Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMA Negeri 1 Mayong


Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : XII / Genap
Materi Pokok : Tahapan Pengikhtisaran Akuntansi Perusahaan Dagang
Alokasi Waktu : 24 JP x 45 menit (7 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
A. Kompetensi Dasar dan Indikator Ketercapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Ketercapaian Kompetensi
3.5. Menganalisis penyusunan siklus  Mendeskripsikan tahapan
akuntansi pada perusahaan dagang pengikhtisaran perusahaan dagang
 Mendeskripsikan pengertian neraca
saldo
 Mengidentifikasi langkah-langkah
menyusun neraca saldo
 Menerapkan neraca saldo
perusahaan dagang
 Mendeskripsikan pengertian jurnal
penyesuaian perusahaan dagang
 Mengidentifikasi cara penyusunan
jurnal penyesuaian perusahaan
dagang
 Menerapkan transaksi dalam
penyusunan jurnal penyesuaian
perusahaan dagang
 Mendeskripsikan pengertian kertas
kerja
 Mengidentifikasi langkah-langkah
menyusun kertas kerja
 Menerapkan transaki dalam
penyusunan kertas kerja
 Menganalisis penyusunan tahapan
pengikhtisaran siklus akuntansi
perusahaan dagang
 Mendeskripsikan laporan keuangan
perusahaan dagang
 Mengidentifikasi macam-macam
laporan keuangan perusahaan
dagang
 Menerapkan laporan keuangan
perusahaan dagang
 Menganalisis transaksi laporan
keuangan pada perusahaan dagang

4.5. Membuat laporan keuangan pada  Membuat tahapan pengihtisaran


perusahaan dagang siklus akuntansi perusahaan dagang
 Membuat tahapan laporan keuangan
sikuls akuntansi perusahaan dagang
 Menyajikan tahapan pengikhtisaran
perusahaan dagang
 Menyajikan tahapan pelaporan
keuangan siklus akuntansi
perusahaan dagang

B. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning with Presentation Report peserta didik dapat menganalisis penyusunan siklus
akuntansi pada perusahaan dagang dan membuat laporan keuangan pada perusahaan dagang
dengan mengembangkan sikap religiositas, kemandirian, jujur, penuh tanggung jawab,
bekerja keras dan bekerja sama.

C. Materi Pembelajaran
 Tahapan pengikhtisaran akuntansi pada perusahaan dagang:
 Neraca Sisa
 Jurnal Penyesuaian
 Kertas Kerja
 Tahapan pelaporan akuntansi pada perusahaan dagang:
 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif lain
 Laporan Perubahan Ekuitas
 Laporan Posisi Keuangan/Neraca
 Laporan Arus Kas
D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Problem Based Learning with, Presentation Report
3. Metode : Study literatur,Diskusi, tanya jawab dan penugasan

E. Media Pembelajaran
Peta Konsep, UKBM, Power point, Video, LCD, Laptop

F. Sumber Belajar.
Alam S., 2013. Mandiri Ekonomi Untuk SMA dan MA Kelas XI Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Kinanti Geminastiti, Nella Nurlita, 2016. Buku Siswa Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XI
Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Kurikulum 2013. Bandung. Yrama Widya
Suparmin, Sari Dwi Astuti, Hery Sawiji, 2014. Ekonomi untuk SMA/MA XI Peminatan Ilmu
Ilmu Sosial Kurikulum 2013. Surakarta. Mediatama

G. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pertemuan I dan II
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, berdoa bersama (religiositas), 15 menit
melakukan presensi dan memberikan motivasi agar peserta
didik siap untuk belajar
2. Guru menyampaikan topik pembelajaran dan kompetensi
dasar siklus akuntansi perusahaan dagang dan mengajukan
pertanyaan keterkaitan dengan materi pembelajaran
sebelumnya
3. Guru menyampaikan pokok – pokok materi yang akan
dipelajari serta tujuan pembelajaran yang akan dicapai
4. Guru menyampaikan scenario pembelajaran yang akan
dilaksanakan di kelas
5. Guru membagi peserta didik menjadi 3 kelompok

