BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Metode penelitian ini menggunakan survey kuantitatif dengan rancangan

Quasy Eksperimental Design (Rancangan penelitian sederhana). Penelitian ini

merupakan studi eksperimen sederhana untuk mengetahui apakah ada pengaruh

pemberian metode kompres hangat terhadap pengurangan rasa nyeri persalinan pada

ibu inpartu kala I fase aktif. Pada penelitian ini, digunakan one group ( satu kelompok

subjek ) . Pertama-tama dilakukan pengukuran, lalu dilakukan perlakuan untuk

jangka waktu tertentu, kemudian dilakukan pengukuran untuk kedua kalinya.

Desain pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

Pre-test Perlakuan Post-test

T1 X T2

Skema 3.1.rancangan penelitian

B. Waktu Dan Tempat Penelitian

1. waktu penelitian

Penelitian ini dilakukan pada tanggal 19 April – 19 Juni tahun 2018.

29
 30

2. Tempat penelitian

Tempat dilakukannya penelitian ini adalah ruang bersalin ( INC ) di

Puskesmas Kahu Kabupaten Bone .

C. Populasi , Sampel Dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti. Populasi

dalam penelitian ini adalah Semua Ibu inpartu di Puskesmas Kahu Kabupaten Bone

tanggal 19 April – 19 Juni tahun 2018 sebanyak 63 orang.

2. Sampel

Sampel adalah bagian populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari

karakteristik yang dimiliki oleh populasi ( Hidayat,2007 ). Sampel yang dikehendaki

dalam penelitian ini adalah sebagian ibu inpartu di Puskesmas Kahu Kabupaten Bone

tanggal 19 April – 19 Juni tahun 2018 sebanyak 30 orang.

3. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pemilihan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive

sampling, purposive sampling adalah suatu teknik penetapan sampel dengan cara

memilih sampel diantara populasi sesuai dengan yang di kehendaki peneliti

(tujuan/masalah dalam penelitian), sehingga sampel tersebut mewakili karakteristik

populasi yang telah dikenal sebelumnya (Nursalam,2008).

 31

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian pasien inpartu yang di rawat di

Puskesmas kahu Kabupaten Bone pada bulan April - Juni. Dengan kriteria sebagai

berikut :

a) Kriteria Inklusi

1) Bersedia jadi responden

2) Kehamilan tunggal

3) Bersalin di Puskesmas

4) Kala 1 fase aktif pembukaan 4-8 cm

5) Tanpa mendapatkan terapi farmakologi

6) Ibu tanpa komplikasi

b) Kriteria eksklusi

1) Mendapatkan terapi analgesic dan anastesi selama kala 1

2) Ketuban udah pecah sebelum pembukaan 4 cm

3) Kala 1 fase laten

4) Mendapat intervensi obstetrik seperti induksi persalinan

E. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan

mengukur nyeri dengan cara Skala Analog Visual ( visual analog scale )/ VAS yaitu

alat pengukuran tingkat keparahan nyeri yang lebih objektif sebelum dan sesudah

perlakuan, alat ini berbentuk garis lurus yang mewakili intensitas nyeri yang terus
 32

menerus dan memiliki alat pendeskripsian verbal pada setiap ujungnya. Dalam

melakukan observasi secara langsung peneliti mencatat pada lembar observasi bahwa

bagaimana perubahan nyeri persalinan saat di berikan metode kompres hangat dan

yang tidak diberikan metode kompres hangat .

F. Teknik Pengumpulan Data

Data primer yang diambil dengan cara :

a. Melakukan perlakuan berdasarkan teknik kompres hangat yang dilakukan

pada pasien dalam hal ini observasi dilakukan pada kelompokkasus

b. Setelah pengumpulan data yang diperoleh dari hasil lembar observasi yaitu

intervensi kompres hangat

c. Hasil yang telah di dapat kemudian di sajikan dalam bentuk narasi

G. Pengolahan dan Penyajian Data

Pada pasien yang dalam keadaan sadar, kemudian dilakukan pengukuran

intensitas nyeri sebelum dan dilakukan teknik kompres hangat dengan menanyakan

bagaimana rasa nyeri yang dialami oleh pasien. Dengan rentang waktu yang tidak

terlalu lama kemudian lakukan intervensi dengan teknik kompres hangat .Pengolahan

dan penyajian data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 16,0 yang

akan di paparkan dalam bentuk distribusi frekuensi dan narasi.

