Anda di halaman 1dari 60

Coaching 101

Refleksi
Apa makna “menjadi orang tua” dalam kehidupan
anda?

Apa makna sukses sebagai orang tua?


Spektrum Pengetahuan
Coaching itu sama dengan konseling

Dalam sesi Coaching, seorang coach fokus pada orang


yang dicoach (coachee) dan bukan solusi
Coaching hanya dilakukan ketika sedang
mengalami masalah

Coaching fokus pada penggalian


pengalaman masa lalu hingga saat ini

Di dalam diri kita, kita memiliki semua sumber daya


yang kita butuhkan untuk maju dan berkembang
Apa itu Coaching?
Video
• What is coaching?
• Pengertian coaching?
Coaching adalah ...
“Hubungan kemitraan dengan individu melalui proses kreatif
yang ditujukan untuk memaksimalkan potensi personal dan
profesional dirinya.”
(International Coach Federation-ICF)

Keywords definisi coaching :


 Hubungan Kemitraan
 Pembelajaran (Proses kreatif)
 Seni bertanya yang eksploratif
(Buku 21 Teknik Efektif Coaching)
Latihan
• Mendengarkan • Menggali
• Mengobati • Memetakan
• Memberi solusi • Menasihati
• Berbagi ide • Memberitahu
• Mengajari • Mengajak berpikir
• Membangun • Memfasilitasi
kesadaran perubahan
• Memecahkan masalah • Berbagi pengalaman
• Menilai kepribadian • Memberdayakan
potensi
Kualitas Seorang Coach
• Self Awaresness (Kesadaran Diri)
• Kapasitas menginspirasi orang lain
• Kapasitas berkomunikasi
• Kapasitas mencari kejelasan (clarity)
• Kemampuan megumpulkan dan menghubungkan informasi
(connection dots)
• Kemampuan melihat dari sudut ‘helicopter view’
• Kapasitas untuk move forward (berorientasi masa depan)
GROW MODEL
• GOAL
• REALITY
• OPTIONS
• WAY FORWARD/WILL
Video GROW Model
GOAL
• Menentukan tujuan yang mau dicapai
• Menyetujui kriteria sukses pencapaian tujuan

Contoh pertanyaan:
• Apa yang ingin kamu bicarakan?
• Apa yang kamu ingin capai/raih?
• Bagaimana kamu akan tahu jika coaching ini berhasil?
• Apa kriteria sukses dari sesi ini?
REALITY
• Mengidentifikasi isu dan kebutuhan
• Mendalami situasi/realitas
• Mengumpulkan fakta-fakta secara obyektif

Contoh pertanyaan:
• Apa yang kamu maksud dengan....?
• Apa yang menjadi concern-mu?
• Apa yang menjadi kendala?
• Apa yang sudah kamu lakukan?
• Apa saja hasil-hasil nya?
OPTIONS
• Mengeksplorasi solusi-solusi alternatif
• Mengidentifikasi langkah-langkah tindak lanjut
• (opsi) Coach bisa berbagi pengalaman kepada coachee

Contoh pertanyaan:
• Apa yang bisa kamu lakukan secara berbeda?
• Apa yang kamu perlu ubah?
• Apa saja opsi-opsi yang kamu pikirkan?
• Bagaimana kamu akan mengatasi hal ini?
Way Forward/Will
• Menentukan komitmen
• Mengidentifikasi support yang dibutuhkan

Pertanyaan:
• Apa yang akan kamu lakukan sekarang?
• Apa tindakan yang kamu berkomitmen untuk melakukannya?
• Apa perubahan sederhana yang akan kamu lakukan minggu
ini?
• Bagaimana aku tahu jika kamu sudah melakukannya?
• Siapa yang kamu butuhkan untuk mendukungmu?
Core Coaching Skill (1)

Powerful Questioning
Pertanyaan Berbobot
• Coaching merupakan percakapan kreatif dimana coach
mengajukan pertanyaan yang memancing pemikiran, ide,
inspirasi dan mendorong terbentuknya komitmen untuk
bertindak.
• Pertanyaan berbobot itu ketika:
o Diajukan di saat yang tepat.
o Membuat coachee berpikir, mengingat, dan refleksi ke
dalam dirinya untuk menemukan jawaban yang mewakili
situasi sesungguhnya (bukan jawaban yang sekedar di
buat-buat).
Leading Questions (Pertanyaan Menjurus)
Rudi seorang anak yang sangat rajin belajar. Ia sering belajar hingga larut
malam. Tidak heran bila ia selalu juara kelas. Namun belakangan ia tidak
semangat belajar, sehingga rankingnya merosot. Orangtuanya mulai
mengeluh: kenapa dia jadi seperti ini?

