Anda di halaman 1dari 7

MATERI PJOK

BADMINTON
KELAS XI
Pengertian Bulu Tangkis
Secara harfiah, bulu tangkis ini berasal dari dua kata yakni bulu dan tangkis.
Kata “bulu” diambil dari sebuah wujud shuttlecock yang terbuat dari bulu
angsa.

Sedangkan kata “tangkis” ini diambil dari kata dasar menangkis, dimana inti


gerakan dari sebuah permainan cabang olahraga ini ialah untuk menangkis
pergerakan dari shuttlecock (bulu) tersebut.

Bulu tangkis ini dikenal juga dengan istilah badminton. Awalnya pada
permainan ini dinamakan badminton, namun karena merujuk pada sebuah
pengertiannya, maka olahraga ini memiliki sebuah nama lain, yaitu bulu
tangkis.

Tujuan dari permainan bulu tangkis yakni dengan mengumpulkan angka


sampai 21. Pemain yang telah lebih dahulu mengumpulkan poin atau angka
hingga 21 yaitu sebagai pemenangnya.

Pemain bulu tangkis dapat dibedakan menjadi partai tunggal dan partai
ganda. Partai tersebut juga dapat dimainkan oleh putra maupun putri. Selain
itu, pada partai ganda juga dapat dimainkan secara ganda campuran.

Pengertian Bulu Tangkis Menurut Para Ahli


1. Tony Grace

Bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang dimainkan dengan


menggunakan net, raket, dan bola dengan suatu teknik pemukul yang
bervariasi mulai dari yang relative lambat hingga yang sangat cepat disertai
dengan suatu gerakan tipuan.

2. Depdikbud

Bulutangkis ialah suatu cabang olahraga yang termasuk ke dalam sebuah


kelompok olahraga permainan, dapat dimainkan di dalam maupun di luar
dalam sebuah ruangan di atas lapangan yang di batasi dengan berbagai
garis-garis dalam ukuran yang panjang dan lebar yang sudah ditentukan.

3. Herman Subardjah

Bulutangkis yaitu sebuah permainan yang bersifat individu yang dapat


dilakukan dengan cara satu orang yang melawan satu orang atau dua orang
melawan dua orang.
Dalam hal ini pada permainan bulutangkis mempunyai sebuah tujuan bahwa
seseorang pemain berusaha menjatuhkan shuttlecock di daerah sebuah
permainan lawanan dan berusaha agar lawan ini tidak dapat memukul
shuttlecocok dan juga menjatuhkan di daerah sendiri.

4. M.L Johnson

Bulutangkis yakni dapat dikatakan sebagai salah satu olahraga hiburan dan
sebuah pertandingan yang di gemari tua muda di seluruh dunia.

Tidak dapat di pungkiri bahwa pada permainan olahraga badminton ini selain
untuk olahraga dapat juga di jadikan salah satu objek yang memiliki berbagai
manfaat.

Sejarah Bulu Tangkis


Permainan bulu tangkis ini kemungkinan berkembang di Mesir Kuno sekitar
2000 tahun yang lalu, akan tetapi juga dapat disebut-sebut di negara India
dan Republik Rakyat Tiongkok.

Dan seiringnya pada perkembangan sebuah permainan bulu tangkis dikenal


luas oleh masyarakat dunia pada abad pertengahan di negara Inggris, yaitu
sebuah permainan tradisional anak-anak setempat yang bernama sebagai
battledore dan shuttlecocks.

nak-anak pada waktu itu biasanya akan menggunakan sebuah dayung atau
tongkat dan dapat bersiasat bersama untuk menjaga kok agar tetap diudara
dan mencegah untuk menyentuh tanah.

Dan pada olahraga bulu tangkis diciptakan oleh para petugas tentara Britania
di negara Pune, India pada abad yang ke-19 pada saat mereka akan
menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan.

Kemudian para tentara ini membawa sebuah permainan itu kembali ke negara
Inggris pada tahun 1850-an. Dan pada tahun 1877 rancangan pada peraturan
pertama kali ini ditulis oleh Klub Badminton Bath.

Selanjutnya pada tahun 1893 Asosiasi pada bulu tangkis Inggris di bentuk dan
kejuaraan internasional pertamanya pada tahun 1899 dengan sebuah
kejuaraan All England.

Setelah itu bulu tangkis ini menjadi sebuah olah raga populer di dunia,
terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yang saat ini untuk
mendominasi olah raga ini dan di berbagai negara-negara Skandinavia.

Karena pada perkembangannya yang sangat pesat maka perlu didirikannya


sebuah organisasi internasional untuk dapat mengatur kegiatan bulu tangkis
internasional.
Lalu diberi sebuah nama international badminton federation (IBF) pada
tanggal 5 juli 1934 yang beranggotakan dari beberapa negara saja.

