudah pegas memanjang
makin mudah pegas memanjang
c.      C. Makin besar konstanta pegas, maka
makin mudah pegas kembali ke
keadaan awal
d.    D.   Makin besar gaya yang dikerjakan pada
pegas, dan berapapun gaya yang
diberikan pada pegas, pegas tetap
elastis
e.       E. Pegas selalu bersifat elastis dan tak
pernah bersifat plastis
(Hasnita Hera 2017)
26. Menganalisis7.   Menurut Hukum Hooke, pertambahan panjang suatu Penyelesaian : Hukum hooke : C4
hubungan Konseptual
batang yang ditarik oleh suatu gaya adalah . . . . besarnya pertambahan panjang
hukum hooke
dengan gayaa.   A.  Berbanding lurus dengan besar gaya benda sebanding dengan gaya
yang
tarik penyebabnya dan berbanding
diberikan
b.   B. Berbanding lurus dengan luas terbalik dengan konstantanya
F
penampang batang x=
k
c.   C. Berbanding terbalik dengan modulus Gaya berbanding lurus dengan
panjang
Young batang tersebut
d.   D. Berbanding terbalik dengan panjang
mula-mula.
.   E. Berbanding lurus dengan panjang .
(Hasnita Hera 2017)
27. MenganalisisS Suatu benda jika ditarik pada keadaan tertentu, dan Penyelesaian : C4
perlakuan benda jika ditarik pada keadaan Konseptual
kemudian gayanya dilepas, dan benda tersebut
benda yang tertentu, dan kemudian gayanya
ditarik dan memiliki sifat tidak kembali kebentuk semula. Sifat dilepas, dan benda tersebut memiliki
dilepas sifat tidak kembali kebentuk semula,
seperti ini disebut sifat…..
terhadap sifat makan benda ini disebut memiliki
elastik A A. Kekerasan sifat tak elastik
B. Kekuatan
C. Regangan
D. Elastik
E. Tak Elastik
(Hasnita Hera 2017)
28. Menganalisis Berikut ini adalah hubungan antara pertambahan Penyelesaian : C4
hubungan Hukum hooke : besarnya Konseptual
panjang dengan gaya yang diberikan pada benda
pertambahan pertambahan panjang
panjang kecuali…. benda sebanding dengan gaya
dengan gaya penyebabnya dan berbanding
A. Semakin besar beban atau massa diberikan pada
yang terbalik dengan konstantanya
diberikan pegas, maka akan mengalami pengurangan F m. g
x= =
k k
panjang pegas
Gaya berbanding lurus dengan
B. Semakin besar beban atau massa diberikan pada
panjang dari persamaan rumus
suatu pegas, maka akan mengalami
massa berbanding lurus dengan
pertambahan panjang pegas
x Semakin besar beban atau
C. Jika beban atau massa suatu benda melampaui
massa diberikan pada suatu
batas elastisitas suatu pegas, maka pertambahan
pegas, maka akan mengalami
panjang pegas akan berbanding lurus dengan
pertambahan panjang pegas
massa benda
kecuali Semakin besar beban
D. Panjang akhir pegas akan menunjukkan hasil
atau massa diberikan pada
yang berbeda – beda terantung massa beban
pegas, maka akan mengalami
yang diberikan
pengurangan panjang pegas
E. Koefesien pada masing – masing percobaan
berbeda – beda karena perbedaan massa yang
digunakan
(Hasnita Hera 2017)
29. Menganalisis Empat buah benda yaitu benda A, B, C, dan D Penyelesaian : C4
Modulus Semakin besar modulus young maka Konseptual
masing- masing memiliki nilai modulus young
young dari semakin sulit benda untuk
Keempat yang berbeda.Jika modulus young benda A lebih bertambah panjang, Jika diurutkan
benda dari modulus young yang kecil yaitu
besar dari pada modulus young benda B, dan D
D¿B¿A¿C. Maka dapat disimpulkan
dengan modulus young benda B lebih besar dari bahwa benda C yang paling sulit
mengalami pertambahan panjang.
pada benda D. Dan modulus young benda C lebih
besar dari pada benda A. Maka benda yang paling
sulit mengalami pertambahan panjang adalah..
A. Benda A
B. Benda A dan benda B
C. Benda C
D. Benda D
E. Benda C dan D
( Soal CCF Pekan fisika)
30. Menganalisis Sebuah benda yang diikat dengan seutas benang Penyelesaian : C4
perlakuan Konseptual
hanya dapat berayun dengan
benda yang
diikat dengan simpangan kecil. Supaya periode ayunannnya Periode bergantung pada massa m
seutas tali dan konstanta pegas k, tetapi bukan
bertambah besar, maka:
pada pada amplitudo. bahwa makin besar
simpangan (1) Ayunannya diberi simpangan awal yang besar massa, makin lama periode; dan
kecil terhadap makin kaku pegas tersebut, makin
(2) Massa bendanya ditambah
periode singkat periode. Hal ini masuk akal
(3) Ayunan diberi kecepatan awal karena massa yang lebih besar
berarti inersia yang lebih besar dan
(4) Benang penggantungannya diperpanjang
dengan demikian reaksi yang lebih
Pernyataan di atas yang benar adalah … lambat (percepatan lebih kecil). Dan
l
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3)
berdasarkan persamaan T =2 π
√ g
C. (2) dan (4) T berbanding lurus dengan L
panjang berarti jika benang
D. (4)
diperpanjang maka periode semakin
E. (1), (2), (3), dan(4) besar pula,

