Anda di halaman 1dari 35

KATA KERJA SEHARI-HARI – GÜNLÜK FĠĠLLER

1
Uyumak (tidur)

Uyanmak (bangun)

Uyandırmak (membangunkan)

Yatağı yapmak (membereskan tempat tidur)

Soyunmak (melepas pakaian)

Giyinmek (berpakaian)

DiĢ fırçalamak (menggosok gigi)

TıraĢ olmak (mencukur kumis/janggut)

Banyo yapmak / duĢ almak (mandi)

Makyaj yapmak (bersolek)

Saç taramak (menyisir rambut)

BulaĢık yıkamak (mencuci piring)

ÇamaĢır yıkamak (mencuci pakaian)

Asmak (menjemur)

Silmek (mengelap)

Beslemek (menyusui)

Ġçmek (minum)

Yemek (makan)

Gelmek (datang)
Gitmek (pergi)

Kurumak (mengeringkan)

Yürümek (berjalan)

KoĢmak (berlari)

Atlamak (melompat)

DüĢmek (jatuh)

KonuĢmak (berbicara)

Hissetmek (merasa)

Dokunmak (menyentuh)

Duymak (mendengar)

Kahvaltı yapmak (membuat sarapan)

Masayı toplamak (membersihkan meja)

Süpürmek (menyapu)

Gazete okumak (membaca koran)

Kilitlemek (mengunci)

Oynamak (bermain)

Televisyon seyretmek (menonton TV)

Müzik dinlemek (mendengarkan musik)

Ütülemek (menyetrika)

Okula gitmek (pergi ke sekolah)


ĠĢe gitmek (pergi bekerja)

Ders çalıĢmak (belajar)

Ödev yapmak (mengerjakan PR)

Dershaneye gitmek (pergi ke bimbel)

Kursa gitmek (pergi kursus)

Yemek piĢirmek (memasak makanan)

AlıĢveriĢ yapmak (berbelanja)

Posted in Kosa kata

Tagged fiil, fiiller, günlük fiiller, kata kerja, kata kerja sehari-hari

Aug22
ġĠMDĠKĠ ZAMAN (Positif, negatif, dan bentuk pertanyaan)
Şimdiki zaman adalah bentuk grammar yang digunakan untuk menunjukkan kejadian yang
terjadi sekarang, atau dalam bahasa Inggris disebut present continuous. Selain untuk
menunjukkan kejadian yang sedang terjadi, şimdiki zaman juga digunakan untuk menunjukkan
plan yang akan dilakukan.

1. ġimdiki Zaman Olumlu (ġimdiki Zaman Positif)


Rumus untuk membentuk sebuah kalimat dengan menggunakan Ģimdiki zaman adalah

Fiil + yor + kata ganti kepemilikan (ek fiil/şahis ekleri)


Ingat, kata kerja yang kita punya dalam bahasa Turki selalu memiliki imbuhan –mak atau –mek.
Namun, apabila digunakan dalam grammar, maka imbuhan –mak atau –mek nya akan hilang.
Misalnya kata uyumak (tidur), maka kita akan menggunakan bentuk „uyu‟nya saja
sebagai fiil sebelum diimbuhi dengan imbuhan-imbuhan lain.

Step membentuk kalimat dengan menggunakan şimdiki zaman:

Step 1: ubahlah bentuk kerjanya dari menggunakan –mak/-mekmenjadi tidak menggunakan –


mak/-mek. Contoh: Uyumak -> uyu

Step 2: tambahkan imbuhan –yor setelah kata kerja (fiil). Kecualikata kerja yang berakhiran
dengan huruf vokal a dan e.
Okuyor (sedang Yürüyor (sedang çürüyor (sedang
membaca) berjalan) membusuk)
Uyuyor (sedang Büyüyor (sedang Kuruyor (sedang
tidur) membesar) mengeringkan)
Step 3: tambahkan imbuhan kata ganti kepemilikan (ek fiil/şahis ekleri) setelahnya. Penjelasan
tentang ek fiil bisa kalian lihat di artikel-artikel sebelumnya. Ek fiil tidak diimbuhkan untuk
kalimat yang bersubjekkan o.

Nah, dari step-step di atas admin akan memberikan contoh menggunakan satu kata kerja yang
diaplikasikan ke enam subjek:

UYUMAK

Ben Uyu + yor + um Uyuyorum (saya sedang tidur)


Sen Uyu + yor + sun Uyuyorsun (kamu sedang tidur)
O Uyu + yor + Uyuyor (dia sedang tidur)
Biz Uyu + yor + uz Uyuyoruz (kami sedang tidur)
Uyuyorsunuz (kalian/Anda
Siz Uyu + yor + sunuz sedang tidur)
Onlar Uyu + yor + lar* Uyuyorlar (mereka sedang tidur)
*bisa menggunakan –lar atau pun tidak menggunakan –lar

Namun ingat, contoh di atas berlaku untuk kata kerja yang berakhiran dengan huruf vokal selain
huruf a dan e.

Apabila kata kerja berakhiran dengan huruf vokal a dan e, hapuslah huruf a dan e tersebut dan
gantikan dengan huruf ı, i, u, atau ü sesuai dengan huruf vokal kedua terakhir. Perhatikan tabel di
bawah ini!

a, ı -> ıyor e, i -> iyor o, u -> uyor ö, ü -> üyor

Söyle ->
Anla -> anlıyor Dene -> deniyor boya -> boyuyor söylüyor
Ağla -> ağlıyor Dinle -> dinliyor Oyna -> oynuyor Ütüle -> ütülüyor
Perhatikan bagian yang ditebalkan!

Apabila kata kerja berakhiran huruf konsonan, peraturannya sama dengan tabel di atas.
Maksudnya, untuk menyambung huruf konsonan terakhir dengan imbuhan –yor harus
menggunakan salah satu huruf dari ı, i, u, atau ü. Perhatikan tabel berikut

a, ı -> ıyor e, i -> iyor o, u -> uyor ö, ü -> üyor


Kalk -> kalkıyor Gel -> geliyor Bul -> buluyor Gül -> gülüyor
Kır -> kırıyor Sil -> siliyor Koy -> koyuyor Gör -> görüyor
Dan perhatikan kata kerja yang berakhiran dengan huruf „t‟. Apabila menemukan huruf „t‟
sebagai huruf terakhir dalam kata kerja, untuk mengubahnya ke bentuk Ģimdiki zaman adalah
dengan mengganti huruf „t‟ dengan huruf „d‟.

