PROPOSAL PROGRAM KERJA

PELAKSANAAN KULIAH KERJA

NYATA PERCEPATAN PENANGANAN
COVID-19

MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

DUSUN KEDUNGBUNDER, DESA KEDUNGJATI,
KECAMATAN KEDUNGJATI, KABUPATEN GROBOGAN,
PROVINSI JAWA TENGAH

Disusun Oleh:

SINDY MIA MELINDA (010117A122)

PUSAT PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADAMASYARAKAT

UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

TAHUN 2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya saya telah mampu menyelesaikan Proposal Program Kerja
Kuliah Kerja Nyata ini.

Proposal yang tersusun ini adalah hasil maksimal yang dapat saya sajikan.
Saya yakin proposal ini masih jauh dari sempurna, karena saya menyadari bahwa
saya masih kurang berpengetahuan dalam menyajikan proposal baik dari segi
penyusunan, pengolahan, maupun bahasa. Untuk menyempurnakan makalah ini
saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca kepada saya
agar dalam penulisan proposal selanjutnya bisa lebih baik.
Dalam rangka menyusun proposal ini saya sampaikan ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang terkait. Baik teman- teman yang sudah meluangkan
waktu untuk berdiskusi maupun Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ibu Wahyu
Kristiningrum, S. Si.T., M.H yang telah memberikan bimbingan.

Akhir kata penulis berharap semoga proposal kerja KKN ini berguna dan
bermanfaat bagi kita semua. Aamiin

Kedungbunder , 30 Juli 2020

Penulis

iii
 RINGKASAN

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan pengabdian kepada
masyarakat,selain itu juga sebagai penerapan ilmu yang telah diperoleh di perguruan
tinggi kepada masyarakat secara langsung bagi mahasiswa. Kegiatan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) ini dilakukan saat pandemik sehingga dibuat KKN Tematik bertujuan
untuk percepatan penanganan pandemik Covid-19 dan bersifat mandiri di daerah tempat
tinggal masing- masing yang dilakukan secara individu ataupun kelompok. Adapun
tujuan KKN tematik adalah mendukung upaya pencegahan dan percepatan penanganan
Covid-19 sebagai bentuk peran aktif dan kontribusi nyata kepada pemerintah dan
masyarakat, melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada
masyarakat selama pandemik Covid-19 serta meningkatkan kepedulian Civitas
Akademika Universitas Ngudi Waluyo dalam upaya pencegahan dan percepatan
penanganan pandemic Covid-19.

Kegiatan ini bertempat di Dusun Kedungbunder, Desa Kedungjati, Kelurahan

Kedungjati, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan , Provinsi Jawa tengah.
Pemberlakuan new normal membuat aktivitas masyarakat yang mulai berjalan normal
namun tetap harus memperhatikan/ melaksanakan protokol kesehatan, namun karena
masih banyak yang belum disiplin dan kurangnya kesadaran akan pentingnya
penggunaan APD serta kurangnya informasi yang didapatkan sehingga dapat
menyebabkan penyebaran Covid-19 akan berkembang.

Mahasiswa melakukan kegiatan KKN di Dusun Kedungbunder guna

meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan guna
mempercepat penangan Covid-19.

iv
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………….
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………… i
RINGKASAN……………………………………………………………… ii
KATA PENGANTAR…………………………………………………….. iii
DAFTAR ISI…………………………………………………………….... iv
DAFTAR TABEL ……………………………………………………...... v
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………. vi
BAB I PENDAHULUAN
A. ANALISI SITUASI…………………………………………….. 1
B. POTENSI WILAYAH………………………………………….. 3
BAB IIPERMASALAHAN YANG DIHADAPI
A. IDENTIFIKASI MASALAH…………………………………… 5
B. RUMUSAN MASALAH………………………………………. 6
BAB III PROGRAM KERA 8
BAB IV PENUTUP 20
LAMPIRAN………………………………………………………………… 21

v
 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel Program kerja minggu ke-1 8

