PEMERIKSAAN PROTEIN URIN

DENGAN ASAM SULFOSILISILAT

No. Dokumen : 049-SOP/VIII/UKP/

PKM.HLB/II/2017
No. Revisi : 0
SOP Tanggal : 28 Februari 2017
Terbit
Halaman : 1/2
PUSKESMAS Parti Yasmi, Amd.Keb
HALABAN 197107101990122001

1. Pengertian Terjadinya endapan protein jika direaksikan dengan asam (asam

sulfosalisilat).
2. Tujuan 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemeriksaan
protein urin dengan asam sulfosalisilat di Puskesmas.
2. Mengetahui ada atau tidaknya protein didalam urin
3. Kebijakan SK kepala Puskesmas No 027-SK/VIII/UKP/PKM.HLB/II/2017
tentang Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium yang tersedia di
Puskesmas.
4. Referensi Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas, Jakarta, Departemen
Kesehatan RI, 1991
5. Prosedur Alat:
1. Tabung reaksi

2. Pipet tetes

Reagen /bahan:
1. Urin

2. Asam sulfosalisilat 20%

Cara kerja:
1. Petugas laboratorium mencuci tangan dengan sabun/
desinfektan.
2. Petugas laboratorium memakai APD (jas labor, celemek,
masker, handscoon dan sepatu tertutup).
3. Petugas mempersiapkan alat dan bahan.
4. Dua tabung reaksi diisi masing-masingnya dengan 2 ml urin.
5. Kepada satu tabung ditambahkan asam sulfosalicyl 20%
sebanyak 8 tetes.
6. Kemudian digoyang perlahan-lahan.
7. Kedua tabung dibandingkan isinya pada latar belakang gelap.
8. Dibaca hasil dengan melihat kekeruhan.
9. Petugas laboratorium melepas sarung tangan (handscoon).
10. Petugas laboratorium mencuci tangan dengan sabun/
desinfektan.
INTERPRETASI HASIL

- tetap jernih
+ kekeruhan selayang tanpa butir-butir
++ keruh dengan butir-butir
+++ jelas keruh ( berkeping-keping )
++++ berkeping-keping besar/menggumpal

6. Diagram Alir
Mempersiapkan alat dan bahan pemeriksaan
power
 PEMERIKSAAN PROTEIN URIN
DENGAN ASAM SULFOSILISILAT

No. Dokumen : 049-SOP/VIII/UKP/

PKM.HLB/II/2017
No. Revisi : 0
SOP Tanggal : 28 Februari 2017
Terbit
Halaman : 1/2
PUSKESMAS Parti Yasmi, Amd.Keb
HALABAN 197107101990122001

Dua tabung reaksi diisi masing-

masingnya dengan 2 ml urin

Kepada satu tabung ditambahkan

asam sulfosalicyl 20% sebanyak 8 tetes

Kemudian digoyang perlahan-lahan

Kedua tabung dibandingkan isinya

pada latar belakang gelap

Dibaca hasil dengan melihat kekeruhan

7. Unit Terkait Laboratorium, Poli Klinik Umum,KIA, UGD

8. Dokumen 1. Blanko permintaan pemeriksaan laboratorium
terkait 2. Blanko hasil pemeriksaan laboratorium
3. Buku register laboratorium
9. Rekam
histori No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
perubahan Diberlakukan