Contoh:

Git -> gidiyor

Seyret -> seyrediyor

Et -> ediyor

Dan ada pengecualian untuk Ģimdiki zaman, yaitu untuk kata yemek dan demek:

Ye: yiyor

De: diyor

1. ġimdiki Zaman Olumsuz (ġimdiki Zaman Negatif)


Untuk membentuk sebuah Ģimdiki zaman yang berbentuk negatif, tambahkan imbuhan –mı, –mi,
–mu, dan –mü sebelum imbuhan –yor. Sehingga rumusnya menjadi:

Fiil + –mı/–mi/–mu/–mü + yor + kata ganti kepemilikan


Perhatikan tabel di bawah ini untuk contoh dan peraturan-peraturannya:

a, ı -> mıyor e, i -> miyor o, u -> muyor ö, ü -> müyor

Anla ->Dene ->


anlamıyor denemiyor koy -> koymuyor Gör -> görmüyor
Kalk ->
kalkmıyor Gel -> gelmiyor Bul -> bulmuyor Gül -> gülmüyor
Apabila diaplikasikan ke enam subjek, maka:

Ben Anlamıyorum
Sen Anlamıyorsun
O Anlamıyor
Biz Anlamıyoruz
Siz Anlamıyorsunuz
Onlar Anlamıyorlar*
*bisa menggunakan –lar atau pun tidak menggunakan –lar
1. ġimdiki Zaman Soru (ġimdiki Zaman Bentuk Pertanyaan)
Untuk pertanyaan berbentuk positif rumusnya:

Fiil + yor (spasi) mu + kata ganti kepemilikan + ?


Untuk pertanyaan berbentuk negative rumusnya:

Fiil + –mı/–mi/–mu/–mü+ yor (spasi) mu + kata ganti kepemilikan + ?


Perhatikan tabel di bawah ini yang menggunakan gitmek sebagai contohnya!

Olumlu (+) Olumsuz (-)

Ben Gidiyor muyum?* Gitmiyor muyum?*


Sen Gidiyor musun? Gitmiyor musun?
O Gidiyor mu? Gitmiyor mu?
Biz Gidiyor muyuz?* Gitmiyor muyuz?*
Siz Gidiyor musunuz? Gitmiyor musunuz?
Onlar Gidiyorlar mı?** Gitmiyorlar mı?**
*telah di bahas di artikel-artikel sebelumnya, klik di sini
**pengecualian untuk subjek onlar, bentuknya sedikit berbeda

Adapun cara kedua untuk menunjukkan şimdiki zaman adalah dengan imbuhan –makta atau –
mekte dan setelahnya diimbuhkan penjelas. Namun cara ini jarang digunakan dalam percakapan
sehari-hari. Perhatikan tabel berikut!

Olumlu Olumsuz

Ben Gelmekteyim Gelmemekteyim


Sen Gelmektesin Gelmemektesin
O Gelmekte Gelmemekte
Biz Gelmekteyiz Gelmemekteyiz
Siz Gelmektesiniz Gelmemektesiniz
Onlar Gelmekteler Gelmemekteler
Intinya, untuk membuat kalimat-kalimat ini adalah ingat step-step di atas, dan ingat setiap kata
ganti kepemilikan agar tidak salah dalam menyebutkannya! Kolay gelsin :)
Untuk mendownload soal untuk bab ini, klik di sini
Untuk melihat list kata kerja sehari-hari klik di sini
Posted in Materi bahasan, Tata Bahasa

Tagged grammar, materi pembahasan, pembahasan, tata bahasa,şimdiki zaman

Aug22
KATA-KATA SIFAT – SIFATLAR
1
Acı (pedas)
Tatlı (manis)

Açık (terbuka)

Kapalı (tertutup)

Ağır (berat)

Hafif (ringan)

Akıllı (berakal/pintar)

Akılsız (tidak berakal/bodoh)

Alçak (rendah)

Yüksek (tinggi [letak])

Aptal (bodoh)

Zeki (pintar)

Aydınlık (terang)

Karanlık (gelap)

Az (sedikit)

Çok (banyak)

Bekar (bujangan)

Evli (berumah tangga)

Büyük (besar)

Küçük (kecil)

Cimri (pelit)
Cömert (dermawan)

Hızlı (cepat)

YavaĢ (lambat)

ÇalıĢkan (rajin)

Tembel (malas)

Pahalı (mahal)

Ucuz (murah)

Sert (keras)

YumuĢak (lembut)

Sıcak (panas)

Soğuk (dingin)

ġımarık (pencemburu)

ġiĢman (gemuk)

Zayıf (kurus)

Eski (lama)

Yeni (baru)

Fakir (misikin)

Zengin (kaya)

Genç (pemuda)

YaĢlı (lanjut usia)


Güçlü (kuat)

Güçsüz (lemah)

Güzel (cantik/bagus)

YakıĢıklı (ganteng)

Çirkin (jelek)

Kısa (pendek)

Uzun (panjang)

Dar (sempit)

GeniĢ (luas)

Kirli (kotor)

Temiz (bersih)

Mutlu (senang)

Mutsuz (sedih)

Doğru (benar)

YanlıĢ (salah)

Dürüst (jujur)

Yalancı (pembohong)

Posted in Kosa kata

Tagged kata sifat, sıfat, sıfatlar


Aug20
EK FĠĠL
1
Ek fiil adalah imbuhan penjelas subjek yang diletakkan setelah kata-kata pekerjaan dan setelah
kata sifat.. Peraturannya hampir sama dengan yang ada di iyelik ekleri. Namun tetap ada
beberapa perbedaan yang harus diperhatikan.

Untuk kata kerja yang memiliki huruf vokal terakhir a atau ı sebelum huruf konsonan, maka
huruf imbuhannya mengandung huruf ı. Bila huruf vokal terakhirnya e atau i, maka huruf
imbuhannya mengandung huruf i. Bila huruf vokal terakhirnya adalah o atau u, maka huruf
imbuhannya mengandung huruf u. Bila huruf vokal terakhirnya adalah ö atau ü, maka huruf
imbuhannya mengandung huruf ü. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut ini yang
menggunakan contoh avukat (pengacara),öğretmen (guru), doktor (dokter), dan şoför (sopir)!

a atau ı -> ı e atau i -> i o atau u -> u ö atau ü -> ü

Ben Avukatım Öğretmenim Doktorum Şoförüm


Sen Avukatsın Öğretmensin Doktorsun Şoförsün
O Avukat Öğretmen Doktor Şoför
Biz Avukatız Öğretmeniz Doktoruz Şoförüz
Siz Avukatsınız Öğretmensiniz Doktorsunuz Şoförsünüz
Onlar avukatlar Öğretmenler Doktorlar Şoförler
Perhatikan, dalam menggunakan kalimat-kalimat ini alangkah baiknya apabila mengikutsertakan
subjek di awalnya. Karena untuk pemula hal ini bisa membingungkan. Contohnya: Ben
doktorum (saya seorang dokter) dengan benim doktorum(dokterku) keduanya bisa saja langsung
ditulis atau disebut dengandoktorum, yang bisa mempunyai arti ambigu. Peraturan pada tabel di
atas adalah untuk kata-kata pekerjaan yang berakhiran konsonan. Dan untuk kata kerja yang
berakhiran dengan huruf vokal, peraturannya adalah: khusus untuk yang bersubjek ben danbiz,
gunakan huruf y sebagai jembatan dengan imbuhan. Lihat contoh tabel di bawah ini yang
menggunakan contoh kata öğrenci(pelajar)!