Di negara Indonesia dapat dibentuk sebuah organisasi induk bulu tangkis


tunggal nasional, yaitu pada persatuan bulu tangkis seluruh indonesia (PBSI)
pada tanggal 5 mei 1951.

Kemudian pada tahun 1953 Indonesia ini menjadi anggota IBF dan berhak
untuk dapat mengikuti pertandingan-pertandingan internasional.

Teknik Dasar Permainan Bulu Tangkis


1. Teknik Memegang Raket

 Pegangan Geblok Kasur atau Pegangan Amerika

Cara memegang raket, dengan letakkan raket di lantai secara mendatar,


kemudian ambillah dan peganglah sehingga pada bagian tangan antara ibu
jari dan jari telunjuk dapat menempel pada bagian permukaan yang lebar.

 Pegangan Kapak atau Pegangan Inggris

Cara memegang raket dengan miring di atas lantai, kemudian raket diletakkan
dan diangkat pegangannya, sehingga bagian tangan antara ibu jari dan juga
jari telunjuk menempel pada bagian permukaan pegangan raket yang kecil
atau sempit.

 Pegangan Gabungan atau Pegangan Berjabat Tangan

Pegangan jenis ini juga disebut dengan Shakehand grip atau pegangan
berjabat tangan. Caranya ialah dengan memegang raket seperti orang yang
berjabat tangan.

Caranya ini hampir sama dengan pegangan Inggris, tetapi setelah raket
dimiringkan pada tangkai dipegang dengan cara ibu jari ini melekat pada
bagian dalam yang kecil sedang jari-jari lain melekat pada bagian dalam yang
sangat lebar.

 Pegangan Backhand

Cara memegang raket, letakkan raket dengan miring di atas lantai kemudian
ambil dan peganglah pada pegangannya.

Letak ibu jari dan menempel pada bagian pegangan raket yang lebar, jari
telunjuk letaknya berada di bawah pegangan pada bagian yang sangat kecil.

Kemudian raket ini diputar sedikit ke kanan sehingga letak raket bagian
belakang menghadap ke depan.
2. Sikap Berdiri (Stance)

Beberapa bentuk dari sikap berdiri atau stance yang perlu diketahui dan
dikuasai pada dasarnya terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut :

 Stance pada saat melakukan servis.


 Stance pada saat menerima servis
 Stance pada saat rally.

3. Kerja Kaki (Footwork)

Kerja kaki ini memiliki peranan yang sangat penting dalam sebuah permainan
bulutangkis. Footwork yaitu dengan berbagai gerakan-gerakan langkah kaki
yang mengatur badan untuk dapat menempatkan posisi badan sedemikian
rupa sehingga memudahkan dalam melakukan sebuah gerakan memukul
shuttlecock sesuai dengan posisinya.

Tujuan dari footwork yang baik ialah supaya pemain dapat bergerak seefisien
mungkin ke segala bagian dari lapangan.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam sebuah teknik melangkah (footwork)


dalam permainan bulutangkis yaitu :

 Menentukan pada saat yang tepat untuk bergerak mengejar bola dan
menentukan saat-saat yang tepat kapan harus berbuat dan memukul
bola dengan tenang.
 Tetap memiliki sebuah keseimbangan badan pada saat melakukan
pukulan.

4. Pukulan (Strokes)

 Pukulan Servis

Pukulan servis merupakan sebuah pukulan dengan raket yang menerbangkan


shuttlecock kebidang lapangan lain secara diagonal dan juga bertujuan
sebagai pembuka permainan dan merupakan suatu pukulan yang penting
dalam permainan bulutangkis.

Teknik pada pukulan servis dapat dilakukan dengan beberapa jenis, yaitu
seperti servis pendek, servis panjang, servis drive dan servis kedut.

 Pukulan Lob
Pukulan lob yakni suatu pukulan dalam sebuah permaian bulutangkis yang
dilakukan dengan tujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin
mengarah jauh ke belakang garis lapangan.

Kegunaan utama dari pukulan lob untuk dapat membuat bola menjauh dari
lawan anda dan membuatnya bergerak dengan cepat.

Dengan mengarahkan bola ke belakang lawan atau juga dengan membuat


mereka bergerak lebih cepat dari yang mereka inginkan, akan membuat
mereka kekurangan waktu dan akan menjadi lebih cepat lelah.

 Pukulan Drive

Pukulan drive ialah sebuah pukulan yang dilakukan dengan cara


menerbangkan shuttlecock secara mendatar, ketinggiannya menyusur di atas
net dan penerbangannya harus sejajar dengan lantai.

