Anda di halaman 1dari 54

KELOMPOK 3

1. Suatu hari ada seseorang yang kecelakaan kemudian oleh warga sekitar dia langsung
dibawa ke klinik terdekat. Mengetahui klinik tersebut peralatannya kurang memadai
maka dia di pindahkan ke rumah sakit agar lebih mendapatkan fasilitas yang lengkap.
Kasus tersebut merupakan contoh perilaku kesehatan dalam klasifikasi…
a. Perilaku kesehatan lingkungan
b. Perilaku pencarian dan penggunaan system
c. Perilaku pemeliharaan kesehatan
d. Perilaku perusak kesehatan
e. Perilaku pengadu kesehatan
2. Perusahaan A memberikan insentif berupa honor, tunjangan, hadiah dan sebagainya
kepada karyawan yang berprestasi. Hal itu merupakan upaya yang dilakukan pimpinan
dalam rangka mengarahkan segala sumber daya dan potensi manusia agar bekerja lebih
produktif. Sikap apa yang dilakukan pimpinan tersebut?
a. Memberi semangat
b. Menyuap karyawan
c. Pemotivasian
d. Memberi harapan
e. Organisasi
3. Widi adalah karyawan yang memiliki potensi pada perusahaan B dan dia selalu memiliki
prestasi-prestasi yang membanggakan. Apa yang sebaiknya dilakukan pemimpin Widi
untuk membantu dan mendorong pengembangan karirnya?
a. Mengikutkannya tugas belajar diklat dan penataran
b. Memberikannya insentif
c. Memberikannya cuti panjang
d. Menyuruhnya masuk kerja setiap hari
e. Tidak memberinya libur agar terus produktif
4. Ibu susi adalah petugas Rumah Sakit, beliau sedang membagikan jatah makan kepada
pasien di tiap-tiap ruangan. Termasuk unit penyelenggaraan makanan pasien apakah yang
dilakukan ibu susi tersebut?
a. Perencanaan
b. Pengolahan
c. Pembelian
d. Distribusi
e. Pengembangan
5. Yoyo adalah anggota baru PERSAGI ia akan menerima penilaian fortofolio tenaga gizi.
Proses tersebut dilakukan oleh anggota aktif atau pengurus di DPD PERSAGI, salah satu
agenda yang dilakukan oleh tim penilai tersebut adalah…
a. Melaksanakan penilaian SKP Yoyo
b. Meminta biaya kegiatan TIM penilai
c. Tidak melakukan pengelolaan pelaksanaan penilaian
d. Mangajukan STR anggota PERSAGI yang memenuhi syarat ke DPD PERSAGI
e. Membayar biaya penilaian fortofolio Yoyo
6. Di suatu institusi pendidikan gizi, akan dilakukan strategi pendekatan yang tujuannya
untuk mencapai tujuan pendidikan gizi dan kesehatan, slah satu strategi yang digunakan
adalah…
a. Intuisi
b. Motivasi
c. Evaluasi
d. Advokasi
e. Monitoring
7. Disuatu daerah terdapat masyarakat yang belum menyadari pentingnya tindakan spesifik
terkait makanan yang dapat mereka lakukan untuk melindungi kesehatan mereka, maka
masyarakat tersebut masuk ke dalam…
a. Komponen yang penting untuk mendapat motivasi dalam pendidikan gizi
b. Komponen masyarakat berpendidikan rendah
c. Masyarakat dengan status ekonomi rendah
d. Komponen masyarakat dengan kesadaran kesehatan rendah
e. Masyarakat kurang pangan
8. Di instalasi Gizi RSUP dr. DORIS SILVANUS Karina Septika adalah ahli gizi yang
bekerja di bagian rawat inap ia bertanggung jawab langsung pada..
a.
b.
c. Peramu saji
d. Kepala instalasi gizi
e. Administrasi
f. Pj. Unit pelayanan gizi rawat inap
g. Pj. Unit pelayanan gizi rawat jalan
9. Rumah sakit harapan bunda melakukan open recruitment yang menjaring tenaga kerja
untuk bekerja pada instalasi gizi. Pada saat yang bersamaan rina S1 Ahli Gizi, adit S1
Kesmas, susi S1 Administrasi, wawan S1 teknik kimia dan agus S1 arsitektur melamar
pekerjaan di instalasi gizi tersebut, dari kelima pelamar tersebut siapakah yang akan
diterima…
a. Rina dan Agus
b. Wawan dan Susi
c. Susi dan Adit
d. Adit dan Agus
e. Wawan dan Agus
10. Apabila ada seseorang yang menderita sakit maka pastinya mereka berupaya melakukan
segala cara untuk sembuh dari sakitnya. Baik dengan cara mencari rumah sakit yang
berfasilitas baik serta pelayanan yang baik juga. Termasuk perilaku kesehatan apakah
yang dilakukan orang tersebut?
a. Perilaku hidup sehat
b. Perilaku kesehatan lingkungan
c. Perilaku pencarian dan penggunaan sistem atau fasilitas pelayanan
kesehatan
d. Perilaku pemeliharaan kesehatan (health maintenance)
e. Perilaku sakit
11. Kegiatan seseorang untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatannya seperti
Olahraga teratur, tidak merokok, tidak meminum-minuman keras dan narkoba, Istirahat
yang cukup, dan mengendalikan stress termasuk perilaku apakah ini?
a. Perilaku hidup sehat
b. Perilaku sakit
c. Perilaku peran sakit
d. Perilaku gizi
e. Perilaku ketahanan
12. Suatu pengetahuan seseorang tentang gizi akan tetapi masih belum di aplikasikan dalam
bentuk prilaku membuat hal tersebut tersembunyi atau tidak dapat diketahui oleh orang
lain karena tidak langsung di aplikasikan dalam perilaku. Hal tersebut merupakan
perilaku apakah?
a. Perilaku gizi tertutup
b. Perilaku gizi terbuka
c. Perilaku gizi seimbang
d. Pengetahuan gizi
e. masih belum dapat diamati jelas oleh orang lain
13. Seseorang yang berusaha memperbaiki gizi atau berusaha untuk meningkatkan status gizi
masyarakat khususnya golongan rawan seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan balita adalah
pernyataan dari?
a. Pendidikan gizi adalah bagian dari pendidikan kesehatan
b. Pendidikan kesehatan adalah bagian dari pendidikan gizi
c. Pendidikan kesehatan
d. Proses pendidikan gizi
e. Proses pendidikan kesehatan
14. Berikut adalah beberapa contoh perilaku kesehatan seseorang, yang termasuk dalam
perilaku gizi adalah
a. Seseorang yang selalu menjaga kesehatannya seperti usaha dalam melakukan
olahraga teratur, istirahat yang cukup, tidak merokok, dan tidak meminum
minuman keras dan mengkonsumsi narkoba
b. Seseorang yang selalu mewanti-wanti kesehatannya dengan selalu memeriksakan
dirinya ke dokter
c. Keluarga yang sangat memperhatikan masalah kesehatannya denga upaya
mengkonsumsi makanan seimbang dan memerhatikan makanan dan
minuman yang dikonsumsi
d. Seseorang yang selalu mengobati dirinya untuk kesembuhan penyakit yang di
deritanya
e. Keluarga yang selalu menjaga higiene sanitasinya untuk meningkatkan kebersihan
di rumahnya.
15. Adi adalah seseorang yang rajin olahraga, tidak merokok, dan selalu menjaga pola makan
yang sehat. Termasuk perilaku apakah yang dilakukan oleh Adi..
a. Perilaku hidup sehat
b. Perilaku sakit
c. Perilaku peran sakit
d. Perilaku gizi
e. Perilaku ketahanan
16. Disuatu wilayah terdapat masyarakat yang menganut budaya pantang makan, peran
seorang ahli gizi dalam menanggulangi hal tersebut adalah dengan…
a. Melakukan penyukuahn tentang gizi
b. Melakukan pendidikan gizi
c. Melakukan simulasi hidup sehat
d. Demonstrasi cara membuat makanan yang sehat
e. Melakukan konseling gizi
17. Sinta sedang sakit magh lalu dia berobat dan menjaga pola makannya agar tidak kambuh
lagi, persepsinya terhadap sakit merupakan klasifikasi tentang perilaku kesehatan…
a. Perilaku hidup sehat
b. Perilaku sakit
c. Perilaku peran sakit
d. Perilaku tidak sakit
e. Perilaku tidak sehat
18. Saat sedang sakit flu Bu Indah mencari tempat berobat, ia melakukan perilaku kesehatan
yakni..
a. Perilaku kesehatan lingkungan
b. Perilaku kesehatan masyarakat
c. Perilaku pemeliharaan kesehatan
d. Perilaku pencarian dan penggunaan system atau fasilitas pelayanan
kesehatan
e. Perilaku pemantauan kesehatan
19. Ibu Sari baru saja melahirkan anak pertama ia sangat rajin memberikan ASI pada
anaknya selama 2 tahun pertama, hal tersebut merupakan perilaku sadar gizi dalam…
a. Rumah sakit
b. Keluarga
c. Sekolah
d. Masyarakat
e. Social
20. Perusahaan X sedang mengalami pasang surut,motivasi apakah yang dilakukan oleh
pemimpin agar perusahaannya tidak mengalami kebangkrutan…
a. Memecat semua pegawainya
b. Meliburkan pegawai
c. Memberikan motivasi terhadap para pekerja
d. Membuka lowongan pekerjaan
e. Membubarkan perusahaan