(Hasnita Hera 2017)

31. Menafsirkan Suatu balok massa M terletak pada suatu bidang Penyelesaian : C5
frekuensi mendatar yang licin.Balok ini iikatkan pada sebuah
Perbandingan frekuensi mudah Prosedural
GHS dan pegas dan bergerak harmonic sederhana.Ketika dihitung :
membuat balok ini tiba di posisi kesetimbangan sebuah benda 1 k
persamaan
rumus
bermassa m diletakkan diatas balok sehingga balok
dan benda bergerak bersama – sama melakukan
f=
2π M
1
√k
perbandingan
amplitude
gerakan harmonic sederhana maka perbandingan
amplitude dan frekuensi GHS sesudah dan sebelum
f=
f '
2π M+m
1
√ k 1 k
dan frekuensi benda diletakkan diatas balok adalah……
A' M
=
f 2π M+m 2π M√ :

A.
A
A '
=
√ M+m
m
f'
f
=
√ 1
M +m M
:
√ 1

B.
A
A'
=
√ M+m
M
f
f
'
=
√M
M +m
C.
A
A '
=
√ m
M
Untuk mencari perbandingan
amplitude ada beberapa hal yang
D.
A
A
=
√ 2M
M
perlu diperhatikan.Pertama kita
hitung dulu kecepatan system dititik
keseimbangan setelah benda
E.
A '
=
√ 3m diletakkan.Anggap kecepatan
sebelum benda diletakkan v sesudah
diletakkan v’.Dengan hokum
(Buku olimpiade oleh Prof.Yohanes Surya,Ph.D) kekekalan momentum kita peroleh :
'
Mv=(M +m)v
Sehingga kita peroleh :
v' M
=
v M +m
Selanjutnya kita harus ingat bahwa
dititik keseimbangan energy kinetic
sama dengan energy total.Sebelum
benda diletakkan kita mempunyai
persamaan :
1 1
M v 2= k A 2
2 2

Setelah benda diletakkan


persamaannya menjadi :
1 1
( M +m) v '2= k A '2
2 2
Bandingkan kedua persamaan itu :
1 1
( M +m)v ' 2 k A' 2
2 2
=
1 2 1
Mv k A2
2 2

