Anda di halaman 1dari 22

SUSUNAN KABINET KERJA JOKOWI-AMIN 2019-2024

1) Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan


Mahfud MD
Mahfud MD lahir di Sampang, Madura, 13 Mei 1957.

Mahfud MD pernah bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah di Pondok


Pesantren al Mardhiyyah, Waru, Pamekasan, Madura dan SD
Negeri Waru, Pamekasan, Madura.
Mahfud MD kemudian melanjutkan pendidikan ke Sekolah
Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri Pamekasan.
Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) Yogyakarta dan Fakultas
Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Setelah lulus dari
Fakultas Hukum UII pada 1983, Mahfud kemudian bekerja sebagai
dosen untuk almamaternya. Sembari menjadi dosen, dia melanjutkan
kuliah S2 dan S3 di UGM. Mahfud pun lulus dari program pascasarjana bidang Ilmu Politik
Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1989. Ia kembali menempuh pendidikan S3
Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) di tahun 1993.

Tahun 2000-2001, Mahfud pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada Kabinet Kerja
Presiden Abdurrahman Wahid.

Tahun 2001, ia ditunjuk Abdurahman Wahid sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia.

Mahfud terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2008 untuk Fraksi PKB. Ia
ditempatkan di Komisi III DPR RI.

Pada 2008 ia terpilih menjadi hakim konstitusi melalui jalur DPR dan terpilih sebagai Ketua
Mahkamah Konstitusi selama dua periode, 2008-2011 dan 2011-2013.

Selain itu, Mahfud tercatat juga pernah menjadi anggota Dewan Pengarah Badan
Pembinaan Ideologi Pancasila

2) Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

Airlangga Hartarto

Airlangga Hartarto lahir di Surabaya, 1 Oktober 1962.

PENDIDIKAN

 SMA Kolese Kanisius Jakarta (1983)


Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin,

 Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (1987)

 AMP Wharton School University of Pennsylvania, Philadelphia, USA


(1993)
 Master of Business Administration (MBA), Monash University
Australia (1996)

 Master of Management Technology (MMT), Melbourne Business


School University of Melbourne Australia (1997)

KARIER

 Pemilik PT. Graha Curah Niaga

 Presiden Komisaris dari PT. Fajar Surya Wisesa Tbk (1989)

 Presiden Direktur PT. Jakarta Prime Crane (1991)

 Presiden Komisaris PT Ciptadana Sekuritas (1994)

 Direktur PT. Bisma Narendra (1994)

 Ketua Kompartemen Agro Industri Kadin (1999 - 2004)

 Ketua Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) (2001 - 2005)

 Anggota Majelis Wali Amanah UGM (2002-2012)

 Bendahara Balitbang Golkar (2003)

 Anggota Pokja OKK DPP Partai Golkar (2003)

 Ketua Umum BM Kosgoro 1957 (2004 - 2000)

 Komisaris PT. Sorini Corporation Tbk. (2004)

 Sekjen ASEAN Federations of Engineering Organizations (AFEO)

 Pemimpin Umum Harian Suara Karya

 Wakil Bendahara dalam Pengurus DPP Partai Golkar (2004-2009)

 Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) 3 periode (2005–2014)

 Ketua, Persatuan Insinyur Indonesia (PII) (2006-2009)

 Anggota DPR-RI 3 periode (2004-2019)

 Ketua Dewan Insinyur PII (2009-2012)

 Ketua Usaha Kecil dan Menengah Koperasi DPP Partai Golkar (2011 -
2014)

 Menteri Perindustrian RI (2016-Sekarang)

1) Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan:

Muhadjir Effendy

Pria kelahiran Madiun, 29 Juli 1956, adalah anak keenam dari sembilan bersaudara
dari pasangan Soeroja dan Sri Soebita. Muhadjir Effendy menghabiskan masa
remaja di kota kelahirannya. Ia berhasil meraih sarjana muda di IAIN Malang
(sekarang menjadi Universitas Islam Negeri Malang) dan Sarjana Pendidikan Sosial
di IKIP Malang. Adapun data mengenai pendidikan dan kariernya sebagai berikut:

PENDIDIKAN

1) SD AL-ISLAM Madiun (1968)

2) PGAN Madiun (1974)

3) Sarjana Muda, Fak. Tarbiyah IAIN MALANG (1978)

4) Sarjana Pendidikan Sosial IKIP MALANG (1982)

5) Magister Adminsitrasi Publik (MAP), Universitas Gadjah


Mada Yogyakarta, (1996).

6) Doktor Ilmu Sosial, Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya (2008).

KARIER

1) Anggota Tapak Suci Putra Muhammadiyah (1975-1980).

2) Ketua Pelajar Islam Indonesia (PII) Daerah Malang (1978).

3) Ketua Bidang Pendidikan KNPI Kodya Malang (1978-1983).

4) Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Malang


(1980).

5) Ketua Bidang Cendikiawan DPD Golkar Malang (1984-1989).


Ketua Tim Pembinaan Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah,

6) Majelis DIKTI-LITBANG PP Muhammadiyah (1986-1994).

7) Wakil Ketua Badan Pendidikan Kader / Pembina Angkatan Muda

8) Muhammadiyah (BPK / P-AMM), PP Muhammadiyah (1995-2000).

9) Ketua Badan Pendidikan Kader / Pembina Angkatan Muda

10) Muhammadiyah (BPK / P-AMM) Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur

11) (1997-2001)

12) Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (2000-


2005).