Contoh pertanyaan menjurus:


• Apa ia sedang stress ya?
• Apa ia perlu ke dokter?
• Jangan-jangan ini persoalan keluarga?

Idealnya, bagaimana pertanyaan terbuka yang tepat?


Praktek Membuat
Pertanyaan Berbobot
Skenario 1
Saya punya banyak ide, tapi tidak berani
mengutarakannya saat bertemu dengan orang
banyak. Padahal kalau bicara berdua, saya
tidak masalah. Orangtua saya bilang saya
kurang percaya diri di depan publik. Cuma
saya tidak tahu bagaimana caranya untuk
berubah.”
Skenario 2
Aisyah baru saja terpilih sebagai ketua OSIS di
sekolahnya. Ini merupakan kesempatan untuk
pengembangan dirinya. Sekarang ia membawahi
lebih dari 20 orang pengurus OSIS. Meskipun ia
antusias namun ia merasa masih harus banyak
meningkatkan kemampuan diri. Disamping itu,
Aisyah belum pernah punya pengalaman mengelola
orang sebanyak itu. Ia tidak tahu darimana harus
memulainya.
Skenario 3
Amanda adalah seorang perempuan karir yang
sukses. Usahanya tumbuh pesat dalam
beberapa tahun terakhir. Namun belakangan
ia merasa tidak sanggup lagi bekerja. Ia
minum obat tidur setiap malam agar bisa
beristirahat. Amanda mulai berpikir untuk
menjual bisnisnya. Akan tetapi ia masih takut
bila itu dilakukan situasinya justru akan
bertambah buruk.
Skenario 4
Diserahi menjadi manajer perusahaan orangtuanya, Deni
bertekad membuktikan bahwa ia mampu. Ia mau
menghabiskan waktu ekstra untuk mengerjakan tugas-
tugasnya. Meskipun begitu, ia terkejut saat menerima
feedback dari orangtuanya yang mengatakan bahwa ia
terlalu fokus pada pekerjaan dan luput untuk membangun
hubungan baik dengan karyawan yang lain. Orangtuanya
melihat gaya kepemimpinan Deni terlalu kaku. Beberapa
stafnya telah mengeluhkan hal ini. Jika situasi ini berlanjut
akan berpotensi menimbulkan konflik di internal
perusahaan.
Skenario 5
Danira menerima berita menggembirakan. Ia
mendapatkan hadiah wisata ke Hongkong karena
prestasinya mencapai target penjualan. Ia menyadari,
capaian prestasi ini tidak terwujud tanpa support suami
dan anak-anaknya. Menurutnya mereka harus ikut
menikmati kegembiraan dan kebahagiaan ini. Ia-pun
mencari cara untuk mewujudkannya.
Coaching Practice (10 Menit)
1. Tanya: Apa yang ingin dibicarakan?
2. Tanya: Apa yang ingin di dapat (target yang ingin dicapai)
dari percakapan (coaching) selama 10 menit)?
3. Ajukan pertanyaan berbobot!, berdasarkan informasi yang
disampaikan oleh Coachee!
4. Praktekkan G (Goal) & R (Reality) dari GROW model!
Core Coaching Skill (2)

Active Listening
Contoh
“Saya merasa gagal menjadi orangtua. Saya tidak bisa
mendidik dan menjadi contoh yang baik buat anak-
anak saya. Sepertinya saya menemui jalan buntu
dalam mendidik anak. Pusing kepala saya selalu
kambuh kalau mengingat ini. Saya tidak tahu apa
yang sebaiknya saya lakukan”

Apa keyword yang anda tangkap?


Contoh
“ Proyek ini sangat menantang bagi saya. Saya punya
kesempatan untuk bekerja bersama orang-orang dari
berbagai latar belakang keilmuan. Saya bisa buktikan kalau
saya mampu. Disamping itu, mereka menempatkan saya di
proyek ini karena keberhasilan saya di proyek-proyek
sebelumnya. Saya cukup berpengalaman untuk memberikan
yang terbaik. Tapi saya merasa ada hal lain yang perlu saya
ketahui...”

Emosi apa saja yang anda tangkap dari cerita diatas?


Core Coaching Skill (3)

Coaching Presence
Coaching Practice (10 Menit)
1. Tanya: Apa yang ingin dibicarakan?
2. Tanya: Apa yang ingin di dapat?
3. Praktekkan listening dengan RASA!
4. Ajukan pertanyaan berbobot?
5. Praktekkan reflecting (mengutarakan kembali apa yang
didengar & menyampaikan pengamatan dari hasil
pendalaman percakapan) !
6. Praktekkan GROW Model !
Apa manfaat Skill Coaching
Bagi Orangtua?
Debrief

Anda mungkin juga menyukai