(M +m) v' 2 A ' 2


= 2
M v2 A
' '
A v M+m
A v
=
√ M

A' M M +m

A '
=
A M +m
M
M√
A √
=
M+m
32. Menganalisis C4
hubungan Penyelesaian : Prosedural
massa atau Ketiga buah pegas identic, artinya
beban k 1=k 2=k 3=k . Ketiga pegas dapat
terhadap diganti oleh sebuah pegas pengganti
pertambahan dengan tetapan gaya k t ,Sesuai
panjang pada Tiga buah pegas identic disusun seperti Gambar Gambar diatas k t=k 1Paralel k 2dan
pegas diatas.Jika beban m digantung pada pegas k3,pegas diserikan dengan k
3
tersebut akan bertambah panjang 4 cm maka
pertambahan panjang pada susunan pegas adalah…. k = k paralel k seri k
t ( 1 2) 3
A. 6 cm
B. 7 cm k t = ( k 1 +k 2 ) seri k 3

C. 8 cm k t = ( k +k ) seri k
D. 9 cm k t=2 k seri k
E. 10 cm (2 k )(k )
k=
(Bank Soal Penulis) t 2 k + k
(2 k )(k )
k t=
3k
2
k t= k ……….pers 1.(¿ ¿
3
Jika beban m digantung pada pegas
k 3, pegas k 3bertambah panjang
∆ x 3=4 cm .Dengan menggunakan
hokum hooke pada pegas k 3 ,
diperoleh
F 3=k 3 . ∆ x 3
m . g=k ( 4 )
m. g
k= … … . pers 2 ¿
4
Misalkan, pertambahan panjang
susunan pegas adalah ∆ x t .Hukum
hooke pada susunan pegas
memberikan F=k t . ∆ x t .Perhatikan
gambar soal.Gaya yang menarik
susunan pegas adalah brat beban m,
yaitu mg

2
Substitusikan F=m . gdan k t= k
3
2
( )
m . g= k ∆ x t
3
Substitusikan k dari persamaan 2
2 m. g
m . g=
( ( ))
3 4
∆ xt

3×4
∆ xt = =6 cm
2

33. Menafsirkan Kurva dibawah ini menunjukkan hubungan antara Penyelesaian : C5


pertambahan Dari hukum Hooke kita tahu Prosedural
pertambahan panjang ∆ l dan gaya yang diberikan F
panjang dan hubungan antara gaya F dengan
gaya yang pada sebuah kawat logam.Jika panjang awal kawat pertambahan panjang ∆ l sebagai
diberikan F=k ∆ l.Tentu saja gradient dari
l, luas penampang kawat A, maka gradien kurva
serta grafik F terhadap ∆ l adalah k.
membuat tersebut adalah…… Berapa nilai tetapan k ? Kita akan
persamaan menurunkannya dari pengertian
El
rumus dari A. besaran utama elastisitas, yaitu :
0,0
A
gradient tegangan, regangan dan modulus
kurva EA 2
young.
B. Tegangan , σ ,adalah gaya tarik atau
l
gaya tekan, (F) yang dikerjakan
El 2 pada suatu penampang dibagi
C.
A dengan luas penampang tersebut
F (A).
EA F
D. Tegangan σ = satuan N/m2atau Pa
l A
A
E. Regangan, e adalah perubahan
¿
panjang, ∆ l ,dibagi dengan panjang
awal L
(SBMPTN 2007)
∆L
Regangan e=
L
Tanpa satuan

Modulus Young atau modulus


elastis, (E) adalah tegangan σ dibagi
regangan e.
Modulus Young
σ
E= satuan N/m2 atau Pa
e
σ F ∆L
E= dan karenaσ = dan e=
e A L

F
A FL
Maka E= =
∆ L A.∆ L
L
A ∆ L EA
F= = ∆L
L L
EA
Jadi, k =
l
Untuk pegas, tetapan k sebagai
ukuran kekakuan pegas ini disebut
kostanta pegas (tetapan pegas).