Tabel 3.2 Tabel Program kerja minggu ke-2 11
Tabel 3.3 Tabel Program kerja minggu ke-3 14
Tabel 3.4 Tabel program kerja minggu ke-4 16

vi
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Mahasiswa KKN 21

Lampiran 2. Peta Wilayah Dusun Kedungbunder 23

vii
 9

BAB I

PENDAHULUAN

A. Analisis Situasi
Menurut Kemenkes RI tahun 2019 Coronavirus merupakan keluarga besar
virus yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan. Pada manusia
biasanya menebabkan penakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa
hingga penyakit serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS)
dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome
(SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak
kejadian luar biasa muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian
diberi nama Severe Acut Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-
COV2), dan menyebabkan penyakit Coronavirus Disease-2019 (COVID-
19).
Covid-19 tidak hanya menyerang Negara asal virus tersebut, tetapi juga
seluruh Negara di dunia. Menurut Kemenkes gejala umum dari Covid-19
adalah demam 38°C, batuk kering, dan sesak napas. Jika ada orang yang
dalam 14 hari sebelum muncul gejala tersebut pernah melakukan perjalanan
ke Negara terjangkit, atau pernah merawat/kontak erat dengan penderita
COVID-19, orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan laboratorium lebih
anjut untuk memastikan diagnosanya.
Kabupaten Grobogan merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah
yang masuk dalam zona merah karena terdapat kasus positif Covid-19.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19
Kabupaten Grobogan, Di Kabupaten Grobogan sampai tanggal 29 Juni
2020, terdapat 15 orang di nyatakan positif Covid-19, 1 orang meninggal
dunia. Untuk Kecamatan Kedungjati, terakhir kali terdapat kasus
terkonfirmasi Covid-19 hanya 2 kasus positif pada tanggal 12 Mei 2020.
Namun, hingga pertanggal 30 Juli 2020 tidak adalagi kasus positif Covid-
19.
Pada tanggal 12 Mei 2020 Desa Kedungjati yang termasuk di Kecamatan
Kedungjati Kedungjati masuk daam zona merah kasus Covid-19, karena
terdapat 2 kasus Covid-18 yang berasal dari Desa kedungjati, Namun
hingga per tanggal 30 Juli 2020 , zona di Desa Kedungjati masuk dalam
zona kuning. Melihat dari perekonomian yang ada di wilayah Desa
 10
Kedungjati terdapat 1 dari 2 pasar yang ada di Kecamatan Kedungjati,
menjadikan wilayah Desa Kedungjati cukup ramai lalu lalang orang baik
berbelanja di pasar. Desa Kedungjati mayoritas penduduknya bekerja di
Industri, proyek bangunan, SSI dan Aparatur Negara. Beberapa hal tersebut
yang dapat meningkatkan tingginya resiko seseorang untuk terpapar Covid-
19.

B. Potensi Wilayah
Wilayah Kecamatan Kedungjati sebuah kecamatan di Kabupaten
Grobogan, Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan ini berjarak sekitar 53,9
Kilometer dari Ibukota Kabupaten. Grobogan ke arah timur. Pusat
pemerintahannya berada pada Desa Kedungjati.

Dari segi kesehatannya, sudah terdapat 2 klinik, 1 puskesmas, 1 mobil

ambulans. Sehingga untuk penanganan kesehatan karena Covid-19 atau
bukan karena Covid-19 bisa dapat tertangani lebih cepat. Selain itu,
wilayah Dusun Kedungbunder tidak terlalu jauh dari puskesmas
Kedungjati yang sudah terapat fasilitas kesehatan secara lengkap, sehingga
proses pengobatan atau proses perujukan suatu penyakit dapat lebih cepat
dan dapat di akses dengan mudah tanpa terkendala jarak atau fasilitas.
Salah satu dari 11 Desa/kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan
Kedungjati adalah Dusun Kedungbunder yang hanya terdiri dari 2 Rt. Luas
Dusun Kedungbunder secara adminitstratif adalah 491.430 hektar. Kondisi
tanah Dusun Kedungbunder adalah berupa persawahan tadah
hujan,tegalan,pekarangan dan perumahan. Jumlah penduduk Dusun
Kedungbunder adalah 3489 jiwa dengan tingkat kepadatan 975 jiwa/KM 2 .
Mayoritas penduduk Dusun Kedungbunder adalah petani dan buruh tani.
Dusun Kedungbunder memiliki fasilitas di antaranya 1 TK dan untuk SD
terletak pada Desa Kedungjati, dan 1 pasar yaitu Pasar Kedungjati,1
Mushola. Masyarakat Dusun Kedungbunder memiliki beberapa kegiatan
seperti PKK dikalangan Ibu-ibu, dan karangtaruna dikalangan remaja.
 11
BAB II
PERMASALAHAN YANG DIHADAPI

