Anda di halaman 1dari 6

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan studi deskriptif potong lintang (cross-sectional)


dengan pendekatan retrosprektif yang menggunakan data sekunder berupa rekam
medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng. Desain ini digunakan
untuk mengetahui profil pasien AIDS yang dirawat inap di RSUD Cengkareng
periode Januari 2013 - Desember 2014.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan di RSUD Cengkareng periode Januari 2013 -


Desember 2014 selama bulan Juli-Agustus 2015.

3.3 Populasi Penelitian

a. Populasi target :
Pasien yang didiagnosis menderita AIDS di RSUD Cengkareng.
b. Populasi terjangkau :
Pasien usia lanjut yang didiagnosis AIDS yang dirawat inap di RSUD
Cengkareng pada Januari 2013 - Desember 2014.

3.4. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

a. Kriteria Inklusi
a. Pasien yang sudah terdiagnosis AIDS oleh dokter.
b. Pasien AIDS dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2014.
c. Pasien AIDS yang mempunyai komplikasi.
b. Kriteria Eksklusi
 Rekam medik pasien AIDS diluar tahun 2013 sampai dengan tahun
2014

3.5. Besar dan Cara Pengambilan Sampel Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kategorik. Rumus besar


sampel yang digunakan adalah :

21
22

Zα 2 P Q
n=
d2

(1.96)2 x 0.5 x 0.5


n=
(0.05)2

n = 385

Zα = Derajat kepercayaan
P = Proporsi pasien AIDS
Q = 1-P (proporsi pasien tidak AIDS)
d = Limit dari eror atau presisi absolut
n = Jumlah sempel minimal yang diperlukan

Tingkat kepercayaan ditetapkan sebesar 95%, sehingga α = 5% dan Z α =


1,96 dengan kesalahan prediksi yang bisa diterima (d) sebesar 0,05. Prevalensi (P)
ditetapkan sebesar 0,5 karena prevalensi AIDS di Indonesia belum didapatkan,
sehingga Q (1-P) didapatkan 0,5. Dengan demikian, besar sampel minimal yang
diperlukan adalah 386.

Pengambilan sampel dilakukan dengan cara consecutive sampling dari


data rekam medis pasien AIDS yang dirawat inap di RSUD Cengkareng selama
Januari 2013 sampai Desember 2014, semua sampel dipilih jika memenuhi
kriteria inklusi.

3.6. Cara Kerja Penelitian

 Melakukan persiapan penelitian di Fakultas Kedokteran dan Ilmu


Kesehatan (FKIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah
Jakarta.
 Mengurus perizinan ke RSUD Cengkareng untuk mengambil data.
 Mengambil data rekam medis yang sesuai dengan syarat penelitian peneliti
melalui seleksi subjek dari populasi terjangkau berdasarkan kriteria inklusi
dan eksklusi .
 Didapatkan pasien sesuai dengan besar sampel yang peneliti tentukan.
23

 Masukan data rekam medik kedalam kuisioner.


 Melakukan analisis data berdasarkan hasil kuisioner.
 Melaporkan hasil penelitian.

3.7. Alat dan Bahan

a. Alat
 Program Software SPSS 21
 Pulpen
 Pensil
b. Bahan
 Rekam Medis Pasien
24

3.8. Alur Penelitian

Persiapan
Penelitian

Pemilihan
Sampel

Pembuatan
Proposal

Distribusi ke
RSUD
Cengkareng

Pengambilan
Data Rekam
Medis

Input Data

Pengolahan
Data

Pembahasan
Hasil Data

Laporan Hasil
Penelitian
25

3.9. Manajemen Data

Data yang digunakan adalah data sekunder yang didapat langsung melalui
rekam medik yang memenuhi kriteria inklusi pasien AIDS yang Dirawat inap di
RSUD Cengkareng. Pengolahan data penelitian ini menggunakan software
statistic, yaitu semua data yang terkumpul dicatat dan dilakukan editing dan
coding untuk kemudian dimasukan kedalam program Statistical Package for
Social Sciences (SPSS) dengan tahapan sebagai berikut:

a. Cleaning
Data “dibersihkan” terlebih dahulu dengan cara meneliti data yang ada
supaya tidak terdapat data yang tidak perlu.
b. Editing
Pada tahapan ini, dilakukan pemeriksaan kelengkapan data.
c. Coding
Tahapan ini merupakan tahapan dimana data yang telah terkumpul
diberi kode-kode untuk memudahkan pemasukan data.
d. Entry
Data yang telah diberi kode dimasukkan ke dalam komputer untuk
kemudian dilakukan analisis data. Kemudian data diolah lebih lanjut dan
kemudian data disajikan dalam bentuk teks, grafik, dan tabel.
26

Anda mungkin juga menyukai