Inti 1. Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah 150 menit


Guru memberikan masalah dan penugasan membuat
summary pada peserta didik yang dicermati dalam
kelompok:
 Kelompok I membuat summary tentang neraca saldo
 Kelompok II membuat summary tentang jurnal
penyesuaian
 Kelompok III membuat summary tentang kertas kerja
Setelah peserta didik mencermati sajian masalah, guru
mengajukan pertanyaan pengarah untuk mendorong peserta
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)
mengenai Tahapan Pengikhtisaran : Neraca Saldo, Jurnal
Penyesuaian, Kertas Kerja dengan media Summary Card

2. Mengorganisasi peserta didik untuk belajar


Guru mengorganisasi peserta didik untuk belajar dalam
bentuk diskusi kelompok kecil. Guru dapat menjelaskan
lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan
masalah yang ditentukan, yaitu terkait Tahapan
Pengikhtisaran : Neraca Saldo, Jurnal Penyesuaian, Kertas
Kerja dengan media Summary Card

3. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok


Bimbingan tersebut berlanjut meliputi pengumpulan
informasi (dari buku dan sumber lain/internet) yang
berkaitan dengan materi yang diangkat dalam permasalahan.
Pengumpulan data kemudian diklasifikasikan dan dianalisis
guna memecahkan masalah yang ada.

4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


Setiap kelompok menyajikan Summary Card dengan cara
mempresentasikan di depan kelompok lain dan didepan
kelas. Kelompok lain diberi waktu untuk menanggapi dan
guru memberi umpan balik.

5. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah


Guru bersama peserta didik menganalisis dan mengevaluasi
terhadap proses pemecahan masalah yang dipresentasikan
setiap kelompok maupun terhadap seluruh aktivitas
pembelajaran yang dilakukan.Guru memberikan penguatan
terkait penguasaan materi Tahapan Pengikhtisaran : Neraca
Saldo, Jurnal Penyesuaian, Kertas Kerja dengan media
Summary Card

Penutup 1. Guru bersama – sama dengan peserta didik membuat 15 menit


kesimpulan materi pembelajaran system informasi akuntansi
yang telah dipelajari
2. Guru memberikan tugas dan latihan diluar kegiatan
pembelajaran yaitu tentang tahapan pengihktisaran yang
digunakan oleh salah satu perusahaan dagang yang berada
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
disekitar tempat tinggal peserta didik (berbasis
masyarakat)
3. Guru menyampaikan motivasi untuk mempelajari materi
yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
4. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam dan
doa

2. Pertemuan III dan IV


Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, berdoa bersama (religiositas), 15 menit
melakukan presensi dan memberikan motivasi agar peserta
didik siap untuk belajar
2. Guru menyampaikan topik pembelajaran dan kompetensi
dasar siklus akuntansi perusahaan dagang dan mengajukan
pertanyaan keterkaitan dengan materi pembelajaran
sebelumnya
3. Guru menyampaikan pokok – pokok materi yang akan
dipelajari serta tujuan pembelajaran yang akan dicapai
4. Guru menyampaikan scenario pembelajaran yang akan
dilaksanakan di kelas
5. Guru membagi peserta didik menjadi 3 kelompok

Inti 1. Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah 150 menit


Guru memberikan penugasan berupa produk Presentation
Report pada peserta didik dalam diskusi kelompok, :
 Kelompok I membuat Presentation Report Laporan
Laba Rugi
 Kelompok II membuat Presentation Report Laporan
Perubahan Modal
 Kelompok III membuat Presentation Report Laporan
Neraca
Setelah peserta didik mencermati sajian Presentation
Report, guru mengajukan pertanyaan pengarah untuk
mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan
dugaan (hipotesis) mengenai Laporan Laba Rugi, Laporan
Perubahan Modal dan Laporan Neraca

2. Mengorganisasi peserta didik untuk belajar


Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
Guru mengorganisasi peserta didik untuk belajar dalam
bentuk diskusi kelompok kecil. Guru dapat menjelaskan
lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan
masalah yang ditentukan dengan produk Presentation
Report, yaitu terkait Laporan Laba Rugi, Laporan
Perubahan Modal dan Laporan Neraca

3. Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok


Bimbingan tersebut berlanjut meliputi pengumpulan
informasi (dari buku dan sumber lain/internet) yang
berkaitan dengan materi yang diangkat dalam permasalahan.
Pengumpulan data kemudian diklasifikasikan dan dianalisis
guna memecahkan masalah yang ada dengan menggunakan
media Presentation Report,.

