Oleh Kelompok 5
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat,karunia serta taaufik dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang
“Seni Patung Modern” untuk memenuhi tugas mata kuliah Sejarah Seni Rupa Indonesia
denngan baik meskipun masih banyak kekurangan di dalamnya.
Penilis mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampu pada mata kuliah ini atas
bimbingan dan pengajarannya sehingga penulis dapat mengerjakan makalah ini dengan baik.
Penulis sangat berharap kiranya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Penulis
sangat menyadari sepenuhnya bahwa didalam makalah ini terdapat kekurangan dan masih
jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, penulis berharap adanya kritik dan saranyang
membangun demi memperbaiki makalah inilebih baik kedepannya.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I.........................................................................................................................
PENDAHULUAN....................................................................................................
A. Latar Belakang Masalah.................................................................................
B. Rumusan Masalah...........................................................................................
C. Tujuan.............................................................................................................
BAB II.......................................................................................................................
PEMBAHASAN.......................................................................................................
A. Pengertian Seni Patung Modern .....................................................................
B. Pertumbuhan Awal Seni Patung Modern........................................................
C. Ragam Seni Patung Modren...........................................................................
BAB III......................................................................................................................
PENUTUP.................................................................................................................
A. Kesimpulan.....................................................................................................
B. Saran...............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
BAB L
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam pengertian seni tradisi, seni patung sering diidentikkan dengan seni
arca, sebuah karya bentuk tiga dimensi yang menggambarkan figur-figur manusia
atau dewa-dewa, biasanya patung terbuat dari batu, kayu, gerabah atau logam
perunggu. Pengertian ini merujuk pada artefak tiga dimensi yang menjadi produk
aristik di setiap kebudayaan dengan beragam fungsi kebehadirannya, seperti nilai
spritual (sarana peribadatan) ataupun kebutuhan-kebutuhan profane (hiasan,dekorasi
maupun perhiasan).
Pengertian seni patung dalam ranah modern , sering kali direbut dari
pemikiran sejarah, keberadaannya di indonesia, ada perbedaan prinsip
antarapembuatan patung dalam ikatan tradisidan pada jaman lampau itu dengan
perkembangan seni patung modern. Menurut ikatan tradisi dan pada jaman lampau itu
dengan perkembangan seni patung modern. Menurut (Jim Supangkat dalam seodaarso
Sp.et al, 1992:45) yang menggunakan kata “baru” untuk menyebut seni patung
modern indonesia, menjelaskan bahwa:
Direktur Jendral Pariwisata Indonesia pada awaltahun 1989, telah berseru,
“Bangsa indonesia perlu patung”, seruan dalam diskusi “Hubungan seni patung dan
lingkungannya” itu tidah hana mengingatkan perkembangan seni patung yang serba
lamban, tetapijuga bernada peringataan bagaimana pentingnya patung dalam
kaitannya dengan denganfungsi sosial dan lingkungan budaya bangsa masa kini
(Sanento, Kompas, 11-3-’89).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PENUTUP
A. Kesimpulan
Seni patung modern adalah karya seni yang dapat diamati dalam bentuk tiga
dimensi (trimatra), dan terkait dengan suatu takaran fenomena yang memutuskan diri
dari mata rantai tradisi dan semata-mata didorong oleh ekspresi serta didukung
dengan berbagai faktor terbentuknya proses daya kreatif seniman untuk
mengungkapkan perasaan melalui bentuk tiga dimensinya.
B. Saran
Adapun saran dari kelompok ini adalah sebagai berikut:
1. Marilah kita mempelajari seni agar menjadi sumber gagasan masyarakat untuk
menghasilkan karya seni dan budaya yang lebih beragam.
2. Marilah kita menjadikan seni patung (seni yang berkembang seiring dengan
kemajuan zaman) dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memajukan karya
seni di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
http://disonlumingkewas.blogspot.com/2012/04/seni-patung-modern.html?m=1
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Periode_seni_rupa_modern_Indonesia
http://fahmipatung-fahmipatung.blogspot.com/2010/07/seni-patung-modern-gejala-
perkembangan.html?m=1
https://ilmuseni.com/seni-rupa/seni-patung/tokoh-seni-patung/amp
Berita Acara
Presentasi Senin , 3 Mei 2020
Anggota Kelompok :
1. Soraya Mardiyah Siregar
2. Eko Ronal Rinaldo Sitepu
3. Wirda Hidayani Tanjung
1. Aliya luthfiah rauter : Perkembangan seni patung pada masa revolusi kemerdekaan
melahirkan jenis patung yg diharapkan dapat menggugah jiwa patriotik. Coba kalian
sebutkan contoh karya seni patung di indonesia yg mengandung pesan kepahlawanan
dan perjuangan
Jawaban :
2. Muhamad Iqbal Rizky Barus 2153151016 ingin bertanya jaman dulu patung selain
di gunakan untuk kebutuhan relegius , pungsi patung sebagai apa lagi ?
Jawaban : Eko Ronald Selain kebutuhan religius fungsi patung diantara lain adalah
a) Patung monumen
Patung monumen dibuat untuk memperingati peristiwa bersejarah. Tidak
hanya itu tapi juga untuk mengenang jasa seseorang atau kelompok yang
sudah berjasa.
b) Patung arsitektur
Patung arsitektur dibuat untuk menunjang arsitektur atau kontruksi bangunan.
Dengan adanya itu bisa bernilai tinggi karena punya estetika atau keindahan,
apalagi sudah dirancang.
c) Patung dekorasi
Patung dekorasi dibuat untuk menghias suatu bangunan atau memperindah
lingkungan.
d) Patung kerajinan
Patung kerajian dibuat sebagai hasil karya kerajinan. Selain untuk dinikmati
keindahan, bahkan bisa dibeli dengan harga tinggi.
e) Patung seni
Patung seni dibuat hanya untuk dinikmati keindahan saja atau buat koleksi
3. Camelia 2192451001 Berbagai perwujudan patung modren dari masa ke masa
merupakan hasil proses pencarian dan pengembangan bentuk bentuk tiga dimensi.