KELOMPOK 7
1. Tahun lalu, Bu Endang menitipkan anak dari kakaknya yang bernama Ardi di Panti
Asuhan Anak Harapan. Kakaknya yang tidak sanggup mengurusi anaknya ini meminta
adiknya untuk merawat dikarenakan ia terlalu sibuk dengan pekerjaan yang tidak bisa
ditinggal begitu saja. Ardi ini anak yang memiliki bakat terpendam setelah diketahui ia
mengikuti beberapa lomba yang diadakan panti asuhan ini. Bahkan tanpa disadari usaha
Ardi membuahkan hasil dengan ia mendapatkan piagam penghargaan atas karya seninya
yang luar biasa. Usaha yang telah dilakukan Ardi ini telah mencerminkan ....
a. Visi panti asuhan anak harapan.
b. Misi panti asuhan anak harapan.
c. Perundang-undangan panti asuhan anak harapan.
d. Persyaratan pendaftaran panti asuhan anak harapan.
e. Teknik pengambilan keputusan dari panti asuhan anak harapan.
2. Pak Hari adalah pemimpin di Panti Asuhan X. Beliau memiliki kinerja yang bagus untuk
rencana kedepannya mengatur segala macam kegiatan yang bermanfaat di panti agar
kegiatannya dapat diikuti oleh anak asuhnya. Beliau memiliki sifat kepemimpinan yang
flexibel dan memiliki pengalaman yang luas sehingga ini patut untuk dijadikan teladan.
Hal ini sesuai dengan kriteria ...
a. Fungsi formal kepemimpinan di panti asuhan.
b. Fungsi informal kepemimpinan di panti asuhan.
c. Peran kepemimpinan di panti asuhan.
d. Manfaat kepemimpinan.
e. Harapan dari anak asuh.
3. Bu Leni adalah ketua organisasi di panti asuhan pelita. Beliau selama menjabat memiliki
strategi yang patut agar tujuannya tercapai untuk membangun panti asuhan pelita
semakin jaya. Strateginya, beliau ingin mempromosikan segala kegiatan panti dengan
melibatkan anak asuhnya yang ditandingkan dengan panti asuhan lain. Keinginannya
terkabulkan dengan banyaknya prestasi yang didapatkan panti asuhan pelita.
Kemampuan anak asuhnya terbukti hebat dibanding panti asuhan lain. Ini menunjukkan
bahwa Bu Leni sesuai dengan kriteria ...
a. Fungsi informal kepemimpinan di panti asuhan.
b. Fungsi formal kepemimpinan di panti asuhan.
c. Manfaat kepemimpinan.
d. Harapan dari anak asuh.
e. Peran kepemimpinan di panti asuhan.
4. Bu Ani adalah pegawai yang membantu atasan di panti asuhan. Beliau selalu siap apabila
disuruh sama Bu Leni. Bu Ani dikenal orang yang sangat disiplin dan selalu mematuhi
peraturan/ketentuan yang diberlakukan oleh keputusan Bu Leni. Oleh karena itu, Bu Leni
sudah menetapkan keberlakuan sanksi berupa peringatan/hukuman. Dari hal diatas, Bu
Leni menunjukkan peran kepemimpinan yang seperti ...
a. Peran kepemimpinan preventif
b. Peran kepemimpinan kuratif
c. Peran kepemimpinan korektif
d. Peran kepemimpinan rehabilitatif
e. Peran kepemimpinan promotif
5. Apabila pegawai di panti asuhan ada yang tidak mentaati peraturan jam kerja maka Bu
Leni akan mengumpulkan pegawai tersebut dalam sebuah forum. Rapat ini dilakukan
bertujuan untuk untuk menggerakan pegawai mengikuti dan mematuhi pedoman kerja
aturan-aturan yang telah digariskan dan mendorong pegawai mentaati aturan jam kerja
dan pakaian sesuai standar dan norma. Maka, Bu Leni dikenal sebagai orang yang telah
menjalankan peran kepemimpinan yang seperti ...
a. Peran kepemimpinan preventif
b. Peran kepemimpinan kuratif
c. Peran kepemimpinan korektif
d. Peran kepemimpinan rehabilitatif
e. Peran kepemimpinan promotif
6. Di panti asuhan B dikelola oleh Pak Anas, dia menggerakkan para pegawainya untuk
menjalankan kegiatan-kegiatan yang berlangsung sekaligus membantu Pak Anas
membangun karakter kepada anak asuhnya. Untuk itu, Pak Anas harus selalu
berkomunikasi dengan para pegawainya. Sifat kepemimpinan yang diterapkan Pak Anas
adalah ...
a. Kemampuan untuk bersikap obyektif.
b. Kemampuan untuk komunikasi.
c. Kemampuan untuk menentukkan prioritas.
d. Kemampuan untuk menerima tanggung jawab.
e. Kemampuan untuk bisa “perceptive”.
7. Kepala instansi gizi yang bernama Bu Eli, beliau bekerja di Rumah Sakit Cipto
Mangunkusuma. Beliau dalam menjalankan kinerjanya harus memiliki kelebihan di
segala bidang kesehatan dan kompeten dalam melakukan kewajiban dan tugas-tugasn ya.
Bu Eli sudah mencerminkan kriteria teknik kepemimpinan yaitu ...
a. Kebutuhan dan motivasi.
b. Etika profesi kepemimpinan.
c. Keterampilan diskusi.
d. Dinamika kelompok.
8. Kemampuan pengambilan keputusan. Pak Dino adalah kepala instalasi gizi di RSCM,
kepemimpinan Pak Dino dengan menerapkan kepemimpinan universal pada seluruh staf
di instalasi gizi. Kepemimpinan apa yang diterapkan Pak Dino.......
a. Kepemimpinan demokratis
b. Kepemimpinan otokratis
c. Kepemimpinan militeris
d. Kepemimpinan hukum
e. Kepemimpinan sehat
9. Di instalasi gizi RSCM seorang pemimpin mengupayakan penyembuhan gizi pasien
dengan menyediakan makanan pasien yang dilaksanakan secara serasi terpadu dan
berkesinambungan melalui peningkatan kesehatan.. Hal ini merupakan salah satu tugas
penyelenggaran makanan di RSCM yaitu....
a. Menyelenggarakan upaya pemenuhan dan pemulihan
b. Kesejahteraan pasien
c. Pemenuhan energi pasien
d. Pemenuhan kebutuhan pasien
e. Pemenuhan kesehatan pasien
10. Dalam sebuah kepemimpinan seorang pemimpin di instalasi gizi RSCM menjalankan
kegiatan di diperlukan komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan serta
dorongan dalam prestasi kerja. Hal tersebut kepemimpinan apa yang diterapkan.....
a. Kepemimpinan demokratis
b. Kepemimpinan otokratis
c. Kepemimpinan militeris
d. Kepemimpinan hukum
e. Kepemimpinan sehat
11. Dalam sebuah kepemimpinan seorang pemimpin di instalasi gizi RSCM diperlukan
teknik kepemimpian agar kepemimpinan berjalan dengan baik. Seorang pemimpin dalam
sebuah permasalahanya maka harus dapat memecahkanya. Perilaku apa yang diterapkan
pemimpin tersebut ........
a. Kebutuhan dan motivasi.
b. Dinamika kelompok.
c. Komunikasi.
d. Kemampuan pengambilan keputusan.
e. Keterampilan diskusi.
12. Seorang pemimpin di RSCM adalan panutan bagi setiap bawahan dan merupakan titik
awal keberhasilan dalam menjalankan sebuah organisasi. Untuk menjalankan
kepemimpinan diperlukan sifat yang haruys dimiliki dalam kepemimpinan yaitu....
a. Sifat jujur, terbuka, disiplin, intelegen, interpreuner dan terus ingin belajar.
b. Sifat jujur, tertutup, disiplin, intelegen, interpreuner dan terus ingin belajar.
c. Sifat jujur, terbuka, disiplin, intelegen, interpreuner dan tidak terus ingin belajar.
d. Sifat jujur, terbuka, disiplin, tidak intelegen, interpreuner dan terus ingin belajar.
e. Sifat jujur, terbuka, tidak disiplin, intelegen, interpreuner dan terus ingin belajar.
13. Dalam meraih kepemimpinan yang sukses disebuah puskesmas Tirtoyoso seorang
pemimpin dalam terlaksananya program puskesmas. Maka langkah kepemimpinan yang
tidak boleh dilakukan agar terlaksananya kepemimpinan yang efisien adalah....
a. Membangun kesadaran pada diri sendiri.
b. Harus menyediakan waktu untuk memikirkan kekuatan dan kelemahan diri sendiri.
c. Memperbaiki prestasi kinerjanya
d. Meningkatnya rasa percaya diri maupun pemahaman terhadap orang lain
e. Mencari kesuksesan sendiri
14. Dalam meraih kesuksesan kepemimpinan diperlukan pemikiran, perasaan, dan sumber
daya apabila tidak dilakukan maka ketidaksepakatan dan kesalahpahaman akan terjadi.
Apa yang harus dilakukan kepemimpinan tersebut ....
a. Komunikasi
b. Kesadaran
c. Kesuksesan
d. Kesukarelaan
e. Kekeluargaan
15. Pak X ingin membangun kesadaran, memahami orang lain , memahami kekuasaan dan
wewenang, komunikasi dan menciptakan visi.Pak X tersebut ingin membuat
kepemimpinan dalam teknik ...
a. Kepemimpinan puskesmas
b.Kepemimpinan gizi klinik
c.Kepemimpinan institusi
d.Kepemimpinan bahan pangan
e. Motivasi
16. Seorang Pimpinan Puskesmas di desa suka maju bertugas dan bertanggung jawab
menjabarkan dan mengimplementasikan program kerja,Pimpinan Puskesmas mampu
memberikan petunjuk arahan, dan bimbingan kepada para kader,Pimpinan Puskesmas
berusaha mengembangkan kebebasan berpikir dan mengeluarkan pendapat sehingga
kreativitas dan inovasi para kader desa dapat tumbuh dan berkembang.Adalah salah satu
fungsi kepemimpinan dalam bidang ...
a. Rumah sakit
b. Klinik
c. Institusi
d. Motifasi
e. Puskesmas
17. Pak bayu ingin menjadi pemimpinan yang sukses dilakukan melalui 7 (tujuh) langkah
yaitu membangun kesadaran, memahami orang lain, memahami kekuasaan dan
wewenang, komunikasi, pengambilan keputusan, menciptakan visi, dan memikul
tanggung jawab dan salah satu jika meraih kepemimpinan yang sukses dalam
terlaksananya program posyandu adalah membangun kesadaran pada diri sendiri. Para
pimpinan harus menyediakan waktu untuk memikirkan kekuatan dan kelemahan diri
sendiri adalah termasuk langkah yang ke ....
a. Pertama
b. Kedua
c. Ketiga
d. Keempat
e. Kelima
18. Seorang pemimpin melakukan motivasi dan staf kesehatan sebagai anggota kelompok
kerja puskesmas, sehingga peran serta mereka yang optimal dapat ditingkatkan untuk
menunjang pelaksanaan program posyandu. dalam hal ini hubungan antar manusia
(HAM) perlu terus dibina dan dikembangkan untuk menjamin tumbuhnya suasana kerja
yang harmonis dan merangsang inisiatif anggota kelompok kerja puskesmas termasuk
seorang pemimpin melaksanakan kepemimpi dan dalam bidang ...
a. Penasehat
b. Motivasi
c. Kerjasama
d. Masyarakat
e. HAM
19. Seorang manajer ingin menunjukkan kemampuan untuk mengamati atau menemukan
kenyataan dari suatu lingkungan. Setiap pemimpin haruslah mengenal tujuan
Perusahaannya sehingga mereka bisa bekerja untuk membantu tujuan tersebut. Disini ia
memerlukan kemampuan untuk memahami bawahannya, sehingga ia dapat mengetahui
kekuatan-kekuatan mereka, kelemahan-kelemahan mereka juga berbagai ambisi yang
ada.sikap orang manajer itu termasukdalam sikap ....
a.Menerima tanggung jawab
b. Persepsi
c. Sikap obyektif
d. Priyoritas
e. Selektif
20. Seseorang yang bekerja di puskesmas dalam melaksanakan fungsi kepemimpinan
dipengaruhi oleh gaya atau style yang melekat pada dirinya. Gaya tersebut dapat berperan
sebagai pendorong atas keberhasilan para pemimpin dalam mempengaruhi orang lain.
Gaya kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan oleh seseorang pada saat
orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain termasuk pemimpin dalam
peran?
a. Korektif
b. Preventif
c. Rehabilitatif
d. Kuratif
e. Promotif

KELOMPOK 8
1. Analisis tugas memiliki ruang lingkup yang luas. Selain meliputi tugas-tugas yang melibatkan
penggunaan komputer, analisis tugas juga memodelkan aspek-aspek dunia nyata baik yang
menjadi bagian maupun tidak dalam system komputer. Berikut ini yang termasuk pengertian
Analisis Tugas yang tepat adalah...
a. Hal yang wajib dikerjakan atau yang ditentukan untuk dilakukan; pekerjaan yang menjadi
tanggung jawab seseorang; pekerjaan yang dibebankan
b. Proses menganalisis dan menggambarkan bagaimana manusia melaksanakan
tugas / pekerjaannya, apa saja yang dilakukan /peralatan apa yang digunakan dan
hal-hal apa saja yang perlu diketahui.
c. Memecahkan atau menguraikan sesuatu unit menjadi unit terkecil.
d. Proses untuk mengetahui informasi yang ditelah dikumpulkan.
e. Penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri serta
hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yg tepat dan pemahaman arti
keseluruhan

2. Analisis tugas memiliki ruang lingkup yang luas. Selain meliputi tugas-tugas yang melibatkan
penggunaan komputer, analisis tugas juga memodelkan aspek-aspek dunia nyata baik yang
menjadi bagian maupun tidak dalam system komputer. Istilah-istilah dalam Analisis Tugas yang
benar, kecuali...
a. Sasaran adalah kondisi sistem yang ingin dicapai manusia.
b. Tugas adalah himpunan tersruktur dari aktifitas yang dibutuhkan, digunakan        sebagai
hal penting untuk mencapai sasaran dengan menggunakan perangkat tertentu.
c. Aksi adalah tugas yang tidak mengandung pemecahan persoalan.
d. Rencana terdiri atas sejumlah tugas atau aksi yang disusun dalam suatu urutan
e. Pemeriksaan dalam menetapkan apakah sumber dan layanan yang
diperuntukkan
3. Menurut Faustino Cardoso Gomes, bahwa ada 12 macam tujuan dari analisis pekerjaan salah
satunya adalahPenyusunan persyaratan-persyaratan atau sepesifikasi tertentu bagi suatu
pekerjaan, seperti pengetahuan keterampilan dan ketangkasan, sifat-sifat dan cirri-ciri yang
diperlukan bagi keberhasilan pelaksanaan suatu pekerjaan. Dibawah ini istilah yang sesuai
dengan pernyataan tersebut adalah
a. Job desain restructuring
b. Personil requirement
c. Performance appraisal
d. Worker training
e. Job classification

4.Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaanyang diinginkan untuk dipecahkan.