13) Ketua Bidang Kemahasiswaan Badan Kerjasama Perguruan Tinggi

14) Islam Swasta Se-Indonesia (BKS-PTIS) (2005-2009)


15) Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (2005-
2010).

16) Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah (2005-2010).

17) Ketua Litbang Tapak Suci Putera Muhammadiyah (2006-2011)

18) Anggota Badan Pelaksana Pendidikan Harian Ulama Tarjih

19) Muhammadiyah (PUTM) PP. Muhammadiyah (2006-2011).

20) Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia. Penasehat Panitia

21) Kegiatan Sosialisasi P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyiaran


dan Peredaran Gelap Narkoba) Dan Penyuluhan Sadar Narkoba Untuk
1000 Anggota Indonesia Lawyer Club, 25 Januari Surabaya (2007)
Penasehat Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia, Malang
Raya (2009 - 2012)

22) Penasehat Ikatan Sarjana Administrasi Pendidikan Jawa Timur (2010 -


Sekarang)

23) Anggota Dewan Pembina Ma'arif Institut Kebudayaan dan


Kemanusiaan (2010 - Sekarang)

24) Ketua Umum Pengurus Pusat Badan Kerjasama Perguruan Tinggi


Islam Swasta (BKS-PTIS) (2011 - 2014)

25) Ketua Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PKB-PII)


Jawa Timur (2012 - 2016)

26) Wakil Ketua Pengurus Pusat Himpunan Indonesia untuk


Pengembangan Ilmu-- Ilmu Sosial (HIPIIS) (2013 - 2017)

27) Anggota Tim Visi Indonesia Berkemajuan, Pimpinan Pusat


Muhammadiyah ( 2014)

28) Anggota Dewan Riset Daerah (DRD) Jawa Timur (2014 - Sekarang)

29) Dosen tetap IKIP Malang (sekarang Universitas Negeri Malang) (1986
- Sekarang)

30) Pembantu Rektor III / bidang kemahasiswaan, Univ. Muhammadiyah


Malang, (1984 -1996)

31) Pembantu Rektor I / bidang akademik, Univ. Muhammadiyah Malang


(1996 - 2000)

32) Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (2000 - 2004).

33) Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (2004 - 2008).

34) Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (2008 - 2016).


35) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia (2016 - 2019).

PENGHARGAAN
Satyalencana Karya Satya XX (2010)

1) Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi

Luhut B Pandjaitan

JENDERAL TNI (PURN.) LUHUT BINSAR PANDJAITAN, MPA


Pria kelahiran Toba Samosir, Sumatera Utara, 28 September 1947 ini adalah putra
pertama dari lima bersaudara dari pasangan Bonar Pandjaitan dan Siti
Frida. Kehidupan kedua orang tuanya cukup beruntung. Awalnya, bapaknya
seorang sopir bus, namun seiring perjalanan waktu, bapaknya memiliki nasib
yang baik dan dapat bekerja di perusahaan serta diamankan ke Amerika Serikat.

Sejak kecil, Luhut dididik orang tuanya untuk besikap jujur, belajar, bekerja keras,
dan mengerjakan yang terbaik. Masa sekolah menengahnya, Luhut belajar di SMA
Penabur, Bandung. Selama duduk di bangku sekolah, Luhut menjadi salah satu
pendiri Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia (KAPI) yang menghimpun pelajar dan
mahasiswa yang ingin bergabung dengan Orde Lama dan PKI.

Pada tahun 1967, Luhut masuk Akademi Milter (Akmil) Angkata Darat dan tiga tahun kemudian lulus
dengan predikat sebagai pemenang terbaik sehingga mendapatkan penghargaan Adhi Makayasa.

Selepas pendidikan dari Akademi Militer, ia mengawali karir militernya dengan pangkat letnan dua,
dengan sukses di Kopassus. Berbagai jabatang dia raih di Kopassus. Bahkan dia salah yang berhasil
Detasemen Penanggulangan Teror. Pada tahun 1997-1999, Luhut mendapat promosi pangkat
bintang tiga, saat disetujui sebagai Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat di
Bandung.

Selain memiliki karir yang luar biasa dalam dunia militer, Luhut juga pernah menjadi Menteri
Perindustrian dan Perdagangan RI pada Kabinet Persatuan Indonesia tahun 2000-2001, era Presiden
Abdurrahman Wahid.

Tahun 2004, seperti di halaman situs perusahaannya, Luhut mulai merintis bisnis di bidang energi
dan pertambangan yang bernama PT Toba Sejahtera yang kini Toba Sejahtera memiliki anak usaha
yang bergerak di sektor minyak, gas, perkebunan, dan kelistrikan.

Sementara karir politiknya, dia bergabung dengan Partai Golkar sebagai wakil Ketua Dewan
Mendampingi Akbar Tandjung, ketua Aburizal Bakrie. Pada Pilpres 2014, dia mengundurkan diri dari
Golkar karena mendukung capres Joko Widodo. Sementara Golkar mendukung pasanga Prabowo-
Hatta.

Presiden terpilih Joko Widodo akhirnya mengganjaar Luhut Binsar Panjaitan dengan jabatan baru
dan orang tua pertama kali yang diundangnya, sebagai Kepala Staf Kepresidenan RI untuk periode
2014-2019. Ia menjadi orang penting di lingkaran Istana Presiden.

