Anda di halaman 1dari 1

Macam macam alat kontrasepsi

a) IUD (Intra Uterine Device)


IUD adalah alat kecil terdiri dari bahan plastik yang lentur yang dimasukkan ke dalam
rongga rahim, dan harus diganti apabila sudah diapakai dalam massa tertentu.
Kelebihan penggunaan IUD adalah sangat efektif untuk mencegah kehamilan.
Sedangkan kekurangan IUD adalah dapat menyebabkan pendarahan diluar siklus
menstruasi yang dialami wanita.
b) Kondom
Kondom digunakan pada penis pria untuk mencegah sperma bertemu dengan sel
telur ketika ejakulasi. Kondom berupa sarung karet yang terbuat dari bahan lateks.
Kelebihan penggunaan kondom adalah mudah digunakan dan tidak membutuhkan
bantuan medis untuk memakai. Kekurangan penggunaan kondom adalah terjadinya
kebocoran cairan mani dan alergi pada pemakaian bahan bahan kondom tertentu.
c) KB suntik
KB suntik dilakukan setiap 3 bulan sekali pada seorang wanita untuk mencegah
terjadinya ovulasi (pelepasan sel telur). Kelebihan menggunakan KB suntik adalah
efektif mencegah kehamilan tanpa perlu banyak tahapyang sulit.
d) Pil KB
Pil KB disebut juga kontrasepsi oral. Pil KB berisi hormon yang menghambat
pengeluaran sel telur. Keunggulan menggunakan pil KB adalah bisa mengatur
kehamilan sekaligus efektif mencegah kanker ovarium dan endometrium.
Sedangkan kelemahan penggunaan pil KB adalah harus diminum oleh wanita secara
rutin. Bila tidak diminum secara rutin dan disiplin maka kemungkinan hamil tetap
terjadi.
e) Implan
Metode kontrasepsi implant (susuk) ditempatkan dibawah kulit lengan wanita da
mengeluarkan hormon yang mencegah pelepasan ovum. Metode kontrasepsi ini
terbilang efektif dan tidak memerlukan kedisiplinan tinggi seperti penggunaan pil
KB. Kekurangan penggunaan implan adalah bisa menyebabkan fase menstruasitidak
teratur.
f) Diafragma
Diafragma atau cervical cap berguna untuk menutupi uterus sehingga mencegah
sperma membuahi sel telur. Metode ini tidak biasa di indonesia karena selain mahal,
pemasangannya harus dengan tenaga medis dan dengan biaya yang mahal.
Ditambah lagi angka kegagalan tinggi, peningkatan resiko infeksi, membutuhkan
evaluasi dari tenaga kesehatan dari ketidaknyamanan.

Anda mungkin juga menyukai