Pukulan drive ini biasanya digunakan untuk dapat menyerang atau


mengembalikan bola dengan cepat secara lurus maupun dari menyilang ke
daerah lawan, baik dengan forehand maupun backhand.

 Pukulan Dropshot

Pukulan dropshot merupakan salah satu dari pukulan yang lambat atau pelan
yang jatuh tepat di muka jaring, di lapangan muka lawan anda dan juga
sebaiknya di depan garis serve pendek.

Pukulan ini dapat memaksa lawan untuk dapat bergerak ke depan, sehingga
lapangan belakang kosong. Hal ini akan memberikan sebuah kesempatan
bagi pemain untuk mematikan lawan.

 Pukulan Smash

Pukulan smash yakni suatu pukulan yang sangat keras dan curam ke bawah
mengarah ke bidang lapangan pihak lawan. Pukulan smash merupakan
sebuah usaha penyerangan yang dilakukan dengan suatu pukulan bola yang
keras lurus ke bawah sehingga bola dapat bergerak dengan cepat dan
menikuk melewati atas net menuju ke lapangan.

 Pukulan Netting

Pukulan netting atau jaring yaitu salah satu jenis pukulan yang cukup sulit
dalam sebuah permainan bulutangkis, karena pada permainan netting ini
banyak memerlukan kecermatan yang penuh perasaan atau feeling.

Tujuan dari penempatan bola yang jatuh dekat net ialah agar lawan kesulitan
untuk dapat mengembalikan bola, karena jatuhnya bola dekat dengan net,
maka pengembalian bola lawan dapat kemungkinan tanggung.
Peraturan Permainan Bulu Tangkis
1. Pemain (player) dalam bulu tangkis yaitu terdiri dari :

 Pemain tunggal (single)


 Pemain ganda (double)
 Pemain ganda campuran (mixed double).

2. Pertandingan ini dipimpin oleh seorang wasit dibantu oleh empat hakim
garis. Apabila bola keluar garis, isyarat yang ditunjukkan hakim garis yakni
dengan merentangkan kedua tangannya ke samping.

3. Sebelum permainan dimulai, akan diadakan undian (toss) terlebih dahulu


untuk menempatkan atau melakukan servis terlebih dahulu bagi regu yang
dapat memenangkan undian/foss.

4. Perhitungan (scoring) dalam bulu tangkis memiliki ketentuan sebagai


berikut ini :

 Dilakukan dengan dua kali pada kemenangan.


 Sejak 1 Februari 2006, seluruh partai dari permainan memakai sistem
’’pemenang dua dari tiga set” (best of three) yang masing-masing dapat
diraih demham sistem penilaian rally point, yaitu dengan jumlah setiap
game 21 dan apabila terjadi sebuah kedudukan nilai 20-20 maka
disebut deuce atau yus sehingga untuk dapat mencari kemenangan
setelah kedudukan tersebut dapat selisih nilai 2 poin lebih dulu haus
diraih.

5. Jika pihak server (inside) melakukan sebuah kesalahan, penerima server


(outside) akan dinyatakan pindah bola dan mendapat nilai satu poin.

6. Jika penerima server melakukan sebuah kesalahan, pemain server


mendapat nilai satu poin.

7. Server melakukan kesalahan jika seperti :

 Letak suttlecock pada saat akan dipukul lebih tinggi dari pinggang
server.
 Pada saat shuttlecock dipukul, badan raket tidak dapat diarahkan ke
bawah sedemikian rupa sehingga seluruh bagian kepala raket ini tidak
secara jelas dan nyata berada di bawah tangan server yang akan
sedang memegang raket.
SOAL SOAL.

1. Jelaskan perbedaan pegangan forehand dan pegangan backhand dalam permainan


bulu tangkis!
2. Bagaimana sikap umum servis yang baik dalam permainan bulu tangkis?

3. Jelaskan bagaimana teknik dasar langkah kaki yang baik ketika bermain bulu tangkis!
4.Jelaskan perbedaan pukulan lambung dan pukulan smash!
5. Macam-macam pukulan servis !

6. Bagaimanakan cara memperkuat pergelangan tangan supaya pukulan backhand


menjadi lebih kuat ?

7. Apakah perbedaan permainan man double dan mix double dalam permainan
badminton ?

8. Jelaskan tujuan footwork dalam badminton !

9. Analisislah tentang bagaimana seorang pemain badminton tunggal putra ataupun


tunggal putri agar tidak mudah lelah dalam bertanding ?

10. Kalian suka kah atau tidak suka kah terhadap olahraga badminton! Berikan alasan
secara jujur !

Anda mungkin juga menyukai