Namun, belum lama berjalan, 12 Agustus 2015, Presiden Joko Widodo mengangkat dan melantiknya
menjadi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) melaksanakan
Tedjo Edhy Purdjiatno. Setahun kemudian, pada perombakan kabinet berikutnya, ia dilantik menjadi
Menko Maritim dan Sumber Daya untuk periode 2016-2019.

KELUARGA      
Istri: Devi Simatupang
Anak: 4 Orang

PENDIDIKAN
SMA Penaburan, Bandung
Akademi Militer 1970
 

KARIER

 Komandan Peleton I / A Grup 1 Para Komando, Kopassandha (1971).   

 Komandan Kompi A Grup 1 Para Komando, Kopassandha (1973).

 Komandan Kompi A Pasukan Kontingen Garuda (KONGA VI) Wilayah Pelabuhan


Said, Port Fuad, Port Suez, Mesir (Desember 1973 - Oktober 1974).   

 Brigjen TNI Ajudan Pribadi Yogi S Memed (Brigade Komandan Selatan, Wilayah
Terusan Suez) Kontingen Garuda (KONGA VI), Mesir (Desember 1973 - Oktober
1974).

   Pendiri dan Komandan Pertama Detasemen 81 Anti Teroris Kopassus (1981)

   Pendiri dan Komandan Pertama Proyek Rajawali Pada Pusat Intelijen Strategis /
Pusintelstrat, BAIS ABRI (1983)

 Komandan Sekolah Pusdik Para Lintas Udara Pusshandalinud / Pusat Pendidikan


Pasukan Khusus / Pusdikpassus, Kopassus (1987).

 Komandan Grup 3 Sandhi Yudha Kopassus, (1990)

 Komandan Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus), (1993)

 Komandan Korem 081 / Dhirotsaha Jaya, Madiun, Jawa Timur

  Wakil Komandan Pusat Persenjataan Infanteri


 Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI-AD (1996 -1997)

 Komandan Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat (Kodiklat TNI AD) (1997-
1999).

 Duta Besar RI Berkuasa Penuh Untuk Singapura (1999 - 2000)

 Menteri Perindustrian Dan Perdagangan RI Pada Kabinet Persatuan Indonesia (2000 -


2001)

 Pengusaha di bidang energi dan pertambangan, PT Toba Sejahtera (2004)

 Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar (2010-2014)

 Kepala Staf Kepresidenan RI (2014-2015)

  Menko Polhukam 2015-2016)

  Menko Maritim 2016

5. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto

Pria kelahiran Jakarta, 17 Oktober 1951 ini adalah anak dari


pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar. Ia
anak tiga dari empat bersaudara. Kedua kakaknya
perempuan; Biantiningsih Miderawati dan Maryani Ekowati, dan
satu adik laki-laki, Hashim Djojohadikusumo.

Sejak kecil Prabowo tinggal pindah-pindah tempat di luar negeri


karena mengambil tugas orang tuanya. Dari satu negeri ke negeri lain. Begitu juga
dengan pendidikan dasar hingga menengahnya selalu berganti-ganti. Ia sekolah SD
di Hongkong, pindah ke Malaysia, Swiss, dan dia menamatkan sekolah menengah
atas di Sekolah Amerika di Inggris.

PENDIDIKAN
    SD (Hongkong)
    Institut Victoria (Malaysia)
    Sekolah Internasional (Swiss)
    Sekolah Amerika di London, Inggris, 1969
    AKABRI Magelang (1970-1974)

KARIER

  Komandan Peleton Para Komando Grup-1 Kopassandha (1976)

 Komandan Kompi Para Komando Grup-1 Kopassandha (1977)

   Wakil Komandan Detasemen-81 Kopassus (1983-1985)

 Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad (1985-1987)

 Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad (1987-1991)

 Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17 / Kujang I / Kostrad (1991-


1993)

 Komandan Group-3 / Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (1993-1995)

 Wakil Komandan Komando Pasukan Khusus (1994)

 Komandan Komando Pasukan Khusus (1995-1996)

 Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (1996-1998)

 Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat (1998)

 Komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI (1998)

 Pendiri Partai Gerindra, 2008

 Ketua Umum HKTI Periode 2004-2009

 Ketua Umum HKTI Periode 2010-2015

 Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI)
Periode 2001-2011
 Komisari Perusahaan Migas Karazanbasmunai di Kazakhstan

 Komisaris Utama PT Tidar Kerinci Agung

 Presiden CEO PT Nusantara Energy

 Presiden CEO PT Jaladri Nusantara

 Dewan Penasehat Organisasi Kosgoro

 Ketua Yayasan Pendidikan Kebangsaan (Universitas Kebangsaan)

 Pendiri Koperasi Swadesi Indonesia (KSI)

PENGHARGAAN

    Satya Lencana Kesetiaan XVI


    Satya Lencana Seroja Ulangan-III
    Satya Lencana Raksaka Dharma
    Satya Lencana Dwija Sistha
    Satya Lencana Wira Karya
    The First Class The Padin Medal Ops Honor Dari Pemerintah Kamboja
    Bintang Yudha Dharma Naraya

6. Menteri Sekretaris Negara: Pratikno

Pria kelahiran Bojonegoro, 13 Februari 1962. Setelah lulus


SMP, ia melanjutkan SMA di Kota Bojonegero, Jawa Timur,
sekitar 40 km dari rumahnya. Dia sudah terbiasa mandiri.
Lulus dari sini, dia melanjutkan kuliah di jurusan Ilmu
Pemerintahan Fakultas UGM, Yogyakarta.