4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


Setiap kelompok menyajikan Presentation Report,dengan
cara mempresentasikan di depan kelas dan kelompok lain.
Kelompok lain diberi waktu untuk menanggapi dan guru
memberi umpan balik.

5. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah


Guru bersama peserta didik menganalisis dan mengevaluasi
terhadap proses pemecahan masalah yang dipresentasikan
setiap kelompok maupun terhadap seluruh aktivitas
pembelajaran yang dilakukan dengan media Presentation
Report, yang sudah dibuat peserta didik di setiap kelompok,
Guru memberikan penguatan terkait penguasaan materi
Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Modal dan
Laporan Neraca

Penutup 1. Guru bersama – sama dengan peserta didik membuat 15 menit


kesimpulan materi pembelajaran tahapan pelaporan
keuangan perusahaan dagang yang telah dipelajari
2. Guru menyampaikan motivasi untuk mempelajari materi
yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
3. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam dan
doa
1. Penilaian
1. Teknik Penilaian :
A. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
B. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis, lisan, penugasan
C. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik, Produk, Proyek, Portofolio

2. Bentuk Penilaian :
A. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
B. Tes tertulis : Pilihan ganda
C. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
D. Proyek : lembar tugas proyek dan pedoman penilaian

3. Instrumen penilaian : terlampir


4. Alat Penilaian : (Soal terlampir)

Mayong , Januari 2020


Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala SMA Negeri 1 Mayong Ekonomi

Ngaripah ,S.Pd ,M.M Asrini Nuryati ,S.Pd


NIP. 19641101 198601 2 002 NIP.19710903 2100604 2 014
LAMPIRAN
MATERI EKONOMI
SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

TAHAP PENGIKHTISARAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

A. NERACA SALDO ATAU DAFTAR SISA

Setelah disusun posting atau pemindahbukuan dari jurnal ke buku besar, baik buku besar utama
maupun buku besar pembantu, maka langkah berikutnya adalah menyusun sebuah daftar yang
dinamakan Neraca Saldo atau Daftar Sisa. Neraca Saldo atau Daftar Sisa adalah daftar tempat mencatat
saldo-saldo yang terdapat pada setiap perkiraan buku besar yang disusun setiap akhir periode.
Saldo-saldo yang terdapat pada perkiraan buku besar, pada dasarnya merupakan saldo normal
tiap perkiraan, di antaranya sebagai berikut.
1. Untuk perkiraan harta atau aset, mempunyai saldo normal debit.
2. Untuk perkiraan utang atau kewajiban, mempunyai saldo normal kredit.
3. Untuk perkiraan modal atau ekuitas, mempunyai saldo normal kredit.
4. Untuk perkiraan pendapatan, mempunyai saldo normal kredit.
5. Untuk perkiraan beban, mempunyai saldo normal debit.

B. PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN

Jurnal penyesuaian (adjustment journal) adalah jurnal untuk mengadakan penyesuaian catatan-catatan
dengan keadaan atau fakta yang sebenarnya pada akhir periode. Tujuannya agar setiap perkiraan riil
dan perkiraan nominal dapat menunjukkan besarnya harta, utang, modal, pendapatan, dan beban yang
sebenarnya dan seharusnya diakui pada akhir periode.
Sekadar mengingatkan kembali, dalam perusahaan jasa seperti yang telah dibahas pada Semester
I terdapat tujuh macam jurnal penyesuaian yaitu sebagai berikut.
1. Penyesuaian untuk pemakaian perlengkapan,
2. Penyesuaian untuk beban yang masih harus dibayar atau utang beban,
3. Penyesuaian untuk pendapatan yang masih harus diterima atau piutang pendapatan,
4. Penyesuaian untuk beban dibayar di muka atau persekot biaya,
5. Penyesuaian untuk pendapatan diterima di muka atau utang pendapatan,
6. Penyesuaian untuk kerugian piutang tak tertagih,
7. Penyesuaian untuk penyusutan aktiva tetap.
Berbeda dengan perusahaan dagang, selain menyusun jurnal penyesuaian seperti yang telah
disebutkan di atas, masih terdapat jurnal penyesuaian untuk akun persediaan barang dagangan, yaitu
persediaan barang dagangan yang belum laku dijual dan masih terdapat di gudang, untuk dapat dijual
pada periode mendatang.
Saldo-saldo yang terdapat dalam neraca sisa yang biasanya memerlukan jurnal penyesuaian
antara lain sebagai berikut.
No Macam Penyesuaian Jurnal Penyesuaian

