Anda di halaman 1dari 10

GOOD LEADERS ASK

GREAT QUESTION
Your Foundation for Successful Leadership
Oleh:
John C. Maxwell
Center Street
ISBN: 9781455548040
303 Halaman

“Semakin banyak pertanyaan yang saya


tanyakan, maka akan semakin berharga
pertanyaan-pertanyaan tersebut bagi
saya.”

CONTENT Tanpa nasihat bijak dan jawaban cerdas yang saya


dapatkan saat bertanya selama bertahun-tahun lamanya,
Pertanyaan yang saya tidak akan mengetahui seperti apa nasib saya hari
ini.
saya tanyakan. P 2
Pastinya, saya tidak akan tumbuh dan berkembang
Pertanyaan yang
sebanyak hari ini. Orang-orang yang cukup peduli pada
Para Pemimpin saya telah memberikan berbagai bimbingan dan nasihat
Tanyakan Kepada yang membuat saya bisa memimpin dengan perbedaan.
Saya. P 7
Kemampuan untuk mempertanyakan pertanyaan yang
tepat merupakan setengah perjalanan dalam menemukan
jawabannya.

Bertanya pertanyaan yang tepat pada orang yang tepat


di waktu yang tepat merupakan kombinasi yang sangat
kuat, karena jawaban yang Anda dapatkan akan dapat
membawa Anda pada kesuksesan.

Para pemimpin yang sukses tidak lelah dalam bertanya


dan memiliki hasrat untuk mengeluarkan pikiran orang-
orang yang mereka temui. Pertanyaan dapat
menghubungkan satu orang dengan orang lainnya. Orang
akan terbuka pada siapapun yang terbuka pada mereka.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 1
Jika Anda ingin menjadi seorang yang sukses dan menggapai
potensi kepemimpinan Anda, maka Anda perlu membuat
proses bertanya menjadi bagian dari gaya hidup Anda.
Berikut ini alasannya:

• Anda hanya mendapatkan jawaban dari pertanyaan


yang Anda tanyakan
• Pertanyaan membuka pintu yang sebelumnya terus
tertutup
• Pertanyaan adalah cara paling efektif dalam menjalin
hubungan dengan orang lain
• Pertanyaan memperkuat kerendahan hati
• Pertanyaan membantu Anda untuk mengikutsertakan
orang lain dalam sebuah proses percakapan
• Pertanyaan memberikan kita kemampuan untuk
membentuk gagasan yang lebih baik
• Pertanyaan memberikan kita sudut pandang yang
berbeda
• Pertanyaan menantang pola pikir dan mengeluarkan
Anda dari kebusukan

PERTANYAAN YANG SAYA TANYAKAN


Pertanyaan membantu kita untuk menentukan perjalanan kita.
Kata pertanyaan (Question) itu sendiri berasal dari bahasa
Jika Anda ingin Latin dengan akar kata ‘quaerere’ yang berarti ‘meminta’ atau
membuat sebuah ‘mencari’. Ini merupakan akar kata yang juga membentuk kata
penemuan, jika Anda
ingin menantang pencarian (quest).
kebiasaan lama (status
quo) dan menemukan Terkadang pertanyaan datang dari orang lain. Di saat yang
cara baru dalam lain, pertanyaan adalah hal yang kita utarakan. Dari mana pun
berpikir dan bertindak, asalnya, jawabannya harus bisa berarti dan berharga bagi
maka yang Anda kita. Kualitas pertanyaan membentuk kualitas kehidupan kita.
perlukan adalah
bertanya. Pertanyaan Orang-orang sukses bertanya dengan pertanyaan yang lebih
merupakan mata rantai baik, dan sebagai hasilnya, mereka memperoleh jawaban
pertama dari rantai yang juga lebih baik.
penemuan dan inovasi.
Jutaan orang menyaksikan jatuhnya buah apel dari pohon,
namun hanya Newton yang mempertanyakannya. Karena
Newton menggunakan waktunya untuk bertanya, maka dunia
mendapatkan manfaat dari teori gravitasinya.

