Anda di halaman 1dari 14

DAFTAR PUSTAKA

Apriana, W. (2015). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kualitas Tidur Remaja Di


Yogyakarta, 2–3. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta : Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Yovgyakarta.

Ambarwati, D. (2016). Hubungan Tingkat Kecukupan Energi, Protein, Serat, dan


Tingkat Aktivitas Fisik Dengan Indeks Massa Tubuh Mahasiswi Universitas
Muhammadiyah Semarang. Skripsi tidak diterbitkan. Semarang : Fakultas Ilmu
Keperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang.

Arovah, N.I. (2012). Status Kegemukan, Pola Makan, Tingkat Aktivitas Fisik Dan
Penyakit Degeneratif Dosen Dan Karyawan Universitas Negeri Yogyakarta.
Jurnal Medikora Vol. VIII, No 2 April 2012.

Ariayani, Ayu. p. (2017). Ilmu Gizi. Yogyakarta : Nuha Medika.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka


Cipta.

Badan Pusat Statistik. (2013). Statistik Kesehatan 2013. Jakarta: BPS. Retrieved

Departemen Kesehatan Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.


Depkes RI Jakarta 2018.

Dieni Nur Azizah. (2014). Hubungan Asupan Energi dan Aktivitas Fisik Dengan
Indeks Massa Tubuh Pada Remaja Putri di Madrasah Aliyah Al - Mukmin
Sukoharjo. Skripsi tidak diterbitkan. Surakarta : Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Dinas Kesehatan Ponorogo. (2018). Profil Kesehatan Ponorogo Tahun 2018.

Hidayat, A. A. A. (2017). Metodologi Penelitian Keperawatan dan Kesehatan.


Jakarta: Salemba Medika.

62
63

I. A. Premayani. (2008). Hubungan Aktifitas Fisik Dengan Indeks Massa Tubuh Pada
Remaja. Jurnal Ilmu Gizi Volume 5 Nomor 1, Februari 2014 : 30 - 34

Inggrid, Chrissia. (2010). Hubungan Antara Aktifitas Fisik Dengan Status Gizi
Pelajar SMP Frater Don Bosco Manado. Jurnal Kesehatan Masyarakat

Kurniawati, Putry. (2017). Gambaran Status Gizi Remaja Putri Berdasarkan Indeks
Massa Tubuh (Imt/U) Di Sma N 1 Minggir Kabupaten Sleman. Skripsi tidak
diterbitkan.Yogyakarta : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Jenderal Achmad Yani
Yogyakarta.

Noviyanti, R. D., & Marfuah, D. (2017). Hubungan Pengetahuan Gizi , Aktivitas


Fisik , dan Pola Makan Terhadap Status Gizi Remaja Di Kelurahan Purwosari
Laweyan Surakarta. Jurnal Kesehatan 421–426.

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis.


Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. (2017). Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba


Medika.

Nurmalina, R. (2011). Pencegahan Dan Management Obesitas. Jakarta : PT.


Gramedia.

Poltekkes Depkes Jakarta I. (2010). Kesehatan Remaja : Problem Dan Solusinya.


Jakarta : Salemba Medika.

Raffiludin, W. D. O. Z. (2012). Tubuh, Massa Studi, I M T Sma, Siswa Semarang,


Negeri, 1.

63
64

Restuti Tuti, Jihadi Mailani, E. Y. (2016). Hubungan Pola Makan dan Aktivitas Fisik
Terhadap Obesitas Pada Remaja di SMAN 5 Pekanbaru. Jurnal Kesehatan
Masyarakat, 3(I), 1–20

Nur Ovita, A., Mawarda Hatmanti, N., Amin, N.,. (2019). Hubungan Body Image
Dan Aktivitas Fisik Dengan Status Gizi Puteri Kelas VIII SMPN 20
SURABAYA. In Sport and Nutrition Journal (Vol. 1).

Rifki, M. S., & Welis, W. (2013). Gizi Aktivitas Fisik Dan Kebugaran. Padang :
Sukabina Press.

Riptifah, S., Handari, T., & Loka, T. (2016). Hubungan Aktivitas Fisik dan
Kebiasaan Konsumsi Fast Food dengan Status Gizi Lebih Remaja SMA
Labschool Kebayoran Baru Jakarta Selatan Tahun 2016 The Relationship of
Physical Activity Habits and Comsumption Habits of Fast Food with Adolescent
Overweight S, (August), 153–162.