 33

Data yang terkumpul yang telah diisi kemudian diolah dengan tahap sebagai

berikut :

a. Pemeriksaan Data (Editing)

Setelah dilakukan observasi pada responden dan kemudian ditarik kembali oleh

peneliti dan dilakukan pemeriksaan kembali. Langkah ini dilakukan untuk

mengantisipasi kesalahan – kesalahan dari data yang telah dikumpulkan, juga

memonitor jangan sampai terjadi kekosongan dari data yang ditentukan.

b. Pemberian kode (Coding)

Mengkode data dimaksudkan untuk mengkuantifikasi data kualitatif atau

membedakan aneka karakter. Pemberian kode sangat diperlukan terutama dalam

rangka pengelolahan data, dilakukan secara manual, menggunakan computer.

a) Diberikan teknik kompres hangat

1. Diberikan teknik kompres hangat setiap nyeri persalinan diberikan kode:

2. Tidak diberikan teknik kompres hangat setiap nyeri pesalinan diberikan

kode : 1

b) Derajat Nyeri Persalinan

1. Derajat 1 nyeri ringan diberi kode` :1

2. Derajat 2 nyeri sedang diberi kode :2

3. Derajat 3 nyeri berat diberi kode :3

 34

c. Tabulasi (Tabulating)

Adalah memasukan data kedalam tabel-tabel dan mengatur angka –

angka sehingga dapat dihitung jumlah kasus dalam berbagai kategori.

H. Analisis Data

Berdasarkan tujuan dari penelitian ini maka beberapa teknik analisis dalam

penelitian ini adalah :

1. Analisis Univariat

Analisa ini digunakan untuk mendeskripsikan masing – masing variable

baik variable bebas maupun terikat. Pada analisis univariat ini menggunakan

distribusi frekuensi.Variabel penelitian dideskripsikan dan disajikan dalam

table distribusi frekuensi :

F
P =n x K

Keterangan : P = Persentase

F = Frekuensi

n = Jumlah Sampel

K = Konstanta (100%).
 35

2. Analisis Bivariat

Analisa bivariat adalah analisa yang dilakukan untuk menghubungkan

variable bebas ( metode kompres hangat) dan variable terikat ( nyeri

persalinan ). Dalam analisis ini dapat dilakukan pengujian statistic yaitu Uji Mc

Nemar, dengan rumus yaitu

A+D A+ D
⦋ A−( )² ⦌ ⦋ D−( )² ⦌
2 2 2
X = +
A+ D A+ D
2 2

Keterangan :

X² : nilai khai-kuadrat hasil perhitungan

A : objek yang menampilkan perubahan jawaban dari positif menjadi negative

D : objek yang menampilkan perubahan jawaban dari negative menjadi positif

2 : konstanta

Interpretasi :

Tingkat signifikan yang digunakan 0,05dengan kriteria :

a. Jika X² hitung > X² table ( p ≤ α = 0,05 ) Ha di terima Ho ditolak mendakan ada

pengaruh.
 36

b. Jika X² hitung < X² tabel (p >α = 0,05 ) Ho di terima Ha ditolak mendakan tidak

pengaruh.

I. Etika Penelitian

Dalam melakukan penelitian, peneliti melibatkan objek manusia maka tidak

boleh bertentangan dengan etika agar hak respon den dapat terlindungi. Untuk

melakukan penelitian ini perlu adanya rekomendasi dari LPPM Stikes Mega Rezky

Makassar dan izin dari kepala puskesmas kahu kabupaten bone. Setelah mendapat

persetujuan barulah melakukan penelitian dengan menekankan masalah etika yang

meliputi

a. Lembar persetujuan menjadi responden (Informed Consent)

Lembar persetujuan peneliti diberikan kepada responden tujuannya

adalah responden mengetahui maksud dan tujuan penelitian serta dampak

yang diteliti maka harus menandatangani lembar persetujuan. Jika calon

responden menolak untuk diteliti, maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap

mengormatinya.

b. Tanpa Nama (Anonymity)

Dalam pengumpulan data responden tidak perlu mencantumkan nama

pada lembar pengumpulan data.

c. Kerahasiaan (Confidentiallyty)

Confidentiallyty merupakan masalah etika dengan menjamin

kerahasiaan dari hasil penelitian informasi maupun masalah – masalah

 37

lainnya. Semua informasi yang dikumpulkan tertentu yang akan dilaporkan

pada hasil riset. Kerahasiaan informasi responden oleh peneliti karena hanya

menggunakan kode – kode tertentu saja yang akan disajikan atau dilaporkan

sebagai hasil riset.