Walaupun sebagian besar dari kita mencoba untuk


menunjukkan seberapa pintarnya diri kita dengan
memberikan jawaban yang cerdas, namun akan jauh lebih
baik jika kita memfokuskan perhatian kita untuk mencari
pertanyaan yang lebih baik.

Jika kita menanyakan pertanyaan yang baik pada orang yang


tepat, maka kita akan menerima manfaat yang dapat
mengubah hidup kita.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 2
Ketika seorang pemimpin membuat sebuah keputusan buruk,
maka ini akan berdampak tidak hanya pada dirinya sendiri,
melainkan juga pada orang lain. Hal ini membuat kita berpikir.

Apabila kedewasaan pribadi berarti telah mampu melihat hal


yang berada di luar diri kita; maka kepemimpinan yang
dewasa berarti mempertimbangkan hal lain di luar diri kita
terlebih dahulu, sebelum memikirkan diri kita.

Jika Anda seorang pemimpin, maka Anda harus memahami


bahwa pertanyaan selalu menjadi bagian dari kehidupan
Anda. Apabila sudah memahaminya, maka masalahnya
bukanlah lagi apa pertanyaannya, melainkan siapa yang
melontarkan pertanyaannya?

Dengan bertanya pada diri kita sendiri, maka kita akan dapat
mempertahankan dan mengelola integritas kita,
meningkatkan energi kita, dan mengembangkan kemampuan
memimpin kita.

Hal-hal yang perlu kita pertanyakan pada diri kita sendiri


antara lain:

• Pertanyaan mengenai perkembangan pribadi


Apakah saya berinvestasi pada diri saya sendiri?

• Pertanyaan mengenai motivasi


Apakah saya tertarik pada orang lain?

• Pertanyaan mengenai kestabilan


Apakah, sebagai seorang pemimpin, saya rendah hati?

• Pertanyaan mengenai kerja tim


Anda tidak akan dapat Apakah saya menambah nilai bagi tim saya?
bergantung pada diri
sendiri, kecuali Anda • Pertanyaan efektifitas
telah yakin pada diri Apakah saya bertahan di dalam zona nyaman saya?
Anda sendiri.
• Pertanyaan mengenai kesuksesan
Apakah saya menguasai hidup saya hari ini?

• Pertanyaan mengenai hasil dari investasi (Return of


Investment)
Apakah saya telah menginvestasikan waktu saya pada
orang-orang yang tepat?

Manusia membutuhkan orang lain untuk bisa menjaga mereka


tetap berkembang dan terinspirasi. Jika Anda memiliki teman
yang dapat menyalakan kobaran api di dalam diri Anda, maka
merupakan salah satu orang yang beruntung; mereka akan
dapat membuat Anda tetap berinvestasi pada diri Anda dan
perkembangan Anda.

Namun, jika Anda belum memilikinya, carilah, karena tidak


ada yang lebih penting bagi potensi Anda sebagai seorang
pemimpin daripada perkembangan harian pribadi Anda.
Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 3
Seorang bijak pernah berkata, “Setiap orang memiliki dua
alasan dalam melakukan suatu hal—alasan yang baik dan
alasan sesungguhnya.”

Agar Anda bisa menjadi seorang pemimpin yang baik saat


berhadapan dengan orang lain, maka alasan yang baik harus
sama dengan alasan sesungguhnya. Itulah yang menjadi
motivasi Anda.

Jika Anda seorang pemimpin—atau ingin menjadi seorang


pemimpin—maka Anda perlu menanyakan alasannya.
Terdapat perbedaan yang cukup besar antara orang yang
ingin memimpin karena tertarik dan ingin membantu orang
lain, dengan mereka yang ingin memimpin hanya untuk
membantu diri mereka sendiri.

Mereka yang memimpin karena ingin memperoleh


keuntungan bagi diri sendiri, akan mencari: kekuasaan, posisi,
uang, dan prestise.