Masalah inilah yang menyebabkan sasarandari sistem tidak dapat dicapai. Oleh karena itu
langkah pertama yang harus diambil penyelesaian masalah adalah...
a. Mengidentifikasi titik keputusan
b. Mengidentifikasi penyebab masalah
c. Menganalisis masalah
d. Pengumpulan data
e. Pengamatan langsung

5. Teknik analisis tugas memiliki ruang lingkup yang lebih luas meliputi tugas-tugas yang
melibatkan penggunaan komputer dan memodelkan aspek-aspek dunia nyata baik yang menjadi
bagian maupun tidak dalam sistem komputer. Teknik analisis tugas dibagi menjadi beberapa
bagian antara lain, kecuali...
a. Dekomposisi tugas
b. Analisis berbasis pengetahuan
c. Teknik berbasis relasi entitas
d. Perancangan analisis
e. Sumber informasi dan pengumpulan data
6. Pak Prasetya adalah seorang direktur di perusahaan pupuk ternama di kota Bandung. Pak
Prasetya ingin menyelidiki para pegawainya apakah mereka bekerja sesuai dengan prosedur
atau menyimpang dari prosedur yang telah ditetapkan. Namun Pak Prasetya tidak ingin
mengawasi secara langsung, namun meminta kepala bagian yang melakukannya. Maka yang
dilakukan oleh Pak Prasetya adalah...
a. Pengawasan eksternal d. Pengawasan prenventif
b. Pengawasan formal e. Pengawasan represif
c. Pengawasan tak langsung

7. Bu Arini mempunyai sebuah toko baju di desa Papar. Beliau mempunyai lima karyawan. Bu
Arini melakukan pengawasan pada karyawannya dengan maksut untuk mencegah terjadinya
penyimpangan dan kelalaian agar terhindar dari kerugian. Yang dilakukan Bu Arini adalah
termasuk dalam...
a. Tujuan pengawasan d. Tugas pengawasan
b. Fungsi pengawasan e. Pengertian pengawasan
c. Manfaat pengawasan

8. Seorang petani mendapat kabar bahwa musim panen akan mengalami kegagalan. Dengan
gegas petani tersebut sedang melihat-lihat apakah tanaman padi di sawahnya terkena
penyakit atau tidak. Hal yang tengah dilakukan petani tersebut ialah....
a. Penilaian d. Penelitian
b. Pengawasan e. Pembelajaran
c. Pemantaun

9. Meirose mempunyai sebuah toko sepatu di kota Yogyakarta. Disana ia memiliki delapan
karyawan. Meirose ingin memantau apakah tindakan para pegawainya mengikuti standar
dan prosedur yang telah ditetapkan.Yang dilakukan oleh Meirose yaitu pemantauan untuk
menentukan....
a. Ketaatan d. Penjelasan
b. Pemeriksaan e. Penguraian
c. Laporan
10. Nadia memiliki seorang adik yang nakal. Ia melakukan pengawasan terhadap adiknya. Ia
sudah menyusun rencana dalam melakukan pengaawasan tersebut. Namun ternyata ada
perubahan keadaan sehingga Nadia harus bisa menyesuaikan diridengan keadaan. Dari
permasalahan tersebut, siafat yang harus dimiliki sistem pengawasan ialah....
a. Ekonomis
b. Efektif
c. Efisien
d. Praktis
e. Fleksibel

11. Pak Roni seorang manager di perusahaan B. Dia selalu mengawasi kinerja para
karyawannya. Dia akan menegur dan memberi sanksi pada karyawannya yang melakukan
kesalahan atau memiliki kinerja yang buruk. Pak Roni juga tak segan untuk memberikan
hadiah kepada karyawan yang memiliki prestasi.
Hal ini sesuai dengan ciri-ciri pengawasan menurut Siagian yaitu:
a. Pengawasan bersifat membimbing
b. Pengawasan yang dilakukan harus bersifat fleksibel
c. Memiliki kejelasan tujuan pencapaian
d. Dalam melakukan pengawasanmanajer harus adil dan bijak
e. Pengawasan harus bersifat efisien dan fleksibel

12. Sebagai pimpinan baru, Reni ingin mengawasi kinerja dari para karyawannya. Ada langkah-
langkah yang harus ia lakukan untuk melakukan pengawasan. Bagaimana langkah awal yang
harus dilakukan Reni dalam melakukan pengawasan?
a. Menetapkan standar kinerja
b. Mengawasi kinerja karyawan
c. Melakukan pemantauan secara langsung
d. Merancang standar kinerja
e. Menentukan kebutuhan akan tindakan profesi
13. Ani mendapatkan tugas untuk membuat laporan-laporan tentang perkembangan dan
kemajuan instansi tempat ia bekerja. Jenis laporan yang Ani buat adalah?
a. Laporan tertulis
b. Laporan material
c. Laporan melalui lisan
d. Laporan fisik
e. Laporan progres

14. Semua anggota manajemen dalam melaksanakan tanggung jawab mereka dengan cara
mengajukan analisis, penilaian, rekomendasi dan komentar mengenai kegiatan mereka
adalah tujuan dari?
a. Anggaran
b. Eksternal audit
c. Analisis rasio
d. Internal Audit
e. Evaluasi pelaksanaan

15. Pak Bani sebagai seorang manajer sedang memantau kinerja karyawannya. Dalam prosesnya
terdapat kendala yang menghambat tujuan yang diinginkan. Dalam syarat pengawasan Pak
Bani dituntut untuk menerapkan?
a. Keluwesan pengamatan
b. Pengawas mencari yang tidak beres
c. Obyektifitas dalam melakukan pengawasan
d. Pengawas harus segera memberi petunjuk
e. Pengawas harus bersifat membimbing

16. Secara umum terdapat langkah-langkah dalam menentukan Kebutuhan Tindakan Korektif,
Bagaimana langkah yang benar dalam menentukannya………….
a. Kekurangan faktor produksi.
b. Tidak cakapnya pimpinan dalam mengorganisasi human resources dan resources
lainnya dalam lingkungan organisasi.
c. Sikap-sikap pegawai yang apatis dan sebagainya.
d. Mengetahui apa yang menyebabkan penyimpangan.
e. Semua benar.

17. Mulyadi (2007:770) mengemukakan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi


pengawasan adalah: ………………………………………………………
a. Perubahan yang selalu terjadi baik dari luar maupun dari dalam organisasi
b. Tidak layaknya kualitas dan kuantitas dari suatu produksi.
c. Kesepakatan bersama atau semacam apa yang sering disebut letter of understanding
tentang pekerjaan itu.
d. Penentuan perencanaan kerja.
e. Adanya desentralisasi kekuasaan.

18. Pelayanan yang sudah optimal tetap perlu dikendalikan arahnya agar tidak menyimpang dari
tujuan kegiatan. Pengendalian terbaik dalam organiasasi adalah ……….
a. Berorientasi pada strategi dan hasil
b. Acuh tak acuh dalam kegiatan
c. Memberi tindakan langsung (external) untuk mengendalikan tingkah laku orang lain.
d. Bergotong-royong untuk mencapai tujuan bersama.
e. Berfokus terhadap hasilnya saja.

19. Selain faktor-faktor yang mempengaruhi pengawasan, terdapat pula tipe-tipe pengendalian
antara lain pengendalian (awal) preliminary, tipe pengendalian (saat ini), dan juga tipe
pengendalian (akhir) post-action. Apa pengertian dari tipe pengendalian (awal)
preliminary……..
a. Kadang-kadang disebut kendali steering, kendali ini memantau operasi dan aktivitas
yang sedang berjalan untuk menjamin sesuatunya telah sedang dikerjakan dengan
tepat.
b. Kendali ini mengambil tempat setelah suatu tindakan dilengkapi. Kendali ini berfokus
pada hasil akhir, kebalikan dari input dan aktivitas.
c. kadang-kadang disebut kendali feedforward, hal ini harus dipenuhi sebelum
suatu perkerjaan dimulai. Kendali ini menyakinkan bahwa arah yang tepat
telah disusun dan sumber-sumber yang tepat tersedia untuk memenuhinya.
d. Potensi untuk pengendalian diri dikembangkan ketika orang yang mampu memiliki
tujuan tampilan yang jelas dan dukungan sumber-sumber yang tepat.
e. Jawaban b dan a benar

20. Sumber – sumber efisiensi menurut Sedarmayanti (2001:118), menyatakan bahwa sumber
utama efisiensi kerja adalah manusia. Karena akal, pikiran, dan pengetahuan yang ada,
manusia mampu menciptakan cara kerja yang efisien. Unsur efisiensi yang melekat pada
manusia kecuali……………….
a. Kesadaran
b. Keahlian
c. Disiplin
d. Bertanggung jawab
e. Semua benar

KELOMPOK 9
1. Tujuan diadakan evaluasi suatu program sangat bervariasi, tergantung pada pihak hak
yang memerlukan. Pimpinan tingkat atas memerlukan informasi hasil evaluasi berbeda
dengan pimpinan tingkat menengah. Apa sebenarnya tujuan dasar diadakan evaluasi
tersebut?
a. Untuk mengecek kembali relevansi dari suatu program
b. Mengukur kemajuan terhadap target yang direncanakan
c. Memperbaiki sebuah perencanaan
d. Sebagai alokasi dana,daya dan manajemen
e. Pengambilan keputusan agar dapat digambarkan dalam suatu model

2. Proses kegiatan sangat berperan sekali, terutama pada proses kegiatan evaluasi secara
keseluruhan yang dapat disimpulkan atas beberapa dimensi. Apa dimensi atau langkah
kegiatan yang sesuai pada proses tersebut?.
a. Dimensi kegiatan berpikir rasional
b. Dimensi kegiatan berpikir terstruktur
c. Dimensi kegiatan berpikir inovatif
d. Dimensi kegiatan berpikir operatif
e. Dimensi kegiatan berpikir konsepsual

3. Pada suatu daerah, seorang ahli gizi sedang menginfomasikan status gizi yang dikaitkan
dengan jumlah kesakitan dari penyakit yang dapat di cegah dengan immunisasi. Apa jenis
komponen yang sesuai informasi tersebut?
a. Input
b. Output
c. Effect
d. Dampak
e. Proses

4. Pada suatu daerah, seorang ahli gizi sedang mengumpulkan tingkat permaalahan dan
kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh tingkat kabupaten,informasi yang dibutuhkan
adalah masyarakat,provider,dan kebijaksanaan operasional. Apa jenis komponen yang
sesuai informasi tersebut?
a. Input
b. Output
c. Effect
d. Dampak
e. Proses