Ben Öğrenciyim
Sen öğrencisin
O Öğrenci
Biz Öğrenciyiz
Siz Öğrencisiniz
Onlar Öğrenciler
Peraturanya dengan yang berakhiran khuruf konsonan umumnya sama, hanya saja berbeda pada
subjek ben dan biz.

Perhatikan subjek o pada kedua tabel di atas! Untuk subjek o tidak perlu ditambahkan imbuhan.
Dan untuk membuat kalimat-kalimat di atas bermakna negatif, hilangkan imbuhan dan
tambahkan kata „değil‟ yang bermakna „bukan‟, kemudian tambahkan imbuhan penjelas subjek
yang peraturannya sama seperti tabel yang pertama. Untuk lebih jelas perhatikan tabel berikut!
Ben doktor değilim
Sen doktor değilsin
O doktor değil
Biz doktor değiliz
Siz doktor değilsiniz
Onlar doktor değiller
Semua peraturan pada tabel-tabel di atas juga berlaku kepada kata-kata sifat. Perhatikan contoh
untuk kata çalışkan (rajin)!

Ben Çalışkanım
Sen Çalışkansın
O Çalışkan
Biz Çalışkanız
Siz Çalışkansınız
onlar Çalışkanlar

Dan apabila ingin mengubahnya ke bentuk negatif, peraturannya pun sama dengan tabel ke 3.

Adapun untuk mengubah formatnya menjadi kalimat tanya, peraturannya adalah gunakan
kata mı-, mi-, mu-, mü- diikuti dengan imbuhan subjek dan tanda tanya di akhir kalimat.
Perhatikan tabel berikut!

Ben Avukatmıyım? Öğretmenmiyim? Doktormuyum? Şoför müyüm?


Sen Avukatmısın? Öğretmen misin? Doktormusun? Şoförmüsün?
O Avukat mı? Öğretmen mi? Doktor mu? Şoför mü?
Biz Avukatmıyız? Öğretmen miyiz? Doktormuyuz? Şoförmüyüz?
Siz Avukatmısınız?Öğretmenmisiniz?Doktormusunuz?Şoförmüsünüz?
OnlarAvukatlarmı? Öğretmenler mi? Doktorlar mı? Şoförler mi?
Perhatikan untuk yang bersubjek onlar, kata tanya tidak diikuti dengan imbuhan penjelas subjek!
Sebagai gantinya –lar dan –lertetap diimbuhkan setelah kata-kata pekerjaan atau kata-kata
sifatnya.

Kata mı, mi, mu, dan mü adalah kata tanya dalam bahasa Turki yang bisa berarti “apakah”.
Contohnya:

Güzel mi? (Apakah [ini] bagus?)

Tamam mı?* (Apakah [kamu/kalian/Anda] mengerti?)

İyi mi? (apakah [ini] bagus?)

Kuş mu? (apakah [ini] burung?)


Gül mü? (apakah [ini] bunga mawar?)

*kata tamam mı walau secara grammar dia bersubjek o, tapi dalam hal ini pertanyaan dapat
ditujukan kepada subjek sen dan siz tanpa menambahkan imbuhan penjelas subjek.

Untuk melihat list pekerjaan-pekerjaan sila klik di sini


Untuk melihat list kata-kata sifat sila klik di sini
Untuk mendownload soal latihan bab Ek fiil sila klik di sini
Posted in Materi bahasan, Tata Bahasa

Tagged ek, ek fiil, fiil

Aug20
IMBUHAN KEPEMILIKAN – ĠYELĠK EKLERĠ
Seperti judulnya, imbuhan ini berguna untuk menyatakan kepemilikan. Sebelumnya, ingat-ingat
dulu kata ganti yang ada di dalam bahasa Turki, yaitu: ben, sen, o, biz, siz, dan onlar.

BenSen Benim (milikku)Senin (milikmu)


O Onun (miliknya)

Biz Bizim (milik kita)

Siz Sizin (milik kalian/ milik Anda)

Onlar Onların (milik mereka)

Perhatikan dan ingat-ingatlah bagian yang dicetak miring dan tebal. Bagian-bagian itu adalah
imbuhan kepemilikan dari kata dasar yang berada di sebelahnya. Bagaimana bila digunakan
dengan menggunakan kata benda?

Ada aturan-aturan penggunaan imbuhan ini dalam bahasa Turki. Aturan pertama:

Apabila kata benda tersebut berakhiran dengan huruf vokal, contoh:

Masa (meja), ülke (negara), ütü (setrika), kutu (box), maka:

Masa Ülke Ütü Kutu


Benim Masam Ülkem Ütüm Kutum
Senin Masan Ülken Ütün Kutun
Onun Masası Ülkesi Ütüsü Kutusu
Bizim Masamız Ülkemiz Ütümüz Kutumuz
Sizin Masanız Ülkeniz Ütünüz Kutunuz
Onların Masaları Ülkeleri Ütüleri Kutuları
Perhatikan huruf yang tercetak miring-tebal dan perhatikan bentuk awal kata benda yang berada
kolom paling atas! Untuk kata benda yang berakhiran dengan huruf vokal, cara menunjukkan
kepemilikan hanya dengan menambahkan imbuhan -m, -n, -sı/-si/-su/-sü, -mız/-miz/-muz/-müz,
-nız/-niz/-nuz/-nüz, dan -ları/-leri. Perhatikan jenis huruf vokal terakhirnya, apakah dia masuk
dalam vokal tipis atau vokal tebal. Nah setelah itu kalian baru bisa menentukan imbuhannya,
apakah dilanjutkan dengan imbuhan yang mengandung vokal tipis atau tebal.

Bila digunakan dalam kalimat, apabila sebuah benda telah mendapatkan imbuhan kepemilikan,
maka kata “kepemilikan subyek”nya boleh tidak ditulis atau disebutkan. Contohnya: benim
masam (meja ku), atau cukup dengan masam (meja ku), kedua kalimat ini memiliki arti yang
sama walaupun kalimat kedua tidak menggunakan benim. Berlaku juga untuk subjek-subjek
yang lain.

Namun, menggunakan “kepemilikan subjek” tanpa mengimbuhkan kata benda adalah salah.
Contoh kalimat yang salah: benim masa.