Memang akan cukup mudah bagi seorang pemimpin untuk


kehilangan fokusnya, karena mereka adalah manusia. Karena
itulah, setiap hari kita perlu memeriksa alasan utama menjadi
seorang pemimpin.

Secara alamiah, para pemimpin memiliki kemampuan yang


dapat menghasilkan keuntungan bagi diri mereka sendiri—
mereka mampu melihat sesuatu yang tidak terlihat oleh orang
lain, dan biasanya mereka mampu melihat lebih banyak dari
yang orang biasa lihat.

Sebagai hasilnya, mereka menikmati keuntungan dari melihat


gambaran besarnya. Hal ini membuat mereka bisa
mengidentifikasi peluang.

Terdapat tiga pertanyaan yang ditanyakan orang pada para


pemimpin mereka, yaitu:

• Pertanyaan kompetensi
Bisakah Anda membantu saya?

• Pertanyaan kepedulian
Apakah Anda mempedulikan saya?

• Pertanyaan karakter
Bisakah saya mempercayai Anda?

Ingatlah bahwa dua pertanyaan pertama adalah mengenai


motivasi seorang pemimpin. Mempertanyakan motivasi Anda
tidaklah sama dengan mempertanyakan karakter Anda. Jika
Anda memiliki karakter yang buruk, maka motivasi Anda akan
buruk juga. Jika karakter Anda kuat, maka bisa saja Anda
terjebak dalam motivasi yang buruk.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 4
Motivasi biasanya terkait pada situasi dan tindakan tertentu.
Karakter berdasarkan pada nilai. Jika Anda memiliki motivasi
yang salah dalam situasi tertentu, namun nilai yang Anda
bawa cukup baik dan karakter Anda cukup kuat, maka Anda
mungkin akan dapat mendeteksi di mana letak kesalahan
Anda dan bagaimana cara memperbaikinya.

Ketika pemimpin belajar dan menghidupi nilai-nilai baiknya,


maka mereka akan membuat diri mereka menjadi semakin
berharga dan dapat meningkatkan nilai yang dibawa oleh
orang lain. Inilah yang menjadi pondasi dari kepemimpinan
yang positif.

Pemimpin yang baik harus memiliki tiga kualitas penting


berikut ini: Kerendahan hati (memahami tempat Anda di
dalam gambaran yang lebih besar); autentisitas (merasa
nyaman menjadi diri sendiri); dan terpanggil (memiliki tujuan
yang lebih besar dari hidupnya sendiri).

Semakin besar pencapaian yang diraih, maka akan semakin


perlu seorang pemimpin memeriksa egonya. Pemimpin yang
rendah hati merasa nyaman dengan diri mereka sendiri dan
merasa tidak perlu terlalu memperhatikan diri mereka sendiri.

Mereka berbahagia dengan pencapaian yang diperoleh orang


Mimpi adalah sesuatu lain, mendorong orang lain untuk berkembang, dan
yang membuat Anda membiarkan orang lain bersinar.
ingin melakukan
sesuatu, namun sebuah Para pemimpin yang sukses biasanya adalah orang-orang
panggilan adalah yang biasanya dijunjung oleh masyarakat. Namun, untuk
sesuatu yang membuat tetap menjadi nyata dan rendah hati, para pemimpin perlu
Anda merasa harus
melakukan sesuatu. melepaskan diri dari junjungan dan membaur dalam
masyarakat.

Mereka bisa melakukannya dengan menjadi jujur dan autentik.


Jika Anda adalah seorang pemimpin, maka tujuan Anda
adalah mengembangkan dan menaikkan derajat para pasukan
Anda, bukannya malah membuat mereka mengelu-elukan
Anda.