5. Seorang bidan sedang melakukan sebuah kegiatan yaitu mengukur hasil pencapaian dari
masing-masing jenis kegiatan pelayanan, seperti: jangkauan kontak pertama dengan ibu
hamil / menyusui dan jangkauan kontak pertama dengan immunisasi untuk ibu hamil dan
anak balita.Apa jenis komponen yang sesuai informasi tersebut?
a. Input
b. Output
c. Effect
d. Dampak
e. Proses

6. Hasil antara yang bisa diamati yang bisa diamati atau perubahan sikap dan akibatnya
adalah jangkauan kontak immunisasi lengkap untuk ibu hamil dan anak batita. Apa jenis
komponen yang sesuai informasi tersebut?
a. Input
b. Output
c. Effect
d. Dampak
e. Proses
7. Seorang kepala rumah sakit sedang memberikan pernyataan efektifitas suatu program
selama kurun waktu tertentu dan evaluasi ini menilai sesudah program itu berjalan.
Pernyataan tersebut sesuai dengan pendapat azwar tentang beragam macam evaluasi,
yaitu
a. Evaluasi formatif
b. Evaluasi usaha
c. Evaluasi hasil usaha
d. Evaluasi sumatif
e. Evaluasi dampak program

8. Sebuah rumah sakit akan mengadakan evaluasi yang mencakup kemampuan pegawai
medis dalam menangani dan memberi pelayanan terhadap pasien. Manakah jenis evaluasi
yang sesuai dengan lingkup tersebut?
a. Evaluasi program pembelajaran
b. Evaluasi proses pembelajaran
c. Evaluasi program pengajaran
d. Evaluasi proses pengajaran
e. Evaluasi hasil pembelajaran

9. Sebuah rumah sakit merasionalkan program yang dikaitkan dengan kebijaksanaan sosial
dan ekonomi serta kesesuaian kebutuhan, hal tersebut sesuai dengan kriteria yang di
anjurkan WHO dalam evaluasi?
a. Relevansi
b. Adequacy
c. Progress
d. Effisiency
e. Impact

10. Pak jono mencari tahu perbedaan informasi primer dan sekunder. Informasi sekunder bila
data atau informasi sudah ada pada sistem informasi kesehatan, informasi primr bila data
atau informasi tidak ada pada sistem informasi kesehatan. Umumnya informasi sekunder
dapat di peroleh melalui:
a. Laporan resmi pemerintah
b. Laporan berkala menteri kesehatan
c. Informasi epidemiologi
d. Informasi demografi
e. Informasi yang bersumber pada informasi kesehatan
(benar semua)

11. Dalam program imunisasi di posyandu Desa Manggis, di bawah ini manakah yang
termasuk program/strategy objective dalam program imunisasi tersebut ?
a. Menurunkan angka kematian dan angka kesakitan
b. Penyediaan vaksin, penyediaan tenaga imunisasi
c. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
d. Imunisasi ibu hamil dan bayi yang datang ke posyandu
e. Meningkatkan kesehatan di masyarakat

12. Untuk mengatasi kesehatan masyarakat di desa Gunung Ronggo, puskesmas di wilayah
tersebut memiliki 16 program pelayanan kesehatan pada tahun 2016, namun puskesmas
tersebut melaksanakan 13 program pelayanan kesehatan saja. Berapakah adequacy of
effort dari program tersebut ?
a. 81,25 %
b. 75 %
c. 68,75 %
d. 62,5 %
e. 56,25 %

13. Pak Hasan adalah seorang yang menderita penyakit jantung koroner, beliau berkunjung
ke puskesmas untuk malakukan pemeriksaan, sehingga puskesmas memberikan
pelayanan kesehatan pada Pak Hasan, kegiatan yang dilakukan Pak Hasan termasuk
dalam ........
a. Adequacy of Performance
b. Target program kesehatan
c. Adequacy of effort
d. Effort
e. Outcomes

14. Hasil kunjungan ibu hamil pada sebuah klinik di Kecamatan Pakis adalah 2000 ibu hamil
per tahun. Coverage kunjungan ibu hamil ditentukan 3% dari jumlah penduduk (20.000)
dengan frekuensi kunjungan 4 kali = 2.400 kunjungan. Dari data tersebut berapakah
masalah yang dapat diatasi (adequasy of performance) ?
a. 8,3 %
b. 62,5 %
c. 83,3 %
d. 85 %
e. 90,5 %

15. Dari data metode penyembuhan penyakit jantung koroner berikut ini, manakah yang
paling efektif ?

a. Metode A lama pengobatan 1 tahun dicobakan pada 500 penderita dan sembuh 350
penderita
b. Metode B lama pengobatan 1 tahun dicobakan pada 600 penderita dan sembuh 300
penderita
c. Metode C lama pengobatan 1 tahun dicobakan pada 625 penderita dan sembuh 350
penderita
d. Metode D lama pengobatan 6 bulan dicobakan pada 650 penderita dan sembuh 350
penderita
e. Metode E lama pengobatan 6 bulan dicobakan pada 600 penderita dan sembuh
450 penderita
16. Dalam program pelaksanaan pengobatan penderita hipertensi, terdapat metode X yang
diberikan kepada penderita, jika metode tersebut membutuhkan waktu 2 bulan
menyembuhkan 45 penderita dari 50 penderita, tentukan efektifitas dari metode tesebut !
a. 90 %
b. 85 %
c. 82,5 %
d. 73,33 %

17. Dalam melaksanakan suatu program kesehatan tentunya dibutuuhkan biaya untuk
menunjang berjalannya program tersebut, misalnya biaya yang dikeluarkan adalah untuk
biaya obat, biaya makan/minum pasien, pemakaian listrik, pemakaian air, dan pemakaian
telepon oleh suatu pelaksana program kesehatan. Biaya tersebut termasuk dalam
biaya .....
a) Fixed cost
b) Strietly fixed cost
c) Semi fixed cost
d) Variable cost
e) Semi variable cost

18. Kunjungan kesehatan ibu dan anak (KIA) untuk ibu hamil selama 3 bulan adalah 300,
325 dan 350, maka berapakah cakupan ibu hamil selama setahun yang dapat diramalkan
dengan metode regresi berganda ?
a. 4.000 atau 3.500 kunjungan baru
b. 4.100 atau 3.750 kunjungan baru
c. 4.150 atau 3.900 kunjungan baru
d. 4.250 atau 4.000 kunjungan baru
e. 4.400 atau 4.100 kunjungan baru

19. Puskesmas A dan B melakukan imunisasi polio pada balita dengan menggunakan
metode yang berbeda. Puskesmas A melakukan imunisasi di gedung puskesmas.
Sedangkan puskesmas B melakukan imunisasi dengan cara mendatangi penduduk yang
dilakukan satu bulan sekali.Setelah satu tahun didapat hasil yaitu puskesmas A telah
mengimunisasi 1.000 bayi dengan menghabiskan 350 flacon vaksin, sedangkan
puskesmas B menghabiskan 100 flacon vaksin dengan 500 bayi yang telah di imunisasi
dengan tenaga juru imunisasi kedua puskesmas sama-sama satu orang. Target
pencapaian imunisasi adalah 4% dari seluruh jumlah penduduk, dimana penduduk
masing-masing puskesmas adalah 30.000 jiwa.dari kedua metode manakah yang paling
efektif dengan memperhatikan Cost effectiveness Analysis imunisasi tersebut ? ( harga
satuan flacon Rp 3.000 )
a. Metode B dengan menghabiskan biaya Rp 350.000
b. Metode B dengan menghabisan biaya Rp 300.000 dengan tambahan tremos Rp
17.000
c. Metode A dengan menghabiskan biaya Rp 1.050.000
d. Metode A dengan menghabiskan biaya Rp 262.500
e. Tidak ada metode yang efektif

20. Pelaksanaan program imunisasi di masyarakat yakni bertujuan untuk menurunkan angka
kematian dan morbiditas akibat penyakit tertentu yang diderita bayi dan anak. Namun
terdapat beberapa dampak yang akan timbul setelah pelaksanaan imunisasi tersebut,
dibawah ini manakah yang bukan termasuk dampak/masalah yang akan dihadapi di masa
mendatang ?
a. Peningkatan produksi pangan secara proposional
b. Masalah kurang gizi
c. Menurunnya derajat kesehatan
d. Pendapatan masyarakat yang kurang
e. Populasi anak dan remaja yang sehat