A. Identifikasi Masalah
Corona virus adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit
mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada setidaknya dua jenis corona
virus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan
gejala berat seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan
Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Corona virus Disease
2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah
diidentifikasi sebelumnya pada manusia.Virus penyebab COVID-19 ini
dinamakan Sars-CoV-2. Virus corona adalah zoonosis (ditularkan antara
hewan dan manusia).

Untuk meminimalisir angka penyebaran Virus Covid-19 di Kabupaten

Grobogan khususnya di Dusun Kedungbunder Kecamatan Kedungjati,
walaupun angka yang terdampak Covid-19 tidak ada untuk pencegahan
dan penaganan Covid-19 permasalahnya adalah :

1. Kurangnya pemahaman mengenai protokol kesehatan seperti:

pemakaian masker, mencuci tangan,
2. Kurangnya pemahaman mengenai physical dan sosial distancing untuk
menghindari paparan covid-19 walaupun di Dusun Kedungbunder
tidak ada yang terpapar Covid-19.
3. Kurangnya pemenuhan kebutuhan jasmani pada anak- anak dan remaja
seperti exercise dan yoga pada anak.
4. Di bebeberpa rumah warga masih belum ada tanaman toga yang
digunakan untuk peningkatan imunitas tubuh agar terhindar dari covid-
19.
5. Beberapa rumah warga masih belum ada tempat sampah
Tanda dan gejala umum infeksi COVID-19 antara lain gejala gangguan
pernapasan akut seperti demam, batukdan sesak napas. Masa inkubasi
rata-rata 5-6 hari dengan masa inkubasi terpanjang 14 hari. Pada kasus
COVID-19yang berat dapat menyebabkan pneumonia, sindrom
pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian.
 12
Sehingga beberapa masalah yang dihadapi atau ditemukan untuk
persiapan

Beberapa cara yang akan dilakukan new normal di Dusun

Kedungbunder yaitu sebagai berikut:
A. Pendisiplinan PenggunaanAPD
Alat Pelindung Diri (APD) diperlukan untuk mempersiapkan new
normal, APD yang dapat digunakan untuk mencegah penyebaran
Covid-19 seperti masker, pelindung wajah (Face Shield) dan
handsanitizer. Masyarakat sekitar masih ada yang belum memiliki
kesadaran akan pentingnya menggunakan APD tersebut sehingga
mahasiswa KKN akan mengadakan pembagian masker gratis.
B. Pemberian Informasi dan Edukasi Covid-19
Kurangnya kesadaran masyarkat mengenai pentingnya APD
membuktikan bahwa masih banyak masyarakat yang belum
mendapatkan informasi dan edukasi tentang new normal untuk
menghadapi Covid-19. Hal ini menyebabkan tidak diterapkannya
protokol kesehatan saat melakukan kegiatan sehari-hari diluar rumah,
sehingga penyebaran virus tetap akan terus berkembang karena tertular
ke anggota keluarga lainnya.
Oleh karena itu, edukasi berupa leaflet/poster/video/brosur yang
dilakukan lewat penyuluhan secara langsung maupun aplikasi
whatsapp
 grup mengenai Covid-19 meliputi bahaya, cara penularan, dan cara
pencegahan kepada masyarakat. Hal ini diharapkan dapat menggugah
kesadaran dan kepedulian pribadi terhadap pentingnya melaksankan
protokol kesehatan.
C. Pemberian informasi pengobatan pencegahan Covid-19
Salah satu upaya dalam mencegah penularan Covid-19 adalah dengan
meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. Hal ini dapat dilakukan
dengan cara meningkatkan asupan vitamin, menghindari stress, dan
menerapkan perilaku hidup sehat seperti berolahraga. Selain itu
mengkonsumsi obat herbal juga dapat meningkatkan imunitas tubuh.
Mahasiswa KKN akan memberikan edukasi mengenai tanaman yang
dapat digunakan untuk obat herbal melalui poster/brosur dan
membagikan tanaman obat ke beberapa warga di lingkungan rumah
tempat tinggal mahasiswa KKN.

