Türkçe öğrenelim
Mari Belajar Bahasa Turki
DAFTAR ISI
1. Daftar isi
2. Kata pengantar
3. Alphabet dan pengelompokannya
4. Kata ganti-ZAMİRLER
5. Imbuhan kata ganti-ŞAHIS EKLERI
6. EK FİİL
7. Imbuhan kepemilikan-İYELIK EKLERI
8. ŞİMDİKİ ZAMAN (Positif, negatif, dan bentuk pertanyaan)
9. BENTUK JAMAK – ÇOĞUL EKLERİ
10. NAMA-NAMA HARI DAN BULAN – GÜNLER VE AYLAR
11. KATA SIFAT – SIFATLAR
12. PERKENALAN – TANİŞMA
13. BERTUKAR SAPA – SELAMLAŞMA
14. CONTOH PERCAKAPAN PERKENALAN – TANIŞMA
15. PEKERJAAN – MESLEKLER
16. NEGARA, KEBANGSAAN, DAN BAHASA – ÜLKELER,
MİLLETLER,VE DİLLER
17. BILANGAN-BILANGAN – SAYILAR
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah dengan rahmat dan ridho Allah swt. Penyusun telah dapat
menghimpun dan menyusun modul ini.
Motip yang mendorong penyusunan modul ini adalah untuk mengisi waktu luang
di hari libur, selain itu penyusun merasa kesulitan dalam mencari modul
pembelajaran bahasa Turki. Oleh karena itu penyusun menyusun modul ini yang
bersumber dari beberapa laman di internet.
Semoga segala usaha penyusunan dalam menghimpun dan menyusun modul yang
sederhana ini, menjadi amal jariah yang diterima oleh Allah swt. Jika terdapat
kesalahan dan kekurangan, mohon diperbaiki sebagaimana mestinya.
Teşekkür ederim…
MUHAMAD IRPAN
Dalam bahasa Turki tidak ada huruf Q, W, dan X.. Selanjutnya cara penyebutan
huruf-huruf dalam bahasa Turki tak sama seperti kita. Salah satu contohnya huruf
C didalam bahasa Turki bunyi huruf ini seperti huruf J itu huruf belum masuk
kepada huruf C yang berekor, tapi huruf C biasa. Sebetulnya bahasa Turki itu
sangat susah untuk dipelajari, tapi kalau kita ada niat dan ingin belajar bahasa
Turki pasti akan biasa.
KATA GANTI-ZAMİRLER
Dalam bahasa Turki kata ganti dikelompokan menjadi dua yaitu kata ganti orang
(Şahis zamirler) dan kata ganti penunjuk (İşaretzamirler). Dan dari setiap Zamir
(kata ganti) terbagi menjadi yang tunggal dan (Tekil) dan yang jamak (çoğul).
ŞAHİR ZAMİRLER
Tunggal (Tekil)
Ben (saya)
Sen (kamu)
O (dia)
Jamak (çoğul)
Biz (kami,kita)
Siz (kalian,anda)
Onlar (mereka)
İŞARET ZAMİRLER
Tunggal (Tekil)
Bu (ini)
Şu (itu)
O (itu)
Jamak (çoğul)
Bunlar (ini jamak)
Şunlar (itu jamak)
Onlar (itu jamak)
Untuk kata ganti ‘O’ yang berarti ‘Dia’ dalam Şahis zamirler, penggunaannya
tidak terbatas gender seperti dalam bahasa inggris, dan penggunaannya dengan
kata ganti ‘Şu’ dalam İşaret zamirler adalah sama.
Contoh penggunaan Şahis zamirler dan İşaret zamirler adalah sebagai berikut
Şahis zamirler
İşaretzamirler
Untuk kata kerja yang berakhiran dengan huruf vokal, peraturannya adalah ;
khusus untuk yang bersubjek ben dan biz, gunakan huruf y sebagai jembatan
dengan imbuhan. Lihat contoh tabel di bawah ini yang menggunakan contoh kata
öğrenci (pelajar)!
