Anda di halaman 1dari 3

NAMA : AGUNG PRASETYO

NIM : J3I118050
KELAS : TNK B P1
TUGAS PRAKTIKUM BUDIDAYA AYAM PEMBIBIT TM 2
1. Tugas perlakuan khusus

1) Dari semua perlakuan khusus yang di berikan, tentukan perlakuan mana yang bisa
dilakukan pada jantan, betina atau keduanya? jelaskan alasannya
2) Dilihat dari perlakuan yang diberikan, pasti akan menyebabkan stress yang cukup tinggi.
Menurut anda apa yang harus dilakukan sebelum memberikan perlakuan, saat proses
pemberian perlakuan dan setelah pemberian perlakuan
3) Jika anda seorang breeder, tentukan mana perlakuan khusus yang paling penting untuk
anda lakukan secara berturut, dan berikan alasan singkatnya. (dilihat dari berbagai faktor)

Perlakuan Jenis Kelamin Alasannya


Jantan Betina
Debeaking   Dilakukan pada ayam yang berumur 5-6 hari,
debeaking memiliki tujuan yaitu untuk
mengefisiensi pakan. Debeaking dilakukan pada
ayam umur 5-6 hari karena pada umur tersebut
paruhnya masih tidak keras dan bila pendarahan
darah yang keluar pun sedikit. Debeaking dapat
diulang kembali pada ayam berumur 3-4
minggu dengan tujuan untuk mengefisiensikan
pakan dan mencegah adanya kanibalisme.
Dubbing 
Karena bila jenggernya panjang akan menutupi
mata kanan atau yang kiri, mengakibatkan ayam
jantan tersebut kesulitan dalam melihat betina,
menggangu juga apabila disaat ayam jantan
tersebut akan kawin mengingat fungsi ayam
jantan dikandang untuk mengawini betina.
Dewattling 
Bertujuan menghambat pertumbuhan pial agar
tidak mengganggu pergerakan ayam,

Toe Clipping 
Untuk mencegah terjadinya cengkraman yang
berlebihan agar tidak membuat betina terluka
pada saat terjadinya perkawinan, apabila tidak
dilakukan akan berakibat fatal untuk betina,
produksi betina akan menurun dan recovery
betina akan lama.

Pemasangan nose  Bertujuan agar ayam jantan tidak memakan


bar pakan ayam betina pada chain feeder. Dilakukan
pada ayam berumur 21 minggu, kenapa
dilakukan karena kandungan pakan ayam betina
dan jantan berbeda nutrisinya

Dewinging   Bertujuan untuk mengurangi keseimbangan


ayam, agar tidak mudah terbang, sehingga lebih
mengefisienkan pakan .

Pemotongan bulu  Bertujuan agar penis ayam jantan mudah


area vent memasuki vagina ayam betina dan mengurangi
kontaminasi bakteri akibat bulu ayam yang
kotor

2. Pertama sebelum perlakuan sebaiknya ayam ayam tersebut diberi vitamin, proses perlakuan ini
dilakukan sebaiknya pada pagi hari atau sore hari, saat perlakuan sebaiknya menggunakan alat
yang sesuai dan melakukan perlakuan dengan cepat, cermat , setelah perlakuan berikan pada
ayam ayam tersebut vitamin, apabila ada kesalahan dalam perlakuan segera obati ayam tersebut.
3.

Perlakuan Paling Penting Alasannya


Debeaking Mencegah kanibalisme
Pemotongan bulu area vent Memperlancar proses perkawinan jantan dan
betina agar penis ayam jantan mudah memasuki
vagina ayam betina dan mengurangi kontaminasi
bakteri akibat bulu ayam yang kotor

Dewinging Efisiensi pakan dengan tidak terbang


Toe clipping Mencegah terjadinya cengkraman yang
berlebihan agar tidak membuat betina terluka
pada saat terjadinya perkawinan
Tugas Praktikum (Pencegahan Penyakit)
1. Setiap orang silahkan membut minimal 2, maksimal 3 kesimpulan dari program vaksinasi
yang ada di (Starter, Grower, Layer)
2. Anda diminta melarutkan vaksin, jenis vaksin yang diberikan ND (l/M) dosis per ekor 0,5
cc. Jumlah ayam yang akan di vaksin sebanyak 2000 ekor. Berapa kebutuhan Vaksinnya?
3. Vaksin yang tersedia 1 ampul untuk 500 dosis. Berapa ampul vaksin yang di gunakan?
4. Sebagi pelarut akan digunakan aquades. Berapa aquades yang harus disiapkan untuk
melarutkan vaksin tersebut...
5. Coba cari informasi tentang alat vaksin dan metode suntik vaksin (socorex), (IM atau SC)
tuliskan secara singkat cara menggunakannya?
Jawaban
1. Untuk semua periode yaitu vaksin ND, AI
Vaksin IBD untuk periode Starter
Vaksin Coryza hanya digunakan untuk periode Grower
Vaksin ND-IB live (lasota + H120) untuk periode layer
2. 2000 ekor x 0,5 cc/ekor = 1000 cc
3. 1000 cc : 500 cc/ampul = 2 ampul
4. Kebutuhan aquades adalah setengah dari dosis yang digunakan jadi membutuhkan
500 ml aquades dalam kemasan 1 botol 1L
5. Alat Suntik Socorex (ASS) merupakan alat suntik otomatis (automatic injection)
untuk injeksi berulang dalam vaksinasi maupun pengobatan.
Cara Menggunakan Alat Suntik Socorexnaan awal)
1. Atur baut mikrometrik ASS pada volume terbesar untuk memudahkan
pengambilan cairan
2. Kembalikan kelebihan cairan ke dalam botol (tusukan jarum pada karet botol)
3. Setel ASS (Alat suntik Socorex) pada volume yang diinginkan
4. Dengan IM (Intra Muscular) merupakan metode vaksinasi dengan cara
menyuntikkan jarum pada bagian otot biasanya pada bagian dada dan paha

Anda mungkin juga menyukai