C. pemberian informasi tentang New Normal

Untuk merealisasikan skenario new normal, saat ini pemerintah telah

mengandeng seluruh pihak terkait termasuk tokoh masyarakat, para ahli
dan para pakar untuk merumuskan protocol atau SOP untuk memastikan
masyarakat dapat beraktivitas kembali namun tetap aman dari Covid-19.
Protokol ini bukan hanya dibidang ekonomi, namun juga pendidikan dan
keagamaan, tentu bergantung pada aspek epidemologi dari masing-masing
daerah, sehingga penambahan kasus positif bisa ditekan.
 B. Rumusan Masalah
Berdasarkan analisi situasi dan identifikasi masalah di atas tentang pandemic
Covid-19 di dunia, di Indonesia maupun di wilayah yang spesifik yaitu Dusun
Kedungbunder, Desa Kedungjati, KecaamatanKedungjati, Kabupaten
Grobogan. Maka dapat dirumuskan permasalahannya sebagai berikut :
Bagaimana bentuk serta pelaksanaan pencegahan penularan Covid-19 di Dusun
Kedungbunder dapat berjalan secara efektif melalui Kuliah Kerja Nyata
Tematik Percepatan Penangan Covid-19.

BAB III
PROGRAM KERJA

A. Program Kerja Minggu Pertama

Tabel 3.1 Tabel Program Kerja Minggu ke-1
Jenis Rincian Alat dan
Program
No Program Kegiatan Wakt Tempat bahan Target Biaya
Kerja
Kerja u
1 Program Penyuluha Edukasi Senin, Dusun Seluruh Pembuat
a.Lembar
Kerja n tentang secara 3 kedungb responden an
balik
Tambahan Covid-19 langsung Agust under berpartisip lembar
kepada tentang us Leaflet asi aktif balik
responden pengertian 2020 tentang dalam dan
Covid-19, Covid- kegiatan leaflet
penyebab dan 19 penyuluha Covid-
pencegahan n 19 :
17.000
2 Program Pendampi Pendampinga Selasa, Dusun Anak usia Pembeli
a. Buku
Kerja ngan n belajar 4 Kedung sekolah an buku
Tambahan belajar seacar Agust bunder b. Bolpoin dapat dan
luring langsung us terbantu bolpoin :
kepada anak 2020 dalam Rp.
TK, SD dan belajar 5000
SMP dengan
adanya
pendampi
ngan
belajar
3 Program Pengguna Rabu, Dusun
a. Edukasi a. Poster a. Respond a. Print
Kerja an masker 5 Kedung
secara tentang en aktif poster
Utama yang baik Agust bunder
langsung masker dalam : Rp.
dan benar us
tentang kegiatan 10.000
2020 b. Masker
penggunaan penyulu
kain b. Maske
masker yang han
r : Rp.
bener secara
10.000
langsung
b. Edukasi
 secara b. Seluruh
langsung responde
cara pakai n
masker yang menerim
benar a dan
memaha
c. Pembagian
mi
poster
tentang
tentang
penyulu
masker
han
secara
penggun
langsung
aan
masker
yang
benar
c. Respond
en
mampu
memkai
masker
dengan
baik dan
benar

B. Program Kerja Minggu Kedua

Tabel 3.2 Tabel Program Kerja Minggu Ke-2

Jenis Rincian
Program
No Program Kegiatan Waktu Tempat Alat dan Target Biaya
Kegiatan
Kerja bahan
1 Program Mengikuti Membersihk Mingg Dusun Sapu Makam -
Kerja kerja bakti an jalan dan u, 9 Kedung dan jalan
Tambaha rutin setiap makam Agustu bunder sekitar
n 2 minggu s 2020 dusun
sekali kedungbu
nder
bersih
2 Program Penyuluha Senin, Grup Pembu
a. Edukasi a. Handpho a. Respon
Kerja n tentang 10 Whatsapp atan
secara ne den
Utama cuci tangan Agustu karang poster
onlinetenta aktif
pakai s 2020 taruna b. Grup : Rp.
ng cuci dalam
sabun yang Dusun Whatshap 15.000
tangan penyuu
baik dan Kedungb p Sabun
yang baik han
benar under cuci
dan benar c. Poster secara
tangan
tentang online
b. Pembagian : Rp.
cuci
poster b. Respon 5000
tangan
secara den Handu
online cara d. Video memah k
cuci tentang ami Kecil :
tangan cuci tentang Rp.
pakai tangan cara 10.000
sabun cuci
 yang baik e. Sabun tangan
dan benar cuci pakai
tangan sabun
yang
f. Handuk
baikdan
kecil
benar
c. Respon
d
mampu
melaluk
an cuci
tangan
pakai
sabun
yan
baik
dan
benar
3 Program Pendampin Pendamping Selasa Dusun Anak usia -
a. Buku
kerja gan belajar an belajar , 11 Kedungb sekolah
tambahan luring seacar Agustu under b. Bolpoin dapat
langsung s 2020 terbantu
kepada anak dalam
TK, SD dan belajar
SMP dengan
adanya
pendampi
ngan
belajar
4 Program Penyuluha Edukasi Rabu, Grup Responde Print
a. Handpho
Kerja n secara online 12 Whatsapp n mampu Poster
ne
Utama Tentang tentang Agustu Karang memaham : Rp.
penerapan penerapan s 2020 taruna b. Grup i tentang 10.000
new new normal Dusun Whatsap penerapan
normal Kedung new
c. Poster
Bunder normal
tentang
new
normal

4 Program Ganti Baju Kamis, Grup Pembu

a. Penyuluha a. Ha a.Respond
kerja setelah 13 Whatsapp atan
n secara ndphone en aktif
utama berpergian Agustu Karang poster
online dalam
s 2020 taruna b. Gru :
tentang kegiatan
Dusun p Whatsap Rp.
ganti baju penyulu
Kedung 20.000
setelah c.Poster han
Bunder
berpergian tentang secara
ganti baju online
b. Membagik
setelah
an poster b. Re
berpergian
tentang sponden
ganti baju memaha
setelah mi
berpergian tentang
ganti
c. Sesi Tanya
jawab baju
setelah
berpergi
an
 C. Program Kerja Minggu Ketiga
Tabel 3.3 Tabel Program Kerja Minggu Ke-3