Masuk  UGM, cita-citanya ingin menjadi sekretaris daerah


(sekda). Setelah selesai kuliah, nasib berkata lain, pada usia 23 tahun, dia diterima
menjadi dosen di almamaternya. Sejak menjadi dosen, Pratikno praktis mengabdi
di kampusnya. Hampir 28 tahun Pratikno mengemban karier di UGM.
Ketekunannya dalam belajar mengharuskan dia mengambil gelar master di
Inggris dan doktor di Australia.
Kariernya mulai terbuka, saat dia terpilih menjadi Dekan FISIP UGM. Sejak itu, ia
menjadi perhatian publik. Dia juga menjadi salah satu moderator debat capres
tahun 2009, tim seleksi anggota KPU, dan Bawaslu.
Puncak karier di kampusnya tercapai, seperti dalam situs setneg, saat dia berusia
50 tahun didapuk menjadi rektor UGM periode 2012-2017. Adapun rincian
pendidikan dan kariernya sebagai berikut:

Pendidikan:
 SMP Bojonegoro (1970-an)

 SMA di Kota Bojonegoro (1980)

 Sarjana di Jurusan Ilmu Pemerintahan Fisipol Universitas Gadjah Mada (1985)

 Master di Development Administration, Birmingham University, Inggris (1990)

 Doktor di Political Science, Flinders University, Australia (1997)

 Profesor di Political Science, Universitas Gadjah Mada (2008)

Karier:

 Pendiri lembaga swadaya masyarakat, Ademos Indonesia (1990-an)

 Dosen di Fisipol Universitas Gadjah Mada (1986-2019)

 Wakil Dekan bidang akademik Fisipol Universitas Gadjah Mada (2001-2004)

 Dekan Fisipol Universitas Gadjah Mada (2008-2012)

 Rektor Universitas Gadjah Mada (2012-2014)

Keluarga:

 Siti Faridah (istri)

 Anak: 3

7. Menteri Dalam Negeri: Jenderal (Pol) Tito Karnavian

Nama lengkap: Muhammad Tito Karnavian

Tempat tanggal lahir: Palembang, 26 Oktober 1964


Pendidikan umum:
- SD Xaverius 4 Palembang (1976)
- SMP Xaverius 2 Palembang (1980)
- SMA Negeri 2 Palembang, Sumatera Selatan (1984)
- Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian di University of Exeter, Inggris (1993)
- Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta (1996)
- Royal New Zealand Air Force Command & Staff College, Auckland, New Zealand
(1998)
- Massey University, New Zealand (1998)

Riwayat Jabatan:
- Pamapta Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1987)
- Kanit Jatanras Reserse polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1987-1991)
- Wakapolsek Metro Senen Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya (1991-
1992)
- Sespri Kapolda Metro Jaya (1996)
- Kapolsek Metro Cempaka Putih Polres Metro Jakarta Pusat Polda Metro Jaya
(1996-1997)
- Sespri Kapolri (1997-1999)
- Kasat Serse Ekonomi Reserse Polda Metro Jaya (1999-2000)
- Kasat Serse Umum Reserse Polda Metro Jaya (2000–2002)
- Kasat Serse Tipiter Reserse Polda Sulsel (2002)
- Koorsespri Kapolda Metro Jaya (2002–2003)
- Kasat Serse Keamanan Negara Reserse Polda Metro Jaya (2003–2005)
- Kaden 88 Anti Teror Polda Metro Jaya (2004–2005)
- Kapolres Serang Polda Banten (2005)
- Kasubden Bantuan Densus 88/AT Bareskrim Polri (2005)
- Kasubden Penindak Densus 88/AT Bareskrim Polri (2006)
- Kasubden Intelijen Densus 88/AT Bareskrim Polri (2006–2009)
- Kepala Densus 88 Antiteror (2009)
- Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan
Terorisme (BNPT) (2009)
- Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan
Terorisme (BNPT) (2011–21 Sept 2012)
- Kapolda Papua (2012-2014)
- Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) (2014)
- Kapolda Metro Jaya (2015-2016)
- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) (2016)
- Kapolri (2016-2019)

Penghargaan:
- Adhi Makayasa (1987)
- Bintang Wiyata Cendekia (1996)
- Bintang Seroja (2011)

Keluarga:
- Tri Suswati (isteri)
- Anak: 3 

8. Menteri Luar Negeri: Retno LP Marsudi

Retno L. P. Marsudi lahir di Semarang, 27 November 1962.


Beliau adalah wanita pertama yang menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia,
yang dilantik pada tanggal 27 Oktober 2014.

Menteri Retno Marsudi lulus pada tahun 1985 dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta, jurusan Ilmu Hubungan Internasional. Beliau juga mengambil beberapa
program studi lain, yaitu "Undang-Undang Uni Eropa" di Haagse Hogeschool di Den
Haag dan "Studi Hak Asasi Manusia" di Universitas Oslo.

Menteri Retno menikah dengan Agus Marsudi, seorang arsitek, lulusan Universitas Delft dan Universitas
Gadjah Mada.