Ben Öğrenciyim
Sen Öğrencisin
O Öğrenci
Biz Öğrenciyiz
Siz Öğrencisiniz
Onlar Öğrenciler
EK FİİL
Untuk kata kerja yang memiliki huruf vokal terakhir a atau ı sebelum huruf
konsonan, maka huruf imbuhannya mengandung huruf ı. Bila huruf vokal
terakhirnya e atau i, maka huruf imbuhannya mengandung huruf i. Bila huruf
vokal terakhirnya adalah o atau u, maka huruf imbuhannya mengandung huruf u.
Bila huruf vokal terakhirnya adalah ö atau ü, maka huruf imbuhannya
mengandung huruf ü. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut ini yang
menggunakan contoh avukat (pengacara), öğretmen (guru), doktor (dokter),dan
şoför (sopir)!
Ben Öğrenciyim
Sen Öğrencisin
O Öğrenci
Biz Öğrenciyiz
Siz Öğrencisiniz
Onlar Öğrenciler
Peraturanya dengan yang berakhiran khuruf konsonan umumnya sama, hanya saja
berbeda pada subjek ben dan biz.
Perhatikan subjek o pada kedua tabel di atas! Untuk subjek o tidak perlu
ditambahkan imbuhan. Dan untuk membuat kalimat-kalimat di atas bermakna
negatif, hilangkan imbuhan dan tambahkan kata ‘değil’ yang bermakna ‘bukan’,
kemudian tambahkan imbuhan penjelas subjek yang peraturannya sama seperti
tabel yang pertama. Untuk lebih jelas perhatikan tabel berikut!
Semua peraturan pada tabel-tabel di atas juga berlaku kepada kata-kata sifat.
Perhatikan contoh untuk kata çalışkan (rajin)!
Ben Çalışkanım
Sen Çalışkansın
O Çalışkan
Biz Çalışkanız
Siz Çalışkansınız
Onlar Çalışkanlar
Dan apabila ingin mengubahnya ke bentuk negatif, peraturannya pun sama dengan
tabel ke 3.
Perhatikan untuk yang bersubjek onlar, kata tanya tidak diikuti dengan imbuhan
penjelas subjek! Sebagai gantinya –lar dan –ler tetap diimbuhkan setelah kata-
kata pekerjaan atau kata-kata sifatnya.
Kata mı, mi, mu, dan mü adalah kata tanya dalam bahasa Turki yang bisa berarti
“apakah”. Contohnya:
*kata tamam mı walau secara grammar dia bersubjek o, tapi dalam hal ini
pertanyaan dapat ditujukan kepada subjek sen dan siz tanpa menambahkan
imbuhan penjelas subjek.
IMBUHAN KEPEMILIKAN – İYELİK EKLERİ
O Onun (miliknya)
Perhatikan dan ingat-ingatlah bagian yang dicetak miring dan tebal. Bagian-
bagian itu adalah imbuhan kepemilikan dari kata dasar yang berada di sebelahnya.
Bagaimana bila digunakan dengan menggunakan kata benda?
Ada aturan-aturan penggunaan imbuhan ini dalam bahasa Turki. Aturan pertama:
contoh:
Perhatikan huruf yang tercetak miring-tebal dan perhatikan bentuk awal kata
benda yang berada kolom paling atas! Untuk kata benda yang berakhiran dengan
huruf vokal, cara menunjukkan kepemilikan hanya dengan menambahkan
imbuhan -m, -n, -sı/-si/-su/-sü, -mız/-miz/-muz/-müz, -nız/-niz/-nuz/-nüz, dan
-ları/-leri. Perhatikan jenis huruf vokal terakhirnya, apakah dia masuk dalam
vokal tipis atau vokal tebal. Nah setelah itu kalian baru bisa menentukan
imbuhannya, apakah dilanjutkan dengan imbuhan yang mengandung vokal tipis
atau tebal.
