Kisi - Kisi

I. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan benar !

1. a.Tujuan dari kelompok pemeriksaan golongan darah cell grouping adalah
b. Reagen yang digunakan pada pemeriksaan cell grouping adalah
2. a. Tujuan dari kelompok pemeriksaan golongan darah serum grouping adalah
b. Reagen yang digunakan pada pemeriksaan serum grouping adalah
3. Prinsip pemeriksaan golongan darah sistem ABO adalah …………………………………
4. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 10 mL eritrosit
5% dari stock eritrosit 100% :
a. Berapa volume stock eritrosit 100%?
b. Berapa volume NaCl 0,85 % yang diperlukan/ ditambahkan?
5. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 16 mL eritrosit
10% dari stock eritrosit 100% :
a. Berapa volume stock eritrosit 100%
b. Berapa volume Nacl 0,85% yang diperlukan/ ditambahkan?
6. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 5 mL eritrosit
40% dari stock eritrosit 100%:
a. berapa volume stock eritrosit 100%
b. berapa volume NaCl 0,85% yang diperlukan/ ditambahkan?
7. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 10 mL eritrosit
5% dari stock eritrosit 40% :
a. Berapa volume stock eritrosit 40%?
b. Berapa volume NaCl 0,85 % yang diperlukan/ ditambahkan?
8. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 10 mL eritrosit
10% dari stock eritrosit 40% :
a. Berapa volume stock eritrosit 40%
b. Berapa volume Nacl 0,85% yang diperlukan/ ditambahkan?
9. Tuliskan cara pembuatan suspensi eritrosit apabila diperlukan sebanyak 2,5 mL eritrosit
5% dari stock eritrosit 10%:
a. Berapa volume stock eritrosit 10% ?
b. Berapa volume NaCl 0,85% yang diperlukan/ ditambahkan?
10.a. Tujuan validasi reagen adalah .......................................................................................
b. Uji kualitas reagen harus dilakukan pada saat……………………………………….
c. Apabila hasil validasi reagen tidak valid, yang harus dilakukan adalah .......................
11. Tuliskan :
a. Tujuan pemeriksaan golongan darah Rhesus adalah........................................................
b. Prinsip pemeriksaan golongan darah Rhesus...............................……………….............
12. Tahapan pemeriksaan golongan darah Rhesus!
13. a. Tujuan pemeriksaan Direct Coombs Test (DCT) adalah ……………………………..
b. Tujuan pemeriksaan Indirect Coombs Test (ICT) adalah…....………………………
14. a. Apa yang dimaksud dengan Coombs Control Cells (CCC)?
b. Tuliskan kegunaan dari Coombs Control Cells (CCC)?
15. Sebelum membuat CCC, kita harus menentukan titer anti D-IgG terlebih dahulu:
Tabung 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Titer 1/2 ¼ 1/8 1/16 1/32 1/64 1/128 1/256 1/512 1/1024
1. Hasil +++ +++ +++ ++ ++ + + - - -
aglutinasi +
2. Hasil +++ +++ +++ +++ + + + + - -
aglutinasi
3. Hasil +++ +++ +++ +++ ++ + + - - -
aglutinasi +
a. Apa yang dimaksud dengan titer anti D- IgG ?.....................................................
b. Berdasarkan hasil titrasi anti D- IgG di atas , berapakah titer yang digunakan untuk
pembuatan Coomb’s Control Cells (CCC)/ Sel Uji Coomb’s pada hasil no. 1, no.2
dan hasil no. 3?
16. a. Tuliskan tujuan dari pemeriksaan Cross Match!
b. Apa yang dimaksud dengan cross match mayor, cross match minor dan Auto kontrol?
II. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan melihat hasil pengamatan yang disediakan !
1.
INDENTITAS CELL TYPING SERUM TYPING AUTO
SAMPEL CONTROL
1 2 3 4 5 6
ANTI A ANTI B SUSP SUSP ERY SUSP ERY SUSP ERY
ERY A B 10% O 10% SAMPEL
10%
+ + + + + +

SUSP ERY SUSP ERY SERUM/ SERUM/ SERUM/ SERUM/

10% 10% PLASMA PLASMA PLASMA PLASMA

Aduk rata dan melebar dengan batang pengaduk dan digoyang membentuk angka 8, baca reaksi

HASIL Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi

PENGAMATAN positif (+4) Negatif negatip Psoitif 3 negatip negatip

a. Pemeriksaan diatas menggunakan metode...................................

b. Sel darah merah pasien mengandung antigen......................
c. Plasma pasien mengandung antibodi.................
d. Golongan darah pasien adalah.................................
2.
INDENTITAS CELL TYPING SERUM TYPING AUTO
SAMPEL CONTROL
1 2 3 4 5 6
ANTI A ANTI B SUSP ERY SUSP ERY B SUSP SUSP ERY
A 10% 10% ERY O SAMPEL
10%
+ + + + + +

SUSP SUSP ERY SERUM/ SERUM/ SERUM/ SERUM/

ERY 10% 10% PLASMA PLASMA PLASMA PLASMA

Campurkan isi tiap Well dengan cara menggoyangkan bioplate ke arah depan dan belakang sambil
memperhatikan reaksi yang terjadi

HASIL Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi

PENGAMATAN positif positif negatip negatif negatip negatip
 (+4) (+4)
a. Pemeriksaan diatas menggunakan metode...................................
b. Sel darah merah pasien mengandung antigen......................
c. Plasma pasien mengandung antibodi..............................
d. Golongan darah pasien adalah.................................
3.
INDENTITAS CELL TYPING SERUM TYPING AUTO
SAMPEL CONTROL
1 2 3 4 5 6
ANTI A ANTI B SUSP ERY SUSP ERY B SUSP ERY O SUSP ERY
A 5% 5% 5% SAMPEL 5%
+ + + + + +

SUSP SUSP SERUM/ SERUM/ SERUM/ SERUM/

ERY 5% ERY 5% PLASMA PLASMA PLASMA PLASMA

− Kocok perlahan agar homogen.

− Sentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik.
− Goyangkan tabung dengan perlahan dan perhatikan adanya aglutinasi secara makroskopis bila diperlukan
dengan menggunakan mikroskop (perbesaran objektif 10 x).
HASIL Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi Aglutinasi
PENGAMATAN negatip negatip positif (+4) positif (+3) negatip negatip

a. Pemeriksaan diatas menggunakan metode...................................

b. Sel darah merah pasien mengandung antigen......................
c. Plasma pasien mengandung antibodi..............................
d. Golongan darah pasien adalah.................................

4.
Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Aglutinasi negatip Tes Sel A 10%

Aglutinasi positif Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Tes Sel B 10%

Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Aglutinasi negatip Sel Darah Merah

Pasen 10%

Plasma Pasen Anti A Anti B

a. Kontrol positif pada pemeriksaan diatas adalah...............
1)
2)
b. Kontrol negatif pada pemeriksaan diatas adalah........
1)
2)
3)
c. Golongan darah pasien adalah...............................
5.
Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Aglutinasi negatip Anti B

Aglutinasi negatif Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Anti A

Aglutinasi negatip Aglutinasi positip Aglutinasi positif Plasma Pasen

Sel Darah Merah Tes Sel B 10% Tes Sel A 10%

Pasen 10%

a. Pemeriksaan diatas menggunakan metode...................................

b. Sel darah merah pasien mengandung antigen......................
c. Plasma pasien mengandung antibodi..............................
d. Golongan darah pasien adalah.................................
6.
INDENTITAS ANTIGEN RHESUS RHESUS CONTROL
SAMPEL
7 8
ANTI - D BOV.ALB 6%
+ +
SUSP ERY 5% SUSP ERY 5%

− Kocok perlahan kedua tabung agar homogen.

− Sentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik.
− Goyangkan tabung dengan perlahan dan perhatikan adanya aglutinasi.
− Amati terjadinya aglutinasi !
HASIL PENGAMATAN Aglutinasi negatif Aglutinasi negatif

a. Pemeriksaan diatas menggunakan metode...................................

b. Golongan darah pasien adalah................................
c. Setelah metode ini dilanjutkan dengan metode..........................

7. Hasil Pemeriksaan Cross match sebagai berikut:

No. kantong
Darah Fase 1 Kesimpulan
Mayor test Minor test Auto kontrol
  2 tetes serum OS + 2 tetes plasma dn + 2 tetes serum OS +
  1 tetes sel donor susp
  5% 1 tetes susp sel 5% OS 1 tetes susp sel 5% OS
  Kocok perlahan-lahan, putar 3000 rpm selama 15 detik → Baca reaksi
Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif Kompatibel /
hasil pengamatan
(homogen) (homogen) (homogen) Inkompatibel
Fase 2
  Tambahkan masing-masing tabung 2 tetes Bovine Albumin 22%
 
Inkubasi pada suhu 37ºC selama 15 menit
  Kompatibel /
Kocok perlahan-lahan, putar 3000 rpm selama 15 detik → Baca reaksi Inkompatibel
Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif
hasil pengamatan
(homogen) (homogen) (homogen)
  Fase 3
  Cuci 3 kali dengan Saline kemudian reaksi dilanjutkan dengan
  tambahkan kedalam masing-masing tabung 2 tetes AHG
 
Kocok perlahan-lahan, putar 3000 rpm selama 15 detik → Baca reaksi Kompatibel /
 Inkompatibel
Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif Aglutinasi Negatif
hasil pengamatan
(homogen) (homogen) (homogen)
  Coombs Control Cells (CCC)
  Kontrol semua tabung bila hasil uji silang serasi negatip dengan CCC
 
Tambahkan kedalam masing-masing tabung dengan 1 tetes CCC Valid/Invalid
Aglutinasi positif (+3) Aglutinasi positif (+3) Aglutinasi positif (+3)
hasil pengamatan

a. Fase 1 Cross match disebut juga fase medium………………, kesimpulan Kompatibel/Inkompatibel*

b. Fase 2 Cross match disebut juga fase medium………………, kesimpulan Kompatibel/Inkompatibel*
c. Fase 3 Cross match disebut juga fase medium………………, kesimpulan Kompatibel/Inkompatibel*
d. Kesimpulan validasi CCC pada Crossmatch diatas adalah Valid / Invalid*
*Coret yang tidak perlu

*APABILA JAWABAN TIDAK CUKUP , BOLEH MEMAKAI LEMBAR BELAKANG SOAL*

SELAMAT BEKERJA SEMOGA SUKSES*

Dibuat Oleh :
Koordinator MK Imunohematologi

Nama : Dr.Betty Nurhayati,M.Si

Nip : 19660727 198603 2 015
Tgl : 26 Desember 2018