Karir

Menteri Retno bergabung dengan Kementerian Luar Negeri pada tahun 1986 dan telah bertugas di
berbagai pos antara lain sebagai berikut:

 Menteri Luar Negeri, Oktober 2014 - sekarang.

 Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda, 2012 - 2014.

 Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, 2008 - 2012.

 Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Norwegia dan Republik Islandia, 2005 - 2008.

 Direktur Eropa Barat, 2003-2005.

 Direktur Kerjasama Intra dan Antar Regional Amerika dan Eropa, 2001-2003.

 Beliau juga pernah bertugas di Kedutaan Besar Indonesia di Canberra (1990-1994) dan di Den
Haag (1997-2001)
Penghargaan

Internasional/Asing:

 The Order of Merit  (Grand Officer – the Second Highest Decoration), Norwegia, Desember 2011.

 The Ridder Grootkruis di de Orde van Oranje-Nassau, Belanda, 12 Januari 2015.

 Penghargaan “Agen Perubahan" dari PBB untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan
Perempuan (UN Women), 21 September 2017.

 "El Sol del Peru" ("Matahari Peru"), Peru, 24 Mei 2018.

Indonesia:

 Penghargaan Perlindungan Buruh Migran dari Serikat Buruh Migran Indonesia, 18 Desember
2017.

 Elle Style Awards 2018, kategori Outstanding Achievement, Oktober 2018.

 Penghargaan Tokoh Publik Terbaik, dari iNews Indonesia Awards 2018, 15 November 2018.

 “Anugerah Perhumas Indonesia Tahun 2018" (Penghargaan Hubungan Masyarakat untuk 2018),
untuk kategori Pejabat Pemerintah, 10 Desember 2018.

 Penghargaan Khusus untuk Pemimpin Diplomasi Kemanusiaan dari PKPU Human Initiative, 19
Desember 2018.

Menteri Retno Marsudi telah menulis banyak artikel tentang isu-isu terkait Urusan Luar Negeri.

9. Menteri Agama: Jenderal Fachrul Razy

Fachrul Razi merupakan pria


kelahiran Aceh, 26 Juli 1947. 
Fachrul Razi tercatat sebagai
Lulusan Akademi Militer 1970. 
Ia berpengalaman dalam bidang
infanteri dan memiliki jabatan
terakhir sebagai Wakil Panglima
TNI.
Berikut rincian riwayat jabatan Fachrul Razi:
1. Komandan Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kujang 1 Kostrad
2. Wakil Asisten Operasi KASAD
3. Kepala Staf Daerah Militer VII/Wirabuana
4. Gubernur Akademi Militer (1996-1997)
5. Asisten Operasi KASUM ABRI (1997-1998)
6. Kepala Staf Umum ABRI (1998-1999)
7. Sekertaris Jenderal Departemen Pertahanan (1999)
8. Wakil Panglima TNI (1999-2000)
9. Komandan Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kujang 1 Kostrad
10. Wakil Asisten Operasi KASAD
11. Kepala Staf Daerah Militer VII/Wirabuana
12. Gubernur Akademi Militer (1996-1997)
13. Asisten Operasi KASUM ABRI (1997-1998)
14. Kepala Staf Umum ABRI (1998-1999)
15. Sekertaris Jenderal Departemen Pertahanan (1999)
16. Wakil Panglima TNI (1999-2000)

10. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Yasonna Laoly

Yasonna Laoly adalah pria kelahiran Sorkam, Tapanuli


Tengah, 27 Mei 1953.

KELUARGA
Istri: Eliaye Widya Ketaren
Anak: 4 orang

PENDIDIKAN
SR Katholik Sibolga (1965)
SMP Negeri I Sibolga (1968)
SMA Katholik Sibolga (1971)
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) (1978)
Magister Sience Virginia Commonwealth University, AS ( 1986)
Doctor (Ph.D) North Carolina State University, AS (1994)

KARIER
Pengacara & Penasehat Hukum, 1978-1983
Pembantu Dekan FH Universitas Nomensen, 1980-1983
Ketua Jurusan Hukum Perdata Universitas Nommensen, Medan, 1994 - 1998
Dekan Fakultas Hukum Universitas Nommensen , Medan, 1998 - 1999
Pengurus PDIP Sumatera Utara, 2000-2008
Anggota DPRD Sumut dari PDIP, 1999 - 2004
Anggota DPR dari PDIP, 2004 - 2009
Anggota DPR dari PDIP, 2009 -2014
Menteri Hukum dan HAM, 2014-2019

PENGHARGAAN
Sarjana Luar Biasa Penghargaan Mahasiswa Virgina Commwealth University, 1986
Masyarakat Kehormatan Sosiologi Internasional Alpha Kappa Delta, 1987
Iota Masyarakat Kehormatan Internasional Sigma Iota, 1993