a. Pemakaian perlengkapan (Jumlah yang disesuai Beban perlengkapan Rp. xxx


kan adalah jumlah yang terpakai) Perlengkapan Rp. xxx
b. Piutang pendapatan/pendapatan yang masih Piutang …… Rp. xxx
harus diterima Pendapatan ….. Rp. xxx
c. Utang beban/beban yang masih harus dibayar Beban .… .. Rp. xxx
Utang .…… Rp. xxx
d. Utang pendapatan/pendapatan diterima di muka
1) Saat penerimaan dicatat sebagai utang .... diterima di muka Rp. xxx
(jumlah yang disesuaikan adalah jumlah yang Pendapatan .… Rp. xxx
sudah terlampaui)
2) Saat penerimaan dicatat sebagai pendapatan Pendapatan .… Rp. xxx
(jumlah yang disesuaikan adalah jumlah yang .... diterima di muka Rp. xxx
belum terlampaui)
e. Beban dibayar di muka
1) Saat pembayaran dicatat sebagai harta Beban .… Rp. xxx
(jumlah yang disesuaikan adalah jumlah yang .... dibayar di muka Rp. xxx
sudah terlampaui)
2) Saat pembayaran dicatat sebagai beban .... dibayar di muka Rp. xxx
(jumlah Yang disesuaikan adalah jumlah yang Beban .… Rp. xxx
belum terlampaui)
f. Kerugian piutang/piutang yang tidak tertagih Beban kerugian piutang Rp. xxx
Cadangan kerugian piutang Rp. xxx
g. Penyusutan aktiva tetap Beban penyusutan Aktiva Tetap Rp. xxx
Akumulasi penyusutan AT Rp. xxx
h. Persediaan Barang Dagangan
1) Metode/Pendekatan Ikhtisar L/R Ikhtisar L/R Rp. xxx
Persed.barang dagangan (awal) Rp. xxx
Persed.barang dagangan (akhir) Rp. xxx
Ikhtisar L/R Rp. xxx
2) Metode/Pendekatan Harga pokok penjualan Harga pokok penjualan Rp. xxx
Persed.barang dagangan (awal) Rp. xxx
Pembelian Rp. xxx
Beban angkut pembelian Rp. xxx
Persed.barang dagangan (akhir) Rp. xxx
Retur pembelian dan PH Rp. xxx
Potongan pembelian Rp. xxx
Harga pokok penjualan Rp. xxx

A. KERTAS KERJA ATAU NERACA LAJUR PERUSAHAAN DAGANG

Setelah semua ayat jurnal penyesuaian yang diperlukan sudah kamu selesaikan dan dicatat, maka
proses selanjutnya adalah menyusun kertas kerja. Kertas kerja atau neraca lajur (work sheet) adalah
suatu kertas berkolom-kolom atau berlajur-lajur yang direncanakan secara khusus untuk menghimpun
semua data akuntansi yang dibutuhkan pada saat perusahaan akan menyusun laporan keuangan.
Bentuk kertas kerja atau neraca lajur yang biasa dipergunakan dalam perusahaan dagang adalah
bentuk 10 kolom yang terdiri dari kolom Nomor akun, kolom Nama akun, kolom Nerca saldo (NS), kolom
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP), kolom Neraca Saldo Disesuaikan (NSD), kolom Laba-Rugi (L-R) dan kolom
Neraca. Secara tabel bentuk kertas kerja atau neraca lajur sebagai berikut;
Nama Perusahaan
Neraca Lajur
Per .......................................
Ayat Jurnal Neraca Saldo
Neraca Saldo Laba – Rugi Neraca
No Nama Perkiraan Penyesuaian Disesuaikan
D K D K D K D K D K