Bila digunakan dalam kalimat, apabila sebuah benda telah mendapatkan imbuhan
kepemilikan, maka kata “kepemilikan subyek”nya boleh tidak ditulis atau
disebutkan. Contohnya: benim masam (meja ku), atau cukup dengan masam (meja
ku), kedua kalimat ini memiliki arti yang sama walaupun kalimat kedua tidak
menggunakan benim. Berlaku juga untuk subjek-subjek yang lain.
Khusus untuk kata su (air), apabila diimbuhi dengan imbuhan kepemilikan maka akan
menjadi seperti yang tertera di dalam tabel berikut ini:
Suyum
Suyun
Suyu
Suyumuz
Suyunuz
Suyuları
Peraturan kedua, apabila kata benda tersebut berakhiran dengan huruf konsonan,
contoh:
Bilgisayar (komputer), kalem (pensil), okul (sekolah), gül (mawar). Untuk kata
benda seperti ini hal pertama yang harus kita ingat adalah huruf vokal terakhir
yang ada dalam kata-kata tersebut sebelum huruf konsonan terakhir. Setelah itu
baru kita bisa memutuskan imbuhannya.
a, ı – ı e, i – i o, u – u ö, ü – ü
Benim Bilgisayarım Kalemim Okulum Gülüm
Senin Bilgisayarın Kalemin Okulun Gülün
Onun Bilgisayarı Kalemi Okulu Gülü
Bizim Bilgisayarımız Kalemimiz Okulumuz Gülümüz
Sizin Bilgisayarınız Kaleminiz Okulunuz Gülünüz
Onların Bilgisayarları Kalemleri Okulları Gülleri
Dan, peraturan ketiga adalah ketika huruf terakhir adalah huruf konsonan p, ç, t,
dan k. Maka huruf-huruf ini apa bila diurutkan akan berubah menjadi huruf b, c,
d, g/ğ.
Contoh:
Dan peraturan ini tidak berlaku untuk yang kepemilikan subjeknya onlar.
Bentuk kepemilikan onun dan onlar dalam hal ini adalah sama, yaitu hanya
diimbuhi –ları atau –leri.
Contoh:
Ahmet’in (milik Ahmet)
Jadi, setelah nama orang, ikuti dengan tanda apostrof, kemudian tambahkan
imbuhan –ın, -in, -un, -ün apabila nama tersebut berakhiran dengan huruf
konsonan, dan tambahkan imbuhan –nın, –nin, –nun, -nün bila nama tersebut
berakhiran huruf vokal. Dan, perhatikan huruf vokal terakhirnya agar kalian dapat
menentukan imbuhan yang benar!
Adapula cara lain yang lebih simple untuk menunjukkan kepemilikan, namun cara
ini tanpa mengikutsertakan kata bendanya biasa dikenal dengan sebutan ilgi
zamirleri. Yaitu:
Benimki (Milikku)
Seninki (Milikmu)
Onunki (Miliknya)
Ingat, kata kerja yang kita punya dalam bahasa Turki selalu memiliki imbuhan –
mak atau –mek. Namun, apabila digunakan dalam grammar, maka imbuhan –mak
atau –mek nya akan hilang. Misalnya kata uyumak (tidur), maka kita akan
menggunakan bentuk ‘uyu’nya saja sebagai fiil sebelum diimbuhi dengan
imbuhan-imbuhan lain.
Nah, dari step-step di atas saya akan memberikan contoh menggunakan satu kata
kerja yang diaplikasikan keenam subjek:
UYUMAK
Ben Uyu + yor + um Uyuyorum (saya sedang tidur)
Sen Uyu + yor + sun Uyuyorsun (kamu sedang tidur)
O Uyu + yor + Uyuyor (dia sedang tidur)
Biz Uyu + yor + uz Uyuyoruz (kami sedang tidur)
Siz Uyu + yor + sunuz Uyuyorsunuz (kalian/Anda sedang
tidur)
Onlar Uyu + yor + lar* Uyuyorlar (mereka sedang tidur)
Namun ingat, contoh di atas berlaku untuk kata kerja yang berakhiran dengan
huruf vokal selain huruf a dan e.