KELOMPOK 10
1. Pada suatu desa sedang terjangkit penyakit DBD. Dalam hal ini pihak puskesmas
mengadakan penyuluhan mengenai program 3M yaitu menutup, menguras, dan mengubur.
Dengan program tersebut diharapkan penyebaran penyakit DBD dapat dikurangi. Untuk
kesuksesan program ini diharapkan individu, keluarga, dan masyarakat ikut serta sehingga
mereka dapat menolong dirinya sendiri.
Dasar dasar pembangunan kesehatan apa yang diterapkan?
a. Perikemanusiaan
b. Pemberdayaan dan Kemandirian
c. Adil dan Merata
d. Pengutamaan dan Manfaat
e. Kesukarelaan
2. Pada kabupaten X Angka Kematian Ibu (AKI) sekaligus Angka Kematian Bayi (AKB)
meningkat pesat. Banyak hal yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Untuk
itu masalah ini menjadi salah satu sasaran pembangunan kesehatan di Indonesia.
Termasuk dalam sasaran pembangunan seperti apa masalah tersebut?
a. Meningkatnya status kesehatan dan gizi masyarakat
b. Meningkatnya pengendalian penyakit menular dan tidak menular
c. Meningkatnya pemerataan dan mutu pelayanan kesehatan
d. Meningkatnya perlindungan finansial, ketersediaan, penyebaran dan mutu obat serta
sumber daya kesehatan
e. Meningkatnya kesehatan masyarakat
3. Desa A dilakukan upaya Strategi Promkes untuk meminimalisir kejadian Demam berdarah.
Dalam pelaksanaannya salah satu kegiatannya adalah melakukan dukungan social untuk
mendukung kelancaran kegiatan pelaksanaan Strategi Promkes tersebut
Pada situasi diatas siapakah sasaran Social Support yang tepat di Desa tersebut?
a. Karang Taruna
b. Semua Masyarakat Desa
c. Aparat Desa
d. Pemerintah
e. Kelomok Dasa Wiswa
4. Pemerintah di daerah Y melakukan kebijakan peningkatan kualitas lingkungan, kesadaran
dan tanggung jawab masyarakat untuk memelihara lingkungan sehat, serta malaksanakan
pengolahan limbah industri.
Dari sasaran kegiatan diatas, program jaminan kesehatan apa yang dilakukan pemerintah?
a. Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
b. Perbaikan gizi masyarakat
c. Lingkungan sehat
d. Sumber daya kesehatan
e. Program obat, makanan, dan bahan berbahaya
5. Masyarakat yang tinggal di daerah B memperoleh jaminan kesehatan secara tidak layak,
minimnya ketersediaan sarana dan prasarana serta kualitas pelayanan kesehatan yang
rendah.
Upaya apakah yang harus dilakukan pemerintah?
a. Meningkatkan kualitas tenaga kesehatan kesehatan serta faktor lain seperti sarana
dan prasarana
b. Mewujudkan mutu lingkungan hidup
c. Melindungi masyarakat dari ancaman bahaya
d. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
e. Meminimalisir kesenjangan social
6. Badan pengawas obat dan makanan (BPOM) melakukan pengawasan dengan penilaian
keamanan, khasiat/ manfaat dan mutu, pemeriksaan sarana produksi, pemeriksaan sarana
distribusi, dan pengawasan label dan iklan. Jenis pengawasan seperti apa yang dilakukan
BPOM?
a. Pengawasan secara rutin
b. Pengawasan secara intensifikasi
c. Pengawasan secara nasional
d. Pengawasan produk
e. Pengawasan terpadu.
7. Seorang kepala sekolah di SMP sukamaju memiliki program kerja dalam pembinaan
lingkungan sehat untuk mereplikasi model sekolah sehat. Program tersebut dapat
berbentuk ...
a. Sarapan menu gizi seimbang
b. Pembinaan guru UKS
c. Penjaringan kesehatan
d. Kader kesehatan sekolah
e. Kantin sehat.
8. Mrs.X adalah seorang kepala puskesmas di daerah sukamaju. Kepala puskesmas sedang
melakukan penyuluhan tentang bahaya penyakit TBC, influenza, dll. Upaya apakah yang
dilakukan kepala puskesmas tersebut?
a. Pencegahan penyakit menular.
b. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
c. Menambah wawasan masyarakat.
d. Meningkatkan kesehatan.
e. Meningkatkan sumber daya manusia.
9. Di Desa X diberikan sosialisasi bahwa pola idup sehat bisa dimulai dari membuang hajat
pada jamban, sehingga dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk tidak membuang hajat
sembarangan.
Tujuan program jambanisasi manakah yang tepat dari cerita diatas................................
a. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa khususnya masyarakat miskin yang kurang
mampu
b. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat
c. Meminimalisir pencemaran air sungai
d. Terciptanya masyarakat yang sadar akan bahaya penyakit yang ditimbulkan akibat
buang air sembarangan
e. Meningkatkan pola hidup sehat
10. Di posyandu sebuah desa terpencil ibu-ibu yang mempunyai balita tidak mau anaknya diberi
imunisasi,karena mereka beralasan setelah diberikan imunisasi anaknya akan jatuh sakit.
Bagaimana cara anda meyakinkan ibu-ibu tersebut sebagai seorang tenaga
kesehatan..........................................................................................................................
a. Memberikan penjelasan dan pendekatan kepada ibu-ibu tersebut
b. Memaksa mereka karena hal tersebut penting
c. Memarahi mereka karena mereka tidak sependapat dengan kita
d. Menakut-nakuti ibu-ibu tersebut agar mereka bersedia
e. Memberikan penyuluhan seadanya
11. Daerah X telah dilakukan survey oleh pihak puskesmas dan ditemukan kasus balita stunting
dan kematian ibu dan bayi saat melahirkan. Program kesehatan apa yang sesuai untuk
menangani masalah tersebut?
a. Imunisasi
b. Meningkatkan kesehatan ibu dan anak
c. Pemantauan berat badan bayi
d. Pelatihan membuat MP ASI
e. Meningkatkan pelayanan kesehatan
12. Di Indonesia masih banyak didapati lingkungan pemukiman penduduk masih jauh dari
syarat kesehatan. Selain itu masih banyak masyarakatnya sulit memperoleh air bersih. Untuk
menangani permasalahan tersebut pemerintah mengadakan berbagai macam program
kesehatan nasional.
Program kesehatan nasional apa yang dijalankan pemerintah?
a. Lingkungan sehat
b. Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
c. Program upaya kesehatan
d. Program perbaikan gizi masyarakat
e. Program sumber daya kesehatan
13. Pemerintah melakukan beberapa macam program kesehatan nasional untuk mengatasi
permasalahan kesehatan di Indonesia. Salah satunya masyarakat Indonesia dianjurkan untuk
mengkonsumsi gram beryodium untuk mengurangi masalah GAKY.
Program kesehatan nasional apa yang dijalankan pemerintah?
a. Lingkungan sehat
b. Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
c. Program upaya kesehatan
d. Program perbaikan gizi masyarakat
e. Program sumber daya kesehatan
14. Di Indonesia sedang diramaikan dengan penangkapan sekelompok pengedar narkoba oleh
pihak kepolisian. Yang diketahui bahwa pengedarnya adalah masih seusia anak sekolah. Hal
itu sungguh membuat pemerintah sangat prihatin. Pemerintah pun bekerja sama dengan
pihak kepolisian untuk mengadakan sosialisasi mengenai NAPZA di semua sekolah di
Indonesia agar masyarakat mengetahui secara jelas bahaya dari NAPZA bagi pemuda
Indonesia.
Program kesehatan nasional apa yang dijalankan pemerintah?
a. Lingkungan sehat
b. Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
c. Program Obat, Makanan, dan Bahan Berbahaya
d. Program Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan
e. Program sumber daya kesehatan
15. Puskesmas Mejayan sedang mengadakan pembangunan dengan menambah fasilitas rawat
inap. Selain itu mereka juga menambah jumlah dokter dan perawat. Beberapa tenaga
kesehatan di puskesmas tersebut juga secara bergantian untuk mengikuti pelatihan tenaga
kesehatan dan pembinaan karir dengan tujuan meningkatkan profesioanlisme.
Program kesehatan nasional apa yang dijalankan pemerintah?
a. Lingkungan sehat
b. Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
c. Program Obat, Makanan, dan Bahan Berbahaya
d. Program Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan
e. Program sumber daya kesehatan
16. Pemerintah mengupayakan pembentukan sebuah program yang mana memberikan kepastian
jaminan kesehatan yang menyeluruh bagi seluruh rakyat Indonesia untuk dapat hidup sehat,
produktif dan sejahtera. Yang mana tidak mencari untung sebab dana yang dikumpulkan
dari masyarakat adalah dana amanat, sehingga hasil pengembangannya harus dimanfaatkan
untuk kepentingan peserta.
Hal tersebut sesuai dengan prinsip program JKN, yaitu …
a. Gotong royong
b. Nirlaba
c. Keterbukaan, kehati-hatian, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas
d. Portabilitas
e. Dana amanat
17. Pak budi adalah seorang Kepala Desa Sidodadi, setelah membaca RAKERKESNAS 2017
tentang “pembangunan desa yang sehat dan makmur”, beliau ingin mengadakan Program
Generasi Sehat Dan Cerdas (GSC) yang merupakan program penanggulangan kemiskinan.
Bidang apakah yang secara khusus diintervensi oleh Program Generasi Sehat Dan Cerdas
(GSC) tersebut ?
a. Kesehatan dan pendidikan.
b. Kesehatan dan pertanian
c. Ekonomi dan pendidikan.
d. Pertanian dan ekonomi
e. Keamanan negara dan pendidikan.
18. Di Indonesia pemerataan pelayanan kesehatan masih belum menjangkau daerah-daerah yang
terpencil/ terpinggir, oleh sebab itu pemerintah pusat mencanangkan program kesehatan
yang terdiri dari tim dengan masa penugasan 2 tahun yang dapat menjangkau daerah
tersebut. Program apakah yang dimaksud ...
a. Penugasan Khusus Residen
b. Indonesia Sehat
c. Nusantara Sehat
d. Wajib Kerja Dokter Spesialis
e. Nusantara Sejahtera
19. Pak Agus adalah salah satu ketua puskesmas di kota Malang, beliau ingin mengadakan salah
satu kegiatan gerakan masyarakat sehat dengan pendekatan keluarga, sejauh ini program
yang beliau kerjakan adalah pengendalian penyakit menular dan tidak menular. Salah satu
kegiatan pengendalian penyakit menular dan tidak menular yang dapat dilakukan Pak Agus
adalah
a. Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih
b. Gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan
c. Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
d. Keluarga mengikuti KB
e. Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
20. Demi mencegah terjadinya korupsi dan fraud dalam JKN di Indonesia, KPK
merekomendasikan beberapa hal terkait, yaitu :
 Semua daftar obat FORNAS (sebagai kendali mutu) tayang di e-catalogue obat (sebagai
kendali harga)
 Proses tayang e-catalogue oleh LKPP di awal tahun, Pemberian akses ecatalogue obat
kepada Faskes swasta
 Perbaikan proses penyusunan RKO oleh Kemkes
 Penerapan sanksi kepada Faskes yang tidak menyampaikan RKO dan IF yang tidak
memenuhi komitmen

Keempat rekomendasi itu termasuk dalam rekomendasi jenis


a. Sistem JKN
b. Pengelolaan Dana Kapitasi
c. Tata Kelola Obat JKN
d. Penanganan Fraud JKN
e. Tujuan JKN

KELOMPOK 11
1. Dalam kegiatannya, PT Sarangheyo selalu menerapkan manajemen mutu untuk
meningkatkan mutu produknya. Menurut M. N. Nasution, terdapat tiga unsur yang penting
pada manajemen mutu, kecuali…
a. Sistem organisasional
b. Strategi nilai pelanggan
c. Perbaikan kualitas berkelanjutan
d. Analisis SWOT
e. Rencana nilai pelanggan

2. PT Indosusu melakukan pemeriksaan kondisi produknya untuk mencegah kemungkinan


cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan
membahayakan kesehatan manusia, yang dilakukan oleh PT.Indosusu adalah dalam rangka
a. Manajemen Mutu
b. Kerangka Kualifikasi
c. Keamanan Pangan
d. Sanitasi
e. Ketersediaan Pangan
3. PT Sarikue ingin menerapkan sistem manajemen keamanan pangan agar produk yang
dihasilkan berkualitas, hal yang seharusnya tidak dilakukan oleh PT.Sarikue dalam
menerapkan sistem tersebut adalah…
a. memastikan bahwa bahaya keamanan pangan yang diperkirakan dapat terjadi pada
produk di dalam ruang lingkup sistem diidentifikasi, dievaluasi dan dikendalikan
dengan cara yang sesuai sehingga produk yang dihasilkan oleh organisasi tidak
membahayakan konsumen baik langsung maupun tidak langsung.
b. mengkomunikasikan informasi yang tepat tentang isu keamanan produk di seluruh
rantai pangan.
c. mengkomunikasikan informasi tentang pengembangan, penerapan dan pemutakhiran
sistem manajemen keamanan pangan di dalam organisasi sejauh diperlukan untuk
memastikan keamanan pangan yang disyaratkan oleh standar ini, dan
d. mengkomunikasikan rahasia perusahaan terkait pembuatan produk agar
konsumen dapat memastikan produk tersebut aman untuk dikonsumsi
e. mengevaluasi secara periodik, dan jika perlu memutakhirkan sistem manajemen
keamanan pangan untuk memastikan bahwa sistem selalu mencerminkan kegiatan
organisasi dan memuat informasi terkini tentang bahaya keamanan pangan yang harus
dikendalikan.

4. PT Loveyou menambahkan formalin pada produknya dengan harapan dapat meningkatkan


jangka waktu simpan yang lebih lama, tetapi PT.Loveyou telah melanggar ketentuan sudah
dicantumkan pada peraturan pemerintah, peraturan apakah yang dimaksud?
a. Permenkes Nomor 722/Menkes/PER/IX/88
b. Permenkes Nomor 822/Menkes/PER/IX/99
c. Permenkes Nomor 122/Menkes/PER/IX/33
d. Permenkes Nomor 222/Menkes/PER/IX/22
e. Permenkes Nomor 36/Menkes/PER/IX/12

5. Umumnya terdapat tiga bagian utama penjamin mutu selain HACCP dan ISO, yaitu quality
control, quality assurance, quality manajement yang menjadi titik kritis dalam suatu
penerapan sistem jaminan mutu perusahaan. Apakah yang disebut manajemen mutu
dibagian Quality manajement (TQM) ?
a. TQM merupakan bagian yang bertugas untuk meminimumkan modal dan
mengedepankan sumber daya manusia.
b. TQM merupakan bagian yang bertugas untuk memberdayakan karyawan perusahaan
dan memakmurkan keluarganya.
c. TQM merupakan bagian yang bertugas untuk memaksimumkan daya saing
organisasi atau perusahaan melalui perbaikan secara terus menerus atas produk,
jasa, manusia, proses dan lingkungannya
d. TQM merupakan bagian yang bertugas melakukan pengawasan dan pengendalian pada
proses produksi guna menghasilkan produk dengan standar mutu yang telah ditentukan .
e. TQM merupakan bagian yangbertugas untuk menjamin mutu dari segi produk dan
proses yang dilakukan selama produksi juga mencakup pada pengendalian mutu pada
bagian produksi.