Penyelesaian kertas kerja untuk akun persediaan barang dagangan tergantung pada pendekatan
atau metode yang digunakan pada penyusunan jurnal penyesuaian untuk persediaan barang dagangan.
Adapun pendekatan atau metode yang dimaksudkan adalah sebagai berikut.
1. Akun Ikhtisar Laba/Rugi
Jumlah akun ikhtisar laba/rugi pada kolom ayat penyesuaian harus dipindahkan ke kolom neraca
sisa disesuaikan, kolom laba/rugi sebelah debit (tersendiri) dan sebelah kredit (tersendiri) sesuai dengan
jumlahnya masing-masing. Akun ikstisar laba/rugi dapat ditunjukkan dalam kertas kerja berikut ini.
NS AJP NSD L/R Neraca
Nama Perkiraan
D K D K D K D K D K
Ikhtisar Laba-Rugi – – Rp xxx Rp xxx Rp xxx Rp xxx Rp xxx Rp xxx – –

2. Akun Harga Pokok Penjualan


Jumlah akun harga pokok penjualan sebelah debit dan kredit pada kolom ayat penyesuaian, dicari
selisihnya. Selisih (saldo) tersebut dipindahkan ke kolom neraca sisa disesuaikan dan kolom laba/rugi
sebelah debit. Untuk jelasnya, akun HPP dapat ditunjukkan dalam kertas kerja berikut ini.
NS AJP NSD L/R Neraca
Nama Perkiraan
D K D K D K D K D K
Harga pok penj – – Rp xxx Rp xxx Rp xxx – Rp xxx – – –

B. PENYUSUNAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG

Untuk menyusun atau membuat kertas kerja dalam perusahaan dagang, sama seperti yang
dilakukan dalam perusahaan jasa, baik dari kolom neraca sisa, ayat penyesuaian, neraca sisa
disesuaikan, perhitungan laba rugi, dan neraca.
Adapun tahap-tahap penyusunan kertas kerja adalah sebagai berikut.
1. Memasukkan saldo-saldo yang terdapat dalam perkiraan buku besar ke dalam kolom Neraca Saldo
(NS), di mana jumlah debit dan kredit harus sama atau seimbang.
2. Membuat jurnal penyesuaian dengan menganalisis data penyesuaian dan memasukkannya ke dalam
kertas kerja kolom Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP).
3. Menjumlahkan atau mencari selisih antara kolom neraca sisa dengan kolom ayat penyesuaian,
kemudian mengisikannya ke dalam kolom Neraca Saldo Disesuaikan (NSD).
4. Memindahkan jumlah-jumlah di kolom neraca sisa untuk disesuaikan ke dalam kolom laba/rugi dan
kolom neraca. Adapun perinciannya adalah sebagai berikut.
a) Rekening riil atau neraca (rekening harta, utang, dan modal) harus dipindahkan ke kolom neraca.
b) Rekening nominal atau laba/rugi (rekening pendapatan dan beban) harus dipindahkan ke kolom
laba/rugi.
5. Menjumlahkan kolom laba/rugi dan kolom neraca.
Jika kolom laba/rugi lebih besar sebelah kreditnya, berarti perusahaan memperoleh laba, selanjutnya
jumlah laba dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, jika jumlah dalam kolom
laba/rugi lebih besar sebelah debitnya, berarti perusahaan menderita rugi dan jumlah rugi harus
dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.

TAHAP PELAPORAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

A. HARGA POKOK PENJUALAN

Harga Pokok Penjualan (cost of goods sold) adalah harga pokok dari barang-barang yang telah
laku dijual selama periode tertentu. Dalam menghitung harga pokok penjualan, kamu perlu mengetahui
unsur-unsur yang terdapat di dalamnya, yaitu persediaan barang dagangan (awal), pembelian, beban
angkut pembelian, retur pembelian dan pengurangan harga, potongan pembelian, dan persediaan
barang dagangan akhir.
Cara untuk menghitung besarnya harga pokok penjualan adalah sebagai berikut.