Khusus untuk kata su (air), apabila diimbuhi dengan imbuhan kepemilikan maka akan menjadi
seperti yang tertera di dalam tabel berikut ini:

SuyumSuyun
Suyu

Suyumuz

Suyunuz

Suyuları

Peraturan kedua, apabila kata benda tersebut berakhiran dengan huruf konsonan, contoh:

Bilgisayar (komputer), kalem (pensil), okul (sekolah), gül (mawar). Untuk kata benda seperti ini
hal pertama yang harus kita ingat adalah huruf vokal terakhir yang ada dalam kata-kata tersebut
sebelum huruf konsonan terakhir. Setelah itu baru kita bisa memutuskan imbuhannya. Perhatikan
tabel di bawah ini.

a, ı – ı e, i – i o, u – u ö, ü – ü

Benim Bilgisayarım Kalemim Okulum Gülüm


Senin Bilgisayarın Kalemin Okulun Gülün
Onun Bilgisayarı Kalemi Okulu Gülü
Bizim Bilgisayarımız Kalemimiz Okulumuz Gülümüz
Sizin Bilgisayarınız Kaleminiz Okulunuz Gülünüz
Onların Bilgisayarları Kalemleri Okulları Gülleri
Perhatikan yang bercetak miring-tebal. Penjelasannya adalah, apabila huruf vokal terakhir
sebelum huruf konsonan terakhir adalah huruf a atau ı, maka huruf penyambung sebelum
imbuhan adalah huruf ı (perhatikan huruf yang bergaris bawah!) Begitu juga dengan huruf-huruf
terakhir yang bisa dilihat di tabel di atas.

Dan, peraturan ketiga adalah ketika huruf terakhir adalah huruf konsonan p, ç, t, dan k. Maka
huruf-huruf ini apa bila diurutkan akan berubah menjadi huruf b, c, d, g/ğ. Contoh:

Borç (hutang), kitap (buku), bayrak (bendera), yurt (asrama)

P -> b Ç -> c T -> d K -> g/ğ


Benim Kitabım Borcum Yurdum Bayrağım
Senin Kitabın Borcun Yurdun Bayrağın
Onun Kitabı Burcu Yurdu Bayrağı
Bizim Kitabımız Borcumuz Yurdumuz Bayrağımız
Sizin Kitabınız Borcunuz Yurdunuz Bayrağınız
Onların Kitapları Borçları Yurtları Bayrakları
Dan peraturan ini tidak berlaku untuk yang kepemilikan subjeknyaonlar.

Nah, contoh-contoh di atas adalah kata-kata benda yang umumnya berbentuk tunggal. Apa bila
kata benda yang kita miliki berbentuk jamak, tambahkanlah imbuhan jamak setelah kata
bendanya, lalu diikuti dengan imbuhan kepemilikan. Contoh:

Benim Defterlerim Bizim Defterlerimiz


Senin Defterlerin Sizin Defterleriniz
Onun Defterleri Onlar Defterleri
Bentuk kepemilikan onun dan onlar dalam hal ini adalah sama, yaitu hanya diimbuhi –ları atau –
leri.

Bagaimana peraturan penulisan kepemilikan apabila kita menggunakan nama seseorang, tapi
tidak menggunakan kata ganti subjek? Contoh:

Ahmet‟in (milik Ahmet)

Fetih‟in (milik Fatih)

Budi‟nin (milik Budi)

Lola‟nın (milik Lola)


Eyüp‟ün (milik Eyüp)

Balo‟nun (milik Balo)

Lulu‟nun (milik Lulu)

Jadi, setelah nama orang, ikuti dengan tanda apostrof, kemudian tambahkan imbuhan –ın, -in, -
un, -ün apabila nama tersebetub berakhiran dengan huruf konsonan, dan tambahkan imbuhan –
nın, –nin, –nun, -nün bila nama tersebut berakhiran huruf vokal. Dan, perhatikan huruf vokal
terakhirnya agar kalian dapat menentukan imbuhan yang benar!

Adapula cara lain yang lebih simple untuk menunjukkan kepemilikan, namun cara ini tanpa
mengikutsertakan kata bendanya biasa dikenal dengan sebutan ilgi zamirleri. Yaitu:

Benimki (Milikku)

Seninki (Milikmu)

Onunki (Miliknya)

Bizimki (Milik kita)

Sizinki (Milik mereka / Anda)

Onlarınki (Milik mereka)

Untuk mengerjakan latihan yang berhubungan dengan bab ini, klikdi sini
Posted in Materi bahasan, Tata Bahasa

Tagged imbuhan kepemilikan, iyelik ekleri

Aug19
NAMA-NAMA HARI DAN BULAN – GÜNLER VE AYLAR
Berikut adalah nama-nama hari dalam seminggu dalam bahasa Turki:

Pazartesi (Senin)

Salı (Selasa)

Çarşamba (Rabu)
Perşembe (Kamis)

Cuma (Jumat)

Cumartesi (Sabtu)

Pazar (Minggu)

Hari Jumat adalah hari yang sakral untuk orang Turki yang mayoritas beragama Islam. Maka
dari itu, setiap hari Jumat orang Turki kadang mengucapkan “hayırlı cumalar” yang berarti
“selamat hari Jumat”. Ingat, apabila mengucapkan salam dengan menggunakan kata “hayırlı”
atau “iyi”, selalu gunakan imbuhan –lar atau –ler di akhir katanya.

Selain hari Jumat, orang Turki juga sering mengucapkan “hayırlı pazarlar” yang berarti “selamat
berhari Minggu”.

Nah, berikut adalah beberapa contoh untuk menanyakan hari:

Bugün günlerden ne? (Hari ini hari apa?)

Yarın günlerden ne? (Besok hari apa?)

Dün günlerden neydı? (Kemarin hari apa?)

Bugün (hari ini)

Yarın(besok)

Dün(kemarin)

İki gün sonra (dua hari kemudian)

Gelecek hafta (minggu depan)

Geçen hafta (minggu lalu)

Bu hafta (minggu ini)


Perhatikan penggunaan yarın! Kata ini hanya digunakan untuk menyatakan keesokan hari atau
hari selanjutnya. Sedangkan katagelecek berarti selanjutnya atau yang akan datang digunakan
untuk menyatakan minggu (hafta), bulan (ay), tahun (yıl/sene), atau abad (yüzyıl) yang akan
datang.

Nama-nama bulan dalam bahasa Turki cukup jauh berbeda dengan nama-nama bulan dalam
bahasa Indonesia maupun Inggris.

Ocak (Januari)

Şubat (Februari)

Mart (Maret)

Nisan (April)

Mayıs (Mei)

Haziran (Juni)

Temmuz (Juli)

Ağustos (Agustus)

Eylül (September)

Ekim (Oktober)

Kasım (November)

Aralık (Desember)

Kalimat yang biasanya digunakan untuk menanyakan bulan adalah:

Hangi aydayız? (Bulan berapa sekarang? *arti sebenarnya: di bulan yang manakah kita?)

