Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN SEDIMEN URIN

No. Dokumen : 052-SOP/VIII/UKP/


PKM.HLB/II/2017
No. Revisi : 0
SOP Tanggal Terbit : 28 Februari 2017

Halaman : 1/2

PUSKESMAS Parti Yasmi, Amd.Keb


HALABAN 197107101990122001

1. Pengertian Berat jenis unsur-unsur sedimen organik dan non organik lebih
besar dari berat jenis urin sehingga dengan sentrifugasi maka zat-
zat tersebut akan mengendap.
2. Tujuan 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemeriksaan
sedimen urin di Puskesmas.
2. Menemukan adanya unsur-unsur sedimen organik dan anorganik
dalam urine secara mikroskopik.
3. Kebijakan SK kepala Puskesmas No 027-SK/VIII/UKP/PKM.HLB/II/2017
tentang Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium yang tersedia di
Puskesmas.
4. Referensi 1. Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas, Jakarta, Departemen
Kesehatan RI, 1992.
2. Buku II Pelatihan Teknis Tenaga Laboratorium di Puskesmas
Kementerian Kesehatan RI Tahun 2015
5. Prosedur Alat:
1. Centrifuge

2. Tabung centrifuge

3. Mikroskop

4. Objek glass

5. Cover glass

6. Drop pipet

Cara kerja:
1. Petugas laboratorium mencuci tangan dengan sabun/
desinfektan.
2. Petugas laboratorium memakai APD (jas labor, celemek,
masker, handscoon dan sepatu tertutup).
3. Petugas mempersiapkan alat dan bahan.

4. Urin dalam botol dikocok supaya bila ada sedimen akan


tercampur rata.
5. Dimasukkan 7 ml-8 ml urine kedalam tabung sentrifus.

6. Disentrifus dengan kecepatan 1.500-2.000 rpm selama 5


menit.
7. Dituang cairan sebelah atas dengan gerakan yang agak
cepat, sehingga volume cairan yang tinggal sekitar 0,5 ml.
PEMERIKSAAN SEDIMEN URIN

No. Dokumen : 052-SOP/VIII/UKP/


PKM.HLB/II/2017
No. Revisi : 0
SOP Tanggal Terbit : 28 Februari 2017

Halaman : 1/2

PUSKESMAS Parti Yasmi, Amd.Keb


HALABAN 197107101990122001

8. Sedimen yang terdapat didasar tabung centrifuge dikocok


untuk mensuspensikannya.
9. Diteteskan satu tetes pada objek glass dan ditutup dengan
cover glass.
10. Diperiksa dibawah mikroskop pembesaran 10x kemudian
40x
11. Petugas laboratorium melepas sarung tangan (handscoon).
12. Petugas laboratorium mencuci tangan dengan sabun/
desinfektan.
Pelaporan:
a. Lekosit dan eritrosit dlaporkan per lapangan pandangan besar
(LPB).
b. Unsur-unsur sedimen dilaporkan rata-rata per lapangan
pandang kecil (LPK).
6. Diagram Alir
7. Unit Terkait Laboratorium, Poli Klinik Umum,KIA, UGD, Poli Gigi
8. Dokumen 1. Blanko permintaan pemeriksaan laboratorium
terkait 2. Blanko hasil pemeriksaan laboratorium
3. Buku register
9. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
histori Diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai