PENGAMATAN SUMBERDAYA DI PT
TELEKOMUNIKASI INDONESIA
Disusun Oleh:
Mohammad Rifki Septian / 20160140002
Muhammad Arrasy j Iskandar / 20160140009
Maulana Yuda Yudhistira / 20160140018
TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KERJA PRAKTEK
Mengetahui/Mengesahkan:
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah yang telah melimpahkan rahmat-Nya
sehingga saya bisa menyusun laporan yang berjudul “Pengamatan Sumber Daya di PT
Telekomunikasi Indonesia”. Laporan kerja praktek ini disusun guna melengkapi
persyaratan untuk mencapai gelar sarjana (S.1) Program Studi Kerja Praktek, Teknik
Informatika, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Saya berharap semoga laporan kerja praktek ini dapat memberikan manfaat. Sekiranya
terdapat kesalahan pengucapan maupun penulisan mohon dimaafkan.
ii
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan................................................................................................................................i
Kata Pengantar........................................................................................................................................ii
Daftar Isi...................................................................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN..................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................................1
1.2 Tujuan Kerja Praktek.............................................................................................................1
1.3 Rencana dan Penjadwalan Kerja........................................................................................2
1.4 Metode Kerja Praktek............................................................................................................2
BAB II. Profil Tempat Kerja Praktek...............................................................................................3
2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan............................................................................................3
2.2 Struktur Organisasi.................................................................................................................5
2.3 Jenis Layanan dan Produk.....................................................................................................6
2.4 Visi dan Misi perusahaan......................................................................................................7
BAB III. Pelaksanaan Kerja Praktek.................................................................................................8
3.1 Pendahuluan Materi (Monitoring).......................................................................................8
3.2 Jaringan Komputer...................................................................................................................9
3.2.1 Klasifikasi Berdasarkan Skala................................................................................10
3.2.2 Klasifikasi Berdasarkan Fungsi.............................................................................10
3.2.3 Klasifikasi Berdasarkan Topologi Jaringan, Jaringan Komputer Dapat
Dibedakan Bersadarkan......................................................................................................10
3.2.4 Klasifikasi Berdasarkan Kriterianya, Jaringan Komputer Dibedakan
Menjadi 4.................................................................................................................................10
3.3 Catu daya menggunakan Genset........................................................................................10
3.4 Catu daya menggunakan Baterai.......................................................................................12
3.5 Catu daya sementara menggunakan UPS.......................................................................14
3.6 Tugas Selama Kerja Praktek..............................................................................................14
3.7 Pembahasan.............................................................................................................................15
BAB IV. Penutup...................................................................................................................................16
4.1 Kesimpulan..............................................................................................................................16
4.2 Saran...........................................................................................................................................16
Daftar Pustaka.........................................................................................................................................17
Lampiran...................................................................................................................................................18
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di era serba maju ini kebutuhan akan teknologi selalu meningkat tanpa henti.
Penggunaan teknologi dapat membantu pekerjaan sehari-hari bagi setiap pihak. Perusahaan
besar tentu dituntut untuk bekerja secara cepat dan akurat serta menghindari beberapa
kesalahan yang tentunya berisiko. Komunikasi antar bebagai pihak tentunya juga sangat
dibutuhkan demi merespon setiap tindakan yang perlu dilakukan. Oleh sebab itu teknologi
dan komunikasi menjadi komponen paling penting demi kelancaran penyelesaian masalah.
B. Interview
Pencarian data dan informasi dengan mengajukan pertanyaan kepada orang yang
lebih ahli di bidang yang akan ditanyakan.
C. Observasi
Melakukan suatu kegiatan serta mengumpulkan data secara langsung untuk
mengetahui solusi dari permasalahan.
D. Studi kepustakaan
Mencari sumber-sumber informasi mengenai perusahaan PT.Telekomunikasi
seperti buku ataupun sumber dari internet.
E. Penyusunan laporan
Pencatatan hasil serta dokumentasi kegiatan di tempat kerja guna sebagai media
pelaporan data kerja praktek di perusahaan PT.Telekomunikasi.
BAB II
PROFIL TEMPAT KERJA PRAKTEK
B. Wifi.id
Wifi.id merupakan paket layanan internet dengan kecepatan akses hingga
100Mbps. Dengan membeli paket ini, pelanggan bisa menggunakan layanan Wifi.id
yang tersebar diseluruh tempat yang terpasang Wifi.id. Tempat akses ini biasanya
terpasang di sekitaran kantor telkom, tempat publik seperti Indomaret, Alfamart,
bandara, stasiun, dll. (()Wifi corner)
Harga untuk paket Wifi id yakni sebagai berikut:
Sumber: https://www.wifi.id/beli-paket
C. Wifi id Managed Service
Berbeda dengan layanan basic, layanan akses ini berkecepatan antara 20Mbps hingga
100Mbps dalam jaringan wifi id yang diterapkan pada satu atau lebih access pint. Pada
produk ini pihak pemilik/pelanggan akan dikenakan biaya yang dibayarkan pada periode
tertentu. Tarif yang dikenakan beragam tergantung kecepatan akses.
D. Wifi id Seamless
Merupakan layanan khusus bagi pelanggan IndiHome agar bisa terkneksi secara
otomatis dengan layanan Wifi id. Pelanggan Indihome akan dikenakan biaya tambahan
bulanan sebesar Rp 10.000/device yang telah terdaftar.
A. Visi
“Be the King of Digital in the Region”
PT Telkom berusaha untuk menjadi perusahaan terbesar dan paling utama di wilayah
Indonesia.
B. Misi
“Lead Indonesian Digital Innovation and Globalization”
PT Telkom memberikan jaminan bahwa pelanggan akan mendapatkan kualitas layanan
terbak berupa kemudahan produk dan jaringan berkualitas dengan harga kompetitif.
BAB III
PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK
3.1 Pendahuluan Materi (Monitoring)
Monitoring (pemantauan) adalah pemantauan yang dapat dijelaskan sebagai
kesadaran (awareness) tentang apa yang ingin diketahui, pemantauan berkadar
tingkat tinggi dilakukan agar dapat membuat pengukuran melalui waktu yang
menunjukkan pergerakan ke arah tujuan atau menjauh dari itu. Monitoring akan
memberikan informasi tentang status dan kecenderungan bahwa pengukuran dan
evaluasi yang diselesaikan berulang dari waktu ke waktu, pemantauan umumnya
dilakukan untuk tujuan tertentu, untuk memeriksa terhadap proses berikut objek
atau untuk mengevaluasi kondisi atau kemajuan menuju tujuan hasil manajemen
atas efek tindakan dari beberapa jenis antara lain tindakan untuk mempertahankan
manajemen yang sedang berjalan.
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan
atas objektif program. Memantau perubahan, yang fokus pada proses dan keluaran.
Monitoring menyediakan data mentah untuk menjawab pertanyaan sedangkan
evaluasi adalah meletakkan data-data tersebut agar dapat digunakan dan dengan
demikian memberikan nilai tambah. Evaluasi adalah tempat belajar kejadian,
pertanyaan yang perlu dijawab, rekomendasi yang harus dibuat, menyarankan
perbaikan. Namun tanpa monitoring, evaluasi tidak akan ada dasar, tidak memiliki
bahan baku untuk bekerja dengan, dan terbatas pada wilayah spekulasi oleh karena
itu Monitoring dan Evaluasi harus berjalan seiring You can't have one without the
other.
Seperti pada sebuah program monitoring tidak boleh dirancang tanpa jelas
mengetahui bagaimana data dan informasi akan dievaluasi dan tepat guna sebab
ketidak mampu dalam mengumpulkan dan menyimpan data yang akan digunakan.
Monitoring untuk memantau kepentingan adalah pemantauan yang seharusnya
akan menjadi tidak pernah selesai.
3.2 Jaringan Komputer
Adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan
lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.
Tujuan dari jaringan komputer adalah:
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer
meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut
klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur
ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh
aplikasi jaringan komputer.
3.2.1 Klasifikasi Berdasarkan Skala:
Prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu
10-50 KM.
1. Client-Server
2. Peer-To-Peer
2. Topologi star;
3. Topologi ring;
4. Topologi mesh;
5. Topologi tree;
6. Topologi linier.
Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET
berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga
seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang
mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada
nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi
dimana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum
ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas dinegara tersebut
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk
keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan
Internet
Modem
Router
Switch
Server
Database
Gambar III.2
Blok Diagram PT. Telekomunikasi Tbk
Blok Diagaram jaringan yang digunakan PT. Telekomunikasi Tbk yang berada di
internasional.
2. Skema Jaringan
Internet
Modem ADSL
Router
Switch
Server Database
WAP
Gambar III.3
Skema Jaringan PT. Telekomunikasi Tbk
Sumber PT. Telekomunikasi Tbk
- Koneksi internet yang digunakan pada PT. Telekomunikasi Tbk adalah ISP
komputer.