Dan contoh jawabannya adalah:


Ağustos ayındayız (Kita di bulan Agustus)

Nah, sekarang coba sebutkan kapan ulang tahun mu?

Posted in Kosa kata, Materi bahasan

Tagged aylar, bulan, günler, hari, Nama bulan, nama hari

Aug04
BENTUK JAMAK – ÇOĞUL EKLERĠ
Apabila dalam bahasa Inggris kita menggunakan „s‟ sebagai bentuk jamak, dalam bahasa Turki
kita menggunakan imbuhan –lar dan –ler. Imbuhan ini disebut dengan çoğul ekleri atau bisa
diartikan sebagai imbuhan-imbuhan jamak.
Masih ingat kalın dan ince sesli harfleri kan? Nah, di bagian ini kita harus mengingat kembali
huruf-huruf yang termasuk dalam kalın dan ince guna menentukan apakah kita akan
menggunakan imbuhan –lar atau –ler. Maksudnya?

OK, admin ingetin lagi huruf-huruf yang masuk dalam kategorikalın dan ince.

Kalın: a, ı, o, dan u

İnce: e, i, ö, dan ü

Nah, rumus penggunaan bentuk jamak ini adalah:

1. Jika, kata yang kita miliki mengandung huruf kalın sebagai vokal terakhir maka imbuhannya
adalah –lar.

Contoh: Kitaplar (buku-buku), kağıtlar (kertas-kertas), telefonlar(telefon-


telefon), okullar (sekolah-sekolah)

Perhatikan huruf yang ditebalkan!

2. Jika, kata yang kita miliki mengandung huruf ince sebagai vokal terakhir maka imbuhannya
adalah –ler.

Contoh: Erkekler (lelaki-lelaki), camiler(mesjid-mesjid), köprüler(jembatan-


jembatan), güller (mawar-mawar)
Perhatikan huruf yang ditebalkan!

Namun, ada beberapa pengecualian yang perlu diingat, yaitu untuksaat (waktu) dan gol (gol).
Dikarenakan kedua kata ini diambil dari bahasa asing, maka imbuhan untuk mereka adalah –ler
walaupun mereka mangandung huruf kalın sebagai vokal terakhir.

Selain itu, imbuhan –lar –ler ini tidak digunakan apabila kalimat mengandung angka atau jumlah
benda. Contoh:

2 telefonlar var à 2 telefon var (ada dua telefon)


Evde 8 odalar var à Evde 8 oda var (Di rumah ada 8 buah kamar)
Imbuhan –lar –ler ini juga tidak berlaku apabila terdapat kata yang menunjukkan sifat jamak,
misalnya çok (banyak) dan fazla (lebih).

Posted in Materi bahasan, Tata Bahasa

Tagged çoğul, çoğul ekleri, bentuk jamak, ek, ekler, jamak

Aug04
PERKENALAN – TANĠġMA
Perkenalan adalah hal yang crucial dalam kehidupan bersosialisasi. Khususnya apabila bertemu
dengan orang Asing atau orang baru. Berikut adalah beberapa contoh kalimat-kalimat perkenalan
yang umum ditanyakan ketika berkenalan dengan orang Turki:

Adın(ız) ne? (Siapa namamu / Anda)

İsmin(iz) ne? (Siapa namau / Anda)

Soyadın(ız) ne? (Apa nama belakangmu / Anda?)

Nerelisin(iz) (Kamu / Anda berasal dari mana?)

Kaç yaşındasın(ız) (Berapa umurmu / Anda?)

Adresin(iz) nerede (Di mana alamatmu / Anda?)

Nerede kalıyorsun(uz) (Di mana kamu / Anda tinggal?)

Ne iş yapıyorsun(uz) (Apa pekerjaanmu / Anda?)


Perhatikan imbuhan bahasa Turki yang berada di dalam tanda kurung! Imbuhan yang berada di
dalam tanda kurung dapat kalian tambahkan ketika pembicaraan bersifat formal atau berbicara
dengan orang yang lebih tua daripada kalian.

Dan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, sila perhatikan contoh-contoh kalimat di


bawah ini!

(Benim) adım …. (Namaku ….)

İsmim …. (Namaku ….)

Endonezyalıyım (Saya orang Indonesia)


20 (yirmi) yaşındayım (Umur saya 20 tahun)
Adresim Ankara Caddesinde (Alamat saya di jalan Ankara)
Ankara Caddesinde kalıyorum (Saya tingal di jalan Ankara)
Öğrenciyim (Saya seorang pelajar)
Kata-kata atau kalimat-kalimat yang digaris bawahi adalah contoh, kalian dapat menyesuaikan
jawaban sesuai keinginan kalian.

Dan setelah perkenalan umumnya kita harus mengucapkan:

Tanıstığımıza memnun oldum atau memnun oldum yang berarti „senang berkenalan denganmu‟
dan kalian bisa menjawabnya dengan ben de memnun oldum atau cukup dengan mengatakanben
de yang artinya „saya juga‟.

Umumnya saat pertamakali berkenalan orang Turki akan mengajak kalian bersalaman. Dan
pertemuan selanjutnya orang Turki akan mulai memperkenalkan kalian dengan salam „khas
Turki‟.

Bila biasanya kita melihat budaya cipika-cipiki di kehidupan sosial kita, orang Turki khususnya
laki-laki mempunyai budaya yang mirip cipika-cipiki. Tapi, bedanya orang Turki menggunakan
sisi kepala kanan dan kiri, bukan kepala. Caranya dengan menyentuhkan sisi kiri kepala kita
dengan lawan bicara, kemudian dilanjutkan dengan sisi bagian kanan. Salam „khas Turki‟ ini
dilakukan sambil berjabat tangan.

Nah, sekarang coba buat dialog percakapan kalian sendiri. Atau, bisa lihat contoh percakapan
untuk perkenalan di sini.
Untuk melihat list bilangan dalam bahasa Turki sila klik di sini.
Untuk melihat list pekerjaan dalam bahasa Turki sila klik di sini.
Untuk melihat list negara-negara dalam bahasa Turki sila klik di sini.
Posted in Materi bahasan

Tagged perkenalan, tanışma

Aug04
BERTUKAR SAPA – SELAMLAġMA
Orang Turki pada umumnya senang sekali untuk mengucapkan kalimat sapaan apabila bertemu
dengan orang yang mereka kenal. Berikut adalah beberapa kalimat sapaan yang umum didengar
dalam percakapan sehari-hari orang Turki.

