a. Teori Kepribadian Tom Cenderung Theory X. Dapat dilihat dari antusiasmenya yang minim dan menganggap pekerjaan hanya alat untuk membiayai kebutuhan dasarnya dan rasa tanggung jawabnya yang minim jika dilihat dari jumlah ketidakhadirannya yang banyak. 2. Dalam teori ERG yang dikemukakan Clayton Alderfer, terdapat tiga kelompok kebutuhan utama individu, yaitu existence, relatedness, dan growth. Existence berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan dasar seperti makan, minum, gaji dan sebagainya. Relatedness adalah bentuk keinginan akan hubungan seperti hubungan sosial yang baik serta pengakuan oleh lingkungan. Sedangkan growth adalah keinginan untuk mendapat kesempatan pengembangan diri. Dalam kasus ini, Tom dapat dikelompokkan ke dalam individu yang membutuhkan relatedness. Hal ini dapat dilihat dari Tom yang bahagia karena keberadaan istri dan anaknya. Tom dikategorikan sebagai pria generasi hippie, artinya Tom merupakan individu yang menyukai kebebasan, serta perdamaian, dan kurang menyukai hal-hal mengikat serta berbentuk formal. Dengan karakter yang ia miliki, Tom pun kurang tertarik dengan hal-hal yang terkait perusahaan dan hanya menganggap pekerjaan sebagai sumber kehidupan. Dick memiliki karakter periang serta loyal terhadap perusahaan, namun kurang mampu bekerja secara independen. Selain itu, Dick adalah orang yang relatif pemalu serta kurang memiliki jiwa kreatif. Berdasarkan teori ERG, bentuk kebutuhan yang diperlukan oleh Dick adalah growth. Dick perlu meningkatkan kemampuan serta jiwa kreativitas yang dimiliki agar dapat bekerja lebih optimal tanpa harus bergantung pada orang lain. Dick juga memerlukan pengembangan kemampuan komunikasi agar mampu ‘menjual’ diri serta departemennya. Harry yang termotivasi oleh insentif yang tinggi dapat dikelompokkan sebagai individu dengan kebutuhan existence. Hal ini ditunjukkan dengan kerja keras serta ambisi Harry dalam bekerja sangat tinggi apabila pekerjaan yang dia lakukan menghasilkan uang yang banyak.