Sebuah tim adalah sekelompok orang yang mungkin tidak


sama dalam pengalaman, bakat atau pendidikan, namun
mereka memiliki kesamaan komitmen. Jika Anda seorang
pemimpin namun tidak memberi tambahan nilai pada tim
Anda, maka Anda perlu mempertanyakan apakah benar Anda
harus menjadi pemimpin. Menambahkan nilai ke dalam tim
Kita harus menguasai Anda dan membantu mereka menang adalah makna dari
waktu sebelum kita seorang pemimpin.
dikuasai oleh waktu.
Secara alami, pemimpin yang baik akan melihat ke masa
depan. Mereka adalah orang yang dikenal dengan visinya dan
kemampuannya mengarahkan orang lain kepada tujuan yang
baru dan lebih tinggi. Namun, masa depan bukanlah hal yang
harus segera dicapai. Hari ini adalah yang harus
dirampungkan. Tanpanya, tidak akan ada masa depan. Karena
itulah Anda harus menguasai hidup Anda hari ini.
Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 5
Peninggalan yang paling besar dari seorang pemimpin adalah
pemimpin lain yang telah berhasil didik dan dibesarkannya
sebelum masa-masanya berakhir.

Ini artinya menemukan orang yang tepat dan berinvestasi


padanya secara kontinu. Untuk menemukan seorang
pemimpin yang unggul, kita harus memahami bagaimana
bentuk dan penampakan dari pemimpin yang unggul.

Ujian terakhir bagi seorang pemimpin bukanlah mengenai


bagaimana mereka bisa membuat keputusan yang cerdas dan
bertindak berdasarkan keputusan itu atau tidak, namun
bagaimana mereka bisa mendidik dan mengajarkan orang lain
untuk menjadi pemimpin dan membentuk organisasi yang
bisa mempertahankan kesuksesannya bahkan jika mereka
tidak berada di sana.

Jika Anda ingin menjadi seorang pemimpin yang lebih baik,


maka Anda perlu mengembangkan kemampuan Anda dalam
menyimak.

Terdapat tiga tingkat dalam menyimak:

• Menyimak internal

Tingkat paling rendah dalam menyimak adalah fokus


pada diri sendiri. Pada tingkat ini, mungkin kita
memang akan mendengarkan informasi dari orang lain,
namun yang kita perhatikan hanyalah bagaimana
dampak informasi tersebut pada diri sendiri.

Pertanyaan mereka adalah: “Apa pentingnya hal ini bagi


saya?”

• Menyimak dengan fokus

Pada tingkat ini, kita tidak hanya menyimak kata-kata


mereka, namun juga emosi, intonasi, ekspresi wajah,
postur, dan sebagainya. Di tingkat ini kita telah memiliki
empati, klarifikasi dan kolaborasi, dan kita berarti telah
mendengar dengan kecerdasan emosi kita. Kita berarti
telah menyadari dampak dari respon yang akan kita
berikan pada orang yang berbicara pada kita.

• Menyimak secara global

Pada tingkat tertinggi dari menyimak ini, kita tidak


hanya menyimak orang yang sedang berbicara, namun
juga menyimak keadaan sekitar. Ini adalah kemampuan
untuk secara cepat membaca keadaan ruangan dan
memperhatikan bagaimana pembicaraan yang sedang
terjadi mengubah merespon isi ruangan tersebut.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 6
PERTANYAAN YANG PEMIMPIN TANYAKAN PADA
SAYA
Salah satu alasan kenapa kita kesulitan memimpin diri kita
sendiri adalah karena titik buta (blind spot) mencegah kita
dalam melihat dan menemukan letak masalah diri kita
sebenarnya.