Dalam seni patung modren ini adakah corak khusus atau ciri khasnya?jika ada
sebutkan..
Jawaban : Wirda Hidayani Tanjung
Dilihat dari perwujudannya, ragam seni patung modern dapat dibedakan menjadi tiga
corak , yaitu
1) Corak imitatif (realis/representatif) adalah tiruan dari bentuk alam (makhluk
hidup). Perwujudan patung corak ini berdasarkan fisio plastik atau bentuk fisik baik
anatomi, proporsi, maupun gerak.
2) Corak deformatif, bentuknya telah banyak berubah dari tiruan alam, diubah
menjadi bentuk baru berdasarkan imajinasi pematung.
3) Corak nonfiguratif (abstrak), secara umum sudah banyak meninggalkan bentuk-
bentuk alam untuk perwujudannya. Corak abstrak dipengaruhi oleh aliran konstruksi.
Patung dipandang sebagai bentuk konstruksi, yaitu besi, plat, kawat, kayu, plastik dsb.
4. Abdullah Gani (2192451007) ingin bertanya, jelaskan menurut kalian mengapa Ali
Umar menjadi kan Sani patung sebagai salah satu kebutuhan religius pada masa itu,
dan mengapa masih banyak seniman-seniman patung modern yg belum dikenal
Masyarakat awam
Jawaban : Eko Ronald
Pada mulanya hanyalah sembarang bentuk benda padat. Kemudian sebuah palu
mengentakkan massa untuk mendorong alat berujung tajam untuk menoreh
permukaannya. Dia mencungkil, mengikis, membelah, sehingga lahirlah bentuk lain
yang menunjukkan sesuatu. Inilah teknik yang paling purba dalam pembuatan patung.
Cara ini pula yang masih digunakan oleh Ali Umar
5. Widya Utari (2192451003) Apakah seni patung modern lebih baik/kuat daripada seni
patung jaman dulu, dan apakah bahan yg digunakan untuk membuat seni patung
jaman dulu berbeda dengan bahan yg digunakan untuk membuat seni patung modern?
Jawaban : Soraya Mardiyah
Seni patung jaman dahulu ukirannya lebih terkesan sedangkan ukiran jaman
modern sekarang kurang seindah dahulu tetapi tetap disegani karena orang di
indonesia sudah sulit mencari bakat membuat ukiran jaman dahulu Dan bahan yang
digunakan dalam pembuatan patung tidak ada perbedaan akan tetapi Pembuatan
patung zaman dahulu lebih banyak menggunakan teknik yang digunakan pada zaman
dahulu daripada zaman modern dan juga bahan yang digunakan lebih banyak pada
zaman dahulu dengan sekarang
Dari segi bahan, jaman dulu kan menggunakan batu-batuan sedangkan jaman
modern menggunakan tanah liat dsb, kira2 menurut anda yg manakah bahan yg
awet/kuat/tahan lama untuk membuat membuat patung?
Saya akan menjawab pertanyaan widya , ada beberapa jenis bahan yang digunakan
dalam pembuatan patung, yaitu bahan lunak, bahan sedang, dan bahan keras, bahan
lunak contohnya lilin, tanah liat dan sabun, bahan sedang contohnya kayu mahoni ,
dan bahan keras seprti, batu, kayu, gipsum, logam dan perunggu, dari karakteristik
bahan tersebut yang paling kuat adalan bahan keras
Mengapa saya bisa menyimpulkan bahwa batu adalah bahan yang paling kuat
dan awet? Karena banyak fakta yang telah membuktikan, banyak patung jaman
prasejarah yang terbuat dari patung dan masih utuh, sedangkan yang dari tanah liat
banyak yang retak, seperti peninggalan patung di kerajaan Majapahit.
Ada patung batu yang terdapat di Medan yaitu Patung budha di wihara setia
budi, kota medan, terbuat dari batu giok warna putih dengan kombinasi warna hijau.
Menambahi materi
6. Iqbal Menurut sejarahnya, Martha Christina Tiahahu tumbuh dan besar di keluarga
pejuang. Bahkan di usianya yang masih sangat belia, Christina sudah bisa
mengangkat tombak dan ikut berperang bersama ayahnya dan pasukan Pattimura.
Semangat berjuang yang tak pernah padam membuat dirinya harus berurusan dengan
jeruji penjara penjajah Belanda. Bersama ayahnya Christina tertangkap, sang ayah
pun dihukum mati yang membuat mental Christina terguncang. Setelah diasingkan ke
Pulau Jawa, Christina menghembuskan nafas terakhir di usianya yang hampir genap
18 tahun.
Untuk mengenang perjuangannya, pada bagian bawah monumen tertulis sebuah
prasasti yang berbunyi, “Martha C Tiahahu, mutiara Nusa Laut, Pahlawan Nasional
RI, yang berjuang untuk mengusir penjajah Belanda dari Maluku, jatuh pada Januari
2, 1818.”
Selain patung ini, yg bernilai kepahlawanan mungkin msh banyak lagi. Ada patung
Yos Sudarso. Patung pahlawan revolusi. Mungkin pertanyaannya yg hrs berkembang.
Mengapa hrs dlm bentuk realis. Mengapa posisi atau posturnya berdiri tegak dsb...nah
ini banyak komennya. Pasti ada silang pendapat. Yg pertanyaannya menimbulkan
diskusi itu pertanyaan yg baik.