6. PTAlibobok membuka lowongan pekerjaan dibagian Quality Assurance, Joko lah yang
diterima dibagian tersebut, apakah kegiatan yang bukan dilakukan oleh Quality Assurance?
a. Pengembangan dan penelitian produk baru,
b. Pengawasan mutu produk dengan pengujian produk akhir, dan
c. Pengawasan dan pengendalian pada bagian produksi diantaranya pada bahanbaku,
alur proses, produk akhir, dan gudang.
d. Peningkatan layanan pembelian produk
e. Pengendalian produksi pada bahan baku

7. Pak Agung mempunyai suatu perusahaan bernama PT Tirta Utama, di perusaannya pak
Agung menerapkan standar yang sesuai dengan prinsip HACCP serta mempunyai
komunikasi yang interaktif antar karyawan. Standar yang dimaksud adalah...
a. HACCP
b. FSSC 22000
c. ISO 22000
d. BRC
e. ISO 9000

8. PT Adisetya menggunakan suatu sistem untuk mengidentifikasi, menilai, dan


mengendalikan bahaya. Sistem ini mempunyai beberapa prinsip, salah satu prinsipnya yaitu
melakukan dokumentasi terhadap seluruh prosedur dan catatan yang berhubungan dengan
prinsip dan aplikasinya. Sistem yang dimaksud alah...
a. HACCP
b. FSSC 22000
c. ISO 22000
d. BRC
e. ISO 9000

9. Suatu perusahaan ingin mendapatkan sertifikasi untuk perusahaannya. Salah satu standar
yang bisa digunakan untuk sertifikasi adalah...
a. HACCP
b. FSSC 22000
c. ISO 22000
d. BRC
e. ISO 9000

10. PT Pertindo melakukan pemantauan (observasi) urutan, operasi, dan pengukuran terhadap
berlangsungnya aliran makanan di perusahaannya. Hal ini dilakukan untuk mengontrol
bagian mana yang mengalami perubahan ketika terjadi penyimpangan. Pemantauan ini
dilakukan secara tertulis. Hal ini termasuk dalam salah satu prinsip dari...
a. HACCP
b. FSSC 22000
c. ISO 22000
d. BRC
e. ISO 9000
11. Pak Sueb menerapkan suatu standar pada perusahaannya, standar ini berawal dari konsep
dan pemahaman yang terkait dengan kesesuaian konsep standar keamanan pangan HACCP
dengan Sistem Manajemen Mutu. Konsep ini erat kaitannya dengan penekanan pada
praktek-praktek manufaktur yang baik dan mendorong konsistensi dari proses audit
keamanan produk makanan. Standar tersebut adalah...
a. HACCP
b. FSSC 22000
c. ISO 22000
d. BRC
e. ISO 9000

12. Keamanan pangan adalah kondisi dan upaya mencegah pangan dari kemungkinan cemaran
biologis kimia dan benda lainyang mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan
manusia yang tercantum pada
a. Pasal1 ayat 4 uu no 7 tahun 1997
b. Pasal1 ayat 4 uu no 7 tahun 1996
c. Pasal1 ayat 4 uu no 7 tahun 1998
d. Pasal1 ayat 4 uu no 7 tahun 1992
e. Pasal1 ayat 4 uu no 7 tahun 1993

13. Pak adi dalam memproduksi makanan selalu memperhatikan uu no 8 tahun 1999 yang mana
menerangkan tentang
a. Perlindungan konsumen
b. Keamanan konsumen
c. Penjagaan konsumen
d. Kesehatan konsumen
e. Perlindungan produksi

14. Mutu dan keamanan pangan penting diterapkan dalam memproduksi makanan, dibawah ini
maksimal penggunaan bahan tambahan pemanis diatur dalam
a. Peraturan kepala badan POM no 4 tahun 2001
b. Peraturan kepala badan POM no 4 tahun 2003
c. Peraturan kepala badan POM no 4 tahun 2000
d. Peraturan kepala badan POM no 4 tahun 2004
e. Peraturan kepala badan POM no 4 tahun 2005

15. Makan merupakan produk yang mudah sekali terkontaminasi oleh mikroba, terutama
makanan yang berbahan dasar dari telur, susu, daging, dan produk turunannya. Menurut ISO
22000 Food Safety Management System, terdapat bahaya yang mengacu pada keracunan
makanan sebagai akibat aktivitas mikroba yang mencemari produk pangan. Bahaya apakah
yang dimaksud?
a. Bahaya secara Fisik
b. Bahaya secara Biologis
c. Bahaya secara Kimia
d. Bahaya secara Fisiologis
e. Bahaya secara Jasmani

16. Pada suatu desa terdapat beberapa keluarga yang kurang mampu, mereka tidak bisa
memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Terutama kebutuhan akan makanan, karena
mahalnya harga bahan makan pokok terutama beras, mereka jadi beralih untuk makan
makanan yang berasal dari umbi-umbian. Untuk menyikapi hal tersebut, maka program yang
diselenggarakan pemerintah melalui Perum BULOG adalah...
a. Program Keluarga Harapan
b. Jamkesmas
c. Raskin
d. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
e. Program Desa Mandiri Pangan

17. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia yang masih berkutat dalam menanggulangi
masalah gizi, masalah keamanan pangan menjadi penting untuk diperhatikan karena dampak
yang ditimbulkannya dapat memperparah masalah gizi yang sedang kita hadapi. Sebagai
contoh, diare terus menerus pada penderita kekurangan gizi akan menguras zat gizi dalam
tubuhnya sehingga menurunkan status gizinya secara drastis. Bila ini terjadi dalam populasi
yang lebih besar bukan tidak mungkin hal ini akan menghambat perkembangan sumberdaya
manusia Indonesia.Untuk memastikan bahwa pangan olahan yang beredar itu dijamin
keamanan pangannya oleh industri maka pemerintah membentuk sebuah lembaga untuk
mengawasi peredaran pangan, lembaga tersebut adalah...
a. Perum BULOG
b. Badan Ketahanan Pangan (BKP)
c. Badan Standardisasi Nasional (BSN)
d. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
e. Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat (LDPM)

18. Pemerintah melalui Bulog telah mengeluarkan bantuan berupa RASKIN bagi masyarakat
yang miskin/tidak mampu, dalam hal ini Bulog telah melaksanakan...
a. Pilar ketersediaan
b. Pilar stabilitas
c. Pilar keterjangkauan
d. Pilar keanekaragaman
e. Pilar kesatuan

19. Di suatu daerah di Indonesia, telah terjadi bencana longsor yang mengakibatkan bangunan
hancur serta lahan pertanian rusak, dampaknya krisi pangan pun terjadi di daerah tersebut.
Para mafia pasar mengambil kesempatan ini dimana mereka menjual kebutuhan pangan
dengan harga tinggi, lalu siapakah yang bertugas menstabilkan harga pasar?
a. Bulog
b. BNN
c. Bea Cukai
d. BPOM
e. Warga sekitar

20. Suatu daerah berhasil mengonsumsi beranekaragam jenis bahan pangan, namun pada suatu
desa terpencil masyarakat di sana hanya dapat mengonsumsi satu jenis bahan pangan
dikarenakan kurangnya ketersediaan pangan di desa tersebut dan kurangnya pengetahuan
para petani untuk menanam berbagai macam tanaman. Maka hal tersebut berkaitan dengan
program yang akan dilakukan pemerintah yaitu...
a. Intensifikasi pangan
b. Ekstensifikasi pangan
c. Rasionalisasi pangan
d. Rehabilitasi pangan
e. Diversifikasi pangan