Agar dapat berhasil memimpin diri Anda, Anda perlu untuk


mengidentifikasi titik buta Anda dan menghadapinya dengan
Kepemimpinan diri efektif. Terdapat empat titik buta yang dapat menghancurkan
harus menjadi hal yang kepemimpinan:
paling pertama
dikuasai. Ini membuat
segala jenis • Sudut pandang tunggal
kepemimpinan menjadi • Rasa tidak aman diri
mungkin untuk dikuasai. • Ego yang tidak dapat dikendalikan
Di sanalah kredibilitas
pribadi terbentuk. • Karakter yang lemah

Tanda bahwa Anda memiliki sudut pandang tunggal adalah


jika Anda:

• Bagaimanapun dimulainya sebuah percakapan, pada


akhirnya Anda akan membicarakan mengenai subjek
yang paling Anda sukai
• Anda terus memberikan pembicaraan, kuliah, atau
nasihat yang sama berulang-ulang
• Anda merasa selalu benar

Para pemimpin yang terus menerus merasa tidak aman akan


memikirkan dirinya terlebih dahulu. Mereka selalu
mengkhawatirkan pemikiran orang lain mengenai diri mereka.
Mereka takut terlihat lemah atau bodoh.

Mereka lebih banyak mengambil daripada memberi. Karena


itu mereka berusaha untuk membatasi orang-orang di sekitar
mereka. Pertanyaan-pertanyaan berikut dapat
mengidentifikasi sikap ini dalam diri Anda:

Bagi para pemimpin • Apakah Anda kesulitan dalam memberi penghargaan


yang efektif, daripada pada orang lain?
melihat segala sesuatu • Apakah Anda menyimpan informasi dari para pekerja
dari sudut pandang
tunggal, mereka lebih Anda?
senang melihatnya dari • Apakah Anda menghambat perkembangan para
berbagai sudut pekerja Anda untuk menjadi pemimpin yang baik?
pandang. • Apakah Anda terancam dengan kebaikan orang lain?
• Apakah Anda melakukan mikromanajer pada orang
lain?

Kesombongan merupakan dasar dari seluruh kesalahan besar.


Para pemimpin yang egois biasanya berpikiran tertutup.
Mereka memiliki jarak dengan para pekerja dan klien mereka.

Mereka menyalahkan orang lain saat terjadi kesalahan. Berikut


ini pertanyaan yang dapat mengidentifikasi keegoisan Anda
sebagai pemimpin:
Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 7
• Apakah Anda beranggapan tidak ada yang bisa
melakukan pekerjaan seperti bagaimana Anda
melakukannya?
• Apakah orang lain selalu salah ketika ada pekerjaan
yang berjalan tidak sesuai rencana?
• Apakah Anda meremehkan gagasan orang lain?
• Apakah orang lain merasa diremehkan oleh Anda?

Jika Anda merasa karakter lemah menghalangi jalan Anda,


maka coba tanyakan beberapa hal ini pada diri Anda:

• Apakah Anda sering terlewat dari tenggat waktu?


• Apakah Anda membuat janji, resolusi atau keputusan
untuk berubah dan kemudian Anda kembali lagi pada
Karakter melindungi perilaku Anda yang dulu?
bakat Anda. Dengan • Apakah Anda bersedia untuk membentuk dan
karakter, maka seluruh mendapatkan kebenaran agar Anda keluar dari
sikap Anda dapat
membantu Anda kesulitan?
menjadi pemimpin yang • Apakah Anda melakukan yang paling mudah, walaupun
sukses. Anda mengetahui bahwa itu bukanlah yang terbaik?
• Apakah orang lain menunjukkan keengganan untuk
mempercayai Anda?

Jika Anda menjawab semua dengan ‘iya’, maka terdapat


beberapa area dalam karakter Anda yang memang perlu
dibenahi.

Setiap hari, seorang pemimpin harus bangun dari tidur dan


memimpin diri mereka terlebih dahulu sebelum memimpin
orang lain. Mereka harus bisa mengetahui ke mana mereka
pergi, mengetahui kenapa mereka memilih untuk pergi, dan
membantu orang lain untuk mencapai tujuan yang sama.

Agar tetap penuh energi dan tetap pada jalurnya, para


pemimpin harus bisa mengelola diri mereka melalui empat
area:

• Hasrat
Hasrat memberikan kita dua karakteristik vital dalam
kepemimpinan, yaitu energi dan kredibilitas.