11. Menteri Keuangan: Sri Mulyani


Nama Lengkap : Sri Mulyani Indrawati
Tempat Tanggal Lahir : Tanjung Karang, Lampung, 26
Agustus 1962
PENDIDIKAN
 SMP Negeri 2 Bandar Lampung (1975-1978)
 SMA Negeri 3 Semarang (1978-1981)
 S1, Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia Jakarta,
Indonesia. (1981-1986)
 S2, Master of Science of Policy Economics di University of
lllinois Urbana Champaign, U.S.A. (1988-1990)
S3, Ph.D. of Economics di University of lllinois Urbana-Champaign, U.S.A. (1990 –
1992)
KARIER
 Asisten Pengajar Fakultas Ekonomi – Universitas Indonesia (1985 – 1986)
 Asisten Profesor, University of lllinois at Urbana, Champaign, USA (1990 –
1992)
 Staf Ahli Bidang Analisis Kebijaksanaan OTO-BAPPENAS (1994 – 1995)
 Anggota Kelompok Kerja Mobilitas Penduduk, Asisten IV Menteri Negara
Kependudukan, BKKBN (1995)
 Anggota Kelompak Kerja Mobilitas Penduduk Menteri Negara
Kependudukan – BKKBN (1995)
 Anggota Kelompok Kerja – GATS Departemen Keuangan RI (1995)
 Pengajar Program S1 & Program Extension FEUI, S2, S3, Magister
Manajemen Universitas Indonesia (1996)
 Research Associate, LPEM FEUI (1992)
 Wakil Kepala Bidang Pendidikan dan Latihan LPEM FEUI, 1993 – Mei 1995
 Wakil Kepala Bidang Penelitian LPEM FEUI (1995 – 1998)
 Kepala Program Magister Perencanaan Kebijakan Publik-UI (1996 – 1999)
 Ketua I Bidang Kebijakan Ekonomi Dalam dan Luar Negeri serta
Kebijaksanaan Pembangunan, PP Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) (1996 –
2000)
 Anggota Komisi Pembimbing mahasiswa S3 atas nama Sdr. Andrianto
Widjaya NRP. 95507 Program Doktor (S3) Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian,
Institute Pertanian Bogor, (1998)
 Redaktur Ahli Majalah bulanan Manajemen Usahawan Indonesia,  (1998)
 Dewan Juri Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI-TVRI XXXI, Bidang Ilmu
Pengetahuan Sosial, Kebudayaan dan Kemanusiaan (1999)
 Anggota Tim Asistensi Menteri Keuangan Bidang Keuangan dan Moneter,
Departemen Keuangan RI (1998)
 Kelompok Kerja Bidang Hukum Bisnis, Menteri Kehakiman Republik
Indonesia, 15 Mei (1999)
 Tim Penyelenggara Konsultan Ahli Badan Pembinaan Hukum Nasional
Tahun 1999 – 2000
 Narasumber Sub Tim Perubahan UU Perbankan, Tim Reformasi Hukum –
Departemen Kehakiman RI (1998 – 1999)
 Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia (LPEM FEUI) (1998 – 1999)
 Konsultan USAid (2001-2002)
 Executive Director IMF (2002-2004)
 Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas dari
Kabinet Indonesia Bersatu (2004 – 2005)
 Menteri Keuangan RI (2005 – 2009)
 Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (2008)
 Direktur Pelaksana Bank Dunia (2010 – 2016)
 Menteri Keuangan RI (2016-2019)

12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim

Nadiem Makarim atau yang lebih dikenal dengan panggilan Nadiem


lahir di Jakarta 4 Juli 1984 dari pasangan Nono Anwar Makarim
dan Atika Algadrie. Ia adalah anak lelaki satu satunya dari ahli
hukum yang berasal dari Arab asal Pekalongan, Jawa Tengah, Nono
Anwar Makarim. Ayahnya seorang intelektual dan pengacara
dengan gelar Doktor ilmu pengetahuan hukum Harvard.
Setelah meluluskan jenjang pendidikan dasar dan menengah di
Jakarta, ia melanjutkan SMA- nya di Singapura. Lebih dari sekedar
kemandiriannya, lulus dari Singapura, ia pergi ke Amerika untuk mendapatkan
pendidikannya di Brown University Amerika Serikat.
Ia berhasil mendapat gelar BA di jurusan Hubungan Internasional. Ia pun sempat
belajar di London School of Economics. Tidak puas dengan ilmu yang diterima, ia
melanjutkan pendidikan layaknya menyanyi ayah dan mengambil masternya di
Harvard Business School dan mendapatkan gelar MBA (Magister Administrasi
Bisnis).
Berbekal ijazah yang dimilikinya, Nadiem direkrut di Management Consutant di
McKinsey & Company, sebuah lembaga konsultan ternama yang berbasis di
Jakarta. Di perusahaan ini, ia menghabiskan waktu 3 tahun.
Selain itu, ia juga bekerja sebagai Co-founder dan Managing Editor di Zalora
Indonesia kemudian menjadi Chief Innovation officer kartuku.
Bermula dari pengalaman pribadinya kembali ke Jakarta untuk bekerja yang
mempertemukan dirinya dengan kemacetan dan dengan jiwa enterpreneurshipnya,
pada 2011, ia mulai merintis perusahaan miliknya yang kemudian dikenal dengan
nama GO-JEK, pesan ojek secara online.
PENDIDIKAN
SD,
SMA Jakarta , Singapura
S1, Hubungan Internasional di Brown University, Amerika Serikat.
S2, Sekolah Bisnis Harvard, Universitas Harvard dan lulus dengan gelar MBA
(Master Bisnis Administrasi)

KARIER
Karyawan, Konsultan Manajemen Mckinsey & Company, tiga tahun
Co-founder dan Managing Editor di Zalora Indonesia
Chief Innovation Officer, Kartuku
CEO GO-JEK