Salim, A. N. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada


karyawati sekretariat daerah Kabupaten Wonosobo. Skripsi tidak diterbitkan.
Semarang : Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Semarang

Sari, A. M. (2017). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Obesitas Pada Siswa
Smpn Di Pekanbaru. JOM FK Vol. 4No. 1Februari 2017

Sediaoetama, Achmad Djaeni. (2010). Ilmu Gizi I. Jakarta : Dian Rakyat.

Silva, A. O. da, Diniz, P. R. B., Santos, M. E. P., Ritti-Dias, R. M., Farah, B. Q.,
Tassitano, R. M., & Oliveira, L. M. F. T. (2019a). Health self-perception and its
association with physical activity and nutritional status in adolescents. Jornal de
Pediatria, 95(4), 458–465. https://doi.org/10.1016/j.jped.2018.05.007

64
65

Syafiq, Ahmad, dkk. (2007). Gizi Dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta : PT


RajaGrafindo Persada.

Syahfitri, Yolanda. (2016). Gambaran Status Gizi Siswa-Siswi Smp Negeri 13


Pekanbaru. Skripsi tidak diterbitkan. Semarang : Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro Semarang

Savitri Wulan. (2015). "Hubungan Body Image, Pola Konsumsi dan Aktivitas Fisik
Dengan Status Gizi Siswi SMAN 63 Jakarta". Skripsi tidak diterbitkan. Jakarta :
Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta 2015.

Takwa, F. A. (2018). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Fungsi Eksekutif Mahasiswa


FK UMM Angkatan 2016. Skripsi tidak diterbitkan. Malang : Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.

Tarwoto & Wartonah. (2010). Kebutuhan Dasar Manusia Dan Proses Keperawatan
Edisi 4. Salemba Medika.

Wahyu Nugrahaini, R., & Sri Wahjuni, E. (2019). Hubungan Antara Aktivitas
Sedentari Dan Asupan Gizi Dengan Angka Kejadian Overweight. Jurnal
Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 07 Nomor 02 Tahun 2019, 239-
244

Wati, N. K., Ernawati, H., & Maghfirah, S. (2019). Gangguan Siklus Menstruasi Pada
Remaja Putri Di SMP Negeri 2 Ponorogo. Jurnal Kesehatan 191–195. Retrieved
from http://scholar.google.co.id/citations?user=8RB5LNkAAAAJ&hl=id

WHO. (2018). Physical activity. Retrieved January 16, 2020, from


https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/physical-activity

WHO. (2018). Physical activity. Retrieved January 16, 2020, from


https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/physical-activity

65
66

Zuhdy, N. (2015). Hubungan Pola Aktivitas Fisik Dan Pola Makan Dengan Status
Gizi Pada Pelajar Putri Sma Kelas 1 Di Denpasar Utara. Public Health and
Preventive Medicine Archive (PHPMA) 2015, Volume 3, Number 1: 78-83

66
67

Lampiran 1
JADWAL KEGIATAN PEMBUATAN SKRIPSI

HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN


STATUS GIZI PADA REMAJA DI SMK PGRI 1
PONOROGO

No. Kegiatan Sept Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Aug
1. Mengumpulkan
Data Awal
2. Penyusunan
Konsul Proposal
3. Ujian Proposal

4. Ambil Data

5. Penyusunan
Konsul Skripsi
6. Ujian Skripsi

67
68

Lampiran 2

68
69

Lampiran 3

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Kepada

Yth. Calon Responden Penelitian

Ditempat

Dengan hormat,

Saya sebagai mahasiswa program studi S1 Keperawatan Universitas


Muhammadiyah Ponorogo, menyatakan bahwa saya mengadakan penelitian ini sebagai
salah satu kegiatan penelitian untuk memenuhi tugas akhir studi Keperawatan
Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi
“Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Status Gizi Pada Remaja Di SMK PGRI 1
Ponorogo”

Sehubungan dengan hal tersebut diatas saya mengharapkan kesediaan


responden untuk memberikan tanggapan. Saya menjamin kerahasiaan pendapat dan
identitas anda dan informasi yang anda berikan hanya akan dipergunakan untuk
pengembangan ilmu keperawatan dan tidak digunakan untuk maksud-maksud lain.

Partisipasi anda dalam penelitian ini bersifat bebas artinya anda bebas
ikut/tidak tanpa sangsi apapun. Atas perhatian dan kesediaan saya ucapkan
terimakasih.