Prinsip
Para pemimpin yang sukses berpedoman dan selalu
jujur pada prinsip mereka—pada keyakinan, bakat dan
kepribadian mereka.

• Praktek
Jika kita ingin mengelola dan mempertahankan
kesuksesan—sebagai individu maupun sebagai
pemimpin—kita perlu mengimplementasikan praktek
yang tepat dan reguler, yang bisa membantu kita tetap
melakukan hal yang tepat dari hari ke hari.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 8
• Orang lain
Faktor terakhir dalam keberlangsungan seorang
pemimpin adalah tim. Seluruh orang di sekitar Anda
akan bisa mengangkat Anda atau malah menjatuhkan
Anda. Para pemimpin yang baik akan memiliki tim yang
luar biasa, yang berisi teman-teman fantastik, dan
saling melengkapi satu sama lain.

Ketika kita menjadi seorang pemimpin, kita harus lebih fokus


pada kewajiban kita daripada hak kita. Jika harus memilih
satu sikap yang dikembangkan setiap hari dari karakteristik
seorang pemimpin, maka sikap itu adalah: memberi lebih
banyak dari apa yang diterima.

Jika pola pikir Anda sudah membiasakan untuk memberi


lebih banyak dari menerima, maka Anda akan memikirkan
orang lain lebih banyak daripada diri Anda sendiri.

Berikut ini adalah tiga pertanyaan yang secara efektif dapat


memberikan Anda hasrat untuk memberi lebih banyak dari
menerima:

• Apa yang pernah Anda berikan?


• Apa yang Anda miliki ?
• Apa yang bisa Anda lakukan?
• Rendah hati tidak berarti lemah, namun rendah hati
berarti Anda lebih sedikit memikirkan diri Anda.

Salah satu prinsip yang paling penting dalam pembuatan


keputusan bagi para pemimpin adalah untuk membuat
keputusan pada tiap keadaan dengan emosi serendah
mungkin. Kapanpun saatnya, jika memungkinkan, cobalah
untuk membuat keputusan besar dengan sudut pandang
yang baik.

Jika Anda harus membuat sebuah keputusan cepat dalam


keadaan emosi sedang memburuk, maka perlu Anda
pertimbangkan beberapa hal berikut:

• Lakukan PR Anda.
Definisikan masalahnya, catat jika diperlukan,
kumpulkan informasi, dan pertimbangkan kredibilitas
dari sumber-sumber Anda: semakin solid informasi
yang Anda dapatkan semakin baik Anda melawan
emosi Anda yang tidak rasional.

• Susun pilihan dan alternatif yang Anda miliki dan


perhatikan kemana arah mereka.
Bagian lain dari proses menemukan fakta adalah
membayangkan hasil yang akan didapat.

• Cari nasihat dari orang yang tepat.


Terdapat dua orang penting yang Anda perlu cari
nasihatnya dalam situasi seperti ini: pertama adalah
mereka yang perlu dilibatkan dalam proses pembuatan
Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 9
keputusan; kedua adalah mereka yang pernah berada di
situasi yang serupa dengan Anda.

• Dengarkan naluri Anda.


Intuisi adalah apa yang kita yakini tanpa perlu
mengetahui kepastiannya.

• Buat keputusan berdasarkan prinsip dan nilai yang


Anda yakini.
Ketika semua keputusan telah diutarakan dan
dilakukan, maka Anda harus mampu konsisten dalam
menjalankannya

Memimpin diri Anda mungkin merupakan hal yang paling


sedikit dibahas namun merupakan aspek yang paling penting
dalam kepemimpinan.

John C. Maxwell, merupakan seorang penulis buku-buku terlaris, pelatih, dan


pembicara yang telah diakui oleh Inc. Magazine sebagai ahli kepemimpinan yang
paling terkenal pada tahun 2004. Beliau merupakan pendiri dari John Maxwell
Company.

Copyright © Agus Setiawan • Created using Bacakilat • All Right Reserved • Onlinecourse.id 10

Anda mungkin juga menyukai