Data Perencanaan
− Bobot kapal (DWT) = 4000 ton
− Berat total (berat kapal + muatan ) (W) = 5720 ton
− Panjang kapal (LOA) = 76 m
− Lebar kapal (B) = 20 m
− Draft/ tinggi badan kapal yang terendam saat muat (d) = 4 m
− Berat jenis air ( ρ ) = 1 t/m³
− Kecepatan gravitasi (g) = 9.81 m/dt²
Benturan kapal
Menghitung energi benturan saat kapal bersandar
Karena nilai E = 0.24 ton.m maka digunakan fender dengan tipe silinder OD x ID = 175 x 75
Sehingga gaya yang diterima struktur sebesar 9.38 ton
( lihat tabel di buku Perencanaan Pelabuhan, Bambang Triatmojo, hal. 271)
Diketahui
− Diameteri tiang pancang D = 300 mm
− Panjang tiang pancang di dalam tanah L = 18000 mm
− Tebal tiang t = 12 mm
− Modulus elastisitas tiang Ep = 200000 Mpa
4
− Momen inersia penampang Ip = 112707210.2 mm
− Jarak beban lateral terhadap muka tanah e = 8000 mm
− Defleksi tiang maksimal yo = 20 mm
2
− Modulus subgrade horizontal kh = 0.110158796 N/mm
− Koefisien defleksi tiang β = 0.000778081
β = [Kh*D/(4*Ep*Ip)]0.25
β*L = 14.0 > 2.5 (tiang panjang)
− Daya dukung lateral tiang
Hu = Yo*kh*D/(2*β*(e*β+1)) = 58789.41829 N
= 5.88 Ton
− Safety factor (sf) = 2.5
Hu = 2.35 ton
Kemampuan 1 tiang menahan gaya horizontal = 2.35 ton