Hormat saya,

( Hafis Amanattyasadi )

69
70

Lampiran 4

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN

(Informed Consent)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini bersedia ikut berpartisipasi sebagai

responden pada penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa program studi S1

Keperawatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Nama :

Umur :

Pendidikan :

Alamat :

Ponorogo,

Responden

( )

70
71

Lampiran 5

FORMULIR PAR (Physical Activity Ratio)


No. Responden :
Nama :
Umur :
Hari/Tanggal :
No. Jenis Kegiatan Lama kegiatan Physical Hasil
Activity Ratio
(jam)
(PAR) /satuan
waktu
1. Tidur 1,0
2. Menyapu 1,2
3. Aktivitas santai (nonton TV dan 1,4
mengobrol)
4. Kegiatan ringan (beribadah, duduk 1,4
santai)
5. Makan 1,5
6. Sekolah 1,5
7. Mengendarai motor 1,5
8. Berjalan/Olahraga 2,2
9. Mandi dan berpakaian 2,3
10. Berkendaraan dalam bus/mobil 2,3
11. Mencuci piring, menyetrika 1,7
12. Memasak 2,1
13. Mengepel 2,8
14. Mencuci baju 3,2
15. Berkebun 4,1
16. Olahraga sedang (senam aerobik) 4,2
17. Olahraga berat ( sepak bola, basket 4,5
volly, sit up, badminton, push up,
bersepeda, lari)

71
72

Lampiran 6
FORMULIR RATA-RATA AKTIVITAS FISIK
No. Responden :
Nama :
Umur :
Hari/Tanggal :
Total energi yang Rata-rata energi yang
dikeluarkan selama 3 dikeluarkan /hari
No. Energi yang dikeluarkan (Kal)
hari (Kal) (Kal)
Hari 1 Hari 2 Hari 3

72
Lampiran 7
TABEL PHYSICAL ACTIVITY RATIO (PAR) BERBAGAI
AKTIVITAS FISIK

No Physical Activity Ratio


Jenis Aktivitas Fisik
(PAR) /satuan waktu
1. Tidur 1,0
2. Menyapu 1,2
3. Aktivitas santai (nonton TV dan mengobrol) 1,4
4. Kegiatan ringan (beribadah, duduk santai) 1,4
5. Makan 1,5
6. Sekolah 1,5
7. Mengendarai motor 1,5
8. Berjalan/olahraga 2,2
9. Mandi dan berpakaian 2,3
10. Berkendaraan dalam bus/mobil 2,3
11. Mencuci piring, menyetrika 1,7
12. Memasak 2,1
13. Mengepel 2,8
14. Mencuci baju 3,2
15. Berkebun 4,1
16. Olahraga sedang (senam aerobik) 4,2
17. Olahraga berat (sepak bola, basket volly, sit up, 4,5
badminton, push up, bersepeda, lari)
Sumber : FAO/WHO/UNU (2001) dalam Novianingrum 2015 dan (Wati,
Ernawati, & Maghfirah, 2019).

60
61

Lampiran 8
Kisi – Kisi Kuesioner Aktivitas Fisik

Setelah data terkumpul dilakukan pengelompokan data


berdasarkan komponen, kemudian data diinterpretasikan dengan skala
berdasarkan nilai PAL (Physical Activity Level) menurut WHO-FAO
yaitu :

∑ (PARxW )
PAL=
24
Keterangan:

PAL : Physical Activity


Level

PAR : Physical Activity


Ratio

W : Alokasi waktu yang digunakan dalam 24 jam

Setelah dilakukan pemberian kuesioner selama 1 minggu


hasil akhir dapat menggunakan rumus :

∑ PAL
Mean PAL=
7

Hasil akhir berdasarkan nilai Mean PAL (Physical Activity Level) dapat
dikategorikan tingkat aktivitas fisik sebagai berikut:

1. Ringan : 1,40-1,69

2. Sedang : 1,70-1,99

3. Berat : 2,00-2,40

Keterangan kuesioner :

- Tidur : tidur pada malam hari; tidur siang


- Sekolah : belajar di kelas, istirahat, aktivitas sekolah lainnya.
- Menonton : menonton televisi, menonton film, dll
- Berjalan : berjalan kaki dipagi/sore hari (jogging)/olahraga

61
62

Lampiran 9
FORM OBSERVASI STATUS GIZI
No. Nama BB TB IMT Status Gizi
1.

2.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

62

Anda mungkin juga menyukai