Roda (Wheel)
• Memerlukan identifikasi dari
berbagai faktor yang berperan dalam
timbulnya penyakit dengan tidak
mementingkan pentingnya agent.
• Besarnya peran dari masing-masing
faktor bergantung pada penyakit
yang bersangkutan
RODA (the Wheel)
Lingk sosial
host
Inti genetik
Lingk fisik lingk
biologis
Penjelasan roda
Konsumsi makanan
KE Tidak memadai PENYAKIT
MIS Produksi Bahan GIZI KURANG
KIN Makanan Rendah
AN
SAKIT
Suatu penyimpangan dari status penampilan
yang optimal
Peralihan sehat Sakit
(timb.
peny.)
Proses, diawali dengan
kead. keterpaparan dan penjamu
harus
dlm kead kerentanan ttt dapat
memproses penyakit.
keterpaparan
dan kerentanan
• Sehat sakit mempunyai batas tidak
jelas. Melalui proses yang didahului
oleh keterpaparan terhadap suatu
unsur tertentu serta host dalam kondisi
kerentanan tertentu untuk menjadi
sakit
keterpaparan
• Suatu keadaan dimana host berada
pada pengaruh atau berinteraksi
dengan unsur penyebab primer
maupun sekunder atau dengan unsur
lingkungan yang dapat mendorong
proses terjadinya penyakit
KERENTANAN
• Suatu keadaan dimana host mempunyai
kondisi yang mudah dipengaruhi atau
berinteraksi dengan unsur penyebab
sehingga memungkinkan timbulnya
penyakit
Hubungan antara keterpaparan
dan kerentanan
Keadaan kekebalan
Kondisi Rentan Kebal
keterpaparan
+
-
RESPON IMUN TERHADAP TANTANGAN
IMUNOLOGIS
REAKSI-REAKSI HIPERSENSITIFITAS
Tipe 1 ; anafilaktik
Ag bereaksi dgn antibodi IgE lalu
berikatan dgn permukaan sel mast,
mengakibatkan pelepasan mediator,
efek mediator
Misal ; ter garukan untuk alergi positif,
anafilaksis, alergi pada pernafasan
Tipe II ; sitotoksik
Ab yg bersatu dengan Ag merupakan
bagian sel atau jaringan tubuh;
menyebabkan aktivitas komplement,
lisis atau fagositosis sel target; ada
kemungkinan tidak tergantung pada
antibodi, sitotoksisitas yg diperantai
sel
Misal Anemia hemolitik immun
Tipe III ; kompleks imun
Penyatuan antigen dan antibodi
membentuk kompleks yang
mengaktifkan komplemen, menarik
leukosit, dan menyebabkan kerusakan
jaringan produk lekosit
Misal; penyakit serum, berbagai
bentuk glomerulonefritis
Tipe IV ; diperantai sel
Reaksi limfosit T dengan antigen
menyebabkan pelepasan limfokin,
sitotoksisitas dan pengerahan sel-sel
reaktif
Mis; dermatitis kontak alergik,
penolakan cangkokan, TB (lesi dan tes
kulit positif)
KEKEBALAN / IMUNISASI
Kekebalan aktif
Aktif alami
Aktif buatan
Kekebalan pasif
Pasif alami
Pasif buatan
3. RESPON TUBUH TERHADAP AGEN MENULAR
Faktor hospes pada infeksi
Kulit dan mukosa faring
Saluran pencernaan
Saluran pernafasan
faal_imun/ikun/2006 32
Merupakan jaringan yang
memproduksi, menyimpan, &
memproses limfosit
Mencakup: sumsum tulang,
kel.limfe, limpa, thymus,
tonsil, adenoid, appendiks, &
agregat jar.limf di sal.cerna
(GALT= gut-associated
lymphoid tissue/ Plak Peyer)
faal_imun/ikun/2006 33
Pertahanan lapis pertama:
Pertahanan fisik (physical
barrier)
Ada 2 sistem kekebalan tubuh:
1. Sistem kekebalan
nonspesifik (didapat)
(innate immune system)
2. Sistem kekebalan spesifik
(dipelajari/adaptif)
(learned/adaptive
immune system)
faal_imun/ikun/2006 34
Tahap:
Deteksi & mengenali benda asing
Komunikasi dg sel lain untuk merespons
Rekruitmen bantuan & koordinasi respons
Destruksi atau supresi penginvasi
faal_imun/ikun/2006 35
1. Respons imun alami nonspesifik
- ada sejak lahir
- tdk memiliki target ttt
- terjadi dlm bbrp menit – jam
→ Reaksi inflamasi
2. Respons imun didapat spesifik
- spesifik untuk jenis ttt
- respons thd paparan I tjd dlm bbrp
hari, paparan berikutnya lebih cepat
faal_imun/ikun/2006 36
Kulit& membran mukosa yang utuh
Kelenjar keringat, sebum, & airmata → mensekresi zat
kimia & bersifat bakterisid
Mukus, silia, tight junction, desmosom, sel keratin &
lysozim di lapisan epitel
Rambut pd lubang hidung
Bakteri tertentu, misalnya yang ada di vagina
faal_imun/ikun/2006 37
Dapat mendeteksi adanya benda asing & melindungi
tubuh dari kerusakan yang diakibatkannya, namun tdk
dpt mengenali benda asing yang masuk ke dalam
tubuh.
Yang termasuk dlm sistem ini:
1. Reaksi inflamasi/peradangan
2. Protein antivirus (interferon)
3. Sel natural killer (NK)
4. Sistem komplemen
faal_imun/ikun/2006 38
Atau sistem kekebalan adaptif dapat
menghancurkan patogen yang lolos dari sistem
kekebalan non-spesifik.
Mencakup:
(1) kekebalan humoral → produksi antibodi oleh
limfosit B (sel plasma)
(2) kekebalan selular → produksi limfosit T yg
teraktivasi
Harud dapat membedakan sel asing yg harus
dirusak dari sel-diri → antigen (molekul besar,
kompleks, & unik yg memicu respons imun
spesifik jika masuk ke dalam tubuh)
faal_imun/ikun/2006 39
1. Lack of response (imunodefisiensi)
contoh: AIDS, leukemia
2. Incorrect response (peny. autoimun)
contoh: DM tipe I, miastenia gravis, multiple
sclerosis; penyakit Graves.
3. Overactive response (alergi/ hipersensitivitas)
contoh: asma, rhinitis allergic, rx transfusi
faal_imun/ikun/2006 40
See you next week….