Anda di halaman 1dari 3

Nama: Chiara Hanifah L.

Kelas: XII MIPA 3


PENYEPUHAN LOGAM TEMBAGA

I.                  Tujuan
Untuk mengetahui proses elektrolisis pada penyepuhan logam tembaga dan logam besi.

II.               Dasar Teori
Elektrolisis adalah peristiwa penguraian zat elektrolit oleh arus listrik searah. Dalam sel
elektrolisis energi listrik dapat menghasilakan reaksi kimia. Sel elektrolisis berfungsi sebagai pompa
untuk menjalankan perpindahan electron yang mengalir dari kutub positif (anoda) ke kutup negatif
(Katoda).Elektro dialirkan melalui elektroda yang tidak bereaksi (inert). Proses penyepuhan adalah salah
satu contoh elektrolisis, proses produksi benda-benda yang terbuat dari logam yang dilapisi dengan
suatu lapisan tipis logam lain. Pada umumnya proses penyepuhan dilakukan untuk melindungi logam itu
terhadap korosi dan membuaat penampilan benda itu lebih menarik.
Benda logam yang akan disepuh dijadikan katode dan potongan tebal logam penyepuh dijadikan anode.
Kedua elektrode itu dibenamkan dalam suatu larutan garam dari logam penyepuh yang dihubungkan
dengan sumber arus searah (arus DC). Logam besi/baja mudah terkena korosi/karat. Untuk melindungi
besi/baja dari korosi, maka besi/baja dilapisi suatu logam yang sukar teroksidasi, seperti nikel (Ni), timah
(Sn), krom (Cr), perak (Ag), atau emas (Au). Prinsip kerja penyepuhan/pelapisan logam adalah sel
elektrolisis larutan dengan menggunakan elektrode yang bereaksi.

III. Alat Dan Bahan

1. Gelas kimia
2. Penjepit buaya dan kabel
3. Amplas
4. Baterai (9Volt)
5. Logam Cu( tembaga )
6. Paku
7. CuSO4

IV. Langkah Kerja 


 Amplaslah  paku  hingga karatnya menghilang
  
o Hubungkan  paku  ke katode (-)   dan  logam Cu ke anode (+) dengan menggunakan jepit
buaya
o      Masukkan paku dan logam Cu ke dalam gelas kimia yang telah diisi dengan larutan
CuSO4 sebanyak 50 mL
o   Lalu,  amatilah  apa saja yang berubah dari paku dan logam  Cu tersebut 

I.                  Hasil dan Pembahasan


1.     Hasil Pengamatan
Pengamatan
Nama Sebelum penyepuhan Sesudah penyepuhan

Paku berwarna seperti Perlahan paku terlapis


keperakan tembaga (telihat ada warna
Paku
agak keciklatan) dan warna paku
menjadi kehitaman

Logam Tembaga Berwarna kuning keemasan Logam tembaga perlahan


melebur dan berwarna sedikit
pucat

2.     Pembahasan

Pada katode paku warna awal seperti putih keperakan dan warna awal logam tembaga
berwarna kuning keemasan. Setelah dilakukan penyepuhan paku yang telah dilapisi tembaga berubah
warna menjadi hitam dan terlihat seperti terdapat endapan disekitar paku sedangkan logam tembaga
setelah penyepuhan perlahan-lahan melebur dan berwarna sedikit pucat.

Terlihat dalam percobaan ini paku terlapisi oleh tembaga hal ini disebabkan pergerakan ion
2+
Cu  yang tereduksi di katode, yang membentuk Cu (s) pada katode yang melapisi paper clip,
sebagaimana reaksi yang terjadi secara teoritas pada katode. 
Cu2+ (aq)  +  2e-  →   Cu(s)
Pada anode terlihat logam Cu meluruh atau melebur hal ini karena Cu logam inert yang dapat
teroksidasi menjadi ion Cu 2+ yang akan tereduksi menjadi logam  Cu yang akan melapisi paku.
Sebagaimana reaksi berikut :
Cu(s)   →   Cu2+ (aq) +  2e-

II.               Kesimpulan
Penyepuhan adalah pelapisan dengan logam menggunakan sel elektrolisis untuk memperindah
penampilan dan pencegahan korosi. Benda yang akan disepuh dijadikan katode dan logam penyepuh
sebagai anode. Larutan elektrolit yang digunakan adalah larutan elektrolit dari penyepuh seperti pada
penyepuhan tembaga adalah CuSO 4 dan Dan lamanya proses penyepuhan mempengaruhi ketebalan
lapisan logam penyepuh pada logam yang disepuh.

Anda mungkin juga menyukai