13. Menteri Kesehatan: dr Terawan


Nama Mayjen TNI Dr.dr.Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) RI
mulai dikenal setelah mempraktikkan metode cuci otak untuk
menyembuhkan penderita stroke. Kegigihannya sebagai dokter
tak kenal lelah. Di tengah kesibukannya sebagai dokter, ia juga
menempuh pendidikan hingga doktor dengan melahirkan karya
ilmiah yang luar biasa.
Pria kelahiran, Yogyakarta, 5 Agustus 1964 ini setelah lulus
sekolah menengah atas, ia melanjutkan Fakultas Kedokteran
Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Ia berhasil lulus
sebagai dokter pada 1990 saat usianya menginjak 26 tahun.
Lulus sebagai dokter, ia mengabdikan dirinya ke di intansi militer Angkatan Darat.Ia
kemudian ditugaskan ke beberapa daerah, di antaranya Bali, Lombok, dan Jakarta.
Untuk memperdalam ilmu kedokterannya, ia mengambil Spesialis Radiologi di
Universitas Airlangga (Unair), Surabaya. Terawan lulus pada usia 40 tahun.
Tak cukup di sana, Terawan lagi-lagi untuk menunjang pelayanan dan menambah
keilmuannya, ia menempuh program doktor di Universitas Hasanuddin (Unhas),
Makassar dan lulus pada 2013.
Ia menemukan metode baru untuk penderita stroke. Metode yang biasa disebut
brain flushing itu juga tertuang dalam disertasinya bertajuk “Efek Intra Arterial
Heparin Flushing Terhadap Regional Cerebral Blood Flow, Motor Evoked Potentials,
dan Fungsi Motorik pada Pasien dengan Stroke Iskemik Kronis".
KELUARGA
Istri                : Ester Dahlia
Anak                : Abraham Apriliawan

PENDIDIKAN
S1, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada (UGM), 1990
S2, Spesialis Radiologi. Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, 2004
S3, Doktor Fakultas Kedokteran, Universitas Hassanuddin (Unhas), Makassar, 2013
KARIER
dokter, 1990
Tim Dokter Kepresidenan, 2009
Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Radiologi Indonesia
Ketua World International Committee of Military Medicine
Ketua ASEAN Association of Radiology
Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, 2015-
sekarang
Angggota, Akademi Ilmu Pengetahuan Yogyakarta (AIPYo), 2016

14. Menteri Sosial: Juliari Batubara


 Nama Lengkap: Juliari P Batubara

 Tempat dan Tanggal Lahir: 22 Juli 1972

Pendidikan

 SD St.Franciscus ASISI Tebet Jakarta (1979-1985)

 SMP ST.Franciscus ASISI Tebet Jakarta (1985-1988)

 SMAN 8 Tebet Jakarta (1988-1991)

 Riverside City College USA (1991-1995)

 Bussiness Administration with minor in Finance, Chapman University USA


(1995-1997)
Riwayat Pekerjaan

 Marketing Supervisor & Business Devollopment Manager PT.Wiraswasta


Gemilang Indonesia (1998-2002)

 Commercial Division PT.Wiraswasta Gemilang Indonesia (2002-2003)

 Direktur Utama PT.Wiraswasta Gemilang Indonesia (2003-2012)

 Direktur Utama PT.Arlinto Perkasa Buana (2003)

 Direktur Utama PT.Bwana Energy (2004)

 Komisaris Utama PT.Tridaya Mandiri (2005)

 Anggota DPR (2014-2019)

Riwayat Organisasi

 Ketua IV Pemberdayaan Usaha dan Masyarakat PB PERBASI (Persatuan Bola


Basket Seluruh Indpnesia) (2002-2004)

 Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) (2003-2011)

 Ketua Yayasan Pendidikan Menengah 17 Agustus 1945 (2003-2014)

 Ketua Biro Promosi & Pemasaran KONI Pusat (2007-2011)

 Ketua Harian Asosiasi Produsen Pelumas Indonesia (ASPELINDO) (2007-


2014)

 Anggota Dewan Penasehat Masyarakat Pelumas Indonesia (MASPI) (2008-


2014)

 Wakil Ketua Komite Tetap Akses Imformasi Peluang Bisnis-Bidang UMKM


KADIN Indonesia (2009-2010)

 Wakil Bendahara PDI Perjuangan (2010-sekarang)

15. Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziah


Ida Fauziah kelahiran Mojokerto, 16 Juli 1969 ini besar dari keluarga
nahdliyin. Sejak kecil hingga dewasa, ia banyak berpartisipasi dengan
kegiatan organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Lulus sekolah menengah, ia
pindah ke Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel, Surabaya.

Menyandang gelar sarjana, ia mengajar sebagai guru, sebelum


akhirnya terjun ke dunia politik. Ida memulai karirnya di bidang
tersebut saat usianya terbilang sangat muda, 29 tahun. Pada Pemilu
1999, ia lolos ke Senayan. Menjadi anggota DPR termuda, ia tampil percaya diri saat
didaulat memimpin sidang paripurna DPR-RI masa bakti 1999-2004

Pada pemilihan berikutnya, Ida Fauziah terpilih kembali menjadi anggota dewan. Ia
menjadi anggota DPR-RI 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019.

Ida banyak memegang jabatan tinggi di DPR-RI. Pada periode 2012-2014, ia terpilih


sebagai ketua Komisi VIII DPR-RI di bidang agama, perempuan, dan sosial.