Merhaba (Halo)

Selam (Hai)

Hoş geldiniz (Selamat datang)

Hoş bulduk : digunakan untuk menjawab “hoş geldiniz”

Nasılsın? (apa kabar? *informal)

Nasılsınız? (apa kabar *formal)

Günaydın (Selamat pagi)

Tünaydın (selamat siang *sangat jarang digunakan)

Hayırlı / iyi sabahlar (Selamat pagi)

Hayırlı / iyi günler (Selamat siang / Good day!)

Hayırlı / iyi akşamlar (Selamat sore)

Hayırlı / iyi geceler (Selamat malam)

Ne yapıyorsun (Apa kabar? *arti sesungguhnya: Lagi apa?)

Ne var ne yok (kurang lebih artinya „apa kabar?‟)


Ne haber (kurang lebih artinya „apa kabar‟)

Ada beberapa cara untuk menjawab pertanyaan yang berarti „apa kabar?‟:

İyiyim teşekkür ederim (Saya baik, terimakasih)

Fena değil (kabar saya biasa saja)

Sağ ol (saya baik, terimakasih *arti sebenarnya: terimakasih)

Dan apabila ditanyai kabar oleh orang Turki, setelah menjawab usahakan untuk menanyakan
kabar mereka kembali, karena apabila tidak ditanyakan mereka akan merasa kecewa dan
menganggap kita nggak sopan.

Nah, kalimat-kalimat di atas diucapkan saat bertemu seseorang. Dan kalimat-kalimat yang di
bawah ini diucapkan ketika akan berpisah. Dan artinya ya kurang lebih „sampai jumpa‟.

Hoşça kal (sampai jumpa)

Güle güle (sampai jumpa)

Görüşürüz (sampai jumpa)

Allah’a emanet (sampai jumpa *arti sesungguhnya: „dititipkan kepada Allah‟)

Kendine iyi bak (take care)

Posted in Materi bahasan

Tagged salam, sapa, selamlaşma

Aug04
CONTOH PERCAKAPAN PERKENALAN – TANIġMA
1
Berikut ini adalah contoh percakapan perkenalan antara Budi dengan Emirhan Güler. Perlu
diperhatikan bahwa percakapan ini dalam bentuk formal.

Emirhan : Merhaba! (Halo!)


Budi : Merhaba! (Halo!)

Emirhan : Nasılsınız? (Apa kabar?)

Budi : İyiyim, teşekkür ederim. Siz nasılsınız? (Baik, terimakasih. Apa kabar?)

Emirhan : Ben de iyiyim, teşekkür ederim. Adınız ne? (Saya juga baik, terimakasih. Siapa nama
Anda?)

Budi : Benim adım Budi. Adınız ne (Nama saya Budi. Siapa nama Anda?)

Emirhan : Benim adım Emirhan Güler. Kaç yaşındasınız? (Nama saya Emirhan Güler. Berapa
umur Anda?)

Budi : 23 yaşındayım. Siz kaç yaşındasınız? (Umur saya 23 tahun. Berapa umur Anda?)

Emirhan: Ben 35 yaşındayım. Nerelisiniz? (Umur saya 35 tahun. Dari mana Anda berasal?)

Budi : Endonezyalıyım, ve siz? (Saya berasal dari Indonesia, dan Anda?

Emirhan : Ben Türküm, Türkiyeliyim. Ne iş yapıyorsunuz (Saya orang Turki, saya berasal dari
Turki. Apa pekerjaan Anda?)

Budi : Ben öğrenciyim. Siz ne iş yapıyorsunuz? (Saya seorang pelajar. Apa pekerjaan Anda?)

Emirhan : Ben öğretmenim. Memnun oldum. (Saya seorang guru. Senang berkenalan dengan
Anda)

Budi : Ben de memnun oldum. (Saya juga senang berkenalan dengan Anda)

Emirhan : Görüşürüz (Sampai jumpa)

Budi : Görüşürüz (Sampai jumpa)

Posted in Contoh Percakapan

Tagged contoh, pecakapan, perkenalan, tanışma


Aug04
PEKERJAAN – MESLEKLER
2
Berikut ini adalah beberapa nama pekerjaan dalam bahasa Turki.

Öğrenci (Pelajar) Başbakan (Perdana Meteri)

Öğretmen (Guru) Cumhurbaşkanı (Presiden)

Doktor (Dokter) Berber (Tukang cukur)

Ev hanımı (Ibu rumah tangga) Gazeteci (Wartawan)

İş adamı (Businessman) Hakim (Hakim)

Şöför (Supir) Hemşire (Perawat)

Aktör (Aktor) Kasiyer (Kasir)

Şarkıcı (Penyanyi) Müdür (Direktur)

Asistan (Asisten) Polis (Polisi)

Asker (Tentara) Postacı (Tukang pos)

Aşçı (Koki) Satıcı (Penjual)

Avukat (Pengacara) Terzi (Penjahit)

Sanatçı (seniman) Sekreter (Sekretaris)

Sporcu (Atlet) Futbolcu (pemain bola)

Info:

Dalam bahasa Turki, banyak nama pekerjaan yang berakhiran dengan imbuhan –cu, -cü, -
cı, dan –ci. Imbuhan ini memberi makna „tukang‟ atau salah satu fungsi „pe-„ dalam bahasa
Indonesia.
Contoh: Spor (olahraga), sporcu (Atlet)

Çiçek (bunga), çiçekçi (penjual bunga)

Sanat (seni), Sanatçı (seniman)

Yalan (bohong), yalancı (pembohong)

Futbol (sepak bola), futbolcu (pesepak bola)

Posted in Kosa kata

Tagged meslek, pekerjaan

Aug04
NEGARA, KEBANGSAAN, DAN BAHASA – ÜLKELER, MĠLLETLER,
VE DĠLLER
1
Berikut adalah list nama-nama negara, kebangsaan dan bahasa dalam bahasa Turki.