34. Menganalisis Seorang anak yang menggunakan sepasang sepatu Penyelesaian : C4


Hubungan bersol karet dengan luas setiap sol sepatu 14 cm2 Modulus elastis atau modulus young Prosedural
Modulus (E atau Y dalam satuan Pa atau Nm-
dan ketebalan 5 mm meluncur dilantai. Gaya gesek 2
young dan ) menyatakan respon suatu bahan
Modulus yang bekerja pada setiap kaki adalah 20 N.Keadaan terhadap tegangan linier (seperti
geser serta menarik seutas kawat atau menaruh
ini menyebabkan setiap sol sepatu mengalami
menghitung beban di atas sebuah tiang).Disini
jarak perubahan bentuk.Jika modulus geser karet adalah kawat atau tiang berubah bentuk
permukaan sepanjang sumbu memanjangnya,
atas 3 ×1 04 N/m, maka jarak horizontal antara ujung yaitu bertambah panjang atau
permukaan atas dan bawah sol sepatu adalah…. bertambah pendek.
Modulus elastis didefenisikan
A. 2,08 mm sebagai tegangan tarik/tekan (σ ¿
B. 2,38 mm dibagi regangan tarik/tekan (e)
F
C. 3,42 mm σ A
E= =
D. 3,52 mm e ∆L
E. 3,92 mm L
Modulus geser (shear modulus)
(SBMPTN 2016) menyatakan kecenderungan sebuah
benda pada volume konstan ketika
diberi tegangan geser
Modulus geser (G) didefenisikan
sebagai tegangan geser ( σ xy ) .
F
σ A
G= xy =
γ xy ∆ x
l
Diketahui :
l=5 mm
F=20 N
G=3 × 10 4N/m
Ditanya : Jarak horizontal antara
ujung permukaan atas (titik C) dan
bawah (titik B), yaitu B1 , C=∆ x
Sesuai defenisi modulus geser G,
F
σ A F.l
G= xy = =
γ xy ∆ x A . ∆ x
l
F.l
∆ x=
G. A
(20 N )(5 mm)
∆ x=
10 4 N
(14 c m2 )(3 × )
m2
(20 N )(5× 10−3 )
∆ x=
−4 104 N
(14 .10 )(3 × )
m2
10−1 3
∆ x= × 10 mm
42
100
∆ x= mm
42

∆ x=2,38mm

35. Menganalisis Kawat – kawat X dan Y dibuat dari bahan yang Penyelesaian : C4
gaya Diketahui : Prosedural
sama. Kawat X memiliki diameter dua kali Y dan
regangan Bahan sama, artinya modulus
terhadap panjang tiga kali Y. Jika batas elastic tidak Young E x =EY ,Kemudian diameter
tegangan D x =2 D Y dan panjang l x =3l Y
dilampaui ketika masing- masing kawat
terhadap Ditanya : rasio atau perbandingan
energi yang diregangkan oleh gaya tegangan yang sama, EP dalam kawat X dan Y?
disimpat kaat
perbandingan energy yang disimpan dalam kawat X Dijawab :
serta Gaya tegangan sama, artinya
menghitung dan Y adalah….
rasionya A. 2 : 3 F x =F y jadi rasionya EP x : EP y =?
1
B. 3 : 4 Energi potensial EP= F ∆ l dan
2
C. 3 : 2 karena x F =F ,
y maka EP∝ ∆ l … . (¿)
D. 6 : 1 F=k . ∆ l sedangkan
π D2
E. 12 : 1 E
EA 4 π D2 E
k= = =
(Master BOOK PHYSICS) l l 4l
2
πD E
Jadi, F= (
4l )
∆ latau
4 lF
∆ l= →Substitusikan ke (*)
π D2 E
4 lF
Memberikan EP∝
π D2 E
Karena F x =F y dan E x =E y maka
cukup ditulis
l
EP∝ 2
D
lX lY
Jadi, EP x : EP y = 2 : 2
DX DY
(3 l Y ) l Y
¿ 2
: 2
(2 D Y ) D Y