Apabila kata kerja berakhiran dengan huruf vokal a dan e, hapuslah huruf a dan e
tersebut dan gantikan dengan huruf ı, i, u,atau ü sesuai dengan huruf vokal kedua
terakhir. Perhatikan tabel di bawah ini!
Apabila kata kerja berakhiran huruf konsonan, peraturannya sama dengan tabel di atas.
Maksudnya, untuk menyambung huruf konsonan terakhir dengan imbuhan –yor harus
menggunakan salah satu huruf dari ı, i, u, atau ü. Perhatikan tabel berikut
Contoh:
Et -> ediyor
Dan ada pengecualian untuk şimdiki zaman, yaitu untuk kata yemek dan demek:
Ye: yiyor
De: diyor
Ben Anlamıyorum
Sen Anlamıyorsun
O Anlamıyor
Biz Anlamıyoruz
Siz Anlamıyorsunuz
Onlar Anlamıyorlar*
Adapun cara kedua untuk menunjukkan şimdiki zaman adalah dengan imbuhan –
makta atau –mekte dan setelahnya diimbuhkan penjelas. Namun cara ini jarang
digunakan dalam percakapan sehari-hari. Perhatikan tabel berikut!
Olumlu Olumsuz
Ben Gelmekteyim Gelmemekteyim
Sen Gelmektesin Gelmemektesin
O Gelmekte Gelmemekte
Biz Gelmekteyiz Gelmemekteyiz
Siz Gelmektesiniz Gelmemektesiniz
Onlar Gelmekteler Gelmemekteler
Intinya, untuk membuat kalimat-kalimat ini adalah ingat step-step di atas, dan
ingat setiap kata ganti kepemilikan agar tidak salah dalam menyebutkannya!
Kolay gelsin :)
Apabila dalam bahasa Inggris kita menggunakan ‘s’ sebagai bentuk jamak, dalam
bahasa Turki kita menggunakan imbuhan –lar dan –ler. Imbuhan ini disebut
dengan çoğul ekleri atau bisa diartikan sebagai imbuhan-imbuhan jamak.
Masih ingat kalın dan ince sesli harfleri kan? Nah, di bagian ini kita harus
mengingat kembali huruf-huruf yang termasuk dalam kalın dan ince guna
menentukan apakah kita akan menggunakan imbuhan –lar atau –ler. Maksudnya?
OK, saya ingetin lagi huruf-huruf yang masuk dalam kategori kalın dan ince.
Kalın: a, ı, o, dan u
İnce: e, i, ö, dan ü
1. Jika, kata yang kita miliki mengandung huruf kalın sebagai vokal terakhir maka
imbuhannya adalah –lar.
2. Jika, kata yang kita miliki mengandung huruf ince sebagai vokal terakhir maka
imbuhannya adalah –ler.
Contoh: Erkekler (lelaki-lelaki), camiler(mesjid-mesjid), köprüler (jembatan-
jembatan), güller (mawar-mawar)
Namun, ada beberapa pengecualian yang perlu diingat, yaitu untuk saat
(waktu)dan gol (gol). Dikarenakan kedua kata ini diambil dari bahasa asing, maka
imbuhan untuk mereka adalah –ler walaupun mereka mangandung huruf kalın
sebagai vokal terakhir.
Selain itu, imbuhan –lar –ler ini tidak digunakan apabila kalimat mengandung
angka atau jumlah benda. Contoh:
Evde 8 odalar var à Evde 8 oda var (Di rumah ada 8 buah kamar)
Imbuhan –lar –ler ini juga tidak berlaku apabila terdapat kata yang menunjukkan
sifat jamak, misalnya çok (banyak) dan fazla (lebih).