Negara ÜLKE MĠLLET DĠL

Afganistan Afganistan
Afgan Afganca
Amerika Amerika BirleĢik
Serikat Devletleri Amerikalı Ġngilizce

Australia Avustralya Avustralyalı Ġngilizce

Azerbaijan Azerbaycan Azeri Azerice

Belanda Hollanda Hollandalı Hollabdaca

Brazil Brezilya Brezilyalı Portekizce

Bulgaria Bulgaristan Bulgar Bulgarca

Cina Çin Çinli Çince


Finladia Finlandiya Fin Fince

India Hindistan Hintli Hindu

Indonesia Endonezya Endonezyalı Endonezyaca*

Inggris Ġngiltere Ġngiliz Ġngilizce

Iran Ġran Ġranlı Farsça

Italia Ġtalya Ġtalyan Ġtalyanca

Jepang Japonya Japon Japonca

Jerman Almanya Alman Almanca

Kirgiztan Kırgızistan Kırgız Kırgızca

Korea Kore Koreli Korece

Malaysia Malezya Malezyalı Malezyaca

Meksiko Meksika Meksikalı Ġspanyolca

Mesir Mısır Arap Arapça

Mongolia Moğolistan Moğol Moğolca

Pakistan Pakistan Pakistanlı Urduca

Portugis Portekiz Portekizli Portekizce

Prancis Fransa Fransız Fransızca

Rusia Rusya Rus Rusça

Saudi Arabia Suudi Arabistan Arap Arapça


Spanyol Ġspanya Ġspanyol Ġspanyolca

Turki Türkiye Türk Türkçe

Vietnam Vietnam Vietnamlı Vietnamca

Yunani Yananistan Yunan Yunanca

*Untuk bahasa Indonesia kadang ada yang mengatakan Endonezya Dili atau Endonezce

Posted in Kosa kata

Tagged ülke, BAHASA, dil, KEBANGSAAN, millet, NEGARA

Aug04
BILANGAN-BILANGAN – SAYILAR
1
0 sıfır 22 yirmi iki

1 bir 23 yirmi üç

2 iki 30 otuz

3 üç 40 kırk

4 dört 50 elli

5 beĢ 60 altmıĢ

6 altı 70 yatmiĢ

7 yedi 80 seksen

8 sekiz 90 doksan
9 dokuz 100 yüz

10 on 101 yüz bir

11 on bir 102 yüz iki

12 on iki 1000 bin

13 on üç 10000 on bin

20 yirmi 1000000 bir milyon

21 yirmi bir 1000000000 bir milyar

Info:

Apa bila dalam bahasa Indonesia menyebutkan nomor telephone bisa dengan langsung
menyebutkan angkanya satu persatu. Namun di Turki untuk meyebutan nomor telephone
biasanya akan terjadi pemenggalan angka-angka tersebut.

Contoh di Indonesia: 085212345678 dibaca: nol delapan lima dua satu dua tiga empat lima enam
tujuh delapan

Contoh di Turki: 05071234567 akan dipenggal menjadi 0 507 123 45 67 dan dibaca: sıfır beĢ yüz
yedi yüz yirmi üç kırk beĢ altmıĢ yedi.

Posted in Kosa kata

Tagged Bilangan, SAYILAR

Aug04
KATA GANTI – ZAMĠRLER
Nah, dalam bab ini kita akan mempelajari tentang kata ganti. Dalam bahasa Turki kata ganti
dikelompokkan menjadi dua, yaitu kata ganti orang atau şahis zamirleri dan kata ganti penunjuk
atauişaret zamirleri. Dan dari setiap zamir terbagi menjadi yang tunggal atau tekil dan yang
jamak atau çoğul.

ġAHĠS ZAMĠRLERĠ
Tekil Çoğul

Ben (saya) Biz (kami, kita)

Sen (kamu) Siz (kalian, Anda)

O (dia) Onlar (mereka)

ĠġARET ZAMĠRLERĠ
Tekil Çoğul

Bu (ini) Bunlar (ini jamak)

Şu (itu) Şunlar (itu jamak)

O (itu) Onlar (itu jamak)

Untuk kata ganti O yang berarti “dia” dalam şahis zamirleri , penggunaanya tidak
terbatasi gender seperti dalam bahasa Inggris. Dan penggunaannya dengan kata
ganti şu dalam işaret zamirleri adalah sama.

Contoh penggunaan şahis zamirleri dan işaret zamirleri adalah sebagai berikut:

Ben öğrenciyim (Saya siswa)

Sen öğrencisin (Kamu siswa)

O ögrenci (Dia siswa)

Biz ögrenciyiz (Kami siswa)

Siz ögrencisiniz (Kalian/Anda siswa)

Onlar ögrenciler (Mereka siswa)

Bu kitap (Ini buku)


Şu kitap (Itu buku)

O kitap (Itu buku)

Bunlar kitap (Ini buku-buku)

Şunlar kitap (Itu buku-buku)

Onlar kitap (Itu buku-buku)

Untuk tata bahasa akan kita bahas di artikel-artikel selanjutnya.

Posted in Tata Bahasa

Tagged Kata Ganti, Zamirler

Aug03
ALFABET – ALFABE
Jadi, step pertama ketika kalian ingin mempelajari bahasa baru adalah: kenali alfabetnya, apakah
alfabetnya menggunakan alfabet Latin, Arab, atau alfabet Kiril seperti Rusia. Nah, untungnya
dalam bahasa Turki, alfabet yang digunakan adalah alfabet Latin sehingga memudahkan kita
untuk membaca dalam bahasa Turki. Namun, terdapat beberapa alfabet yang mungkin jarang kita
lihat pada alfabet Latin, dan adapula alfabet yang ada dalam alfabet Latin tapi tidak ada dalam
alfabet Turki.

Ada 29 huruf dalam alfabet bahasa Turki. Dari 29 huruf ini terdapat 8 huruf vokal dan sisanya
adalah huruf konsonan. Berikut adalah alfabet dan cara membacanya:

Aa (A) seperti A dalam kata “apel”

Bb (Be) seperti dalam kata “bebek”

Cc (Je) seperti huruf J dalam kata “jembatan”

Çç (Ce) seperti huruf C dalam kata “celana”

Dd (De)sepertı huruf D dalam kata “delman”


Ee (E) seperti bunyi huruf E dalam kata “ember”

Ff (Fe) seperti dalam kata “fantasi”

Gg (Ge) seperti dalam kata “guru”

Ğğ (YumuĢak Ge) tidak disuarakan

Hh (He) seperti dalam kata “hening”

Iı (E) seperti bunyi huruf E dalam kata “elang” dan “emas”

Ġi (I) seperti dalam kata “lingkungan”

Jj (Je) seperti bunyi SCH dalam kata “schwim”

Kk (Ke) seperti dalam kata “kampus”

Ll (Le) seperti dalam kata “kebal”

Mm (Me) seperti dalam kata “minyak”

Nn (Ne) seperti dalam kata “nenek”

Oo (O) dibaca tegas seperti dalam kata “opor”

Öö (Ö) dibaca lembut dengan bibir lebih bulat

Pp (Pe) seperti dalam kata “pasir”

Rr (Re) seperti dalam kata “rencana”

Ss (Se) seperti dalam kata “sauna”

ġĢ (Sye) seperti bunyi SH dalam kata “sushi”


Tt (Te) seperti dalam kata “tahanan”

Uu (U) dibaca tegas seperti dalam kata “umpama”

Üü (Ü) dibaca lembut dengan bibir lebih bulat

Vv (Ve) dibaca seperti penggabungan huruf v dan w

Yy (Ye) seperti dalam kata “yang”

Zz (Ze) seperti dalam kata “zebra”

Secara umum, pelafalan huruf-huruf dalam alfabet Turki dan alfabet Indonesia adalah sama,
hanya ada beberapa huruf saja yang pelafalannya berbeda.