Jenis Rincian Alat dan

Program
No Program kegiatan Waktu Tempa Bahan Target Biaya
Kegiatan
Kerja t
1 Program Penyuluha a. Edukas Senin, Dusun a. Tisu a.Responden Tisu:
Kerja n tentang i secara 16 kedung b. Masker mampu Rp.
Utama batuk langsun Agustus bunder memahami 10.000
efektif g pada 2020 tentang batuk Masker :
anak- efektif 20.000
anak di b. Responden
bawah mampu
umur mempraktikan
12 cara batuk
tahun efektif
2 Program Pendampin Pendampi Selasa, Dusun Buku Anak usia -
Kerja gan belajar ngan 17 kedung dan sekolah dapat
Tambaha luring belajar Agustus bunder bolpoin terbantu dalam
n seacar 2020 belajar dengan
langsung adanya
kepada pendampingan
anak TK, belajar
SD dan
SMP
3. Program Penyuluha a. Edukasi Rabu, Dusun Sabun, a.Responden Sabun :
Kerja n tentang 6 secara 18 kedung handuk aktif dalam Rp.
Utama langkah langsun Agustus bunder kecil kegiatan 10.000
cuci tangan g cara 6 2020 penyuluhan Handuk
kepada langkah tentang 6 kecil :
anak-anak cuci langkah cuci 10.000
di bawah tangan tangan
umur 12 b. Responde
tahun n dapat
memahami
tentang cara 6
langkah cuci
tangan
4 Program Pembagian Membagi Kamis, Dusun Masker a. Responden Masker
Kerja masker kan 19 kedung kain telah kain : Rp.
Tambaha kepada masker Agustus bunder menerima 30.000
n anak-anak kepada 2020 masker kain
dibawah anak-anak b. Respoden
umur 12 dibawah dapat
tahun umur 10 memakai
tahun masker kain
 D. Program Kerja Minggu Keempat
Tabel 3.3 Tabel Program Kerja Minggu Ke-4

Jenis
Program Program Rincian Tempa Alat dan
No Waktu Target Biaya
Kegiatan Kegiatan Kegiatan t Bahan

1 Program Mengikuti Membersihkan Minggu, dusun sapu makam dan -

kerja kerja bakti makam dan 21 kedung jalan sekitar
Tambahan rutin setiap jalan sekitar Agustus bunder dusun
2 minggu dusun 2020 kedungbund
sekali kedungbunder er bersih
2. Program Pendampin Pendampingan Selasa,24 Dusun Buku dan Anak usia -
kerja gan belajar belajar seacar agustus kedung bolpoin sekolah
Tambahan secara langsung 2020 bunder dapat
luring kepada anak terbantu
TK, SD dan dalam
SMP belajar
dengan
adanya
pendamping
an belajar
3 Program Pembuatan Membuat Rabu, Dusun Kain a. Responden -jarum :
Kerja masker kain masker kain 25 kedung perca, aktif Rp.
Utama dengan ibu- Agustus bunder benang, dalam 5000
ibu 2020 kardus kegiatan -
Pensil pembuatan Benang:
Penggari masker Rp.
s kain 10.000
Gunting b.Responden -Pensil:
Jarum dapat Rp.10.0
membuat 00
masker -
kain Gunting
:
Rp.
20.000
4 Program Penempela Penempelan Jum’at, Dusun Poster Seluruh -poster:
Kerja n poster poster 27 kedung protocol rumah Rp.50.0
Tambahan protocol protocol Agustus bunder kesehatan responden 00
kesehatan kesehatan 2020 pencegah telah -
pencegahan pencegahan an ditempel Lakban:
Covid-19 Covid-19 Covid-19 poster Rp.
dirumah Lakban protocol 15.000
responden kesehatan
pencegahan
Covid-19
 BAB IV
PENUTU
P

Demikianlah proposal kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) ini saya susun
dan saya sampaikan dengan harapan akan mendapat dukungan dan partisipasi
dari semua pihak yang terkait. Semoga segala hal yang akan saya laksanakan
nanti dapat memberi sumbangsih bagi masyarakat Dusun Kedungbunder dalam
percepatan penanganan Covid-19 dan meningkatnya kesadaran masyarakat
terhadap kesehatan diri dan lingkungan.

Untuk itu besar harapan kami bantuan dan partisipasi dari berbagai pihak
demi terlaksananya kegiatan ini

Kedungbunder, 30 Juli 2019

 LAMPIRAN

Lampiran 1

Biodata Mahasiswa KKN

FOTO MAHASISWA BIODATA DIRI

Nama : Sindy Mila Melinda

NIM : 010117A122
Prodi : S1 Keperawatan
Alamat : Dsn. Kedungbunder Ds. Kedungjati
Kec.Kedungjati Kab.Grobogan
NO HP : 085700463931

Lampiran 2
Peta administratif Kecamatan Kedungjati Kab.Grobogan