KELOMPOK 12
1. Seorang pegawai rumah sakit membawa makanan dalam jumlah besar ke ruang perawatan.
Setelah itu makanan tersebut disajikan sesuai dengan diet yg dijalani. Pendistribusian jenis
apakah dalam cerita tersebut?
a. Sentralisasi
b. Desentralisasi
c. Kombinasi
d. Langsung
e. Tidak langsung
2. Pada saat jam makan terdapat banyak pegawai yang kurang terampil dan teliti. Seperti salah
dalam menyajikan menu makanan. Kasus tersebut merupakan kekurangan dari jenis
pendistribusian makanan?
a. Sentralisasi
b. Desentralisasi
c. Kombinasi
d. Langsung
e. Tidak langsung
3. Fulan sedang menghitung harga makanan perorang perhari dengan mengalikan berat kotor
bahan makanan dengan harga satuan sesuai konsumen.
Termasuk dalam fungsi apa kegiatan yang dilakukan oleh fulan tersebut?
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengawasan
d. Actuating
e. Pengontrolan
4. Seorang manajer sedang melakukan pengarahan kepada pegawai dalam tekhnik
penyimpanan makanan. Termasuk fungsi apakah hal yang dilakukan manajer tersebut?
a. Actuating
b. Pengontrolan
c. Pengawasan
d. Pengorganisasian
e. Perencanaan
5. Rangkaian kegiatan mulai dari perencanaan menu sampai dengan pendistribusian makanan
kepada konsumen dalam rangka pencapaian status kesehatan yang optimal melalui
pemberian makanan yang tepat dan termasuk kegiatan pencatatan, pelaporan dan evaluasi.
Merupakan pengertian dari?
a. Penyelenggara makanan
b. System penyelenggara makanan
c. Manajemen system penyelenggara makanan
d. Penyelenggara makanan institusi
e. System penyelenggara makanan institusi
6. Suatu kios makanan hanya buka pada hari-hari besar seperti Ramadhan, hanya untuk
mendapatkan untuk yang besar. Termasuk jenis apakah penyelenggara makanan tersebut?
a. Komersial
b. Semi komersial
c. Social
d. Langsung
e. Tidak langsung
7. Dalam mengontrol bahan makanan lebih terjaga karena tidak disimpan dalam jangka waktu
yang lama. Termasuk keuntungan dalam system produksi makanan yang mana?
a. Convensional
b. Modern
c. Kombinasi
d. Campuran
e. Semi konvensional
8. Rumah Sakit X dalam penyelenggara makanannya mengandalkan atau diborongkan ke Jasa
Boga. Termasuk dalam bentuk penyelenggaraan makanan yang mana dalam Rumah Sakit X
tersebut?
a. Out-sourching
b. Swakelola
c. Kombinasi
d. Campuran
e. Mandiri
9. Di asrama putri Poltekkes Kemenkes Malang, seminggu sekali mendapat menu lauk yang
disukai oleh semua penghuni asrama. Semua penghuni asrama sangat antusias saat
mengambil makanan tersebut, namun seringkali ada penghuni asrama lainnya yang tidak
kebagian jatah makanan tersebut. Bagaimana solusinya agar hal ini tidak terjadi?
a. Memarahi semua penghuni asrama
b. Memberikan hukuman bagi anak yang mengambil bagian lebih banyak
c. Menyiapkan dan memberikan porsi masing-masing sesuai jumlah penghuni asrama
d. Memberikan ganti rugi kepada penghuni yang tidak mendapat jatah makanan
e. Mengawasi setiap penghuni asrama saat pengambilan makanan
10. Ada banyak aspek lain yang berpengaruh pada kesuksesan sebuah rumah saki t seperti
diantaranya adalah berikut, kecuali....
a. Perspektif atau pendapat pasien mengenai rumah sakit tersebut
b. aspek proses bisnis yang mencakup bagaimana rumah saki ttersebut menjual jasa
kesehatan kepada pasiennya
c. aspek pembelajaran dan pengembangan sumber daya manusia yang dimiliki oleh rumah
sakit tersebut.
d. Tingkat keuntungan finansial yang tinggi dan terus meningkat.
e. Keuntungan finansial saja
11. Perspektif keuangan merupakan hal krusial yang biasanya menjadi dasar penilaian utama
kemajuan dan perkembangan di jenis industry apa saja termasuk dalam hal ini adalah
industry rumah sakit. Sebuah perusahaan akan dianggap berhasil jika….
a. Selisih anggaran belanja lebih besar dibandingkan jumlah pendapatan yang dihasilkan.
b. Selisih anggaran belanja lebih sedikit dibandingkan jumlah pendapatan yang
dihasilkan.
c. Tidak ada selisih anggaran belanja dengan jumlah pendapatan yang dihasilkan.
d. Jumlah pendapatan selalu konstan
e. Jumlah pendapatan tidak tentu
12. Bu Ani merupakan kepala sub instalasi gizi di Rumah Sakit Indonesia sehat. Ia ingin
merencanakan anggaran bahan makanan. Langkah pertama ia mulai mendata macam dan
jumlah konsumen, kemudian apa langkah selanjutnya?
a. Survei ke pasar dan menentukan harga rata-rata
b. Pergi ke pasar dan langsung membeli bahan
c. Berkonsultasi kepada kepala dapur umum rumah sakit
d. Menghitung anggaran bahan yang diperlukan
e. Menyerahkan daftar bahan kepada petugas rekanan
13. Pondok pesantren Hidayatul Azhar terkenal selalu menciptakan generasi muda yang agamis
dan intelektual. Pondok tersebut tidak hanya memberikan pelajaran agama dan pengetahuan,
namun juga menyediakan makanan bagi para santri agar tidak susah pergi keluar mencari
makanan. Penyelenggaraan makanan pada pondok tersebut merupakan....
a. Penyelenggaraan makanan komersial
b. Penyelenggaraan makanan semi komersial
c. Penyelenggaraan makanan nonkomersial
d. Penyelenggaraan makanan pondok pesantren
e. Semua benar
14. Selain sebagai dosen, Bu Tutik juga mempunyai usaha keluarga yaitu sebuah catering.
Termasuk apakah usaha catering bu Tutik?
a. Penyelenggaraan makanan komersial
b. Penyelenggaraan makanan semi komersial
c. Penyelenggaraan makanan nonkomersial
d. Penyelenggaraan makanan pondok pesantren
e. Semua benar
15. Dalam manajemen sistem penyelenggaraan makanan institusi terdapat komponen
penyelenggaraan makanan INPUT yang meliputi :
a. Pesiapan dan produksi pangan
b. Pelayanan makanan pada konsumen dan fasilitas bahan
c. Tenaga, dana, fasilitas bahan makanan, metode dan pasar/konsumen
d. Tenaga, fasilitas bahan makanan , metode, dan produksi pangan
e. Tenaga, fasilitas bahan makanan dan pelayanan
16. Suatu kegiatan untuk meyediakan makanan yang bergizi, berkualitas, aman, dan jumlah
sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta pelayanan yang memadai merupakan ...
a. Manajemen sistem penyelenggaraan makanan
b. Tujuan penyelenggaraan makanan
c. Sistem penyelenggaraan makanan
d. Penyelenggaraan makanan institusi
e. Sistem penyelenggaraan makanan institusi
17. Bu ida ingin adalah bagain dari instalasi gizi, dalam penyelenggaraan makan ia selalu
memperhatikan macam-macam pasien yang dilayani, kandungan gizinya, frekuensi
makan sehari, dll. Hal tersebut merupakan
a. Perencanaan anggaran bahan makanan
b. Perencanaan menu
c. Penerimaan bahan makanan
d. Penetapan peraturan pemberian makanan
e. Pemesanan dan pembeliaan makanan
18. Bu Ina ingin merencanakan anggaran bahan makanan, ia mulai mendata macam dan jumlah
konsumen dan setelah itu ia melakukan survey harga bahan dengan cara :
a. Pedoman berat bersih bahan makanan yang digunakan dan
dikonversikan ke dalam berat kotor
b. Langsung beli ke pasar dengan menggunakan berat bersih
c. Menghitung anggaran bahan yang diperlukan
d. Menentukan harga rata-rata saja
e. Dengan konversi berat kotor saja
19. Bu Tri bekerja di instalasi gizi RS Saiful Anwar melakukan kegiatan penyusunan menu
dengan gizi seimbang yang akan diolah untuk memenuhi kebutuhan zat gizi pasien.
Kegiatan tersebut disebut . . .
a. Perencanaan siklus menu
b. Perencanaan menu
c. Peraturan pemberian makanan
d. Siklus menu
e. Perencanaan anggaran
20. Instalasi gizi rumah sakit mawar memilih sistem distribusi makanan secara sentralisasi
diakrenakan banyak memiliki keuntungan yang diberikan. Berikut yang merupakan salah
satu keuntungan sistem distribusi makanan secara sentralisasi yaitu . . .
a. Tenaga lebih hemat, sehingga lebih menghemat biaya.
b. Pengawasan dapat dilakukan dengan mudah dan teliti
c. Tidak memerlukan tempat yang luas, peralatan makan yang ada di dapur
ruangan tidak banyak
d. Ruangan pasien terhindar dari bau masakan dan kebisingan pada waktu
pembagian makanan
e. Pekerjaan dapat dilakukan lebih cepat

KELOMPOK 13
1. Negara Indonesia saat ini sangat rentan terhadap ketersediaan pangan, akibatnya banyak
masalah gizi terjadi di masyarakat. Salah satu faktornya yaitu banyak lahan pertanian yang
dijadikan perumahan. Upaya yang harus dilakukan pemerintah ialah…..
a. Diversifikasi pangan
b. Intesifikasi pangan
c. Sosialisasi pangan
d. Ekstensifikasi pangan
e. Negosiasi pangan

2. Saat duduk di bangku SD, si A termasuk siswa yang mempunyai badan paling kecil dikelasnya.
Banyak orang yang mengatakan kalau si A terkena cacingan atau faktor genetik. Padahal prinsip
tersebut salah bisa jadi orangtua si A tidak memberikan makanan yang beragam sejak kecil. Apa
upaya yang harus dilakukan orangtua si A tersebut……
a. Ekstensifikasi pangan
b. Diversifikasi pangan
c. Sosialisasi pangan
d. Intensifikasi pangan
e. 4 sehat 5 sempurna

3. Intervensi adalah serangkaian aktivitas spesifik dan berkaitan dengan penggunaan


bahan untuk menanggulangi masalah. Intervensi gizi adalah upaya perubahan terencana
terhadap individu, kelompok, maupun komunitas.Macam-macam intervensi yang
berkaitan dengan pelatihan, seminar, dan pemberian bibit untuk memanfaatkan potensi
yang ada atau memberdayakan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan. Disebut
intervensi apa itu…..
a. Intervensi Gizi spesifik
b. Intervensi mengatasi kemiskinan
c. Intervensi untuk remaja putri
d. Intervensi kesehatan lingkungan
e. Intervensi pemberdayaan perempuan

4. Beberapa masalah gizi di Indonesia yaitu KEP, GAKY, Anemia, KEA. Dari masalah tersebut
yang banyak terjadi pada ibu hamil, ibu menyusui, balita yaitu…..
a. KEP
b. GAKY
c. Anemia
d. KVA
e. KEK

5. Disuatu desa banjar sedang diadakan kegiatan POSYANDU setiap 2 minggu sekali.
Agarkegiatan rutin tersebut bisa berjalan terus maka perlu ada teknis pelaksanaan PMT
Penyuluhan POSYANDU di desa banjar tersebut. Salah satunya dari warga setempat
harus…..
a. Iuran balita dikumpulkan setiap 6 bulan sekali
b. Ketua PKK RT masing-masing juga menegaskandasawisma di wilayah kerja
PKK RT tersebut secara bergantian
c. Tidak berpatisipasi
d. Memberikan penyuluhan
e. Setipa bulan ketua PKK RW menugaskan secara bergantian ketua PKK RT
masing-masing untuk membuat PMT penyuluhan pada hari buka POSYANDU
6. Bu Ratna adalah seorang ibu rumah tangga,setiap hari bu Ratna selalu memasak makanan yang
beragam yaitu bahan makanan sayur,lauk hewani,lauk nabati,karbohidrat dan juga buah agar
asupan energi keluarga nya beragam.Dari kebiasaan tersebut,bu Ratna sudah menerapkan salah
satu ketersediaan pangan yaitu ….
A. Ekstensifikasi Pangan
B. Diversifikasi Pangan
C. Intensifikasi Pangan
D. Makanan lengkap
E. Pemenuhan Kebutuhan Pangan
7. Diversifikasi pangan sangat penting untuk diterapkan di negara berkembang agar kebutuhan
asupan pangan dapat terpenuhi dengan baik.Faktor internal yang mempengaruhi diversikasi
pangan adalah …
A. Pendapatan dan produksi
B. Pendapatan,preferensi,keyakinan,dan pengetahuan gizi
C. Produksi,ketersediaan dan distribusi
D. Promosi dan anekaragam pangan
E. Ketersediaan dan distribusi
8. Pemerintah mencanangkan program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT) untuk
mengatasi masalah balita yang mengalami kekurangan gizi.Berikut adalah prinsip dasar PMT
adalah …
A. PMT diberikan dalam bentuk makanan atau bahan makanan lokal
B. PMT diberikan dalam bentuk uang
C. PMT diberikan sebagai penganti bahan makanan utama
D. PMT dilaksanakan didalam gedung kesehatan
E. PMT tidak mendapatkan biaya dari pemerintah
9. Dina adalah seorang ahli gizi yang bekerja didaerah pedalaman, ia melakukan
penyuluhan agar pola perilaku masyarakat berubah, hal ini dimaksud dengan
a. Fortifikasi
b. Makanan Formulasi
c. Pendidikan gizi
d. Suplementasi makanan
e. Produksi pertanian
10. Makanan tambahan pemulihan berbasis makanan ada 2 jenis yaitu MP-ASI dan makanan
tambahan untuk pemulihan.MP-ASI diperuntukkan untuk bayi dan anak yang berusia ….
A. 6-23 Bulan
B. 5-12 Bulan
C. 6-25 Bulan
D. 6-26 Bulan
E. 5-18 Bulan

11. Dio memebeli suatu produk kesehatan yang bersifat nutrisi yang diambil dari tubuh
tumbuhan atau jarungan hewan yang bersifat menyembuhkan. Produk tersebut adalah
a. Obat
b. Suplementasi makanan
c. Jamu
d. Vitamin
e. Vaksin
12. Di posyandu Edelweis melakukan pemeberian makanan bagi balita kurang dengan 6-59
bulan. Hal yang dilakukan posyandu tersebut adalah
a. PMT Pemulihan
b. PMT Penyuluhan
c. PMT Eksklusif
d. PMT Pengawasan
e. PMT Kontrol
13. Pemerintah melakukan bantuan agar masyarakat dapat memenuhi hajat hidupnya. Hal
yang dilakukan pemerintah adalah
a. BLT
b. Tujangan hidup
c. Subsidi Harga Pangan
d. Program harga murah
e. Penstabilan harga barang dipasar
14. Bu Sinta mengusahakan semaksimal mungkin agar semua kebutuhan tubuh tercukupi
dengan cara tidak hanya mengosumsi satu komoditas makanan. Hal ini disebut
a. Diversivikasi makanan
b. Intensifikasi pangan
c. Ekstensifikasi pangan
d. Pemerataan pangan
e. Penyebaran pangan
15. Bagus sakit typus karena mengosumsi makanan yang sudah terkontaminasi bakteri. Hal
ini disebut
a. Penyakit bawaan makanan
b. Makanan basi
c. Makanan beracun
d. Keracunan bakteri
e. Keracunan makanan