3
¿ :1
4
¿ 3 :4
Jawaban : B

36. Menafsirkan Suatu ayunan terdiri atas massa m yang diikat pada Penyelesaian : C5
dan Misalkan sesaat sebelum tumbukan, Konseptual
menentukan tali yang panjangnya L mempunyai frekuensi kelajuan bandul bermassa m adalah
panjang tali, v maka momentumnya p1=m . v ,
ayunan f dan amplitude ayunan A. Jika massa
frekuensi dan dan momentum tanah liat adalah
amplitude tersebut ditumbuk oleh bola dari tanah liat sehingga p2=m 2 . v 2 dengan m 2=¿ massa bola
terhadap
setelah tumbukkan bola menempel pada m, maka dan v 2=¿kelajuan bola. Sesaat
perlakuan sesudah tumbukkan, bola menempel
menumbuk ayunan mempunyai….. pada massa m dan bergerak dengan
serta kelajuan sama v’, sehingga
A. f tetap dan A tetap
menentukan f '
momentumnya p =( m+m2 ) v .
'
dan A nya B. f berubah dan A tetap
Hukum kekekalan momentum
C. f tetap dan A berubah '
memberikan ( m+m 2 ) v .Dari
D. f berubah dan A berubah persamaan ini jelas bahwa
tumbukkan menyebabkan perubahan
E. perubahan f dan A bergantung pada massa kecepatan pada bandul, yang
bola selanjutnya menyebabkan
perubahan simpangan maksimum
(ITB 1976) ( amplitude) bandul. Bagaimana
dengan frekuensi ayunan?Dari
1 g
rumus frekuensi ayunan f =
jelas bahwa f ayunan tidak

2π l

dipengaruhi oleh perubahan massa


bandul maupun amplitude bandul.
Jadi, f tetap dan A berubah.
37. Menganalisis Sebuah partikel melakukan ayunan harmonis Penyelesaian : C4
hubungan 1 Prosedural
sederhana. Tenaga kinetik partikel adalah EK, ET = k A 2tetap
energy 2
kinetic dan tenaga potensialnya EP, dan tenaga total ET. Ketika 1 1
EP= k x 2 dan diketahui x= A
potensial 2 2
partikel berada ditengah – tengah antara posisi
serta Sehingga :
menghitung 1 1 2 1 1 2
EK EP
perbandingan seimbang dan posisi amplitude, nilai
ET
dan
ET
EP= ( )
2 2
k A = k A ( )
2 4
nya berturut – turut adalah….. Energi kinetic EK dihitung dari
selisih ET dan EP.
1 3
A. dan EK =ET −EP
4 4
1 1 1 1 3 2
B.
1
dan
1 2 ( ) ( )
EK = k A2 − k A2 = k
2 4 2 4
A
2 2 1 1 2

C.
3
dan
1 Jadi,
EK
=
( )
k A
2 4
=
3
4 4 ET 1 4
k A2
2
1 7
D. dan 3 1
8 8 Jadi jawaban C . dan
4 4
3 5
E. dan
8 8
¿UM UGM 2005)

38. Menganalisis Suatu benda berada dalam suatu lintasan melingkar Penyelesaian : C4
hubungan tanpa gesekan.Massa benda ini 2 kg.Suatu pegas Pada soal ini dapat diselesaikan Prosedural
antara energy dihubungkan dengan massa ini.Konstanta pegas dengan hokum kekekalan energy
potensial 1.000 N/m. Panjang pegas normal 7 cm,Jika di titik (karena tidak ada gesekan yang
pegas dan A benda mempunyai kecepatan 2 m/s maka bekerja pada talang lintasan).
energy kecepatan massa maka di titik B! Keadaan A :
potensial A. 1,30 m Pada keadaan A pegas dalam
gravitasi B. 1,70 m keadaan teregang,energy potensial
terhadap C. 2,00 m pegas adalah :
energy D. 2,25 m 1
E pegas = k ¿
kinetic dan E. 2,49 m 2
menghitung 1
E pegas = 1.000 ¿
kecepatan 2
massa di titik E pegas =5 j
(Marten Kanginan kurikulum 2013)
B Energi potensial gravitasi benda
(anggap acuannya di titik A) :
E grav=mgh=1.10 .0=o j