Tahun 2014-2019, dia percaya di Badan Anggaran dan Komisi I yang membidangi
pertahanan, intelijen, komunikasi, dan informatika.

Ida juga meraih kemenangan sebagai Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR-
RI. Pada periode 2009-2012, Ida mendapat persetujuan menjadi Wakil Ketua Badan
Legislasi (Baleg) dan Wakil Ketua Komisi II yang membidangi otonomi daerah dan
pertanahan.

Pada awal tahun 2018, berkat kualitas dan jaringan politiknya, Ida Fauziyah diusung PKB
sebagai calon wakil gubernur mendampingi Calon Gubernur Sudirman Said di Pilkada
Jawa Tengah 2018. 

PENDIDIKAN
S1 di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel, Surabaya, 1993
S2 di Universitas Satyagama jurusan Ilmu Pemerintahan.

KARIER
Guru di MAPK Jombang 1994-1999
Guru SMU Khadijah Surabaya 1997-1999
Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama 2010-sekarang
Sekretaris LPP (Lembaga Pemenangan Pemilu) DPP Partai Kebangkitan Bangsa 2002-
2007
Ketua PPKB (Partai Kebangkitan Bangsa) 2002-2007
Anggota Lembaga Advokasi Perempuan PP Fatayat NU 2000-2004
Ketua Umum PP Fatayat NU 2010-sekarang
Anggota Forum Parlemen 2002-2007
Ketua Kaukus Perempuan Parlemen 2002-2007
Dewan Pembina Pimpinan Wilayah IPPNU Jawa Timur 2000-2004
Wakil Ketua LSM NU (Lembaga Sosial Mabarot NU) Jawa Timur 1999-2001
Wakil Ketua KNPI Kabupaten Mojokerto 1999-2001
Anggota DPR RI
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan
Ketua Dewan Legislasi dan anggota Komisi II DPR RI

16. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita

Agus Gumiwang Kartasasmita, sering dipanggil AGK, lahir di Jakarta,


3 Januari 1969. Agus adalah anak kedua dari empat bersaudara dari
pasangan Ginandjar Kartasasmita dan Yultin Harlotina.

Ia adalah keluarga besar karena bapaknya adalah menteri pada Orde


Baru. Sekolah dasar dan menengah ia selesaikan di Jakarta,
sedangkan SMA dan S1-nya di luar negeri. Untuk S2 dan S3
diselesaikan di Bandung, Jawa Barat.

Bapaknya selain tokoh Golkar juga pernah disetujui sebagai Ketua Dewan Perwakilan
Daerah (DPD) periode 2004-2009.

Pentas nasional ia mulai saat diundang 28 tahun menjadi anggota MPR diundang dari
tidak pengusaha dari Gapensi periode 1997-1999. Selanjutnya, saat rezim Orde Baru
runtuh, ia dicalonkan menjadi anggota DPR RI 1999-2004.

Berdasarkan uji intelegensia anggota legislatif, ternyata putera Ginanjar Kartasasmita ini
mendapat nilai di atas-rata-rata sekitar 75 persen. Setelah itu, ia berganti-ganti menjadi
anggota DPR dari Golkar, periode 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019.

Karier politiknya mulai berseberangan dengan DPP Golkar saat pencalonan presiden
2014. Agus Gumiwang lebih memilih pasangan Joko Widodo dan M Jusuf Kalla yang
memakai Prabowo Subianto dan Hatta Radjasa yang diusung DPP Golkar pimpinan
Aburizal Bakrie.
Pasca Pilpres 2014, Agus memilih ikut munas Golkar yang digelar Agung Laksono di
Ancol, Jakarta, dari Munas Golkar di Bali yang digelar Aburizal Bakrie. Hasil munas Golkar
Ancol membahas Agus sebagai wakil Ketua DPP Golkar dan Ketua Fraksi Golkar di
DPR. Tapi, persetujuan itu belum berjalan karena pengadilan memenangkan Golkar
pimpinan Aburizal Bakrie. 

KELUARGA      
Istri: Loemongga Kartasasmita
Jumlah Anak: Tiga orang anak

                   
PENDIDIKAN
SD Pangudi Luhur, 1975 - 1981
SLTP Pangudi Luhur, 1981 - 1984
SLTA Williston Northampton School, USA, 1986 - 1987
S1 Pacific Western University, 1991 - 1994
S2, Universitas Pasundan, Bandung, 2007 - 2009
S3, Unpad Ilmu Pemerintahan, Bandung, 2010 - 2014

KARIER
Anggota MPR, Jakarta, 1998 - 1999
Ketua DPP Golkar Bidang Hublu dan Hankam, 2004 - 2009
Wakil Ketua Perhimpunan Persahabtan Indonesia jepang (PPIJ), 2006 - 2010
Anggota Dewan Penasehat Paguyuban Pasundan, 2006 - 2010
Anggota DPR RI, Jakarta, 1999 - 2004
Anggota DPR RI , Jakarta, 2004-2009 
Anggota DPR / Wakil Ketua Komisi I DPR RI, 2009 - 2014
Anggota Wantim DPP MDI, 2012 - 2017
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pertahanan dan Keamanan, 2011 - 2015
Anggota DPR, 2014 – 2019

17. Menteri Perdagangan: Agus Suparmanto

Nama: Agus Suparmanto


Tempat/Tanggal Lahir: Ruteng, NTT, 10 September 1956.

Anda mungkin juga menyukai