16. Untuk menangani masalah gizi di Indonesia, pemerintah menyusun program intervensi gizi.
Berikut ini termasuk dalam program intervensi gizi, kecuali..
a. Suplementasi makanan
b. Pendidikan gizi
c. Bantuan langsung tunai
d. Makanan formulasi
e. Subsidi harga pangan
17. Sebuah kegiatan untuk mensosialisasikan PMT pemulihan dilakukan di sebuah posyandu.
Sasaran yang tepat adalah ibu-ibu yang memiliki anak berusia..
a. 0-6 bulan
b. 6-59 bulan
c. 6-24 bulan
d. 5-10 tahun
e. 5-7 tahun
18. Di desa A sedang dilaksanakan sosialisasi pemberian PMT pemulihan. Namun persediaan bahan
makanan lokal di desa A terbatas, sehingga desa A dapat menggunakan bahan makanan
pabrikan dengan memperhatikan..
a. Label, bahan tambahan, bahan baku
b. Kemasan, label, masa kadaluarsa
c. Label, merk, zat gizi yang dikandung
d. Merk, zat gizi yang dikandung, masa kadaluarsa
e. Bahan baku, bahan tambahan, bumbu pelengkap
19. Untuk mengetahui apakah program yang diinstruksikan kementrian kesehatan telah dijalankan
dengan baik, kita dapat melihat dari..
a. Langsung terjun di lapangan
b. Laporan di website departemen kesehatan
c. Hasil pemantauan status gizi
d. Profil kesehatan tahunan daerah
e. Hasil riset mandiri
20. Fungsi data dan informasi yang didapat dari PSG kecuali..
a. Memenuhi kebutuhan daerah akan data dan informasi tentang status gizi
b. Dan indikator kinerja perbaikan gizi yang spesifik wilayah
c. Bahan sosialisasi bagi pengambil keputusan di daerah
d. Bahan advokasi bagi pengambil keputusan di daerah
e. Bahan evaluasi untuk seluruh staff dan tenaga kesehatan

KELOMPOK 14
1. Mengidentifikasi problem gizi dan faktor penyebabnya melalui pengumpulan,
verifikasi dan interpretasi data secara sistematis merupakan tujuan dari
a.assement
b. diagnosis gizi
c. interverensi
d. monitoring
e. evaluasi

2. Seorang ahli gizi sedang mengidentifikasi adanya problem gizi, faktor penyebab yang
mendasarinya, dan menjelaskan tanda dan gejala yang melandasi adanya problem gizi
pada pasien. Proses apa yang dilakukan ahli gizi tersebut?
a. assement
b. diagnosis gizi
c. interverensi
d. monitoring
e. evaluasi

3. metoda pemecahan masalah yang sistematis, yang mana dietisien professional


menggunakan cara berfikir kritisnya dalam membuat keputusan untuk menangani
berbagai masalah yang berkaitan dengan gizi, sehingga dapat memberikan asuhan gizi
yang efektif dan berkualitas tinggi. Pernyataan tersebut adalah pengertian dari
a. proses asuhan gizi terstandar
b. pedoman asuhan gizi terstandar
c. proses asuhan gizi terpadu
d. pedoman anjuran gizi terpadu
e. pedoman asuhan gizi terpadu
4. seorang ahli gizi akan melakukan assesment, hal apa yang dilakukan pertama kali
dalam melakukan assesment?
a. mengumpulkan dan memilih data yang merupakan faktor yang dapat
mempengaruhi status gizi dan kesehatan
b. mengelompokkan data berdasarkan kategori asesmen gizi
c. Data diinterpretasi dengan membandingkan terhadap kriteria atau standar yang
sesuai untuk mengetahui terjadinya penyimpangan.
d. melakukan integrasi dan analisa data asesmen dan tentukan indikator asuhan gizi
e. mentukan etiologi (penyebab problem).

5. Seorang pasien sedang melakukan assesmen gizi yaitu dengan melakukan pengukuran
tinggi badan dan berat badan termasuk dalam kategori assesment apakah pernyataan
tersebut?
a. Riwayat Gizi (FH)
b. Antropometri (AD)
c. Laboratorium (BD)
d. Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (PD)
e. Riwayat Klien (CH)
6. Seorang ahli gzi sedang melakukan Pengumpulan data riwayat gizi dilakukan dengan
cara interview, termasuk interview khusus seperti recall makanan 24 jam, food
frequency questioner (FFQ) atau dengan metoda asesmen gizi lainnya. Termasuk
dalam kategori data assesment gizi apakah pernyataan tersebut?
a. Riwayat Gizi (FH)
b. Antropometri (AD)
c. Laboratorium (BD)
d. Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (PD)
e. Riwayat Klien (CH)
7. Seorang ahli gizi melakukan Evaluasi sistem tubuh, wasting otot dan lemak subkutan,
kesehatan mulut, kemampuan menghisap, menelan dan bernafas serta nafsu makan
pada pasien. Termasuk dalam kategori data assesment gizi apakah pernyataan tersebut?
a. Riwayat Gizi (FH)
b. Antropometri (AD)
c. Laboratorium (BD)
d. Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (PD)
e. Riwayat Klien (CH)

8. Seorang ahli gizi sedang melakukan pengumpulan Informasi saat ini dan masa lalu
mengenai riwayat personal, medis, keluarga dan sosial klien atau pasien. Termasuk
dalam kategori data assesment gizi apakah pernyataan tersebut?
a. Riwayat Gizi (FH)
b. Antropometri (AD)
c. Laboratorium (BD)
d. Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (PD)
e. Riwayat Klien (CH)

9. problem aktual yang berkaitan dengan asupan energi, zat gizi, cairan, atau zat bioaktif,
melalui diet oral atau dukungan gizi (gizi enteral dan parenteral). Merupakan domain....
a. Domain Asupan
b. Domain Klinis
c. Domain Perilaku-Lingkungan
d. Domain Diagnosis Gizi
e. Domain gizi
10. Seorang ahli gizi akan melakukan tindakan yang terencana yang ditujukan untuk
merubah perilaku gizi, kondisi lingkungan, atau aspek status kesehatan individu. Proses
apa yang dilakukan ahli gizi tersebut?
a. assement
b. diagnosis gizi
c. interverensi
d. monitoring
e. evaluasi

11. Seorang ahli gizi akan melakukan proses perencanaan dalam interverensi. Hal apa
yang dilakukan pertama kali ahli gizi tersebut?
a. menetapkan prioritas diagnosis gizi berdasarkan derajat kegawatan masalah,
keamanan dan kebutuhan pasien.
b. mempertimbangkan panduan Medical Nutrition Theraphy (MNT), penuntun diet,
konsensus dan regulasi yang berlaku.
c. mendiiskusikan rencana asuhan dengan pasien , keluarga atau pengasuh pasien.
d. menetapkan tujuan yang berfokus pada pasien
e. membuat strategi intervensi, misalnya modifikasi makanan, edukasi /konseling
12. Seorang ahli gizi akan melakukan proses perencanaan dalam interverensi. Hal apa yang
dilakukan kedua kali ahli gizi tersebut?
a. menetapkan prioritas diagnosis gizi berdasarkan derajat kegawatan masalah,
keamanan dan kebutuhan pasien.
b. mempertimbangkan panduan Medical Nutrition Theraphy (MNT), penuntun diet,
konsensus dan regulasi yang berlaku.
c. mendiiskusikan rencana asuhan dengan pasien , keluarga atau pengasuh pasien.
d. menetapkan tujuan yang berfokus pada pasien
e. membuat strategi intervensi, misalnya modifikasi makanan, edukasi /konseling
13. Seorang ahli gizi akan melakukan proses implementasi dalam interverensi. Hal apa
yang dilakukan pertama kali ahli gizi tersebut?
a. menetapkan prioritas diagnosis gizi berdasarkan derajat kegawatan masalah,
keamanan dan kebutuhan pasien.
b. mempertimbangkan panduan Medical Nutrition Theraphy (MNT), penuntun diet,
konsensus dan regulasi yang berlaku.
c. mendiiskusikan rencana asuhan dengan pasien , keluarga atau pengasuh pasien.
d. Komunikasi rencana intervensi dengan pasien, tenaga kesehatan atau tenaga lain
e. Melaksanakan rencana intervensi
14. Seorang ahli gizi akan melakukan proses implementasi dalam interverensi. Hal apa
yang dilakukan kedua kali ahli gizi tersebut?
a. menetapkan prioritas diagnosis gizi berdasarkan derajat kegawatan masalah,
keamanan dan kebutuhan pasien.
b. mempertimbangkan panduan Medical Nutrition Theraphy (MNT), penuntun
diet, konsensus dan regulasi yang berlaku.
c. mendiiskusikan rencana asuhan dengan pasien , keluarga atau pengasuh
pasien.
d. Komunikasi rencana intervensi dengan pasien, tenaga kesehatan atau tenaga
lain
e. Melaksanakan rencana intervensi
15. Pak damar adalah seorang ahli gizi. Dia akan melakukan kegiatan untuk mengetahui
tingkat kemajuan pasien dan apakah tujuan atau hasil yang diharapkan telah tercapai.
Proses apa yang dilakukan pak damar sebagai ahli gizi tersebut?
a. Assement
b. diagnosis gizi
c. interverensi
d. monitoring dan evaluasi
e. dokumentasi asuhan gizi
16. bu devi adalah seorang ahli gizi . dia sedang melakukan monitoring perkembangan
dalam proses monitoring evaluasi. Hal apa yang dilakukannya?
a. mengecek pemahaman dan kepatuhan pasien/klien terhadap intervensi gizi
b. memilih indikator asuhan gizi untuk mengukur hasil yang diinginkan
c. menggunakan indikator asuhan yang terstandar untuk meningkatkan validitas dan
reliabilitas pengukuran perubahan
d. membandingkanandingkan data yang di monitoring dengan tujuan preskripsi gizi
atau standar rujukan untuk mengkaji perkembangan dan menentukan tindakan
selanjutnya
e. mengevaluasi dampak dari keseluruhan intervensi terhadap hasil kesehatan pasien
secara menyeluruh.
17. Dalam kegiatan monitoring dan evaluasi dipilih Indikator asuhan gizi. Indikator yang
di monitor sama dengan indikator pada
a. Assement, kecuali riwayat personal
b. diagnosis gizi, kecuali riwayat personal
c. interverensi, kecuali riwayat personal
d. monitoring dan evaluasi
e. dokumentasi asuhan gizi
18. pak eko adalah seorang ahli gizi. Dia sedang melakukan proses monitoring evaluasi.
Apa yang dihasilkan pada aspek gizi dalam proses tersebut?
a. perubahan nilai laboratorium, berat badan, tekanan darah, faktor risiko, tanda dan
gejala, status klinis, infeksi, komplikasi, morbiditas dan mortalitas.
b. perubahan kapasitas fungsional, kemandirian merawat diri sendiri
c. lama hari rawat
d. perubahan pengetahuan, perilaku, makanan dan asupan, zat gizi
e. lama pola makan yang dilakukan
19. seorang ahli gizi melakukan proses asuhan gizi yang bertujuan untuk komunikasi dan
informasi yang berkelanjutan dalam tim kesehatan serta menjamin keamanan dan
kualitas pemberian asuhan gizi yang dilakukan. Prosen apa yang dilakukan ahli gizi
tersebut?
a. Assement
b. diagnosis gizi
c. interverensi
d. monitoring dan evaluasi
e. dokumentasi asuhan gizi

20. seorang ahli gizi bernama ibu nana. Dia sedang melakukan proses asuhan gizi
terstandar yaitu dengan melakukan ADIME. Apakah ADIME itu?
a. Asesmen, Diagnosis, Implementai, Monitoring–Evaluasi
b. akulturasi, Diagnosis, Intervensi, Monitoring–Evaluasi
c. Asesmen, Diagnosis, Intervensi, Monitoring–Evolusi
d. Asesmen, Duplikasi, Intervensi, Monitoring–Evaluasi
e. Asesmen, Diagnosis, Intervensi, Monitoring–Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai