Di Susun Oleh:
010118A105
1
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat,
taufik, dan hidayah-Nya kepada kami sehingga Penyusunan Proposal Kuliah Kerja Nyata ini
dapat terselesaikan dengan baik, yang digunakan sebagai syarat untuk memenuhi program
perkuliahan S1 Keperawatan di Universitas Ngudi Waluyo.
Penyusunan Proposal Kuliah Kerja Nyata ini sebagai wujud dari pertanggung jawaban
penulis terhadap pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan selama 27 hari yaitu,dimulai
pada tanggal 26 Juli s.d 21 Agustus 2021.
Proposal ini memuat uraian dari program kerja yang mencakup kondisi umum desa
permasalahan akibat COVID 19 serta dampak yang ditimbulkan pelaksanaan program kerja
dan hasil yang diperoleh.
Dalam penyusunan proposal ini, saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu dan membimbing dalam menyelesaikan Proposal Program Kerja KKN
Tematik Covid-19.
Saya menyadari bahwa dalam penyusunan Proposal Program Kerja KKN ini masih
jauh dari sempura .Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun
guna kesempurnaan proposal ini. Besar harapan kami semoga proposal ini dapat memberikan
manfaat bagi semua pihak.
ii
RINGKASAN
COVID-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh jenis coronavirus baru (SARS-
CoV-2), yang saat ini telah menjadi masalah kesehatan global seiring. Jumlah kasus COVID-
19 di Provinsi Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Semarang terus mengalami
peningkatan. Hal paling efektif dilakukan saat ini adalah menciptakan kepedulian masyarakat
yang dimulai dari level rumah tangga yaitu melalui sosialisasi dan pengembangan potensi
desa dalam penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN............................................................... i
KATA PENGANTAR........................................................................... ii
RINGKASAN........................................................................................ iii
DAFTAR ISI......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL................................................................................. v
BAB I. PENDAHULUAN.................................................................... 1
DAFTAR PUSTAKA............................................................................ 10
iv
DAFTAR TABEL
v
vi
BAB I
PENDAHULUAN
No Perbatasan Wilayah
1
Berdasarkan survey lokasi KKN yang telah dilakukan dan analisis situasi,
kondisi, dan potensi di Desa Dliwang terdapat permasalahan yang cukup mendasar,
diantaranya permasalahan dalam bidang kesehatan dan ekonomi. Permasalahan dalam
bidang kesehatan diketahui berdasarkan hasil wawancara singkat dengan petugas desa
setempat. Pada pandemic COVID 19 Kepala Desa Dliwang membatasi aktivitas untuk
pembatasan sosial digunakan sebagai upaya pencegahan penularan COVID 19 serta
meminta masyarakat untuk selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga
jarak.
Upaya pencegahan yang dilakukan oleh Kepala desa yakni menyediakan
poster cuci tangan dan tempat cuci tangan ditempat umum,ibadah serta tempat wisata
yang dikunjungi warga sekitar. Tetapi masih di temui ada beberapa warga yang tidak
mematuhi penggunaan masker dan menjaga jarak. Kepala desa meminta untuk peran
serta kontribusinya membantu meningkatkan kesadaran di masyarakat tentang
pencegahan penularan COVID 19 dengan pemberian pemahaman tentang penggunaan
masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjaga kesehatan di era pandemic ini.
Desa Dliwang sedang diberlakukan PPKM yang merupakan program
pemerintah Indonesia dengan tujuan dapat menurunkan penularan Covid-19 dan
menegaskan tentang pentingnya protokol Kesehatan yang selama ini diabaikan oleh
warga masyarakat. Pada peraturan baru ini warga diperbolehkan melakukan aktivitas
sehari-hari dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan menggunakan
masker, mencuci tangan dan menjaga jarak pada saat berinteraksi dengan orang lain.
Serta masyarakat yang kehilangan pekerjaannya memulai untuk bangkit menciptakan
kelompok usaha kecil yang baru digunakan sebagai peningkatan ekonomi. Sehingga
apabila ditemui ada warga yang tidak menggunakan masker dan menjaga jarak
diberikan pendidikan kesehatan secara langsung tentang pentingnya penggunaan
masker dan menjaga jarak untuk memutus penyebaran COVID 19.
2
BAB II
PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
A. Identifikasi Masalah
Berdasarkan survey lokasi KKN yang telah dilakukan dan analisis situasi, kondisi,
dan potensi di Desa Sendang sikucing terdapat permasalahan yang cukup mendasar,
diantaranya permasalahan dalam bidang kesehatan dan ekonomi.
1. Bidang Kesehatan
Di Desa Dliwang masih ada masyarakat yang belum melakukan
pencegahan penyebaran Covid-19 dengan cuci tangan dimasyarakat yang baik dan
benar, bahkan di Desa Dliwang hanya sedikit warga yang mempunyai hand
sanitizer, masyarakat masih kurang dalam menerapkan jaga jarak seperti dipasar
dan dipasar masih belum dibatasi jumlah pembeli yang masuk. Terdapat warga di
Desa Dliwang tidak memakai masker saat keluar rumah, saat berkerumun dengan
orang lain. Kondisi tersebut dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat Desa
Dliwang terhadap pencegahan Covid-19 bahkan mereka berfikir jika Covid-19
sudah hilang, serta perekonomian masyarakat Desa Dliwang yang menurun
mengakibatkan masyarakat lebih memilih membeli kebutuhan pokok dari pada
handsanitizer, masker dan sabun cuci tangan.