Dan dari 29 huruf ini yang termasuk dalam huruf vokal adalah

Jadi, step pertama ketika kalian ingin mempelajari bahasa baru adalah: kenali alfabetnya, apakah
alfabetnya menggunakan alfabet Latin, Arab, atau alfabet Kiril seperti Rusia. Nah, untungnya
dalam bahasa Turki, alfabet yang digunakan adalah alfabet Latin sehingga memudahkan kita
untuk membaca dalam bahasa Turki. Namun, terdapat beberapa alfabet yang mungkin jarang kita
lihat pada alfabet Latin, dan adapula alfabet yang ada dalam alfabet Latin tapi tidak ada dalam
alfabet Turki.

Ada 29 huruf dalam alfabet bahasa Turki. Dari 29 huruf ini terdapat 8 huruf vokal dan sisanya
adalah huruf konsonan. Berikut adalah alfabet dan cara membacanya:

Aa (A) seperti A dalam kata “apel”

Bb (Be) seperti dalam kata “bebek”

Cc (Je) seperti huruf J dalam kata “jembatan”

Çç (Ce) seperti huruf C dalam kata “celana”

Dd (De)sepertı huruf D dalam kata “delman”


Ee (E) seperti bunyi huruf E dalam kata “ember”

Ff (Fe) seperti dalam kata “fantasi”

Gg (Ge) seperti dalam kata “guru”

Ğğ (YumuĢak Ge) tidak disuarakan

Hh (He) seperti dalam kata “hening”

Iı (E) seperti bunyi huruf E dalam kata “elang” dan “emas”

Ġi (I) seperti dalam kata “lingkungan”

Jj (Je) seperti bunyi SCH dalam kata “schwim”

Kk (Ke) seperti dalam kata “kampus”

Ll (Le) seperti dalam kata “kebal”

Mm (Me) seperti dalam kata “minyak”

Nn (Ne) seperti dalam kata “nenek”

Oo (O) dibaca tegas seperti dalam kata “opor”

Öö (Ö) dibaca lembut dengan bibir lebih bulat

Pp (Pe) seperti dalam kata “pasir”

Rr (Re) seperti dalam kata “rencana”

Ss (Se) seperti dalam kata “sauna”

ġĢ (Sye) seperti bunyi SH dalam kata “sushi”


Tt (Te) seperti dalam kata “tahanan”

Uu (U) dibaca tegas seperti dalam kata “umpama”

Üü (Ü) dibaca lembut dengan bibir lebih bulat

Vv (Ve) dibaca seperti penggabungan huruf v dan w

Yy (Ye) seperti dalam kata “yang”

Zz (Ze) seperti dalam kata “zebra”

Secara umum, pelafalan huruf-huruf dalam alfabet Turki dan alfabet Indonesia adalah sama,
hanya ada beberapa huruf saja yang pelafalannya berbeda.

Dan dari 29 huruf ini yang termasuk dalam huruf vokal adalah a, e, ı, i, o, ö, u, dan ü. Dalam
bahasa Turki huruf vokal dikenal dengan nama sesli harfler dan huruf konsonan dikenal dengan
sebutan sessiz harfler.
Perlu diingat bahawa sesli harfler dibagi menjadi dua grup, yaitu;

Grup pertama yang biasa disebut huruf vokal tebal atau kalın sesli harfler, yaitu: a, ı, o dan u.
Dan grup kedua biasa disebut huruf vokal tipis atau ince sesli harfler, yaitu: e, i, ö dan ü.
Huruf konsonan juga dikelompokkan menjadi dua grup, yaitu:

Grup pertama yang biasa disebut dengan huruf konsonan keras atau sert sessiz harfler: f, s, t, k,
ç, Ģ, h, dan p atau mudah diingat sebagai fıstıkçıĢahap
Dan grup kedua yang biasa disebut dengan huruf konsonan lembut atau yumuşak sessiz
harfler: b, c, d, g, ğ, j, l, m, n, r, v, y, dan z.
Perlu teman-teman ingat, pengelompokan huruf-huruf ini berpengaruh terhadap tata bahasa
Turki yang akan kita pelajari di artikel-artikel selanjutnya. Jadi, usahakan teman-teman untuk
mengingat pengelompokan-pengelompokan huruf ini.

Nah, untuk orang asing memang agak sulit untuk melafalkan huruf Ö dan Ü, namun tidak ada
masalah karena umumnya mereka (orang Turki) akan mengerti. Namun, usahakan dilafalkan
dengan benar karna ada banyak kata yang terlihat sama namun artinya sangat jauh berbeda.
Untuk mengetahui dengan jelas bagaiman huruf Ö dan Ü ini dilafalkan, sila kunjungi google
translator untuk mendengarkan cara pelafalannya. Nah, sekarang coba latihan mengeja namamu
dalam bahasa Turki!
Posted in Tata Bahasa

Tagged Alfabe, Alfabet

Aug03
Belajar Türkçe’ye HoĢ Geldiniz!
Alhamdulillah,
Puji syukur ke hadirat Allah SWT, pada akhirnya admin bisa juga membuat blog untuk peminat
bahasa Turki. Zaman semakin modern, belajar bisa di mana saja, kapan, saja, dengan siapa
saja, nggak peduli jarak dekat atau jauh. Dan tentunya minat untuk mempelajari bahasa asing
semakin meningkat khususnya di kalangan anak-anak muda Indonesia. Kenapa? Alasan
mempelajari bahasa baru itu macam-macam. Mulai dari suka, lagi gak ada kerjaan, buat ngisi
waktu luang, biar kece, tuntutan pekerjaan, tuntutan pelajaran, sampai buat nyari jodoh *eh. Nah,
salah satu bahasa asing yang (mungkin) lagi naik daun adalah bahasa Turki. Entah mengapa, tapi
admin juga nggak tau kenapa.
Intinya, buat kalian yang mau mempelajari suatu bahasa, pelajarilah dengan sungguh-sungguh
dan jangan malu untuk bertanya dan mempraktikkannya. Dengan adanya blog BELAJAR
TÜRKÇE ini, semoga bisa membantu dan menjadi penyemangat kalian untuk belajar bahasa
Turki.

Admin nggak sempurna, admin juga masih dalam proses untuk mempelajari bahasa Turki, maka
kesalahan dan khilaf bisa saja terjadi. Nah, untuk menutupi itu semua, kritik dan saran serta
“min-bukannya-seharusnya-begini-atau-begitu-ya” dari kalian sangatlah admin butuhkan. And
don’t forget to follow our twitter: @BelajarTurkce

Anda mungkin juga menyukai