BAB III
METODE PENELITIAN
Tabel 3.1
Desain Penelitian pretest dan posttest Two Group Design
Post-
Kelompok (R) Pre-Test Perlakuan (X)
Test
Kelompok Eksperimen O1 X O2
Kelompok Kontrol O3 Y O4
Keterangan:
X : Diberikan perlakuan
60
61
1. Tempat Penelitian.
Makassar.
2. Waktu Penelitian.
31 Desember 2022.
1. Populasi.
maksud dalam penelitian ini adalah semua remaja putri kelas IX di SMPN
2. Sampel.
suatu populasi (Mubarak et al., 2022). Sampel dalam penelitian ini yaitu
bagian dari populasi remaja putri yang dismenorea di wilayah kerja kelas
al., 1997).
62
63
n= Z2α/2 * p ( 1-p ) N
d2 (N-1) + Z2α/2 * p ( 1-p )
Keterangan:
n : Besar Sampel
Z2α/2 : Nilai Z pada derajat kepercayaan 1 – α/2 (1,96)
p : Proporsi hal yang diteliti (0,55)
d : Tingkat kepercayaan atau ketetapan yang diinginkan (0,1)
N : Jumlah Populasi (120)
Dengan menggunakan rumus di atas, maka perhitungan sampel adalah:
n= 3,84 * 53,46
2,15 + 3,84 * 0,25
n= 205,28
3,11
n = 66 Responden
sebanyak 33 : 33.
1. Pengumpulan Data.
a. Jenis Data.
1) Data Primer.
64
65
2) Data Sekunder.
b. Instrumen Penelitian.
65
66
berat.
kesalahan.
2) Pengkodean (Coding).
tertentu.
3) Entry Data.
66
67
5) Cleaning Data.
2. Analisa Data.
a. Analisa Univariat.
berikut:
f
Rumus: P= x 100 %
n
Keterangan:
67
68
n : Jumlah populasi
b. Analisa Bivariat.
Paired sampel T-Test jika data terdistribusi normal oleh karena itu
dilakukan uji normalitas (p= > 0.05). Jika data tidak terdistribusi
normal maka uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon (p= < 0.05).
dua kelompok yang berbeda dalam hal ini hasil post test
68
69
remaja putri.
X 1−X 2
t=
√ s 21 s22 s
+ −2r 1
n1 n2 ( )( √ )
√ n1
s2
n2
Keterangan:
3) Uji Normalitas.
69
70
E. Alur Penelitian
70
71
F. Etika Penelitian
yang diteliti di satu sisi, dan sisi lain manusia sebagai peneliti atau yang
melakukan penelitian. Oleh sebab itu sesuai dengan prinsip etika atau moral
dalam penelitian ini harus diperhatikan hubungan antara kedua belah pihak.
prinsip yang harus dipegang teguh (Milton, 1999 dalam Notoatmodjo, 2014)
sebagai berikut:
(berpartisipasi).
71
72
lain.
inclusiveness).
72
73
dapat mencegah atu paling tidak mengurangi rasa sakit, cidera, stres
responden.
73