Kepala Desa Dliwang menjalankan program dibidang Kesehatan yaitu
menetapkan pembatasan sosial untuk membatasi aktivitas warga serta
menjalankan Protokol Kesehatan dan menyediakan tempat cuci tangan di tempat
umum, tempat ibadah, yang dikunjungi oleh warga sekitar yang menjadi upaya
Desa dalam pencegahan penularan COVID 19.
2. Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi warga yang kehilangan pekerjaanya dapat menciptakan
usaha kecil dalam membuat produk karena mayoritas pekerjaan warga desa adalah
buruh dan wiraswasta, warga dapat memanfaatkan kegiatan di sela – sela tidak
bekerja untuk membuat produk masakan seperti makanan jajanan pasar dan
potensi desa dapat optimal dalam pengembangan ekonomi masyarakat.
3
3. Bidang Pendidikan
Adanya Covid-19, sistem pendidikan dilakukan secara daring yang membuat
banyak siswa merasa belum siap dalam proses daring, sehingga banyak siswa
mengeluh karena tidak dapat memahami pembelajaran yang dilakukan secara
daring. Adanya Covid19 ini membuat anak-anak (pelajar) terutama anak SD
mengalami kesulitan belajar, meskipun kegiatan belajar diadakan secara daring,
pelajar masih sangat kesulitan karena banyak kendala seperti orang tua Gaptek,
tidak mempuyai gadget yang canggih, tidak memiliki uang untuk membeli kuota
dan sebagainya sehingga membuat siswa tertinggal pelajaran dan tidak dapat
memahami pelajarannya.
B. Rumusan Masalah
1. Kurangya kesadaran masyarakat untuk melakukan cuci tangan setelah keluar
rumah
2. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga jarak
4
BAB III
PROGRAM KERJA
2. Bidang Pendidikan
a) Memberikan pengetahuan tentang mencuci tangan dan penggunaan masker
pada anak TK/SD dan dilakukan secara langsung dengan tetap menerapkan
protocol Kesehatan.
b) Mengadakan kegiatan Lomba Hari Kemerdekaan RI dengan anak – anak
seperti membuat kreatifitas dengan menggunakan barang bekas, dan lomba
mencuci tangan.
3. Bidang Ekonomi
a) Mengadakan kegiatan masak bersama kepada warga yang terdampak untuk
dapat dijual seperti jajanan pasar yaitu membuat klepon, membuat pudding,
membuat bahan bahan dari tela.
b) Membuat Ramuan Jamu dengan Bahan Dasar Rempah - Rempah
5
Program kerja ini akan dilakukan secara daring dan juga tatap muka tetapi harus
tetap menaati ProKes.
6
untuk memutus rantai
penyebaran Covid-19
5. Membuat Perwakilan Minggu Menyesuaikan Diharapkan dapat
masakan (jajanan ibu PKK Ketiga membantu
pasar) meningkatkan
perekonomian dengan
membuat masakan
untuk dapat dijual /
dipromosikan
6. Membuat ramuan Perwakilan Minggu Menyesuaikan Diharapkan dapat
jamu berbahan Ibu PKK Ke tiga membantu
dasar rempah – meningkatkan
rempah masalah Kesehatan
dan mencegah
penyakit
7. Mengadakan Anak - anak Minggu Menyesuaikan Diharapkan anak –
Lomba pemanfaat Keempat anak dapat
bahan bekas mengespolarisasikan
bakat dan
kreatifitasnya untuk
memanfaatkan barang
bekas
8. Mengadakan Anak – Minggu Menyesuaikan Diharapkan anak-anak
lomba mencuci Anak Keempat dapat menerapkan dan
tangan menertibkan cara
mencuci tangan
dengan baik dan benar
9. Membuat poster- Seluruh Minggu Menyesuaikan Diharapkan warga
poster seputar Masyarakat Keempat masyarakat Dliwang
PPKM, mencuci Desa dapat memahami dan
tangan, peralatan Dliwang bertambah
mandiri yang Perwakilan pengetahuannya
dibawa saat Pak RT dalam berbagai hal
7
keluar rumah, PHBS
etika batuk, cara
memakai masker,
cara mencuci
masker kain,
menerapkan pola
hidup bersih dan
sehat di rumah
dan masyarakat
sekitar.
8
BAB IV
PENUTUP
Demikian Proposal Program Kerja KKN Tematik Covid-19 yang dibuat untuk
kegiatan KKN Universitas Ngudi Waluyo tahun 2020 di Desa Dliwang, Kecamatan
Ungaran, Kabupaten Ungaran Barat, Provinsi Jawa Tengah. Proposal ini disampaikan
sebagai acuhan dalam pelaksanaan kegiatan untuk membantu memutus rantai
penyebaran virus ini.
Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat untuk saya dan masyarakat sekitar.
Terima kasih.
9
DAFTAR PUSTAKA
Anton M. Moeliono Dkk,Kamus Besar Indonesia,Balai Pustaka Jakarta
1990.Hal.1980
Abdurrokhman.2015.Pengembangan Potensi Desa.Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Bimo Walgito.1999. Psikologis Sosial. Yogyakarta : Andi Offset
10
LAMPIRAN
11
Peta Wilayah
12