Persediaan barang dagangan ……………………………………………………………........................................ Rp.xxx


Pembelian .................................................................................................................. Rp.xxx
Beban angkut masuk .................................................................................................. Rp.xxx
Rp.xxx
Retur pembelian dan potongan harga ........................................................ Rp.xxx
Potongan pembelian .................................................................................. Rp.xxx
(Rp.xxx)
Pembelian bersih............................................................................................................................Rp.xxx
Barang tersedia untuk dijual .........................................................................................................Rp.xxx
Persediaan barang dagangan (akhir) ...........................................................................................(Rp.xxx)
Harga pokok penjualan (HPP).........................................................................................................Rp.xxx

Cara lain yang lebih praktis untuk menghitung Harga Pokok


Penjualan yaitu dengan menentukan penambahan dan pengurangan dari unsur-unsurnya, antara lain:
1. persediaan barang dagangan awal (+),
2. pembelian barang dagangan (+),
3. beban angkut pembelian (+),
4. retur pembelian dan pengurangan harga (–),
5. potongan pembelian (–),
6. persediaan barang dagangan akhir (–).

B. LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG

Laporan keuangan (financial statement) adalah hasil akhir dari akuntansi yang merupakan suatu
ringkasan transaksi keuangan. Laporan keuangan disajikan dengan maksud memberikan informasi
mengenai posisi harta, utang, dan modal serta perolehan laba atau rugi yang menunjukkan hasil
aktivitas yang terjadi dalam rumah tangga perusahaan dan membantu pimpinan dalam pengambilan
keputusan.
Seperti dalam perusahaan jasa, pada umumnya laporan keuangan yang disusun dalam
perusahaan dagang meliputi:
1. laporan laba/rugi,
2. laporan perubahan modal,
3. neraca,
4. laporan arus kas.
Sekarang, simaklah pembahasannya masing-masing.
1. Laporan Laba/Rugi (Income Statement)
Laporan laba/rugi menggambarkan sumber-sumber penghasilan yang diperoleh perusahaan
dalam menjalankan usahanya, dan jenis-jenis beban yang harus ditanggung perusahaan. Jadi, laporan
laba/rugi adalah laporan yang menunjukkan pendapatan dan beban pada akhir periode akuntansi.
Laporan laba rugi atau perhitungan laba rugi dapat disajikan dalam dua bentuk, yaitu sebagai berikut.
a. Bentuk Langsung (Single Step)
Penyajian laporan laba/rugi dengan bentuk single step dilakukan dengan menjumlahkan semua
pendapatan menjadi satu, demikian pula bebannya. Setelah itu dicari selisihnya untuk mengetahui
laba dan rugi.
b. Bentuk Bertahap (Multiple Step)
Penyajian laporan laba/rugi dengan bentuk multiple step dilakukan dengan memisahkan antara
pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha, serta memisahkan pula antara beban usaha dan
beban di luar usaha. Setelah itu mencari selisihnya sehingga akan diperoleh laba atau rugi bersih
usaha.

2. Laporan Perubahan Modal (Capital Statement)


Laporan perubahan modal merupakan laporan yang menunjukkan adanya perubahan modal yaitu
dari modal awal menjadi modal akhir. Hal-hal yang perlu diperhitungkan atau yang memengaruhi dalam
penyusunan laporan perubahan modal antara lain:
a. besarnya modal awal periode,
b. adanya laba atau rugi usaha,
c. adanya pengambilan pribadi pemilik atau prive,
d. adanya investasi tambahan dari pemilik,
e. besarnya modal akhir periode.
Laporan perubahan modal hanya lazim berlaku dibuat pada perusahaan perseorangan,
persekutuan atau firma, dan CV. Sementara itu, untuk perusahaan berbentuk perseroan terbatas (PT)
istilah untuk laporan perubahan modal adalah laporan laba ditahan (returned earning statement).
3. Neraca (Balance Sheet)
Neraca adalah laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada akhir periode, mengenai
besarnya harta, utang, dan modal perusahaan. Data-data dalam menyusun laporan necara pada
perusahaan dagang bersumber dari kolom neraca pada kertas kerja dan modal akhir dalam laporan
perubahan modal.
Lampiran :
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Satuan pendidikan : SMA Negeri 1 Mayong
Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII / Semester II
Mata Pelajaran : Ekonomi
No Waktu Nama Kejadian/perilaku Butir sikap Positif/negatif Tindak lanjut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Mayong , Januari 2020


Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Asrini Nuryati ,S,Pd


NIP.19710903 200604 2 014

Lampiran :
INSTRUMEN PENILAIAN OBSERVASI KEGIATAN DISKUSI
Satuan pendidikan : SMA Negeri 1 Mayong
Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XII / Semester II
Mata Pelajaran : Ekonomi

Indikator
Jumlah
No NIS Nama Gagasan Kebenaran Kerja Keaktifa
score
konsep sama n
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25

Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang

Jumlah Skor Perolehan


Nilai = ×100
skor maksimal
Mayong , Januari 2020
Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Asrini Nuryati ,S,Pd


NIP.19710903 200604 2 014

RUBRIK OBSERVASI
KEGIATAN PRESENTASI
Mata Pelajaran : Ekonomi Tahun Pelajaran : 2019/2020
Kelas / Semester : XII IPS / 2 Waktu Pengamatan :
SkorJumlah

Nilai
Aspek Pengamatan

penyampaianSistematika

Gesture dan penampilan


No NI
NISN Nama Peserta Didik

Komunikasi
. S

Keberanian
Wawasan
1                    
2                    
3                    
4                    
5                    
6                    
7                    
8                    
9                    
10                    
11                    
12                    
13                    
14                    
15                    
16                    
17                    
18                    
19                    
20                    
21                    
22                    
23                    
24                    
25                    
26                    
27                    
28                    
29                    
30                    
31                    
32                    
Keterangan :
Skor setiap komponen maksimal 4 dengan
1. ketentuan sbb :
a. Skor 4 = baik sekali
b. Skor 3 =
baik
c. Skor 2 = cukup
d. Skor 1 = kurang
2. Nilai= (jumlah skor/skor maksimal) x
2. 100

Kriteria Nilai
A = 80 – 100 : Baik Sekali C = 60 – 69 : Cukup
B = 70 – 79 : Baik D = ‹ 60 : Kurang

Mayong , Januari 2020


Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Asrini Nuryati ,S,Pd


NIP.19710903 200604 2 014
Lampiran : Lembar Kerja Kelompok / diskusi ( pertemuan minggu I dan II)

MATERI : TAHAPAN PENGIKHTISARAN PERUSAHAAN DAGANG

KELOMPOK :

ANGGOTA :
1............................................
2............................................
3............................................
4............................................
5............................................
6............................................

Diskusikan bersama teman kelompokmu tentang Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang dari buku
dan literatur yang sudah diberikan oleh guru !
Buatlah Summary Card tentang materi Tahapan Pengikhtisaran Perusahaan Dagang dengan
pembagian sebagai berikut :
 Kelompok I membuat Summary Card tentang Neraca Saldo
 Kelompok II membuat Summary Card tentang Jurnal Penyesuaian Perusahaan Dagang
 Kelompok III membuat Summary Card tentang Kertas Kerja Perusahaan Dagang

Mayong , Januari 2020


Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Asrini Nuryati ,S,Pd


NIP.19710903 200604 2 014
Lampiran : Lembar Kerja Kelompok / diskusi ( pertemuan minggu III dan IV)

MATERI : TAHAPAN PELAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG

KELOMPOK :

ANGGOTA :
1............................................
2............................................
3............................................
4............................................
5............................................
6............................................

Diskusikan bersama teman kelompokmu tentang siklus akuntansi perusahaan dagang (tahapan
pelaporan perusahaan dagang) dari buku dan literatur yang sudah diberikan oleh guru !
Buatlah Presentation Report tentang materi Tahapan Pelaporan Keuangan Perusahaan Dagang
dengan pembagian sebagai berikut:
 Kelompok I membuat Presentation Report Laporan Laba Rugi
 Kelompok II membuat Presentation Report Laporan Perubahan Modal
 Kelompok III membuat Presentation Report Laporan Neraca

Mayong , Januari 2020


Guru Mata Pelajaran Ekonomi

Asrini Nuryati ,S,Pd


NIP.19710903 200604 2 014
Lampiran : Lembar Tes Tertulis : Uraian (Pertemuan IV)
Kompetensi Dasar :
3.3. Menganalisis siklus akuntansi perusahaan dagang
1.3. Membuat laporan keuangan akuntansi perusahaan dagang

Lampiran : Soal Tugas Mandiri ( Pertemuan IV )

SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

Nama :
Kelas/ No. Absen :