NAMA-NAMA HARI DAN BULAN – GÜNLER VE AYLAR
Pazartesi (Senin)
Salı (Selasa)
Çarşamba (Rabu)
Perşembe (Kamis)
Cuma (Jumat)
Cumartesi (Sabtu)
Pazar (Minggu)
Hari Jumat adalah hari yang sakral untuk orang Turki yang mayoritas beragama
Islam. Maka dari itu, setiap hari Jumat orang Turki kadang mengucapkan “hayırlı
cumalar” yang berarti “selamat hari Jumat”. Ingat, apabila mengucapkan salam
dengan menggunakan kata “hayırlı” atau “iyi”, selalu gunakan imbuhan –lar atau
–ler di akhir katanya.
Selain hari Jumat, orang Turki juga sering mengucapkan “hayırlı pazarlar” yang
berarti “selamat berhari Minggu”.
Nah, berikut adalah beberapa contoh untuk menanyakan hari:
Yarın(besok)
Dün(kemarin)
Nama-nama bulan dalam bahasa Turki cukup jauh berbeda dengan nama-nama
bulan dalam bahasa Indonesia maupun Inggris.
Ocak (Januari)
Şubat (Februari)
Mart (Maret)
Nisan (April)
Mayıs (Mei)
Haziran (Juni)
Temmuz (Juli)
Ağustos (Agustus)
Eylül (September)
Ekim (Oktober)
Kasım (November)
Aralık (Desember)
Ağır (berat)
Güçsüz (lemah)
Perhatikan imbuhan bahasa Turki yang berada di dalam tanda kurung! Imbuhan
yang berada di dalam tanda kurung dapat kalian tambahkan ketika pembicaraan
bersifat formal atau berbicara dengan orang yang lebih tua daripada kalian.
Dan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, sila perhatikan contoh-
contoh kalimat di bawah ini!
(Benim) adım …. (Namaku ….)
İsmim …. (Namaku ….)
Endonezyalıyım (Saya orang Indonesia)
20 (yirmi) yaşındayım (Umur saya 20 tahun)
Kata-kata atau kalimat-kalimat yang digaris bawahi adalah contoh, kalian dapat
menyesuaikan jawaban sesuai keinginan kalian.
Dan setelah perkenalan umumnya kita harus mengucapkan:
Orang Turki pada umumnya senang sekali untuk mengucapkan kalimat sapaan
apabila bertemu dengan orang yang mereka kenal. Berikut adalah beberapa
kalimat sapaan yang umum didengar dalam percakapan sehari-hari orang Turki.
Merhaba (Halo)
Selam (Hai)
Ada beberapa cara untuk menjawab pertanyaan yang berarti ‘apa kabar?’:
Dan apabila ditanyai kabar oleh orang Turki, setelah menjawab usahakan untuk
menanyakan kabar mereka kembali, karena apabila tidak ditanyakan mereka akan
merasa kecewa dan menganggap kita nggak sopan.
Berikut ini adalah contoh percakapan perkenalan antara Budi dengan Emirhan
Güler. Perlu diperhatikan bahwa percakapan ini dalam bentuk formal.
PEKERJAAN – MESLEKLER
Berikut adalah list nama-nama negara, kebangsaan dan bahasa dalam bahasa
Turki.
Yananistan
*Untuk bahasa Indonesia kadang ada yang mengatakan Endonezya Dili atau
Endonezce
BILANGAN-BILANGAN – SAYILAR
0 sıfır 22 yirmi iki
1 bir 23 yirmi üç
2 iki 30 otuz
3 üç 40 kırk
4 dört 50 elli
5 beş 60 altmış
6 altı 70 yatmiş
7 yedi 80 seksen
8 sekiz 90 doksan
13 on üç 10000 on bin
Info:
Apa bila dalam bahasa Indonesia menyebutkan nomor telephone bisa dengan
langsung menyebutkan angkanya satupersatu.
Contoh di Indonesia: 085212345678 dibaca: nol delapan lima dua satu dua tiga
empat lima enam tujuh delapan
Contoh di Turki: 05071234567 akan dipenggal menjadi 0 507 123 45 67 dan
dibaca: sıfır beş yüz yedi yüz yirmi üç kırk beş altmış yedi.