- Kabel yang digunakan pada adalah kabel UTP dan menggunakan konektor
Tabel IP Address
No Nama Hardware IP Address Subnet mask
1 Modem 192.168.1.1 255.255.255.0
Telekomunikasi Tbk.
perangkat keras yang digunakan, yaitu modem ADSL, router, switch, Access
Point, komputer server, komputer client. Berikut ini adalah spesifikasi dari
perangkat keras:
1. Modem
digital (berupa bit 0 dan 1 yang hanya dibaca oleh mesin seperti komputer)
DSL-2542B-ADSL2+-Modem-Router-
Spesifikasi:
Internet Security:
NAT and SPI (Stateful Packet Inspection) firewall, Denial of Service (DoS)
IPSEc/PPTP/L2TP pass-through
Control (64K/128K/256K/512K)
Network Protocols:
2. Router
telekomunikasi (witel) divisi home service, yaitu Linksys DSL router model
BEFSR41.
Tabel III.2
Spesifikasi Router BEFSR41
Standards IEEE 802.3 (10BaseT),IEEE 802.3u
(100BaseTX)
Port One 10/100 RJ-45 Port for Broadband
Modem, Four 10/100 RJ-45 Switched
Ports
Button Reset
Sumber:
http://www.linksys.com/us/supportproduct?pid=01t80000003KRN8AAO
3. Switch
komputer. Switch yang digunakan dari 1 buah switch 24 port dengan model
D-LINK DES-1024R
4. Access Point
5. Komputer Server
Komputer client adalah komputer yang bisa dibilang harus dilayani. Segala
komputer client, akan dilayani komputer server. Client, peran ini hanya
Tabel III.4
Spesifikasi Komputer Client
No Hardware Spesifikasi
1 Processor Intel Core i3-3217U processor (3MB Cache, 1.80 GHz)
2 Hardsik 500 GB
3 VGA Card VGA nVidia GT720M-1GB
4 System Model Acer Aspire E1-470-33214G50Mn
5 Display Size 14 wide LED
6 RAM 4 GB
7 Operating Windows 7 Ultimate 32–bit
System
Sumber: PT. Telekomunikasi Tbk
3.4.3 Spesifikasi Perangkat Lunak
Pada PT. Telekomunkasi Tbk perangkat lunak yang digunakan meliputi
sistem operasi jaringan dan aplikasinya. Berikut perangkat lunak yang digunakan
menggunakan firewall bawaan dari windows dan antivirus Trend Micro sedangkan
pada komputer client juga menggunakan firewall bawaan dari windows dan Trend
Micro sehingga jika client mengunjungi situs yang berbahaya, situs tersebut akan
terblokir.
3.5 Jaringan Usulan
dibuatkan jaringan usulan untuk memberikan skema jaringan yang akan diterapkan
dan kebutuhan apa saja yang perlu ditambahkan pada dengan jumlah anggaran
yang tidak terlalu mahal. Agar pemblokiran situs media sosial pada jam bekerja
Jika menggantikan router lama dengan router yang baru, maka penambahan
biaya yang diperlukan Rp. 600,000.00 (enam ratus ribu rupiah) untuk biaya
pergantian router lama model BEFSR41 dengan router mikrotik RB750. Dalam
winbox untuk pemblokiran situs media sosial dan pembagian bandwidth, adapun
Penggantian AC terkadang juga diperlukan terutama jika AC tersebut rusak atau mati.
Hal ini disebabkan karena terdapat kotoran yang mengakibatkan kerusakan serta komponen
yang mulai terbakar karena digunakan terlalu sering dan terkadang tanpa henti. Untuk
meminimalisir kerusakan yang lebih fatal, Telkom membuat media untuk memantau suhu
ruangan di setiap STO. Selain itu berbagai hal dapat dikendalikan secara remote oleh
Telkom pusat yang berada di Jakarta.
15
BAB IV. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Telkom menggunakan PLN sebagai catu daya utama dan genset sebagai catu daya
backup jika listrik yang ditransmisikan oleh PLN terputus. Pada saat perpindahan sumber
daya dari PLN ke genset akan ada selang waktu dimana terjadi drop tegangan, sehingga
Telkom menggunakan baterai dan UPS untuk menghindari hal tersebut. Maintenance
sistem catu daya juga sangat diperlukan demi menjaga kestabilan sistem. Hal yang paling
sering dilakukan dalam maintenance sistem tersebut yaitu monitoring suhu dan kelistrikan,
karena hal tersebut menentukan tindakan yang perlu dilakukan sebelum kerusakan terjadi.
4.2 Saran
Pemeliharaan dan perawatan sistem catu daya pada Telkom wilayah Kotabaru
Yogyakarta telah dilakukan dengan baik. Kesempatan kerja bagi mahasiswa yang telah
diberikan oleh Telkom sendiri merupakan sesuatu yang berharga untuk menjalin kerja
sama. Namun pilihan pekerjaan yang dapat dilakukan oleh mahasiswa masih kurang
sehingga mahasiswa yang memiliki kemampuan menonjol belum dapat berkontribusi
penuh sehingga merasa kurang puas.
DAFTAR REFERENSI