1. Data Di bawah ini diambil dari pembukuan PD Sejahtera per 31 Desember 2017
a. Persediaan barang dagangan Rp. 10.000.000,00
b. Penjualan Rp. 90.000.000,00
c. Retur penjualan dan potongan harga Rp. 3.000.000,00
d. Potongan penjualan Rp. 2.000.000,00
e. Pembelian Rp. 50.000.000,00
f. Beban angkut pembelian Rp. 2.000.000,00
g. Retur pembelian dan potongan harga Rp. 3.000.000,00
h. Potongan pembelian Rp. 2.000.000,00
i. Beban angkut penjualan Rp. 1.500.000,00
j. Beban gaji penjualan Rp. 9.500.000,00
Data penyesuaian per 31 Desember 2017 untuk persediaan barang dagangan akhir sebesar
Rp.15.000.000,00
Diminta :
a. Susunlah jurnal penyesuaian, jika :
1) dibuka perkiraan laba/rugi dan
2) dibuka perkiraan harga pokok penjualan !
b. Susunlah neraca lajur sebagian untuk perkiraan-perkiraan di atas jika dibuka perkiraan
harga pokok penjualan !
c. Susunlah neraca lajur sebagian untuk perkiraan-perkiraan di atas jika dibuka perkiraan
harga pokok penjualan !

2. Berikut neraca saldo dari PD MANIS per 31 Desember 2014

No. Nama perkiraan D K


101 Kas 12.360.000 -
102 Piutang dagang 17.440.000 -
103 Piutang wesel 6.000.000 -
104 Persediaan barang dagangan 10.550.000 -
105 Sewa dibayar di muka 2.600.000 -
106 Asuransi dibayar di muka 465.000 -
107 Perlengkapan toko 550.000 -
121 Peralatan toko 4.500.000 -
122 Akum. Peny. Peralatan toko - 1.000.000
123 Alat angkut 10.000.000 -
124 Akum. Peny. Alat angkut - 1.500.000
201 Utang dagang - 2.400.000
202 Utang wesel - 3.800.000
301 Modal nona Manis - 40.000.000
302 Prive nona Manis 300.000 -
401 Penjualan - 96.400.000
402 Retur penjualan 1.300.000 -
501 Pembelian 62.700.000 -
502 Retur pembelian - 200.000
503 Beban angkut pembelian 1.250.000 -
601 Gaji bagian penjualan 7.400.000 -
602 Beban advertensi 1.265.000 -
603 Beban angkut penjualan 3.330.000 -
611 Beban kantor 950.000 -
612 Gaji bagian kantor 2.500.000 -
701 Pendapatan bunga - 1.250.000
801 Beban bunga 1.090.000 -
146.550.000 146.550.000
Data untuk penyesuaian per 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut :
a. Persediaan barang dagangan (periodic methode) sebesar Rp. 14.000.000,00
b. Sewa tersebut untuk masa 1 tahun terhitung dari tanggal 1 Juli 2014 sampai dengan 1 Juli
2015.
c. Persediaan perlengkapan toko yang masih ada Rp. 105.000,00
d. Asuransi yang telah dibayar untuk jangka 10 bulan terhitung mulai tangagal 1 Oktober 2014
sampai dengan 1 Agustus 2015.
e. Penyusutan peralatan toko sebesar 10 % per tahun
f. Penyusutan alat angkut sebesar 20 % per tahun
g. Gaji bagian penjualan dan gaji bagian kantor yang belum dibayar masing-masing sebesar Rp.
700.000,00 dan Rp. 200.000,00
h. Pendapatan bunga yang masih harus diterima sebesar Rp. 60.000,00
Akun yang masih harus dibuka antara lain : 403 Ikhtisar Rugi/Laba, 613 Beban sewa, 614 Beban
asuransi 604 Beban perlengkapan toko, 605 Beban penyusutan peralatan toko, 606 Beban
penyusutan alat angkut, 203 Utang gaji, 108 Piutang bunga
Diminta :
a. Buatlah jurnal penyesuaiannya!
b. Buatlah kertas kerja!
Lampiran : Kisi-Kisi Penilaian Harian ( Pertemuan Minggu ke 4)

SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

KISI-KISI SOAL PENILAIAN HARIAN EKONOMI (PENGETAHUAN)


TAHAPAN PENGIKHTISARAN PERUSAHAAN DAGANG
KELAS XII IPS SEMESTER 2
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

No Kompetensi Indikator Materi No Bentuk


Dasar soal Penilaian
PG
Uraian

Anda mungkin juga menyukai