Energi kinetic
1 1
Ek = m v 2A = 2 ( 22 )=4 j
2 2
Energi total di titik A :
E A =5+0+ 4=9 j
Keadaan B :
Energi potensial pegas adalah :
1
E pegas = k ¿
2
1
E pegas = 1.000 ¿
2
E pegas =1,8 j
Energi potensial gravitasi benda :
E grav=mgh=2.10 .0,05=1 j
Energi kinetic
1
Ek = m v 2B
2
Energi total di titik B :
1
E B=1,8+1+ m v 2B
2
Kekalan energy :
E A =E B
1
9=2,8+ m v 2B
2
2
v B=6,2
v B= √ 6,2
v B=2,49 m
39. Menganalisis Andi dan Tono sedang duduk dan tidur di atas Penyelesaian : C4
gaya yang kasur pegas gaya berat andi dan tono menekan Hal ini karena mendapat gaya maka Konseptual
bekerja pada kasur, ketika Andi dan tono berdiri, maka kasur pegas kasur termampatkan. Akibat
kasur akan kembali ke keadaan semula, Hal ini sifat elastisitasnya, kasur pegas
disebabkan karena….. ? meregang kembali. Pegas akan
A. Gaya tegang pada pegas meregang dan termampat.
B. Gaya regang pada pegas
C. Gaya tarik pada pegas
D. Konstanta pegas yang kecil
E. Modulus pegas yang kecil
(Apriliasari Nur Riski, UNY 2017)
40. Menafsirkan Tiga buah pegas disusun secara seri dan parallel Penyelesaian: C5
Hubungan dengan Gaya yang bekerja pada pegas susunan seri Ketika pegas yang disusun secara Konseptual
gaya yang Sama jika pegas yang disusun secara seri dan seri dan paralel besarnya regangan
bekerja paralel besarnya regangan yang terjadi berbeda atau yang terjadi berbeda atau terjadi
terhadap terjadi perubahan panjang pegas yang berbeda perubahan panjang pegas yang
pertambahan antara susunan seri dan parallel maka pertambahan berbeda antara susunan seri dan
panjang panjang pegas yang disusun seri dan parallel parallel.
berdasarkan adalah….. Gaya yang bekerja pada pegas
susunan seri A. Pertambahan panjang seri mengalami susunan seri
dan paralel pertambahan panjang pegas dan pada adalah sama yaitu sebesar gaya
susunan paralel sama dengan pertambahan berat beban.
panjang yang dialami oleh masing-masing F 1=F2=w=m. g
pegas.
B. Pertambahan panjang seri tdk mengalami Gaya yang bekerja pada pegas
pertambahan panjang pegas dan pada susunan paralel adalah jumlah gaya
susunan parallel dengan pertambahan yang bekerja pada masing-masing
panjang yang dialami oleh masing-masing pegas F=F 1+ F 2=W
pegas tidak sama. Maka Pertambahan panjang pegas
C. Tidak terjadi penambahan panjang susunan seri dan parallel
seri dan pada susunan paralel sama dengan Pertambanhasa total panjang
pertambahan panjang yang dialami oleh susunan seri adalah jumlah
masing-masing pegas. pertambahan panjang yang dialami
D. Pertambahan panjang pada susunan seri dan oleh masing-masing pegas.
parallel sama-sama mengalami penambahan Δl=l 1 +l 2
panjang Pertambahan panjang total pada
E. Pertambahan panjang susunan seri dan susunan paralel adalah sama dengan
parallel sama dengan penambahan panjang pertambahan panjang yang dialami
pada masing – masing pegas oleh masing-masing pegas.
∆ l=l1 =l 2
(Apriliasari Nur Riski, UNY 2017)

Anda mungkin juga menyukai